Subjek Percobaan Sang Dewa
1 - Prolog bagian 1
Evelyn Blanca
*Sembunyi di dalam kamar
Ayah kandung
Istri sialan! Sudah berapa kali kau selingkuh dibelakangku!?
*Teriak
Ibu kandung
Berisik!! Sebelum kau menilai orang lain, nilai dulu dirimu sana!!
Ibu kandung
Masa iya kau jadi pengangguran terus, kau pikir kita bisa makan tanpa ada uang??
Ibu kandung
Dan sekali ada uang malah kau habiskan buat beli alkohol, dasar lelaki bodoh!!
Ayah kandung
*Mengambil botol alkohol yang kosong
Ayah kandung
Kau tahu? Botol pecah yang tajam ini bisa langsung tembus masuk ke dalam tenggorokanmu. *Menodongkan botol sambil mengancam
Ibu kandung
Hah? Apa kau masih tidak sadar diri? Kau sudah menjadi pengangguran, beban keluarga, dan sekarang kau ingin jadi pembunuh?
Ibu kandung
Dasar lelaki bodoh!!
Ayah kandung
Sialan!! *Melempar botol itu ke tembok
Ayah kandung
*Menjambak dan menggeret rambutnya dengan kasar
Ibu kandung
Kyaa!! Lepaskan!! *Meronta-ronta kesakitan
Ayah kandung
Ikut aku ke kamar sekarang!!
Ayah kandung
BRAKK!! *Menutup pintu dengan keras
Evelyn Blanca
*Menutup telinganya dengan erat
Terdengar suara pukulan dan teriakan dari balik tembok kamarnya karena pertengkaran kedua orang tuanya
Dan hal itu terjadi selama beberapa menit
Hingga akhirnya terdengar suara wanita yang menangis sesenggukan, sedangkan Pria tadi memutuskan untuk pergi meninggalkan rumah itu untuk menghilangkan rasa stressnya
Evelyn Blanca
Se-sembunyi, aku harus sembunyi.. *gumamnya sambil merayap ke kolong kasur
Ibu kandung
Hiks, hiks, hiks *Menangis dan berjalan ke kamar Eve dengan terpincang-pincang
Ibu kandung
Eve? Kau sudah tidur? Eve? *Mencoba membuka pintu
Evelyn Blanca
*Berdo'a dalam hati
Ibu kandung
Sial! Dikunci! EVE!! BUKAKAN PINTUNYA!! EVE!! *Teriak-teriak seperti orang gila
Evelyn Blanca
*Semakin takut sambil mengeratkan kepalan tangannya dan berharap Tuhan dapat menyelamatkannya dari situasi ini
Ibu kandung
WOY!! Kalau tidak kau bukakan pintu ini, akan ku dobrak dan KUBUNUH KAU ANAK SIALAN!!
Evelyn Blanca
Hah!? Hah? Bagaimana ini? Aku akan mati? Nggak mau!! *gumamnya
Evelyn Blanca
*Membukakan pintu
Ibu kandung
*Ekspresi wajah marah
Evelyn Blanca
*Menundukkan wajah
Ibu kandung
*Berusaha tersenyum kembali
Evelyn sayangku.. Hehehe..
*Mengunci pintu kamar
Evelyn Blanca
*Memalingkan muka dengan kaki yang bergetar
Ibu kandung
Kau tahu apa yang dilakukan oleh Lelaki yang tidak berguna itu padaku?
Evelyn Blanca
*Masih memalingkan muka
Ibu kandung
*Memukul perut Eve dengan kuat
Dia memukul perutku seperti ini sialan!!
Evelyn Blanca
Uhuk!! *Jatuh tersungkur
Ibu kandung
Tidak sempat aku berkata-kata apapun, tapi dia masih memukul perutku, kalau aku cacat nanti bagaimana? HAH!?
*Menendang perut Eve
Evelyn Blanca
Argh.. Se-sak.. To-long.. *Sulit mengambil nafas miliknya
Ibu kandung
Kau tahu rasanya dijambak oleh suami sendiri hah? Diperlakukan lebih rendah daripada hewan?
*Menjambak rambut Eve dan melempar tubuhnya yang kecil ke pojokan kamar
Evelyn Blanca
Ma.. Su.. sudah ma.. Su..
Keluar darah di kepala Evelyn
Berkali-kali dirinya dipukul dan dibanting kesana kemari
Hingga akhirnya dirinya sudah tidak sanggup lagi menerima luka dan tidak sadarkan diri
Ibu kandung
Dasar lelaki sialan!!
Ibu kandung
*Mengecek keadaan Eve
Ibu kandung
Lah, jangan mati dulu, anakku!!
Ibu kandung
*Mendekatkan jarinya di batang hidungnya
Hmm.. masih hidup
Ibu kandung
Setidaknya bekas luka dan darah ini harus dihilangkan
*Membawa Eve ke kamar mandi, membersihkan tubuhnya, dan menggantikan bajunya, setelah itu diletakkan kembali ke tempat tidur
Comments
Tiana
kasihan 3ve
2023-04-16
2
Rudi R
Aduhhh.. iya ku revisi in
2023-04-04
0
Munaaa.
kebalik🗿
2023-04-04
0