Cinta Sang Miliarder

Pria tinggi itu mengejarku. Aku takut, dan aku berlari. Aku tersesat dan kelelahan.

Matteo Bianchi mengutuk dalam kegelapan. Wanita pirang berlekuk tubuh seksi itu tak henti-hentinya bergerak dalam tidurnya, sesekali tanpa sadar membuka sedikit pakaiannya, membuatnya tersiksa. Dia memiliki tubuh seperti dewi. Matteo menatapnya tidur dari sofa, merasa tertarik padanya seperti magnet. Dia tak bisa meninggalkan ruangan itu.

"Kamu sudah terjaga selama 48 jam," Ginevra menegur saudaranya. "Kamu tidak berguna bagi siapa pun dalam keadaan seperti ini, Nicolas."

"Anakku sudah tanpa ibunya selama 48 jam. Pergi, aku ingin sendirian," Nicolas menjawab.

Sophie telah hilang selama dua hari. Jika ia menemukan sebuah mayat maka itu momen yang menjadi titik terberat dalam hidupnya. Di tengah kesedihan itu, ia sempat merasakan seberkas kebahagiaan. Namun kini, ia tidak tahu harus pergi ke mana. Satu-satunya hal yang bisa ia lakukan sekarang hanyalah membuat laporan.

Selama dua hari, dia dengan tegas menolak melakukannya, karena hal itu akan menarik perhatian publik dan pengawasan media.

"Aku tidak tahu harus berkata apa lagi pada Theo," keluh Margot saat berbicara dengan Ricardo.

"Aku pikir sudah waktunya mempertimbangkan kemungkinan penculikan,” kata Ricardo. "Aku akan berbicara dengan Nicolas. Sudah waktunya mengajukan laporan."

"Aku merasa bersalah setelah dua hari, kadang-kadang aku lupa bahwa dia masih muda," kata Nicolas kepada ayahnya.

"Ajukan laporan. Umumkan ke publik. Kita akan tawarkan hadiah,” perintah Ricardo.

Hari itu, calon istri Nicolas, Sophie Virelli, resmi dilaporkan hilang. Beberapa jam kemudian, berita itu menyebar ke seluruh dunia.

"Tuan! Tuan! Itu dia! Itu dia!” teriak Enzo.

"Apa yang terjadi? Kenapa kamu berteriak seperti itu?" tanya Matteo Bianchi.

"Wanita itu berasal dari keluarga Virelli! Mereka sedang mencarinya! Berita itu ada di semua saluran televisi!”

Matteo terkejut. Ia mengenal keluarga Virelli. Ia segera menyalakan televisi, dan di sana terpampang foto Sophie—calon istri presiden Virelli Corporation.

"Selamat pagi, Sophie,” bisik Matteo di telinganya. “Sophie Virelli. Jadi, calon Nyonya Virelli.”

Dia mengambil telepon dan menelepon.

"Tolong perlakukan dia dengan baik-baik. Perjalanan ini akan panjang, dan aku ingin dia merasa nyaman,” perintah Matteo Bianchi.

Beberapa perawat dengan hati-hati menempatkan Sophie ke dalam ambulans.

Matteo Bianchi memiliki sejarah panjang dengan Nicolas Virelli. Dulu, Matteo pernah mencintai Francesca Virelli, saudara perempuan Nicolas, dengan sangat mendalam. Mereka menjalin hubungan secara diam-diam selama setahun, sampai akhirnya Nicolas mengetahuinya. Dengan restu dari sang ayah, Nicolas membawa Francesca ke sekolah asrama di luar negeri—setelah lebih dulu memukul Matteo habis-habisan.

Matteo Bianchi dianggap tidak cukup baik bagi seorang putri dari grup Virelli. Sejak saat itu, ia menyimpan kebencian terhadap Nicolas selama bertahun-tahun. Mungkin sekarang adalah waktunya untuk membalas semua itu.

Dia masih mengingat jelas kata-kata kasar Nicolas:

“Bagaimana mungkin anak haram mafia Bianchi bisa menikahi saudaraku? Kamu tidak akan pernah pantas untuknya!”

“Aku mencintainya!” Matteo berteriak putus asa.

Namun Nicolas hanya tertawa, sebelum menghantam wajahnya hingga dia pingsan. Matteo terbangun tiga hari kemudian, hanya untuk mengetahui bahwa Francesca telah dibawa pergi. Sejak itu, ia tak pernah mendengar kabar tentang wanita yang dicintainya. Sepuluh tahun telah berlalu, tapi luka itu tetap terasa seperti baru kemarin.

Meskipun dia tidak pernah mengikuti jejak bisnis gelap ayahnya, darah dan nama keluarganya menentangnya. Dia menatap ambulans sekali lagi.

Apakah dia punya keberanian untuk mengambil wanita Nicolas darinya? Bisakah dia membuat Sophie menghilang?

Matteo masuk ke mobilnya, sudah mantap dengan apa yang akan ia lakukan. Ambulans akan melaju perlahan, mengikuti arah mobilnya.

BERSAMBUNG...

✨ Bab ini benar-benar penuh ketegangan, ya! ✨

Waktu dua hari ternyata bisa menjadi jurang yang sangat dalam bagi mereka yang kehilangan seseorang. Di sisi lain, rahasia masa lalu mulai terkuak satu per satu... dan semuanya bermuara pada satu nama: Matteo Bianchi.

Duh, kira-kira Sophie bakal sadar nggak ya siapa yang udah "menyelamatkan" (atau malah menculik?) dirinya? 😱

Dan Matteo... apa dia bener-bener cuma mau balas dendam ke Nicolas? Atau ada sesuatu yang lebih dalam dari itu?

💬 Tulis pendapat kalian di kolom komentar! Tim Nicolas atau Tim Matteo, nih?

Jangan lupa kasih love dan bintang kalau kalian suka ceritanya ❤️

Dan yang paling penting... jangan ketinggalan bab selanjutnya! Akan ada lebih banyak rahasia, lebih banyak konflik, dan tentunya... lebih banyak emosi yang bakal bikin kamu geregetan!

Sampai jumpa di bab berikutnya~

📖✨ #DramaPenuhIntrik #MatteoVSNicolas #SophieHilang