NovelToon NovelToon
A Mafia'S Last Love

A Mafia'S Last Love

Status: tamat
Genre:Action / Cintamanis / Mafia / Keluarga / Roman-Angst Mafia / Persaingan Mafia / Tamat
Popularitas:517.2k
Nilai: 4.7
Nama Author: Four

Membunuh istri seorang Mafia???

Begitulah yang terjadi pada Disha si reporter Indonesia saat berada di kapal pesiar. Dia terjebak dalam situasi sulit ketika dia terpergok memegang sebuah pistol dengan jasad wanita di depannya yang merupakan istri tercinta dari seorang mafia bernama Noir Mortelev.

Mafia Rusia yang terkenal akan hati dingin, dan kejam. Mortelev adalah salah satu diantara para Mafia yang berdarah dingin, dan Noir merupakan keturunan dari Mortelev sendiri.

Kejadian di kapal pesiar sungguh membuat Disha hampir mati di tangan Noir saat pria itu ingin membunuhnya setelah mengetahui kematian istrinya, namun dia bersumpah akan membunuhnya secara perlahan lewat siksaan batin dan jeratan pernikahan.

“Akan aku berikan neraka untukmu sebagai balasan kematian istri dan anakku yang belum lahir. You understand!”

°~°~°~°~°~°~°~°~°~°~°~°~°~°~°
Mohon dukungannya ✧⁠◝⁠(⁠⁰⁠▿⁠⁰⁠)⁠◜⁠✧

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Four, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

AM'sLL — BAB 08

KESEDIHAN DI DALAM

Wanita cantik dengan rambut berantakan itu masih enggan menoleh dan Yelena faham bagaimana kesalnya menjadi Disha.

“Kehidupan kami di sini memang sudah terbiasa— ”

“Membunuh orang?” potong Disha yang akhirnya menatapnya datar.

Yelena terdiam beberapa detik. “Jika keadaan ku tidak lumpuh, mungkin aku juga sama seperti mereka! Tapi aku sangat senang karena aku lumpuh.” Jelas Yelena melirik ke arah tangan kiri Disha yang diborgol.

“Noir memang angkuh dan tegas, bahkan setelah menikah dengan Teodora pun dia juga masih Noir yang sama.” Ucap Yelena yang masih mencoba berbicara dengan Disha secara baik-baik.

“Jangan katakan jika dia orang baik. Semuanya butuh bukti, begitu juga dengan apa yang terjadi padaku.” Ujar Disha yang masih menahan dirinya hingga tertunduk agar dia tidak sampai meneteskan air matanya.

Tidak ada yang bisa Yelena katakan lagi, wanita cantik berambut pirang sebahu itu tertunduk sejenak lalu tersenyum tipis menatap ke Disha yang masih enggan menoleh.

“Aku belum tahu namamu. Kau bisa memanggilku Yelena!” Ucapnya ramah.

Disha masih diam dan tidak menanggapinya sampai akhirnya Yelena mulai menekan tombol kursi rodanya dan berbalik ke arah pintu.

“Disha!”

Yelena yang hendak mengetuk pintu, wanita itu menoleh saat mendengar suara mengalun. Ya! Wanita cantik dengan dress hitam tadi menoleh dan tersenyum tipis, sangat tipis hampir tak terlihat.

“My name is Disha! Terima kasih sudah mengajakku mengobrol.” Ucapnya hingga Yelena tersenyum tipis lalu mengetuk pintu. Tok! Tok!

Tak butuh waktu lama, pelayan yang menunggunya di depan pintu pun membukanya dan segera membantunya.

Jika sampai Noir tahu, maka pria itu akan marah mungkin karena Yelena memperlakukannya secara baik dan tenang. Atau menemuinya tanpa izin terlebih dahulu.

Kepergian wanita pirang tadi membuat Disha kembali diam namun dia cukup merasa tenang setelah tahu masih ada yang baik di sana.

.

.

.

“Yelena! Kenapa kau ke kawasan Noir?” tanya Sofiya yang tidak sengaja berpapasan dengan putrinya tadi.

Dengan tatapan tegas, Sofiya sedikit was-was akan tingkah putrinya itu.

“Aku hanya mencari inspirasi untuk buku ku!" Jawab Yelena tersenyum tanpa gugup sehingga tidak ada kecurigaan apapun yang terlintas dalam benak Sofiya.

Wanita paruh baya yang juga memiliki rambut berwarna pirang itu tersenyum satu detik. “Dokter terapi sudah datang, pergilah ke kamarmu.” Pinta Sofiya hingga wanita yang duduk di kursi roda tadi mengangguk kecil lalu pergi.

Sementara Sofiya menatap lurus ke arah lorong yang menuju ke ruangan Noir atau kawasan rumah pria itu.

Di sisi lain, Noir berada di ruang VIP yang ada di salah satu casino miliknya. Pria itu duduk bersama seorang pria bernama Ty, tentu saja untuk membicarakan soal bisnis.

“Apa yang harus saya tutupi dari orang seperti Anda Tuan Mortelev?!” canda Mr. Ty terkekeh hingga hingga Noir hanya menatapnya datar dan tenang sambil menikmati rokoknya.

“Saya baru saja menerima barang dari Todor, hanya kerjasama biasa. Dia bilang akan membuka sebuah pabrik minuman alkohol.” Jelas pria dengan lesung pipi tadi.

Mendengar itu, Noir berkerut alis. Pria bernama Todor itu juga masuk ke list hitam Noir, sejak awal pertemuan mereka tidak baik-baik saja apalagi saat Noir menikah dengan adiknya.

“Asistenku akan mengurus sisanya, kita bisa memulai kerjasama ini dan aku tidak ingin ada pencurian dalam bisnis ku.” Ujar Noir beranjak dari duduknya usai memadamkan rokoknya ke asbak.

Sementara Ty menyeringai kecil mendengar persetujuan kerjasama tadi. Tentu! Banyak yang meminta kerjasama dengan Mortelev dan hanya ada beberapa saja yang akan lolos dari seleksi Noir sendiri. Pria itu benar-benar sangat antusias dan angkuh.

Dengan langkah panjangnya, Noir melewati para pengunjung casino nya, namun saat dia hendak menuju pintu keluar, dari belakang seseorang menyerangnya dengan pisau.

Grep! Tapi sayangnya Noir bisa langsung gercap memutar tubuhnya dan melumpuhkan sosok pria botak bertato tadi hanya dengan sekali serang. “Akkkhh!!!” pekik kesakitan pria botak tadi saat pisaunya malah menusuk dirinya sendiri.

Tentu saja para pengunjung di sana sempat ricuh.

“Siapa?” tanya Noir tanpa basa-basi.

Mata pisau tadi ia tepatkan di leher pria botak yang terbaring ketakutan.

“Tuan, dia hanya seorang pencuri." Ucap Falco yang baru tiba usia memergoki pria botak tadi.

Mendengar itu, Noir yang menatap tajam, dia langsung menancapkan ujung pisaunya ke karpet mahal yang ada di casino nya, lalu pergi.

“Urus dia.” Pinta Noir kepada Falco yang mengangguk.

Sementara Noir memilih pergi mengendarai mobilnya sendiri karena Falco sibuk melakukan tugasnya tadi.

Pria itu menatap jalanan dengan kerutan alis, menyetir dalam kecepatan tinggi melewati pengendara lain. Namun di balik diamnya Noir, pria itu mulai meneteskan air matanya tanpa terisak ataupun merengek. Hanya tatapan tajam dan tegas.

...***...

“Shhh~ fast, fast ohhh~ ” Racau dan desah seorang wanita yang kini tengah bergerak naik turun dengan rok mini terangkat dan kemeja merah dengan kancing empat terbuka menunjukkan buah dadanya.

Sementara Alon yang menikmati permainan dari sekretaris nya tadi hanya memejamkan mata dan duduk bersandar di punggung sofa seraya meremas pantat sintal nya.

Tok! Tok! Tiba-tiba sebuah ketukan di pintu ruangannya membuat Alon menahan pinggul wanita tadi dan menatap ke arah pintu yang tertutup.

“SIAPA??” tanya Alon sedikit keras dan serak.

“Ganev!” jawab sosok yang kini tengah menunggu di luar.

Alon dengan menahan kesal menyuruh wanita itu turun dan merapikan pakaiannya kembali walaupun mereka berdua masih belum puas akan permainan itu.

“Buka pintunya." Pinta Alon kepada sekretaris mudanya tadi yang hanya menurut saja.

Saat pintu di buka, Ganev menatap wanita itu dengan seringaian kecil penuh kecurigaan, lalu dia masuk dan wanita itu keluar.

“Kenapa kau masih di sini?" Tanya Alon yang sudah merapikan pakaiannya dan kini dia menuju ke meja kerjanya sambil merapikan beberapa berkasnya.

“Hanya ingin memberikan data meeting tadi.” Balas Ganev menyerahkan berkas kepada Alon yang kini menatapnya tajam penuh curiga.

Sedangkan Ganev masih menyeringai kecil.

“Aku tidak tahu bahwa sekretaris Ayah sudah baru!” ucap Ganev antara ucapan belaka dan sindiran yang membuat Alon kini benar-benar menatap tajam penuh ancaman.

Pria berkemeja putih dan jas hitam itu berjalan dan duduk di kursi singel yang ada di depan meja kerja Alon.

“Jangan omong kosong, pergilah.” Pinta Alon yang tak ingin sampai lepas kendali.

Ganev hanya tersenyum tipis lalu mengangguk kecil dan bangkit dari duduknya. “Ngomong-ngomong... Aku akan tetap tidak melihat apapun, Ayah jangan khawatir! Kita sama-sama pria!” ucap Ganev melangkah pergi.

Kepergian Ganev membuat Alon menggebrak mejanya dan menahan diri. “Dasar sialan!" Umpatnya kesal yang merasa bahwa Ganev semakin melunjak.

1
febby fadila
sedihx nasib disha... awas kau noir jgn smpai kamu bucin sama disha.. setelah tau kebenaranx
Four.: pantau terus si noir yakkk
total 1 replies
febby fadila
pazti ada musuh dalam selimut di antara anak buahx noirp
Four.: maybe 😌
total 1 replies
febby fadila
kasihan disha bakalan menderita... duduk
Four.: ho,oh kasihan... mau bagimana lagi
total 1 replies
febby fadila
knp ngak càri tw Dulu
Four.: udah cari tau kok, itu hanya taktik kecil aja /Chuckle/
total 1 replies
Dini Mulyati
thorr keyen banget sih kamuu....
tiap bab nya bikin deg degan....

luar biasa thor
Four.: awas jantungan dan terima kasih /Grin/
total 1 replies
Neni yulianti
kalau sinoir itu tau disha bukan pelakunya, kenapa masih disiksa
situ warass
Four.: kan masih antara iya dan tidak, mungkin itb caranya sendiri apalagi Disha sedikit memberontak 😌
total 1 replies
nobita
iih mengganggu saja.. siapa itu?? gagal dong
Four.: Skip dulu 😁
total 1 replies
nobita
keren amat thor.. karya mu ini... hebat author q
Four.: thank you ^^
total 1 replies
nobita
ini semakin rumit... Disha jadi bingung
Four.: ho, oh
total 1 replies
nobita
kesempatan buat kamu nih Dhisa... cepat minta jawabannya ke Noir... mumpung dia lagi baik...
Four.: ho, oh
total 1 replies
nobita
aku jadi merinding disco
Four.: mungkin ada makhluk ghaib
total 1 replies
nobita
mungkin Yoahana hamil ya thor
Four.: hmm... mungkin aja 😌
total 1 replies
nobita
like like like... luar biasa
Four.: terima kasih ^^
total 1 replies
nobita
sangat menegangkan... hmhm luar biasa apik...
Four.: awas jantungan 😅
total 1 replies
nobita
tragis sekali nasibmu Disya...
Four.: yaa, sudah nasib
total 1 replies
nobita
aku mampir kak... karya kak author kesayangan q gak pernah gagal ...
Four.: semoga saja cocok untuk kamu baca 😁
total 1 replies
菲菲 Dwi L Arema
Disha udah g bisa apa apa tpi bloon
herlin meigo
bagus
Four.: tancuuuu 😘
total 1 replies
Arye Ghad'iz BinAngun
luar biasa
Four.: tancuuuu 😘
total 1 replies
Joana
wah happy ending.. cerita yg sangat bagus
Four.: senang kalau kamu juga senang membacanya 😁🙏
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!