bab 3

17 tahun sudah berlalu sang pemilik darah suci sedang merayakan ulang tahunnya yang ke 17.

Selama ini dia tidak pernah merasakan hal yang aneh, namun satu Minggu belakangan ini setiap dirinya keluar malam dia selalu merasa di ikuti dan itu menyebabkan dirinya ketakutan setiap malam.

Malam ini semua teman sekolah hadir di acara ulang tahunnya Naya Salsabila begitu senang karena akhirnya dia genap 17 tahun karena dengan usianya sekarang dia sudah di perbolehkan untuk pacaran.

Jujur sekarang dia sedang jatuh cinta dengan teman satu kelasnya yang bernama Ali putra Hans namanya dia tipe cowok cool,pendiam,dan tidak banyak tingkah

pernah ada rumor yang beredar kalau salah satu teman sekolahnya pernah melihatnya berkelahi dengan preman di jalan tapi walaupun gosip itu menyebar di sekolah bukannya dikucil kan nama Ali semakin digilai oleh semua siswi di sekolah.

Dan hari ini kebetulan Ali juga hadir di acara ultahnya

Naya bisa melihat Ali sedang bersandar di dinding rumah nya sambil meminum jus jeruk di tangannya walaupun banyak teman kelas yang menegur dirinya tapi Ali tetap nyaman dengan kesendiriannya walaupun sesekali dirinya menyapa teman yang dia kenali di sekolah.

"Al Lo udah ngucapin selamat belom sama Naya ?" tanya Jay teman sebangku Ali di kelas

"belom" mendengar jawaban teman sebangkunya yang hanya mengucapkan satu kata Jay sudah tidak aneh lagi

"ya udah bareng yuk gue juga belom" Jay jalan terlebih dahulu dan di ikuti oleh Ali di belakangnya.

Naya yang melihat Ali berjalan ke arahnya merasa berdebar dan gugup karena selama ini dirinya hanya bisa melihatnya dari jauh

walaupun dirinya bisa di bilang gampang akrab tapi entah kenapa saat dekat dengan Ali bawaannya selalu gugup dan tidak tau harus bicara apa

"Naya happy birthday ya nih kado dari gue mudahan Lo suka" ucap Jay sambil memberikan kado

"makasih kadonya" balas Naya sambil tersenyum dan menerima kado dari Jay

"ini dari gue happy birthday" ucap Ali sambil memberikan kado yang di bawanya untuk Naya.

Saat ali sedang memberikan kado untuk Naya tiba tiba dirinya kehilangan kendali atas badannya dan mendadak mendekat ke arah Naya wajahnya sudah sampai di leher milik Naya,

sontak saja Naya kaget akan perbuatan Ali hatinya sudah tidak karuan

"kenapa dengan Ali aduh semoga Ali tidak mendengar detak jantungku rasanya mau meledak" kata hati Naya

"sorry apa boleh gue ikut ke toilet" tanya Ali karena dia takut jiwa yang ada di dalam raganya kembali mengambil tubuhnya

"oh iya boleh dari sini kamu tinggal lurus saja di sana toiletnya" ucap Naya.

Ali langsung berjalan ke arah toilet dia sudah tidak peduli dengan tatapan heran dari teman temannya.

Sesampainya di toilet Ali langsung mengunci pintu dan langsung menghadap ke cermin

"kenapa Lo tiba tiba mengambil alih tubuh gue bukannya kita sudah sepakat sebelumnya kalau Lo hanya boleh mengambil tubuh gue saat gue sedang dalam kesulitan" ucap Ali pada jiwa yang ada dalam tubuhnya

"dia memiliki darah suci gue gak tahan sorry dan sebaiknya Lo harus perhatikan dia terus karena sepertinya para vampir akan mulai mengambil darah sucinya".

Setelah jiwa dalam dirinya sudah bisa tenang Ali kembali ke ruangan pesta untuk melihat Naya karena sebetulnya dia mendapat tugas dari ayahnya untuk selalu menjaga darah suci dari bangsa vampir agar bangsa serigala tidak mengalami penurunan kembali.

Saat memasuki ruangan pesta Ali tidak bisa menemukan keberadaan Naya dia langsung bertanya pada temannya Jay

"Naya kemana ?" Jay yang mendapat pertanyaan dari Ali soal Naya tentu saja kaget

"sejak kapan Lo mulai memperhatikan Naya ?" bukannya menjawab Jay malah bertanya balik

"Lo gak perlu tau jawab saja" saat Jay akan menjawab tiba tiba jiwa dalam dirinya berbicara padanya

"Naya dalam bahaya dia ada di taman belakang cepat sebelum bangsa vampir berhasil menculiknya".

Saat mendapat bisikan itu Ali langsung berlari ke arah taman belakang

"woy Ali Naya tidak di sana dia sedang ke kamarnya" teriak Jay saat melihat Ali berlari ke taman belakang.

ali sama sekali tidak menghiraukan ucapan teman sebangkunya itu karena dia ingin cepat menemukan Naya.

Sesampainya di taman belakang Ali tidak menemukan keberadaan Naya

"dimana dia ah sial apa gue telat" ucap Ali pada dirinya sendiri.

Seketika tubuhnya di ambil alih kembali dia langsung berlari dengan cepat dan berhasil menemukan keberadaan Naya

"lepaskan dia" ucapnya pada bangsa vampir yang berhasil menculik Naya

"sebaiknya Lo gak usah ikut campur" balasnya saat melihat ke arah lawan bicaranya seketika dia kaget saat melihat siapa yang berdiri di hadapannya

"DIGO"

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!