NovelToon NovelToon
Antara Luka Dan Cinta (Pernikahan Yang Terluka)

Antara Luka Dan Cinta (Pernikahan Yang Terluka)

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Pernikahan Kilat / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Pelakor / Cinta Seiring Waktu / Penyesalan Suami
Popularitas:3.7k
Nilai: 5
Nama Author: Mom young

Zakia Amrita. gadis cantik berusia 18 tahun, terpaksa harus menikah dengan anak pemilik pesantren Kais Al-mahri. karena perjodohan oleh orang tua Kais. sendiri, karena Pernikahan yang tidak di dasari Cinta itu, harus membuat Zakia menelan pahitnya pernikahan, saat suaminya Kais ternyata juga tidak memilik cinta untuk nya.

Apakah pernikahan karena perjodohan ini akan berlangsung lama, setelah Zakia tahu di hati suami nya, Kais memiliki wanita lain?

yuk baca Sampai Happy Ending.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mom young, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

7. Mahar dua puluh juta.

Umi Salimah sampai menangis membuat Gus Kais langsung tidak tega menolak permintaan Uminya.

"Iya Umi, saya siap... tapi tolong beri waktu saya untuk bicara sama Ayunda untuk mengakhiri hubungan kita Umi, Kais mohon yah!" kali ini gantian Gus Kais yang menggema erat tangan Uminya.

"Iya Kais bicara saja tapi ingat pesan Umi, jangan kembali lagi temui dia yah... Umi mau telfon Pakde sama Bude nya Kia dulu, kamu selesaikan urusan mu dengan Ayunda silahkan..."

"Iya Umi nanti malam saja, saya masih berfikir akan mengatakan apa padanya nanti." ujar Gus Kais, ia masih tetap duduk sambil menunggu Uminya menelfon keluarga Zakia.

"Nyambung ini Le, alhamdulilah..." pangilan telfon tersambung ke Salatiga.

Disana langsung terdengar Pakde Parman mengangkat pangilan telfon dari Bu Nyai Salimah.

"Hallo. Assalamualaikum..." ucap Pakde Parman dari balik telfon.

"Waalaikumsalam ini saya Bu Nyai Salimah, istrinya Kiyai Syarif...."

"Oh-Iya ada perlu apa yah?" suara Pakde Parman nampak datar, sebaba ia tahu Bu Nyai Salimah adalah pemilik pondok yang dimana keponakan nya ada disana, Pakde Parman malas sekali jika diminta Duit untuk urusan biaya pondok keponakan nya.

Padahal tujuan Bu Nyai Salimah menelfon karena akan menikahkan Zakia dan Gus Kais, dan meminta persetujuan beliau.

"Kalau misalkan Pakde sama Bude datang besok bisa tidak yah?..."

"Buat apa?... saya sibuk! ngak ada waktu untuk mengurus Zakia, kalau dia buat masalah hukum saja Bu Nyai...!" Tegas pakde Parman ia nampak menolak terang-terangan.

"Ngak papa saya kasih ongkos dari sini deh Pakde, karena ini sangat penting."

Pakde Parman terdiam sejenak jika soal uang ia langsung tergiur apalagi saat sedang menelfon di samping nya ada Bude Mirah yang juga mata duitan, mereka itu dua pasangan yang sama-sama mater

"Sudah terima saja Pak, coba tanya, berapa ongkos nya." bisik Bude Mirah. Pakde Parman langsung menjauhkan hp nya agar Bu Nyai Salimah tidak mendengarkan negosiasi dua londok ijo itu.

"Bu Nyai mau kasih ongkos berapa?" ucap pakde Parman sambil berdehem...

"Tiga juta cukup pakde?"

Nominal yang sangat besar karena jarak dari Salatiga ke pesantren Al-Munawar hanya membutuhkan waktu lima jam, dan mungkin hanya membutuhkan ongkos sekitar satu juta setengah.

"Tiga juta Bu'e Bagimana?" bisik Pakde Parman kembali pada Bude Mirah.

"Wah... jumlah'e sangat banyak Pak'e lumayan yang satu juta setengah. Bisa buat Bu'e beli mas..." Jiwa mater Bude Mirah meronta ronta.

Akhirnya mereka berdua sepakat akan datang besok, dan uangnya hari ini juga langsung di transfer oleh Bu Nyai Salimah.

.

.

Bude Mirah dan Pakde Parman sudah sampai di rumah kiyai Hasyim, dengan sisa uang satu juta setengah sebelum berangkat tadi Bude Mirah sudah beli perhiasan terlebih dahulu.

Bajunya sengaja ia lipat agar gelang yang baru saja ia beli kelihatan oleh mata umum.

"Bude, Pakde kapan datang?" Zakia yang juga diminta datang kerumah Bu Nyai Salimah kaget saat melihat Bude dan Pakde nya sudah ada disana.

"Baru saja kami sampai." Bude Mirah sengaja menaikan tangannya tingi- tingi agar gelang yang ia kenakan dilihat oleh Zakia.

"Ayo silahkan duduk Kia... kita mulai pembicaraan ini." Bu Nyai meminta Zakia duduk.

Disana nampaknya sudah lengkap ada Bude, Pakde, Bu Nyai, Pak Kiyai, Zakia dan juga Gus Kais. Susana disana nampak hening sejenak Bu Nyai Salimah membuka pembicaraan pertama.

"Jadi begini Bude, Pakde. Maksud saya, meminta kedatangan Bude dan Pakde itu karena kami ingin membicarakan pernikahan Zakia dan Gus Kais putra kami, jadi bagimana, apakah Pakde dan Bude setuju kalu Zakia menikah dengan Kais?" Bu Nyai Salimah menatap Pakde dan Bude bergantian.

Tangan Zakia keringat dingin ia begitu gugup, berbeda dengan Gus Kais yang nampak acuh dan sungkan.

Bude Mirah langsung memutar otak saat mendengar pernyatan itu. "Wah, Zakia kayanya bisa aku manfaatkan sebagai jalan pintas cepat kaya ini." gumam Bude Mirah.

Ia akan memanfatkan Zakia sebagai jalan pintas cepat kaya, bahkan ia mengarang cerita pada Bu Nyai dan Pak Kiyai.

"Oalah... jadi begitu, Baik kami sebagai orang tua sih setuju saja. tapi sebenarnya anak juragan kampung kami juga kemarin datang hendak melamar Zakia. Beliau kebetulan juragan Lembu terkaya di desa kami."

"Aduh... rencana apa lagi ini Bu'e, Bu'e kok malah ngarang cerita." gumam Pakde Parman, sambil melirik ke arah istrinya.

Ada sedikit wajah kecemasan dari Bu Nyai Salimah, ia begitu takut jika Bude Mirah tidak setuju.

"Maaf memotong kalimat nya. jadi bagaimana apakah Bude sama Pakde juga terima lamaran anak juragan Lembu itu.?" Umi Salimah nampak resah,

Bude angguk-angguk, membuat Bu Nyai Salimah dan Pak Kiyai Syarif menunggu jawaban nya.

"Tentu saja ia kami akan menerima lamaran itu. dan kami akan mengajak Zakia pulang ke Salatiga." Bude Mirah nampaknya kembali menggertak. wajah Bu Nyai Salimah sampai merah padam.

"Jangan Bude saya cuma mau Zakia yang jadi menantu saya." Bu Nyai Salimah sampai memohon.

Gus Kais hanya bisa menarik nafas dalam ia begitu malas dengan Budenya Zakia yang terlalu bertele- tele.

"Katakan saja mau mahar berapa?" Gus Kais yang sedari tadi diam langsung buka suara, karena ia faham betul sifat Bude Mirah yang sudah ketebak mata duitan.

Belum Zakia menjawab Bude Mirah sudah lebih dulu buka suara. "Dua puluh juta bagimana?" Bude Mirah tersenyum penuh arti terselubung.

Pakde Parman juga sampai Syok. apa lagi Zakia karena sebenarnya ia tidak akan meminta mahar yang terlalu memberat untuk calon suaminya.

"Bude kenapa banyak sekali. Maafkan Bude saya Bu Nyai, saya sendiri ikhlas jika nantinya hanya maskawin itu, seperangkat alat shalat saja." Zakia langsung meminta maaf pada Bu Nyai.

Namun Bude Mirah langsung menyalakan. "Eh ngak bisa gitu toh... anggap saja itu uang balas jasa buat kita karena sudah membesarkan kamu selama tujuh tahun. masa kamu jadi keponakan ngak ada balas budi nya sama Bude!" Bude Mirah mendengus kesal.

Mahar dua puluh juta pada tahu itu. Adalah jumlah yang lumayan banyak namun Pak Kiyai Syarif tetap menyanggupi nya.

"Baik kalau dengan cara itu sampean setuju saya akan keluarkan mahar sebesar itu." ujar Pak Kiyai Syarif.

"Oh-Tentu saja kami akan sangat setuju....!" Bude Mirah tersenyum girang.

Gus Kais kembali buka suara. "Tidak perlu risau Abah, Umi, Mahar dua puluh juta. Akan Kais keluaran nantinya, dan Kais mau pernikahan itu dilangsungkan besok....!" Apa tidak tercengang semua yang mendengarkan itu.

Padahal Gus Kais menolak untuk di jodohkan dengan Zakia. kenapa ia malah meminta pernikahan itu di percepat? hingga besok akan dilangsungkan.

1
vj'z tri
andai kau tahu umi kelakuan anak laki-laki mu 😔😔😔😮‍💨
vj'z tri
smas kencang dari kia 🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣
vj'z tri
jurus kaki seribu kaborrrrr🤣🤣🤣🤣🤣
Mom Young: takut dia😁
total 1 replies
vj'z tri
kok t4 ku gak kebuka sih visualnya 😮‍💨😮‍💨😮‍💨😮‍💨
Mom Young: nanti coba aku ulang up
total 2 replies
vj'z tri
🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣 pertamax mana pertamax biar gede 🔥🔥🔥
Mom Young: buat bakar hatiinya gus Kais yang cemburu😂
total 1 replies
vj'z tri
perlahan tapi pasti kutukan emak emak pembaca biar kais bucin sama kia di mulai 🤣🤣🤣🤣🤣
vj'z tri
🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣 makan ta ngambek
Mom Young: 😁😁😁😁😁
total 1 replies
RaNia Annisa
lama tak bersua kita thor😁
Mom Young: Iyh kaka, Hai kak Rania
total 1 replies
M Subahan Sahil
jangan percaya dlu kalau Kais baik Kia, kamu harus selidiki😣
Mom Young: diam diam y kak😂
total 1 replies
M Subahan Sahil
kenapa Ayunda harus di maklumin😣 kasian loh Gus Bojo mu😢
Mom Young: biarkan saja yang penting kita yang baca jangan Maklum😁
total 1 replies
M Subahan Sahil
Luar biasa Kak Thor
M Subahan Sahil
aku kok jadi gregetan🙄 sama Kias
Mom Young: sama Kais aja salahkan jgn sama Uuthor nya😂
total 1 replies
M Subahan Sahil
Zakia ngak salah Yu YUnnn tapi perjodohan itu karean Umi dan Abah nya Gus Kais 😢
Mom Young: Iyh kak
total 1 replies
M Subahan Sahil
tega banget sih😢
M Subahan Sahil
Visual Tokohnya kak
Mom Young: siap di bab selanjutnya yh
total 1 replies
M Subahan Sahil
kalau aku jadi kamu sudah ku usir ki
M Subahan Sahil
matanya langsung ijo mata duitan
Mom Young: Iyh matre kaya kaka😂
total 1 replies
M Subahan Sahil
Matreeeee
M Subahan Sahil
umi ada benarnya juga, memang kalau pengin punya keturunan baik, harus cari Nya juga. yang baik💕
M Subahan Sahil
ngak ada memang niatnya umi
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!