Strawberry Prince'S Little Sister
Chapter 5
Risa, ibu dan Riinu sudah bangun sejak tadi dan kini mereka sedang menyiapkan sarapan
Ibu
Risa tolong tata peralatan makannya ya, sebentar lagi makanannya siap
tak lama kemudian ayah datang ke ruang makan...
sedangkan Nanamori membangunkan Jel, Satomi, Colon dan Root
sarapan pun dimulai setelah semua anggota keluarga berkumpul
Root
Riinu Nii, Ibu... apa kalian melihat gitarku?
yang pertama kali muncul adalah Root, dia sudah rapih dengan seragamnya
Ibu
ehh? seharusnya ada dikamarmu kan?
Riinu
iya terakhir aku lihat ada dikamar kok?
Root
tidak ada, dan sepertinya aku menaruhnya ditempat lain setelah menggunakannya tapi aku lupa dimana... haduh bagaimana ini, hari ini ada kegiatan klub musik
Risa Andila
coba tanya Sato Nii, Nii chan... sepertinya aku ingat pernah melihat Sato Nii membawa gitar
Root
ohh benarkah? baiklah akan aku tanya, terimakasih Risa
Root pun pergi ke kamar Satomi, Colon
Jel
Ibu, Riinu Nii, Risa apa kalian melihat tempat pensil dan buku tugasku?
Ibu
sepertinya ada di tas meja ruang tamu, semalam kamu lupa membawanya ke kamar
Riinu
hee, Ibu dan Risa hebat bisa mengingat letak benda-benda itu, biasanya aku atau Nana nii harus membantu mereka mencari dulu baru bisa ketemu
Ibu
ahahaha ini hal biasa bagi perempuan
Risa Andila
aku hanya kebetulan lihat saja sih sepertinya
beberapa menit kemudian, semua hidangan sudah tertata rapih di atas meja, satu keluarga ini pun mulai sarapan
Root
terima kasih Risa, ternyata gitarku memang ada pada Sato Nii
Risa Andila
un tentu, senang bisa membantu...
Risa tersenyum dan Root pun jg ikut tersenyum
Satomi
tumben kalian akur?
Colon
Sato Nii mau ngajak ribut?
Jel
bukannya senang para adiknya akur, dia malah heran
Risa Andila
tau nih, Sato Nii...
Nanamori
sepertinya Satomi terbully lagi ahahaha
Satomi
hah ....sudah lah bully aja terus
Satomi menghela nafas pasrah, hal itu membuat semua semua orang tertawa puas, terutama Root dan Risa juga Colon yang tertawa paling kencang
Satomi pun ikut tertawa mendengar tawa ketiga adiknya
Ayah
haduh sudah-sudah, cepat selesaikan makan kalian
Ibu
iya nanti kalian telat, loh
Nanamori
baik ayah, ibu...
sesi makan kembali berlanjut... hingga beberapa menit kemudian mereka pun selesai makan
Risa dan Riinu juga Root membantu ibu membersihkan semua peralatan lalu setelah itu mereka dan saudara yang lain pun bersiap-siap berangkat sekolah
Ayah
oh ya Na-kun, hari ini ibu dan ayah akan pergi dinas lagi keluar kota, tolong jaga adik-adikmu ya...
Nanamori yang sedang memakai sepatu berhenti sejenak ketika sang ayah berbicara padanya, keenam adiknya sudah keluar rumah beberapa detik yang lalu, dan mungkin masih menunggunnya diluar rumah
Ibu
jika ada kesulitan bilang pada kami ya, Na-kun... jangan ditanggung sendiri...
Nanamori sedikit tertegun dengan ucapan sang ibu, padahal dia selalu mendapat ucapan itu semenjak sang ayah menikah dengan ibu tirinya ini, tapi dirinya masih belum terbiasa mendapat perhatian yang selama ini tidak pernah dia terima dari sosok seorang ibu...
Nanamori
Baik, terima kasih Bu... hati-hati dijalan ya, ayah, ibu...
ibu mengelus rambut Nanamori
Risa Andila
Nana Nii... kenapa lama sekali?
Risa masuk kembali kedalam rumah untuk melihat kenapa kakak sulungnya ini tidak keluar
Nanamori
ahh... maaf Risa... ibu, ayah kami berangkat dulu ya
Ibu
iya, hati-hati dijalan ya nak...
Nanamori dan Risa keluar rumah, mereka pun berangkat ke sekolah.. seperti biasa dengan berjalan kaki karena memang jaraknya yang tidak jauh
Root
Nana Nii tadi kenapa lama sekali?
Nanamori
tadi ayah dan ibu bilang jika mereka akan pergi dinas lagi mulai hari ini, jadi tanpa sadar kami sedikit mengobrol
Risa Andila
sampai kapan itu?
Nanamori
entah, tapi biasanya kan sebulan atau dua bulan.. paling lama ya lima bulan
selang beberapa menit mereka sampai dikelas dan berpisah untuk menuju kelas masing-masing
yayasan pendidikan tempat Risa dan kakaknya menempuh pendidikan ini terdiri dari tiga gedung yang dibangun membentuk letter U ... gedung sebelah kanan untuk jenjang pendidikan SMP dan di sebelah kiri untuk jenjang pendidikan SMA, sedangkan gedung tengah merupakan gedung khusus fasilitas sekolah, seperti ruang olah raga, ruang klub, kantin juga tempat upacara... lalu setiap gedung terdapat balkon yang dibuat seperti jalan kecil guna menghubungkan ketiga gedung tersebut
tiap gedung terdiri dari tiga lantai, sesuai pembagian tingkatan kelas dari kelas 1 sampai kelas 3..
Risa Andila
haaah lelah, aku benci pelajaran matematika
Root
aku setuju, lagipula untuk apa kita harus mengingat rumus-rumus yang belum tentu akan kita pakai di kehidupan sehari-hari?
Risa Andila
iya iya benar, hhh
Risa dan Root keluar kelas, bel istirahat baru saja berbunyi
???
Root, senior memanggilmu ke ruangan klub musik, katanya ada hal yang mau didiskusikan
Risa dan Root menoleh ke arah suara
Root
ohh baiklah, terima kasih
Root
oh ya Risa kau duluan saja bertemu dengan Nii Chan tachi aku akan keruang klub dulu
Risa Andila
baiklah, kalau begitu aku akan ke kelas Jel Nii dan Colon Nii ya
Root pun pergi menuju ruang musik, dan Risa berjalan ke arah kelas Jel dan Colon
Risa Andila
umm kelas Jel Nii itu 2-2 kan ya... ahh itu dia
Risa mempercepat langkahnya ketika melihat papan nama kelas
kebetulan Jel pun baru saja keluar dari kelas, Risa yang melihat Jel pun seketika ingin memanggilnya
Risa Andila
Jel... Jel Nii!!
Risa memekik spontan ketika melihat Jel jatuh karena tersandung kaki salah satu murid yang kelihatannya sengaja melakukan itu, dia berlari menghampiri Jel yang masih tersungkur dan sedang berusaha bangun
Risa Andila
Jel Nii apa kau baik-baik saja?
Jel
ehh Risa? kenapa kamu ada disini?
Kelvin
aduh Jel kalau jalan tuh lihat-lihat dong
Risa mengumpat, dia hendak membalas namun tangannya di tahan oleh Jel
Kelvin
kakiku sakit nih karena kau injak, ayo minta maaf
Jel bangun, lalu menundukan kepalanya
Jel
aku minta maaf karena tidak memperhatikan jalan
Risa diam melihat itu, dia ingin membalas tapi karena Jel menahannya dia jadi mengurungkan niatnya, tapi tetap saja hatinya kesal melihat itu
Risa Andila
'jelas-jelas dia sengaja menjegal kaki Jel Nii, tapi kenapa malah Jel Nii yang minta maaf'
siswa yang barusan menjegal kaki Jel tertawa
Kelvin
akan aku maafkan jika kau membelikanku roti dan jus
Risa Andila
'tidak bisa, ini sudah diluar kesabaranku'
Risa Andila
senior, apa kakimu sesakit itu sampai tidak bisa berjalan sendiri? tapi tadi itu kan kesalahan senior sendiri
Kelvin
hah?! kau pikir aku sengaja menjegal Jel begitu?!
Risa Andila
sepertinya senior sedang mengakui perbuatan senior sendiri, ya? tapi bukan itu kesalahan yang aku maksud
Jel
Risa sudahlah, jangan menambah masalah lagi...
Jel membujuk Risa dengan khawatir
Risa Andila
'menambah masalah?... astaga, benar juga untuk kasus ini aku tidak bisa langsung menggunakan kekerasan, bisa-bisa dampaknya akan langsung ke Jel Nii... melihat dia tidak melakukan apapun tadi berarti jika terjadi hal gawat pun Jel Nii pasti hanya akan menerimanya'
tanpa sadar tatapan mata Risa menjadi sendu
Jel yang melihat itu merasa jika reaksi Risa disebabkan oleh perkataannya
Jel
Ri-Risa maaf maksudku bukan berarti kamu pembuat masalah...
Risa Andila
unn iya aku mengerti Nii chan tenang saja, kalau begitu aku akan berhenti disini...
dia menatap tajam pada siswa tadi
Risa Andila
ayo kita ke kelas Colon Nii, Nii chan
Risa menarik tangan Jel lalu mereka pun berjalan kearah kelas Colon, namun tanpa sengaja mereka berdua bertemu Colon di tangga...
Colon
ehh kalian tumben bersama?
Risa Andila
iya, karena Root Nii sedang berada di ruang klub musik jadi aku memutuskan untuk ke kelas Jel Nii, kami baru saja ingin ke kelas Colon Nii
Colon
ohh begitu, yasudah ayo kita ke kantin, Nii chan tachi sudah di kantin
Risa berjalan di depan mereka dengan riang
Colon
Jel, kau kenapa? sepertinya sedang murung, ada orang yang mengganggumu lagi?
Jel menjelaskan apa yang sebelumnya terjadi
Jel
aku khawatir Risa salah paham dan tersinggung dengan ucapanku tadi
Colon
tapi kelihatannya dia baik-baik saja... lagi pula dia juga sudah bilang "tidak apa-apa" kan?
Jel
tapi, apa perkataannya itu sungguhan? aku benar-benar khawatir...
Colon
jika kau memang khawatir coba bicara lagi dengannya, aku yakin Risa hanya kesal karena melihatmu diganggu orang, sama seperti ketika apa yang terjadi dengan Riinu Nii
Jel
baiklah, terima kasih Ni chan
mereka bertiga sudah sampai di kantin dan berkumpul dengan Nanamori, Satomi dan Riinu, sedangkan Root baru saja bilang jika dia tidak bisa makan siang bersama dan hanya bilang minta dibelikan roti dan susu
Saat berkumpul, Jel selalu berusaha membahas apa yang terjadi sebelumnya dengab Risa, tetapi gadis itu selalu mengalihkan pembicaraan ke arah lain
tidak terasa jam istirahat pun berakhir, sebelum kembali ke kelas Jel ingin membeli apa yang dititipkan siswa yg menjegalnya
Risa Andila
ini aku sudah beli makanan yang orang itu mau, ada beberapa...
Risa memberikan bungkusan berisi 3 roti dan 3 kotak jus
Jel
ehh kapan kamu membeli ini?
Risa Andila
tadi aku membelinya sekalian membeli titipan Root Nii
Jel mengambil bungkusan itu dan melihat isinya
Jel
emm kamu tidak memasukan hal yang aneh-aneh ke makanan dan minuman ini kan?
Risa Andila
ahaha tidak kok nii chan, tenang saja
Risa Andila
'jika aku memasukan sesuatu, pasti akan aku kirimkan sendiri pada mereka, terlalu beresiko jika meminta Jel yang mengantarnya'
Jel
ahh maaf, bukan berarti aku mencurigaimu
Risa Andila
iya aku mengerti kok, tenang saja Nii chan aku berjanji tidak akan melakukan hal yang bisa menimbulkan akibat buruk pada Nii chan
Risa Andila
yasudah aku kembali ke kelas dulu ya... sampai jumpa saat pulang sekolah nanti Nii chan
belum sempat Jel melanjutkan kalimatnya, Risa sudah berlari menjauh lebih dulu
Jel menghela nafas frustrasi lalu berjalan ke kelasnya
kejadian tadi tidak luput dari pengelihatan ketiga anak tertua (Nanamori, Riinu, Satomi) ... mereka bertiga masih duduk di meja kantin bersama Colon, karena setelah ini kelas mereka berempat hanyalah jam kosong jadi mereka tidak terburu-buru kembali ke kelas
Satomi
ada apa itu? sepertinya Risa sedang menghindari Jel?
Riinu
iya sejak tadi aku perhatikan Risa selalu mengabaikan perkataan Jel...
Nanamori
apa kau tau sesuatu Colon?
Colon
emm itu sepertinya karena...
Colon menceritakan hal yang sebelumnya sudah diceritakan Jel
Satomi
oohh, tapi Risa pasti bukan marah ke Jel kan? bisa saja dia menahan kesal pada ketiga orang itu dan tanpa sadar jadi bersikap seperti itu pada Jel
Colon
jika benar begitu pun, Nii chan pasti tau sifat Jel... jika sikap seseorang padanya berubah dia pasti akan berfikir jika dirinya melakukan kesalahan.. dan kini pasti dia sedang berfikir begitu
Riinu
benar juga, Jel adalah tipe orang yang selalu memikirkan orang lain terlebih dahulu dibanding dirinya
Nanamori
saat pulang sekolah nanti kita harus menghibur Jel, dan menenangkannya
ketiga orang lainnya mengangguk
NPC
permisi.. apa disini ada yang namanya Risa?
seorang siswi dengan malu-malu masuk ke kelas Risa dan Root...
Risa yang mendengar namanya disebut pun menyaut dan membereskan barang-barangnya dengan cepat lalu menghampiri siswi itu
Risa Andila
aku Risa, ada apa?
NPC
ada senior yang menyuruhku untuk memanggilmu, mereka bilang akan menunggumu di taman belakang sekolah
Risa Andila
'ohh, mereka ingin menyelesaikannya sekarang?'
Risa Andila
baiklah, aku akan ke sana, terima kasih ya
NPC
iya, kalau begitu aku permisi
Root yang sudah selesai merapihkan barang-barangnya menghampiri Risa
Risa Andila
ohh tidak ada, siswi tadi cuma bilang ada senior yang memanggilku... yasudah aku pergi dulu ya, Nii chan tachi pulang duluan saja tidak perlu menungguku
Root
ehh kamu serius? lebih baik aku menemanimu saja
Risa Andila
tidak perlu Nii chan, semua akan baik-baik saja kok tenang saja
Risa tersenyum dan menepuk pundak Root.. lalu berlari menjauh
Risa Andila
sampai nanti di rumah, Nii chan
tetapi Risa sudah terlalu jauh
Root
haduh apa yang akan terjadi pada anak itu... lagipula senior mana yang memanggilnya
Root pun menyerah dan akhirnya memutuskan untuk berkumpul dulu dengan ke lima kakaknya
Riinu
loh Root mana Risa? kok kalian tidak bersama?
Root
itu... tadi ada yang bilang jika Risa dipanggil senior, jadi saat ini mungkin dia sedang bertemu senior itu... tapi saat aku menawarkan untuk menemaninya dia bilang tidak perlu
Jel sedikit kaget dengan hal itu, dia seketika khawatir jika Risa bertemu dengan tiga orang yang sebelumnya terlibat dengannya
Root
emm sepertinya aku samar-samar mendengar jika senior itu menunggu di taman belakang sekolah
Jel pun langsung berlari menuju taman
Root
ehh?? Jel Nii mau kemana?
Satomi
sepertinya dia mau menghampiri Risa
Nanamori
umm yasudah kalau begitu bagaimana jika kita pulang duluan? mereka pasti baik-baik saja
Satomi, Colon dan Riinu setuju dengan usul itu... hanya Root saja yang kebingungan tapi akhirnya dia pulang mengikuti keempat kakaknya
sementara itu di taman belakang sekolah
Kelvin
cerdas juga caramu, menyelipkan pesan untuk bertemu denganku tanpa melibatkan kakakmu
Kelvin
apa sebegitu besarnya kau ingin melindungi Jel?
Risa Andila
tentu saja, lagipula aku belum memberitahu kesalahanmu tadi siang
Risa berjalan mendekat dengan Kelvin
Risa Andila
kesalahan terbesarmu adalah kau menaruh kakimu di bawah, jika tidak ingin diinjak orang lain coba taruh kakimu di atas
sambil mengatakan hal itu Risa langsung menginjak kaki Kelvin dengan keras membuatnya berteriak kesakitan
Kelvin hendak memukul Risa... dan tentu saja Risa sudah bersiap dengan hal itu... tetapi tanpa dia sadari ada seseorang yang tiba-tiba berdiri di depannya dan menghadang pukulan itu untuknya
Risa Andila
heh?! Jel Nii?!
Kelvin
'ternyata Jel bisa menahan pukulanku? dia ternyata kuat juga... lalu kenapa selama ini dia hanya diam ketika dijadikan bahan bully?'
Jel memukul Kelvin untuk membuatnya mundur... padahal kekuatannya tidak seberapa tapi berhasil membuat Kelvin terhuyung ke belakang
Kelvin
'benar... ternyata dia kuat... apa dia sengaja diam selama ini?'
Risa Andila
aduh Jel Nii kenapa ada disini? kan aku sudah bilang pada Root Nii agar kalian duluan pulang ke rumah saja... coba lihat, apa tangan Nii chan terluka?
Jel
Risa, kamu khawatir aku terluka tapi kenapa kamu tidak memikirkan diri sendiri hah? aku tau kamu pintar berkelahi tapi jangan terlalu sering terlibat perkelahian, itu tidak akan menjadi hal yang baik
Risa Andila
tidak melakukan hal apapun ketika di perlakukan kasar juga tidak menghasilkan kebaikan, Jel Nii... jelas-jelas Nii chan bisa membalas mereka dengan mudah tapi malah bersikap lunak pada mereka, membuat mereka besar kepala hingga akhirnya semena-mena pada Nii chan
Risa Andila
aku benci melihat itu, aku tidak mau melihat Nii chan disakiti oleh orang yang bahkan tidak mengerti dirimu sama sekali... Nii chan terlalu baik oleh karena itu aku tidak keberatan menjadi jahat untuk melindungi kebaikan itu
Risa menatap tajam pada Kelvin yang berdiri cukup jauh dari mereka, namun Risa yakin jika Kelvin masih mendengarkan pembicaraan dia dengan Jel
Kelvin merasa merinding dengan tatapan itu... dia tersadar akan satu hal
Kelvin
kau sengaja menunjukan jika Jel sengaja mengalah pada kami ya?
Risa Andila
aku memang memiliki niat seperti itu, tapi tidak menyangka jika Jel Nii akan datang kesini
Risa Andila
pasti karena Jel Nii khawatir aku akan menyelesaikan masalah ini dengan kekerasan sama seperti sebelumnya...
Kelvin
seperti sebelumnya? jangan-jangan rumor yang mengatakan jika adik Jel berhasil mengalahkan senior Roy itu benar? jadi adik yang dimaksud itu kamu? bukan Root?
Risa Andila
ohh ternyata ada rumor seperti itu ya?
Jel
sepertinya aku baru dengar
Kelvin menghela nafas kesal
Kelvin
sepertinya kalian bertujuh memang belum tau tapi rumor itu memang sudah menyebar tapi di angkatanku dan Jel rumor yang tersebar adalah "adik Jel berhasil mengalahkan Roy" kebanyakan dari kami menganggap orang itu adalah Root
Kelvin
aku yakin kalian tau alasannya
Risa Andila
'pasti karena Root Nii yang terkenal hebat dalam berkelahi'
Jel
'pasti karena Root yang terkenal hebat dalam berkelahi'
Kelvin
baiklah aku mengaku salah, maaf karena selalu bersikap kasar padamu Jel, adikmu benar aku tidak tau apapun tentangmu bahkan aku terkejut saat kau bisa menahan pukulanku, sepertinya diantara kalian bersaudara bukan hanya Root yang bisa berkelahi ya
Risa Andila
tentu saja, Sato Nii dan Colon Nii juga hebat loh dalam berkelahi
Kelvin
kalau mereka aku tau, kami satu klub di klub karate dan pergerakan mereka memang lincah dan bagus
Risa Andila
ooohhh Nii chan tachi ternyata ikut klub karate... hebat!!
Kelvin
kenapa kau bisa tidak tau?!
Kelvin
apa-apaan "ehehehe" itu...
Jel
sudah-sudah kenapa kalian malah berdebat, aku juga tidak ada dendam dengan apa yang kau lakukan Vin, jadi tidak per-...
Risa Andila
Jel Nii!! jangan menganggap enteng kesalahannya, dia hampir membuat Nii Chan terluka tadi siang... jika itu aku, pasti akan aku balas dua kali lipat
perkataan Jel tepotong oleh Risa
Kelvin
sepertinya adikmu ini lebih galak dari Root ya?
Jel
tidak, level mereka sama tapi terkadang aku rasa Risa memang lebih ekstrem dalam bertindak
tanpa sadar Kelvin mengungkapkan isi hatinya, langsung di balas Jel yang juga tanpa sengaja
Risa Andila
nah lihat kalian bisa akrab juga ternyata
Jel dan Kelvin saling pandang dengan bingung
Jel
hmm benar juga, baiklah jadi apa kita akan berbaikan?
Kelvin
tentu saja, aku juga akan bilang pada yang lain untuk berhenti mengganggumu dan bersikap sebagai teman mulai sekarang.. bagaimana?
Kelvin mengulurkan tangan bermaksud untuk berjabat tangan... Jel pun membalasnya
Risa Andila
yeay... dengan begini Jel Nii tidak akan diganggu lagi kan? senior janji ya jangan perbolehkan siapapun melukai dan menyakiti Jel Nii!!
Kelvin
baik baik aku janji, sepertinya adikmu ini sangat protektif padamu ya ahahaha
Jel
aku juga terkejut kukira dia hanya akan begini ke Riinu Nii saja
Risa Andila
eehhh mana mungkin?... Jel Nii juga orang yang aku sayang tentu saja aku akan melindungimu sama seperti aku melindungi Riinu Nii
Risa mengangguk lalu memeluk Jel
setelah itu mereka bertiga memutuskan untuk pulang, selama di perjalanan Kelvin dan Jel tidak henti-hentinya mengobrol sampai akhirnya mereka berpisah di persimpangan jalan
Jel
Risa.. ada yang ingin aku tanyakan.. apa boleh?
Risa Andila
un? silakan saja Nii chan
Jel
hari ini.. kenapa kamu menghindariku?
Risa Andila
ehh? kapan aku menghindari Nii chan?
Risa berfikir dan mengingat kembali semua perilakunya ketika di depan Jel hari ini
Risa Andila
oohhh ... maaf maaf aku tidak bermaksud menghindar.. mungkin itu reflek karena aku tidak ingin pertemuan tadi diketahui jadi sebisa mungkin aku tidak dekat-dekat dengan Nii chan...
Jel
haahh syukurlah, aku kira kamu tersinggung dengan ucapanku atau semacamnya
Risa Andila
tentu saja tidak, aku paham kok Nii chan bilang begitu karena khawatir, lagipula aku seharusnya mengerti jika penyelesaian masalah perlakuan yang Jel Nii dapat dengan perlakuan yang Riinu Nii dapat harusnya berbeda.. untuk Riinu Nii memang kebetulan Roy mengintimidasi jadi harus diselesaikan dengan tegas, tetapi Kelvin hanya menjahili Nii Chan jadi hanya perlu ditegur agar jahilnya tidak melewati batas saja
Jel
lalu bagaimana caramu memanggil Kelvin untuk bertemu?
Risa Andila
aku menyelipkan kertas pesan di kotak jus yang aku titipkan pada Nii chan... ehehe
Jel kembali mengelus rambut Risa
mereka pun berjalan pulang sambil bercanda-canda membuat Risa selalu tertawa sepanjang jalan karena lelucon yang di ucapkan oleh Jel
Risa Andila
'syukurlah hari ini berjalan dengan baik dan lancar'
Comments