Pengantin Dalam Sangkar Emas

BILLIONARE BOS : Pengantin dalam sangkar emas

Beberapa menit kemudian suara langkah kaki terdengar samar dan semakin jelas mendekati ruangan rapat .

“ Silahkan, lewat sini . ” ucap salah satu staff di perusahaan ETC Group sembari membukakan pintu ruangan rapat untuk Aluna.

Saat pintu ruangan itu dibuka Aluna terdiam sejenak dan menata suasana hatinya yang sudah tidak karuan lagi rasanya, perasaan takut saat berhadapan langsung dengan direktur presiden terbesar di kota S baru pertama kali Aluna rasakan hari ini.

Rasa takut dan perasaan tertekan mulai beradu menjadi satu.

Dengan susah payah akhirnya Aluna berhasil membuat janji temu dengan pria terhormat ini. Aluna tidak boleh sampai mengacaukannya dan membuat usahanya jadi sia-sia, gumam Aluna dalam hati sedari tadi.

Kemudian Aluna mencoba tersenyum ceria, seakan sama sekali tidak ada beban dibenaknya. Aluna mulai menyapa kepala presiden itu dengan ramahnya.

“ Selamat siang presiden Andrian. ” sapa Aluna dengan sopan sembari membungkukkan setengah badannya lalu kembali ke posisi semula.

Tanpa Aluna sadari sebelumnya ternyata disisi direktur Andrian juga ada seorang wanita cantik yang menemaninya, jika Aluna tidak salah ingat wanita itu adalah wanita yang bertabrakan dengannya beberapa puluh menit yang lalu.

Aluna menyapa wanita itu, “ Selamat siang......? ” sapa Aluna tak sempat menyelesaikan apa yang akan ia katakan.

Aluna benar-benar bingung harus memanggil wanita itu siapa, manager , sekretaris , wakil direktur ? atau apa ! Aluna takut jika ia salah menyebut wanita itu maka pria dingin yang ada disamping wanita itu akan murka.

“ Oh tuhan apa yang harus aku lakukan, apa aku panggil dia nyonya saja ya ? ” gumam Aluna dalam hati kebingungan harus memanggil wanita yang ada di samping direktur Andrian dengan sebutan apa. Orang yang bisa berdiri di samping direktur sudah pasti bukan orang biasa .

“ Se,selamat siang nyonya ! ” sapa Aluna dengan sopan sembari tersenyum lebar ketika ia menyapanya.

“ Jangan terlalu sungkan, anda bisa memanggil saya sekretaris Yuan, presiden Luna. ” jawab Yuan yuan sembari tersenyum kearah Aluna.

“ Ah iya, baik sekretaris Yuan. ” saut Aluna dengan cepat menanggapi sektretaris Yuan.

“ Ya tuhan apa wajahku secantik itu, bahkan dia juga mengira aku ini benar-benar seorang wanita seperti nyonya Terri saat dia pertama kali melihatku . Apa aku boleh tertawa sekarang juga disini ? ” gumam Yuan yuan dalam hati menahan tawa kemudian menutupinya dengan cara tersenyum lebar-lebar dihadapan Aluna.

“ Wah wah sekretaris Yuan ini benar-benar baik dan ramah, tidak hanya itu dia benar-benar seperti seorang dewi. Lihatlah wajahnya begitu cantik . ” gumam Aluna dalam hati begitu cepat, kemudian menggeleng-gelengkan kepalanya dengan cepat.

“ Presiden Luna, silahkan duduk sebelah sini . ” ucap sekretaris Yuan sembari mengarahkan Aluna agar duduk di tempat yang sudah di siapkan.

“ Sekarang saya harus panggil kamu presiden Luna ? ” tanya direktur Andrian dingin.

“ Sebagai perwakilan Group shi, tidak salah presiden Andrian memanggil saya seperti itu . ” jawab Aluna sembari tersenyum, Aluna berusaha agar tetap tenang dalam keadaan yang begitu menekannya saat ini .

“ Oh, kalau begitu ada kepentingan apa yang membuat presiden Luna datang kemari ? ” tanya Direktur Andrian sembari memutar sedikit kursi Direktur yang ia duduki dengan santainya.

Dalam hati, Andrian sudah tau jelas apa maksud dari kedatangan gadis kecil yang ada dihadapannya saat ini, namun Andrian malah berlagak seperti tidak tau sama sekali alasan apa yang membuat Aluna sampai harus datang ke perusahaannya.

“ Presiden Andrian ini adalah data yang sudah saya kumpulkan mengenai group shi, ada beberapa kesalahan yang dilakukan oleh orang kepercayaan Group Shi, sehingga membuat harga saham Group Shi menurun drastis, bahkan hampir bangkrut . ” jawab Aluna menjelaskan secara rinci dan tegas dihadapan presiden Andrian, seakan ia benar-benar mendalami perannya sebagai presiden Group Shi yang berpengalaman.

“ Apa katamu, hampir bangkrut ? Group Shi memang sudah bangkrut ! apa yang kamu maksud hampir bangkrut itu . ” jawab presiden Andrian dengan nada bicara remeh sembari mengembangkan senyumannya.

Aluna langsung kaget dengan kata-kata yang dilontarkan direktur Andrian begitu pedas untuknya .

Namun Aluna tidak bisa menyangkal perkataanya , yang dikatakan direktur Andrian memang tidak salah ! hanya saja Aluna tidak sanggup mengatakan bahwa Group Shi milik papanya benar-benar sudah bangkrut ! tepatnya besok .

Hanya tinggal menunggu beberapa jam lagi, Aluna pasti akan mendengar kabar kebangkrutan Group Shi dari semua media . Hanya dengan membayangkan hal itu saja Aluna benar-benar sudah membuat seluruh tubuhnya gemetar.

Aluna diam-diam meremas rok yang dikenakannya dengan erat ! Aluna berusaha agar tetap tenang dan tetap tersenyum dihadapan Direktur Andrian yang ada dihadapannya saat ini.

“ Presiden Andrian saya rasa anda sudah tau menahu sangat jelas akan hal ini. Saya Aluna Shi, perwakilan dari Group Shi ingin membuat negosiasi dengan anda, saya benar-benar berharap presiden Andrian bisa mempertimbangkan dan menerimanya, saya berjanji akan menstabilkan keuangan Group Shi dalam kurun waktu 2 bulan lalu memberikan keuntungan besar bagi ETC Group, saya berjanji pada anda ! ” ucap Aluna dengan tegas dan percaya diri dihadapan Andrian.

“ Dari mana datangnya keteguhan dan rasa percaya diri gadis ini ? semakin teguh dirimu, kenapa aku semakin ingin menghancurkannya . ” gumam Andrian dalam hati sembari menatapi raut wajah Aluna.

Andrian yue merasa kagum dengan apa yang dikatakan gadis muda dihadapannya itu, sangat jarang ada gadis seperti dirinya. Gadis yang sangat teguh sampai-sampai membuat Andrian yue ingin sekali menghancurkan keteguhannya .

Kemudian Aluna berdiri dari duduknya, “ Saya mohon tuan , saya mohon agar anda bisa mempertimbangkannya. ” ucap Aluna sembari membungkukkan setengah badannya memohon dihadapan direktur Andrian.

Andrian mengangkat kedua sudut bibirnya, kemudian menajawab ucapan Aluna dengan nada remeh.

“ Apa kamu fikir kamu pantas mengajukan negoisasi dengan saya ! ” jawab direktur Andrian dengan nada bicara tak bersahabat sekaligus menatap Aluna dengan tatapan tajam.

Aluna sangat terkejut, terkejut dengan kata-kata yang dilontarkan pria itu.

Apa itu artinya group Shi benar-benar akan bangkrut ? gumam Aluna begitu cepat dalam hatinya , Aluna benar-benar syok ketika mendengar direktur Andrian mengatakan hal itu baru saja dihadapannya.

Tatapan Aluna menjadi kosong, fikirannya kacau tidak terkontrol, Aluna sangat bingung dengan apa yang harus ia lakukan saat ini.

“ Apakah anda benar-benar tidak bisa mempertimbangkannya dulu direktur Andrian ? ” tanya Aluna lirih sembari menatap dokumen yang ia bawa di atas meja itu dengan tatapan kosong.

“ Apa kamu tau presiden Luna , yang saya mau cuma dua hasil, kalau nggak aku dapatkan ya hancurkan ! ” jawab Andrian yue sembari tersenyum sinis.

“ Presiden Luna menurutmu saya bakal gimanain group shi ? ” saut Andrian kembali sembari tersenyum tipis saat mengatakannya.

Detak jantung Aluna mulai berdegup kencang saat dihadapkan dengan pertanyaan seperti itu.

Apa yang harus aku lakukan ? habislah sudah ! ETC group benar-benar sudah mengendalikan saham penuh Group shi , gumam Aluna dalam hati tak karuan. Aluna sangat cemas.

“ Apakah group shi benar-benar akan hancur besok ? lalu bagaimana aku akan menjelaskannya pada mendiang papa ? dan juga bagaimana dengan mama dan adikku, mereka berdua akan dalam bahaya ! dan semua ini karena aku yang tidak berguna. ” gumam Aluna dalam hati , Aluna terhuyung lemas seketika.

Tatapan mata Aluna jadi kosong.

“ Semua akan berakhir ! ” gumam Aluna lirih, menahan tangis. bagaimanapun juga Aluna tidak bisa menunjukkan sisi lemahnya dihadapan direktur Andrian.

Kedua mata Aluna mulai memerah menahan tangisnya.

to be continue...