Kayla Natasha Wijaya, seorang gadis keturunan konglomerat sekaligus pengusaha sukses. Menjalin cinta segitiga dengan kakak beradik dari keluarga Wijaya.
Rayhan Wijaya Kesuma& Roland Wijaya Kesuma. Sama-sama jatuh hati pada gadis cantik bernama Kayla.
Maafkan typo yang bertebaran, karya pertama dan belum direvisi.
follow akun IG : _lisaautmptri
JANGAN LUPA LIKE, KOMEN DAN VOTE YA:)
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon lisaautmptri, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
8. organisasi
tak terasa sudah beberapa minggu kay berkuliah di kampus yang sangat di benci nya ini, kay tidak pernah bergaul dengan siapa pun kecuali dengan lisa yang menurutnya memang bisa dijadikan teman dekat.
biasa nya pagi² lisa akan menyapa dengan memberikan sebotol air mineral, atau terkadang kay yang menyapanya karena lisa datang lebih dulu.
pagi saat dosen pengajar belum masuk mungkin karena keterlambatan,, kelas A manajemen mendapat kejutan yang tak terduga dengan datang nya rayhan dan rombongan nya.
para gadis idola nya langsung meneriakkan namanya, tak terkecuali lisa yang ada disamping kay.
berteriak dengan semangat nya saat melihat idola nya masuk ke dalam kelas ini.
kayla hanya melongos dan buang muka, lebih memilih untuk menatap keluar jendela.
saat rayhan sudah berada di depan kelas, sesaat kay bertatapan dengan nya. rayhan memberkian senyuman nya sekilas, yang masih sempat dilihat kay sebelum buang muka lagi.
"oke teman², disini gue cuma mau kasih pengumuman kalau BEM kita udah buka pendaftaran buat temen² semua siapa tau ada yang berminat, karena organisasi itu bagian penting dari kehidupan kuliah kita semua. jadi gue harap kalian bisa mengisi waktu luang buat hal yang bermanfaat kaya ikut organisasi gini"
ray menjelaskan panjang lebar tentang maksud dan tujuan nya ke kelas ini, lalu beberapa teman organisasi nya menyerahkan selebaran pada semua orang yang ada disitu.
khusus untuk kayla, rayhan sendiri yang datang dan memberikan nya.
"ini buat lo, jangan sampe nggak ikut, gue tau lo punya bakat" rayhan memberikan brosur nya pada kayla, dibumbui senyum manis nya yang membuat para gadis terpesona.
kay yang semula hanya fokus menatap keluar jendela melihat rayhan dengan kebingungan, lalu menerima brosur tersebut sambil senyum juga pada laki² itu.
"terimakasih kak, atas tawaran nya"
setelah memberikan brosur rayhan pun langsung meninggalkan kelas bersama dengan teman² nya, kayla membaca brosur yang baru saja di terimanya.
kalo gue ikut organisasi mungkin gue bakal sibuk, waktu buat bareng papa pasti bakal lebih dikit. tapi nggak papa deh, gue kan pengen jadi mahasiswa yang aktif sama kritis
begitu pikir kayla sambil memutuskan dia akan ikut organisasi untuk mengisi waktu luang nya. saat beralih dari brosur tersebut, kayla merasa ada puluhan pasang mata yang mengamatinya, seperti nya orang² satu kelas ini merasa tidak suka dengan kejadian tadi. lebih lebih para cewek nya yang mulai geram karena terbakar cemburu.
"yawloh, kerjaan tiap hari carmuk mulu kesel gue liatnya" arin menyindir tanpa melihat ke arah kayla.
" punya malu dong mbak nya, muka pas pasan gaya biasa aja sok kaya pula" yang lain ikut menyindir.
"mbak nya, kalo iri mah ya bilang, pengen aja kan di gituin sama kak rayhan? " sungut lisa yang merasa geram karena sahabat nya jadi bahan bully an.
kayla yang merasa enggan meladeni nyinyiran teman sekelas nya mengajak lisa untuk pergi kekamar mandi, kay sudah merasa gerah karena ucapan teman² nya.
kayla dan lisa keluar dari ruangan kelas itu di iringi sorakan dan hinaan dari cewek² penggemarnya rayhan tadi.
sampai di kamar mandi kay hanya mencuci muka nya agar terlihat segar lagi, kamar mandi ini terlihat sepi karena mungkin matkul sedang berlangsung saat ini.
"kay kamu nggak pake bedak apa² tah? kok cuci muka, kan lama touch up nya lagi"
"nggak lis, gue nggak pake bedak sih, liptin aja jarang" jawab kay sambil mengelap wajah nya dengan tisyu.
lisa tercengang sambil memperhatikan sahabatnya yang sedang asyik memakai jilbab itu.
"waahh pantesan kamu keliatan kaya masih anak² pake bedak aja nggak. tapi muka nya udah cantik banget"
"wkwk biasa aja kali lisa, lo juga cantik kok manis banget"
suasana ngobrol² mereka pun berubah sejak kedatangan genk arin teman sekelas nya yang heboh membahas kegantengan rayhan dari tadi.
kayla dan lisa hanya diam tak mau ambil pusing, dan memutuskan untuk segera pergi dari situ. tapi arin si ketua genk menarik tangan kayla dengan keras, teman² nya yang lain sudah menjaga pintu kamar mandi agar tidak ada yang masuk kedalam. kay dan lisa hanya kebingungan dengan tingkah teman sekelasnya ini.
"mau kemana lo? takut sama gue? " sungut arin dengan nada tak senang
"lepasin tangan gue, apa masalah lo sama gue? " kay menepis tangan arin, dan beranjak pergi namun di halangi.
bersambung