Soldiers Who Love Doctors
episode 3
jisoo
ugh *merasakan sakit di telapak tangan yang tertusuk pisau*
seokjin
darah ini? kamu terluka karna mereka tadi?
jisoo
ah hanya luka kecil saja tidak perlu cemas *mengibaskan tangan*
seokjin
kamu tidak perlu berbohong, kamu perlu kedokter
seokjin
cara mereka memperlakukan wanita sangat kurang ajar, aku tidak akan mengampuni mereka *batin*
seokjin
tunggu disini sebentar
seokjin
*membawa kotak p3k*
seokjin
*mengobati lukanya*
jisoo
jangan, jangan di tengah situ sakit
seokjin
kalau tidak diobati akan semakin parah
jisoo
bukankah dia terkenal dingin? kenapa aku merasa dia begitu sangat hangat *batin*
dia benar-benar membuatku merasa nyaman
hyunjin
ohh ya tangan jisoo terluka
hyunjin
aku harus segera mengobatinya
siswa 2
nyari siapa? jisoo?
hyunjin
ya, kamu tahu dia dimana?
siswa 2
tadi dia di kantin
hyunjin
pft anak itu difikirkannya selalu saja makan *batin*
hyunjin
*lihat jisoo dan seokjin*
hyunjin
selama ini aku yang selalu mengobati lukanya, tapi kenapa sekarang orang lain yang mengobatinya? *batin*
hyunjin
walaupun hanya sekedar mengobati, tapi hatiku terasa sangat sakit *pergi*
jisoo
tidak lagi kok, terimakasih banyak
seokjin
heran, kenapa aku tertarik dengan gadis ini? aku bahkan tidak pernah mengenalnya *batin*
jisung
sialan, awas saja nanti akan ku balas para bedebah itu !
renjun
berani sekali dia memukul ku
renjun
cih sangat menjengkelkan
soobin
aku punya ide *smirk*
jisoo
huft aku sudah selesai makan, aku akan kembali ke kelas
tiba tiba...ada seseorang yang menangkapku dari belakang
jisung
*bekap mulut jisoo*
soobin
*suntikin obat bius*
hyunjin
sekarang jisoo sudah bersama seokjin, apakah dia akan melupakanku? kenapa dia masih belum kembali juga *batin*
hyunjin
dimana jisoo? *dofong bahu seokjin*
seokjin
dia bilang akan ke kelas, aku tidak tahu kalau dia belum ke sini
seokjin
apa yang kamu pikirkan? aku menculiknya? tidak.
hyunjin
katakan jisoo sekarang dimana! *membentak*
siswa 5
woi hyunjin santai dong
siswa 4
kau jangan cari kati hyunjin
notif hp seokjin berbunyi
soobin
aku sudah menyekap jisoo, jika kau inginkan dia kembali, kau harus datang ke sini bersama hyunjin
soobin
jika kau tidak datang dalam waktu 30 menit, aku tidak akan bisa menjamin keselamatan gadis kecilmu ini
seokjin
*ambil jaket dan langsung menuju ke lokasi*
hyunjin
hei *ikuti seokjin*
pov jisoo jisung renjun soobin
jisoo
aku ada dimana? kenapa begitu banyak lumut
renjun
wah wah si cantik sudah sadar
soobin
diam atau kami akan membunuhmu disini
soobin
renjun, kita kedepan sekarang. jisung kamu awasi jisoo jangan sampai kabur
jisoo
kamu kenapa melakukan ini?
jisung
oh kamu sudah lupa? kamu sendiri yang bilang urusan hyunjin adalah urusan kamu juga
jisung
akh *memegang lutut yang terluka*
jisoo
kamu terluka? sepertinya sangat parah
jisung
tidak perlu sok cemas aku tahu kamu hanya ingin meloloskan diri
jisoo
tidak, bukan seperti itu
jisoo
masalah ini tidak penting, sekarang lukamu harus diobati
sejahat jahatnya orang kepadaku, aku tetap tidak tega melihat orang itu terluka
jisoo
kotak ini sudah lama tidak dipakai, sangat banyak debu
jisung
hahaha lihatlah mukamu penuh dengan jaring laba laba
jisoo
menyebalkan, aku sedang membantunya tetapi dia masih tertawa, sunggu tidak tahu terimakasih *batin*
jisoo
*mengobati lututnya*
jisoo
lukamu sangat parah, akan sangat lama sembuhnya *tiup tiup lukanya*
jisung
dia , dia saat ini sedang dalam bahaya tetapi masih memikirkan keselamatan orang lain *batin*
renjun
oh oh tamu sudah datang
soobin
wah,, sangat disayangkan sekali aku belum membuatkan kopi
seokjin
diam, kembalikan jisoo sekarang
para bodyguard nya pun datang dan langsung menangkap mereka beruda
seokjin
cih hanya mengotori tangan saja bertengkar dengan mereka
seokjin
sekarang kita cari jisoo
hyunjin
aku tidak suka dengannya, tetapi kali ini demi jisoo *batin*
hyunjin
jisoo *tiba tiba ada seseorang yang menariknya*
hyunjin
pergilah, aku akan membereskannya
seokjin
*menghampiri jisoo dan langsung berdiri membelakangi jisoo*
seokjin
kamu masih tidak menyerah?
jisoo
seokjin jangan dia sedang terluka parah
seokjin
dia sudah jahat ke kamu, dia tisak pantas diampuni *menendang kaki jisung*
jisoo
seokjin! biarkan dia sembuh dulu nanti baru pikirkan lagi
jisoo
kejahatan tidak perlu dibalas dengan kejahatan
seokjin
di saat seperti ini dia masih memikirkan orang lain dari pada dirinya sendiri
Comments