NovelToon NovelToon
Mengandung Benih Presdir Dingin

Mengandung Benih Presdir Dingin

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / One Night Stand / Hamil di luar nikah / Cinta Seiring Waktu / Romansa / Office Romance
Popularitas:27k
Nilai: 5
Nama Author: Senja

Alika tak pernah membayangkan hidupnya bisa berubah secepat ini. Semua berawal dari satu permintaan sepele saudari tirinya, yang menyuruh Alika pergi ke sebuah hotel.


Karena sebuah kekeliruan, Alika justru masuk ke kamar hotel yang salah dan menghabiskan malam dengan Sagara, sang CEO dingin dan arogan yang selama ini hanya dikenalnya dari jauh.


Apa yang terjadi malam itu seharusnya dilupakan. Tapi takdir berkata lain.



Saat Alika mengetahui dirinya hamil. Ia dihadapkan pada pilihan yang sulit, menyembunyikan semuanya demi harga diri, atau menghadapi kenyataan dengan kepala tegak.


Namun, yang paling mengejutkan, justru adalah keputusan Sagara. Pria yang katanya selama ini tak tersentuh, datang kembali ke dalam hidupnya, menawarkan sesuatu yang lebih dari sekadar tanggung jawab.


Cinta perlahan tumbuh di antara keduanya. Tapi mampukah cinta bertahan saat masa lalu terus menghantui dan realita kehidupan tak berpihak?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Senja, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab. 35 Buka Kemejamu!

“Bagaimana bisa ini terjadi, Sagara?! Aku pikir selama ini kamu menjaga Alika dengan baik, memastikan dia dan calon cicitku aman. Tapi nyatanya apa? Kamu tidak becus! Ceroboh!” bentak Kakek Hermawan, nada suaranya sarat akan kekecewaan yang mendalam. Raut wajahnya yang biasanya tenang kini dipenuhi kerutan kemarahan.

Sagara menundukkan kepalanya, merasa bersalah dan tidak berdaya. “Maafkan aku, Kek. Aku sungguh tidak menyangka akan terjadi seperti ini–”

“Maaf? Kamu pikir kata maafmu itu bisa merubah segalanya, hah?!” Kakek Hermawan memotong ucapan Sagara dengan nada tajam. “Atau jangan-jangan selama ini pikiranmu masih tertuju pada wanita itu? Kamu masih belum bisa melupakannya, bukan?” tudingnya.

Sagara mengernyitkan kening, bingung dengan arah pembicaraan kakeknya.

“Wanita itu? Maksud Kakek... Cindy?” Sejujurnya, nama Cindy sudah lama terkubur dalam benaknya. Sejak mantan kekasihnya itu meninggalkannya sebulan yang lalu, memilih mengejar karir impiannya di luar negeri daripada menikah dengannya, Sagara berusaha keras untuk melupakan sakit hati itu.

“Jangan pernah sebut namanya lagi di depanku, Sagara! Wanita mata duitan itu hanya menginginkan hartamu!” bentak Kakek Hermawan, emosinya kembali tersulut. “Kalau sampai terjadi sesuatu yang buruk pada cucu menantuku dan cicitku, habis kamu! Awas saja!” Kakek Hermawan memperingatkan dengan nada mengancam sebelum berbalik badan dan masuk ke ruangan rawat Alika dengan langkah gusar.

Di dalam ruangan, dokter Arga sedang memeriksa keadaan Alika. Setelah memeriksa denyut nadi dan perut Alika, ia mengangguk lega.

“Kandungannya baik-baik saja, Alika. Hanya saja, kamu harus mengurangi stres dan memperbanyak istirahat. Jangan sampai kejadian seperti tadi terulang lagi,” kata dokter Arga dengan nada lembut.

Alika mengangguk lemah, masih merasakan sisa-sisa sakit di perutnya. Dokter Arga kemudian menatap Alika dengan senyum-senyum kecil yang penuh arti.

“Aku tidak menyangka kamu sudah menikah dan akan segera menjadi seorang ibu.”

Alika menatap lekat dokter Arga, mencoba mengingat wajah familiar itu. Ya, ternyata dokter Arga adalah teman masa kecilnya. Dulu, Arga adalah anak laki-laki gemuk dan ceria yang sering bermain bersamanya di kompleks perumahan.

Namun, sekarang Arga telah berubah menjadi pria tampan dan berwibawa dengan seragam dokternya. Alika tidak menyangka jika Arga akan menjadi seorang dokter.

“Arga?” lirih Alika, suaranya hampir tak terdengar.

Tak ingin membuat Kakek Hermawan yang baru masuk kembali ke ruangan curiga, Arga meletakkan jari telunjuknya di bibir, meminta Alika untuk mengecilkan suaranya.

“Nanti kita ngobrol lagi dengan lebih leluasa. Aku harus menangani pasien lain sekarang,” bisik Arga sambil tersenyum tipis.

“Baiklah,” jawab Alika pelan.

Setelah dokter Arga keluar, Kakek Hermawan mendekati ranjang Alika dengan wajah khawatir.

“Sudah merasa lebih baik, Nak? Maafkan bocah brandal yang tidak tahu bagaimana caranya menjaga istri itu,” kata Kakek Hermawan, merasa bersalah atas kejadian yang menimpa Alika.

Dalam hatinya, ia pikir hubungan Alika dan Sagara sudah semakin dekat, namun kenyataannya, masih ada jarak yang begitu besar di antara mereka.

“Tidak apa-apa, Kek. Semuanya baik-baik saja sekarang. Itu yang terpenting,” jawab Alika dengan senyum kecil sambil mengusap lembut perutnya yang sedikit membuncit.

Kakek Hermawan semakin bersyukur karena Alika lah yang menjadi istri Sagara, bukan Cindy yang menurutnya hanya mengincar harta cucunya. Ia yakin, Alika memiliki hati yang tulus dan benar-benar menyayangi Sagara.

“Bolehkah aku masuk?” tanya Sagara dari ambang pintu, menenteng dua kantong plastik berisi bubur ayam hangat yang baru saja ia beli dari restoran favorit Alika.

Alika mengangguk pelan. Sagara merasa lega karena Alika tidak mengusirnya. Ia meletakkan kedua kantong itu di atas nakas dan mengambil mangkuk kosong, kemudian menuangkan bubur ayam ke dalamnya.

“Mau makan?” tanyanya, menawarkan mangkuk bubur kepada Alika.

Alika melirik Kakek Hermawan yang berdiri di dekat jendela, sementara Kakek Hermawan hanya mengedikkan bahunya, memberikan isyarat agar Alika menerima tawaran Sagara.

“Aku keluar dulu mencari angin segar,” kata Kakek Hermawan, memberikan privasi kepada mereka berdua sebelum melangkah keluar ruangan.

“Buka mulutmu,” kata Sagara lembut, menyodorkan sesendok bubur ayam ke arah Alika.

“Saya bisa makan sendiri,” tolak Alika dengan nada datar, mempertahankan jarak formal di antara mereka.

“Berhenti bicara formal seperti itu, Alika. Kita ini suami istri,” kata Sagara dengan nada memohon.

“Di atas kertas,” sahut Alika singkat, tatapannya dingin.

Sagara memejamkan matanya sejenak, merasakan sesak di hatinya. Mereka bahkan sudah sah di mata hukum dan agama, bagaimana bisa Alika masih menganggap pernikahan mereka hanya sebatas formalitas?

“Maafkan aku,” ucap Sagara lirih.

“Untuk?” tanya Alika tanpa menatapnya.

“Karena aku bertemu dengannya tadi. Sungguh, aku tidak—”

“Buka kemejamu!” potong Alika tiba-tiba, nadanya penuh tuntutan.

Sagara membelalakkan matanya, terkejut dengan permintaan aneh Alika. Untuk apa istrinya itu memintanya membuka kemeja?

“Cepat, buka!” tekan Alika sekali lagi, tatapannya tidak sabar.

1
partini
weh modus ini mah,,come on Lee do you best tuh ulet bulu dah bikin rencana masa kalah sih ga guna kamu Lee
arraa
otewe buciinn
PengGeng EN SifHa
menyuruh
SenjaKala: 😂 siapp kak makasih
total 1 replies
partini
saga dah mulai oleng ini mah ,, part aku tunggu rasa cemburu saga ihhhh gumuss tak cubit ginjalnya
SenjaKala: Cubit kak wkwk
total 1 replies
olip
lnjut thor,,jngn pindah lapak
LISA
Baguslah kalau Sagara sadar dan mau mengubah sikapnya terhadap Alika..moga aj mereka dapat menjadi pasangan yg harmonis..😊
LISA
Ceritanya bagus & menarik
Susi Akbarini
😀😀😀😀😀

Qlika gak mau kemeja Sagara bekas dipeluk ama Cindy..

❤❤❤❤❤❤
asihh..💖
kenapa minta buka kemeja nya ada bau ulet bulu ya...
SenjaKala: Kak😂😂😂
total 1 replies
Susi Akbarini
cie3..
sengaja yuh Alika..
nerani2nya dia megang lengan langit di depan sagara..
cari perkara..
😀😀😀❤❤❤❤
Ani Basiati
lanjut
SenjaKala: Siappp
total 1 replies
partini
Lee mintaa kakek pasti di kasih ,,betul Lee ulatnya dah hilang bulu " masih suka nempel
aihhh di luar prediksi malah sodara tiri yg jadi pemicu cembukur
SenjaKala: Wkwkw biar Sagara makin tantrum
partini: beda bapak yah masih sodara ,,ok Thor
ada lagi wah kaya prangko dong nempel nempel
total 3 replies
Eva Karmita
keren ini ku suka sikap Alika ngk lemah
Susi Akbarini
jreng3..
kejar Alika..

😀😀😀❤❤❤❤❤
Susi Akbarini
jreng3..
mulai..
😀😀😀❤❤❤❤
SenjaKala: /Facepalm/
total 1 replies
Ani Basiati
lanjut mantap thor bikin penasaran
SenjaKala: Triple up hari ini kak,
total 1 replies
asihh..💖
good Alika jgn mo di provokasi tujukan km bisa taklukan Sagara
SenjaKala: Buat bucin apa tinggalin nih😂
total 1 replies
partini
badabest kakek ,,itu saga kamfreeet bikin cemburu dong kek pastinya punya temen dong yg punya anak tamfann. fari furnaaaaaa
SenjaKala: Thanks kak
partini: Asiap,sambil nunggu ngopi dulu Thor i give deh
total 3 replies
Valen Angelina
👍👍
partini
wow Badas man keren keren 👍
nah gitu dong jangan menyek hari strong,,kakek mana kakek ko ga pernah nongol ga kangen apa ma cicit
SenjaKala: Udah nongol kak,,,
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!