Akhirnya setelah perjalanan panjang mereka sampai juga. Luna melihat Apartemen itu melalui jendela mobil, suasana gelap, minim pencahayaan. Dia terheran.
Luna
(Kenapa apartemen ini gelap sekali?) | dalam hati
Luna mengecek teman-temannya.
Luna
Hei bangun!
Sejak tadi, kedua temannya tidur meninggalkan dia sendiri yang fokus menyetir.
Loli
| Loli mengucek matanya
Loli
Oh sudah sampai?
Lisa
Ahkk, punggungku sakit sekali!
Lisa
| Lisa memukul pelan punggungnya yang sakit
Luna
Eh, ini benarkan apartemen kamu?
Karena mendengar nada keheranan dari Luna, otomatis keduanya melihat keluar. Loli terkejut lebih dulu, dia memegang belakang kursi Luna. Bau aneh masuk ke penciuman Loli dan itu menambah kekhawatirannya.
Lisa
| Lisa berpikir positif
Lisa
Mungkin lampunya tidak menyala. Waktu aku cek bulan lalu semuanya bagus kok. Lampunya terang, terus banyak mobil yang terparkir.
Loli
| tidak percaya
Luna
| Luna memandang kembali ke luar Jendela
Lisa
Ayo, kamarku ada di lantai 5
Mereka turun dan masuk ke dalam lobby kecil dengan meja resepsionis yang kosong.
Lisa
Permisi
Luna
Permisi!
Loli
Kita naik saja, mungkin resepsionisnya lagi tidur.
Mereka akhirnya naik ke lantai 5 menggunakan lift. Beruntung karena ada lift di apartemen ini.
Comments