Sudah satu tahun berlalu Yuna menjanda, setelah dicampakkan Wawan sang mantan suami dengan alasan telah jatuh cinta pada gadis lain yang lebih cantik dan terawat..
huh.. alasan seperti apa itu..
Yuna mendengus kesal..
tunggu lah pembalasanku.. akan ku lakukan hal yang sama padamu..
kan kubuat kau jatuh cinta lagi kepada ku bukan untuk mencintai mu sekali lagi..
tapi untuk mencampakkan mu..
agar kau tahu seberapa sakit dan hancur nya diriku saat kau tinggalkan..!!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Fennira 2, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Sang Detektif Tua
Wawan pamit pada Yuna cuma dua hari dinas keluar kota.. dengan alasan itu Sari yang sudah risih dengan keberadaan Wawan dirumah nya berencana mengusir Wawan secara halus..
Kalau dibiarkan lebih dari itu bisa-bisa hancur apemku,pikir Sari gelisah...
namun Wawan masih enggan pulang, masih ingin berasyik masyuk bersama Sari..
"Yang pulang gih sono.. nanti mbak Yuna curiga sama ayang.. kan bisa berabe..! "
bibir Sari sengaja di monyongin biar keliatan manjanya, padahal dalam hati Sari menggerutu karena harus meladeni nafsu Wawan yang luar biasa buas..
"Besok aja.. masih pengen meluk kamu..! "
dengan sekali hentakan tangan Sari sudah berada dalam pelukan Wawan..
tentu saja Sari berusaha melepaskan diri namun seberapa kuat dia mencoba, pelukan Wawan begitu kuat..
Wawan pun berbisik ke telinga Sari ingin bercinta lagi...
telinga Sari terasa panas.. dia hampir saja menolak kalau saja tidak ingat kalau surat rumah masih ditangan Wawan..
"sekali ini saja ya.. habis itu kamu harus pulang..! "
"Ya.. sayang..!"
"tapi tunggu aku mau kekamar mandi dulu..! "
ucap Sari..
"jangan lama-lama ya.. bisa-bisa senjata ku karatan menunggu..! " Wawan mengedipkan matanya namun Sari bergidik ngeri melihatnya..
Di dalam kamar mandi.. Sari mengumpulkan seluruh kekuatan nya...
Sari tak ingin mengecewakan Wawan yang sudah susah payah diupayakan masuk perangkapnya.. tidak mungkin kulepaskan sebelum hartanya terkuras habis... tekadnya..!!
*********************************
Sementara dirumah Yuna..
Mama Yuna menunggu Wawan pulang dengan gelisah..
semenjak tahu Wawan selingkuh, mama Yuna semakin intens berkunjung ke rumah anaknya..
walaupun Yuna mengatakan kalau Wawan keluar kota karena urusan pekerjaan tapi mama Yuna tidak bisa percaya begitu saja..
Awas saja, kalau dia mengulangi perbuatannya.. geram mama Yuna..!!
mama Yuna memandangi anaknya Yuna dan dua cucunya yang sedang bermain..
'Ya.. Tuhan, semoga saja nasib Yuna tidak seperti ku.. apa salah Yuna..?? dia begitu baik dan polos, begitu perhatian pada keluarga.. kurang apa lagi Yuna..
Yuna ku cantik walau sudah punya anak dua masih tampak seperti gadis..
kenapa Wawan tega menduakan nya..
padahal dulu, Wawan bukan apa-apa saat menikah dengan Yuna..
namun dengan dukungan dari Yuna, Wawan kini telah sukses... punya banyak uang dan karier yang bagus..
Mama Yuna terhenyak saat sepasang tangan memegang pundak nya..
"mama melamun..? " tegur Yuna..
"nggak nak..!kapan Wawan pulang Yun..? "
"bentar lagi ma.. nah itu dia nyampe, memang dasar panjang umur mas Wawan.. baru disebut nama, tau nya udah nongol..! "
dengan berlari kecil, Yuna menyambut Wawan disusul oleh Aisyah yang menghambur kepelukan papanya..
Wawan yang sedari jauh mengetahui ada ibu mertua nya memilih diam..
Ngapain sih.. nenek satu ini datang lagi, mau memata-matai ku, huh..!
Wawan ngeloyor masuk kamar, tampa memperdulikan mertuanya..
Mama Yuna geram dengan sikap Wawan yang cuek terhadap nya.. namun tetap mencoba untuk tenang demi Yuna tentu nya..
Setelah Wawan masuk kamar, Yuna segera menghampiri suaminya.. tapi sikap Wawan sangat dingin terhadap Yuna..
Wawan lebih memilih diam sembari bersiap-siap untuk tidur.. tubuh nya baru terasa sangat lelah setelah bertempur selama dua hari hampir tampa jeda..
"Yun.. nanti bikinin jamu ya, jangan lupa pake telur ayam kampung.. badanku lemes banget.. kek gak ada tenaga lagi.. "!
" ya.. istirahat dulu.. nanti aku kepasar cari telur ayam kampung.. "!
dengan telaten Yuna menyelimuti tubuh suaminya.. yang terbaring lelah..
tampa Yuna tahu lelah nya Wawan karena apa..??