Tidak semua hal akan berjalan sesuai keinginanmu. Pada satu waktu, impianmu akan dipukul mundur, harapanmu terpatahkan, dan langkahmu dihentikan paksa.
Dunia yang luas terasa begitu menyekkan. Ramai, tapi sepi.
Ingin terus melangkah, namun takut terjatuh. Ingin putar balik sudah tak tertempuh. Ingin menyerah, namun itu tak bisa menyelesaikan masalah. Setiap pilihan pasti ada konsekuensi yang harus kau tanggung.
05.50 AM
Celline
"Haiss.. Bentar lagi telat"
*Sembari berlari dengan buru-buru
Celline
("aku.. bekerja disebuah toko roti, aku mulai bekerja pukul 06.00 pagi sampai pukul 14.30 Sore. Hari-hari ku lewati dengan rasa lelah.)
15.30 PM
Celline
"Hah capek banget"
Celline
"Bu apa aku berenti aja yah??"
*Sembari meneguk segelas air dingin
Ibu Celline
"Terserah kamu, yang ngerasain kamu, yang ngejalanin juga kamu"
Celline
"Bener si tapi masa respon ibu gitu aja si kasih semangat kek"
Ibu Celline
"Maunya kamu gimana? toh ibu suruh kamu kerja juga biar kamu bisa lebih bertanggung jawab, kita juga bukannya ga mampu"
Celline
"hm gitu yah?"
*pikirku dalam hati
Celline
"Nanti dulu deh nunggu gajian mana tau ilang capeknya"
~
Celline
"Huhuhuhuuuu"
Ibu Celline
"Kenapa lagi?"
Celline
"Capek, badan aku juga sakit banget. Bangun tidur badan masih sakit, pulang kerja badan tambah sakit."
Ibu Celline
"Namanya juga kerja, berenti aja klo capek"
Hingga akhirnya aku memutuskan untuk berhenti bekerja. Selain karena keluhanku sendiri tapi juga karena iming-imingan dari ibu. Walaupun aku sudah mempertimbangkan semua kemungkinan.
Comments