NovelToon NovelToon
One Night Tragedy

One Night Tragedy

Status: tamat
Genre:CEO / One Night Stand / Hamil di luar nikah / Cinta Seiring Waktu / Tamat
Popularitas:4M
Nilai: 4.9
Nama Author: NuKha

Dipusingkan oleh pekerjaan, membuat Dakota Cynthia Higgins melampiaskan rasa lelah dengan bersenang-senang di club malam bersama teman. Dia yang sedang mabuk pun ditantang untuk menggoda seorang pria yang tak lain adalah Brennus Finlay Dominique.

Dalam kondisi terpengaruh alkohol, mabuk berat hingga kehilangan akal sehat, Dakota sungguh merayu Brennus hingga terjadi satu malam penuh tragedi. Padahal sebelumnya tak pernah melakukan hal segila itu dengan pria manapun.

Ketika sadar, Dakota benar-benar menyesal. Bukan akibat kehilangan mahkota yang selama ini dijaga, tapi karena pria itu adalah Brennus, salah satu keturunan Dominique. Di matanya, keluarga itu memiliki sifat menyebalkan.

Brennus berusaha untuk menerima segala konsekuensi atas apa yang terjadi malam itu, tapi ternyata Dakota tidak menginginkan hal serupa. Wanita itu sudah anti dengan keluarga Dominique.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon NuKha, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 8

Bukan saatnya untuk bersantai memikirkan dan mengingat dengan siapa semalam bercinta. Dakota harus ingat bahwa sekarang adalah jam kerja. Meski bosnya tidak ada di kantor, tapi tetap saja ia tak bisa seenaknya berleha-leha. Yang ada tanggungannya semakin menumpuk, bukannya cepat selesai.

Dakota menepikan papperbag berisi parfum tadi. Dia tidak menolak, atau membuang. Sayang juga, mahal. Sejenak tidak memikirkan dan memusingkan lagi kejadian semalam.

Sekretaris itu mulai berkutat dengan dokumen di layar, membaca dengan teliti, kemudian mengirimkan pada email bosnya supaya dicek lagi. Selain fokus pada layar, Dakota juga sibuk mengangkat telepon yang masuk di telepon nirkabel milik perusahaan.

Beberapa kali dihubungi oleh sekretaris perusahaan lain untuk membuat jadwal bertemu dengan bosnya. Berhubung Aloysius tidak ada di sana, jadilah Dakota tak bisa cepat memberikan jawaban.

“Tunggu sebentar, ya? Aku tanyakan pada Tuan Aloysius dulu, apakah bersedia bertemu atau tidak.” Pasti Dakota akan menanggapi dengan kalimat itu. Mencari aman.

Kemudian baru menghubungi bosnya. Berhubung ponsel sudah menyala, dia mencari kontak Aloysius tanpa melihat isi pesan yang lain. Tak tertarik walau memang ada chat dari beberapa orang. Sekarang pikirannya hanya mau menyelesaikan pekerjaan terlebih dahulu.

Jemari menghubungi bosnya. Berhubung di layar masih banyak pekerjaan, jadilah ponsel diletakkan dengan loudspeaker menyala. Dakota selalu harus mengulangi panggilan sampai beberapa kali. Aloysius jarang fast response, membuatnya makin repot saja. Tapi, bagaimana lagi, gaji dinaikkan tiga kali lipat dari sebelumnya, kuat-kuatkan saja menjadi budak corporate.

“Halo? Mencari suamiku, ya?”

Dakota berdecak. Selalu saja tiap menghubungi bos, yang akat suara wanita, tak lain adalah istri Aloysius. Pertanyaan yang diajukan juga ada-ada saja. Sudah jelas ia menghubungi nomor Aloysius, sudah pasti mau mencari si bos menyusahkan itu.

Sayangnya Dakota tidak sampai hati untuk membalas dengan kalimat tak menyenangkan. Jadilah cukup sepatah kata yang diucapkan. “Benar.”

“Sebentar, dia sedang mengganti pampers Carl, mau menunggu? Atau titip pesan padaku.”

Rasanya Dakota mau bilang ‘sampaikan pada suamimu, cepat kembali ke Helsinki dan berhentilah menyusahkan sekretaris!’ Tapi lagi-lagi dia tahan karena sudah tahu bagaimana bos akan memberikan tanggapan. Pasti ujung-ujungnya meminta surat pengunduran dirinya.

“Aku tunggu saja.” Lagi pula Dakota juga masih berkutat di monitor juga. Tanpa memutuskan panggilan tersebut.

Beberapa menit kemudian, terdengar suara seorang pria dari speaker ponsel Dakota.

“Kenapa?”

“Mr. Halmington mengajakmu bertemu besok minggu, mau membicarakan sesuatu. Katanya sedang ada projek baru dan ingin menawarkan pada perusahaanmu, siapa tahu mau bergabung menjadi investor,” beri tahu Dakota langsung pada inti tanpa basa basi.

“Oh ... kalau mereka yang butuh, kau katakan saja supaya datang ke peternakan. Anakku masih terlalu kecil untuk diajak perjalanan jauh.”

“Ok.” Dakota memilih mengakhiri tanpa banyak kata. Sekarang dia tidak mau memperumit pekerjaan yang sudah rumit. Terlalu melelahkan.

Panggilan dari beberapa perusahaan lain pun seharian ini banyak sekali yang masuk. Dakota sampai lelah berbicara.

Saking sibuknya, Dakota sampai lupa makan siang. Tidak merasakan lapar sedikit pun. Tahu-tahu sudah sore saja. Ia baru sadar saat merasakan perut keroncongan, dan melihat pada jam.

“Astaga ... pukul empat.” Sejak tadi tak ada istirahat, sekarang Dakota berhenti bekerja, lalu menyandarkan punggung dengan mata terpejam. “Ingin punya suami kaya raya dan loyal, supaya tidak menjadi budak corporate terus,” gumamnya. “Tapi bukan dari keluarga Dominique, yang lain saja,” keinginannya menjadi lebih spesifik.

Tidak melakukan apa-apa rasanya enak sekali. Bising di kepala juga perlahan menghilang. Sayangnya, itu tidak berlangsung lama karena ponsel Dakota berdering nyaring.

Padahal sedang enak-enaknya memejamkan mata, harus mengangkat telepon. “Ya?” Dia tak tahu siapa yang menghubungi, tidak sempat membaca caller id.

“Mana foto atau videonya? Katanya mau memberiku hadiah ulang tahun.” Ternyata Bella yang menagih hadiah.

“Ha? Maksudmu?” Sebentar, Dakota perlahan mulai mengingat kejadian ketika di club malam. Saat ia meneguk minuman terus menerus, lalu temannya meminta sesuatu padanya untuk menggoda seseorang dengan disertai bukti kalau berhasil. Perlahan ingatan muncul, hanya saja berupa suara dan adegan, untuk wajah pria yang bercinta dengannya masih samar. “Wait ... sepertinya semalam aku mengirimkan padamu.”

“Mana ada, salah kirim, mungkin.”

Dakota menjauhkan ponsel dari telinga. Membuka whatsapp untuk ia cek riwayat pesannya satu persatu.

1
Ari Sawitri
kapok kamu .. harusnya dikirim ya pas sadar aja .. ceroboh banget nih orang
Ef Geha
aku kira ular sawah
Ra~~~~~
Njirrr 😭
Ra~~~~~
🤣
Ra~~~~~
Sama sama gila 🤣
Ra~~~~~
Apa itu menyerah 🤣🤣🤣
Ra~~~~~
Hahaha paket lengkap🤣
Mochimolala
nah kan kena toyor lagi wkwkwk
Mochimolala
wkwkwk sabar² menghadapi daddymu sama uncle mu ini memang duo somplak😆
mars
bagus
mars
definisi buaya dikadalin ya¹😀😀😀
mars
lengkap bner kurang sampe menembus panasnya matahari
mars
beda bgt sifatnya'beruntung sekali dakocan ini
Junita Ginting
Luar biasa
Hamda Bakkas
/Joyful//Joyful//Joyful/
Hieny Firman
Luar biasa
Hieny Firman
Lumayan
kacangtanah22
Dakota Cargo🤣🤣🤣
Safa Almira
brenusnya kyknya lelaki baik
Safa Almira
yaaaa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!