NovelToon NovelToon
Mendadak Jadi Mommy Anak Satu

Mendadak Jadi Mommy Anak Satu

Status: sedang berlangsung
Genre:Lari dari Pernikahan / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Cinta Seiring Waktu / Identitas Tersembunyi / Anak Lelaki/Pria Miskin / Menikah dengan Kerabat Mantan
Popularitas:61.3k
Nilai: 5
Nama Author: ntaamelia

Squel "Menikahi Wanita Ternoda"

Dicap sebagai wanita liar karena kabur di hari pernikahan, Ayanna Nerodia Tanzeela memiliki alasan tersendiri untuk itu. Namun, ditengah pelariannya dia justru menemukan seorang bayi mungil yang terbungkus kain, membuatnya terpaksa menjadi Mommy dadakan, bersama seorang pemuda yang tidak dia kenal.


Sebenarnya apa yang terjadi? Kenapa Ayanna kabur, padahal pesta pernikahan sudah dia rancang dengan sempurna? Dan siapakah sebenarnya bayi itu? Mengapa dia memiliki keterikatan dengan pemuda yang baru Ayanna temui?

Jangan lupa follow akun dan sosmed ngothor buat tahu info lainnya😍
FB @Nita Amelia
Ig @nitamelia05
TT @Ratu Anu👑

Salam Anu 👑

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ntaamelia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 24. Agnes ke Rumah Sakit

Athea kelabakan sendiri karena Ayanna sulit sekali untuk dibangunkan. Sementara suara gagang pintu yang sedang diputar-putar terus memenuhi indera pendengarannya. Dengan terpaksa Athea pun pergi ke kamar mandi, lalu menyiram wajah Ayanna sampai gadis itu gelagapan.

Byur!

"Banjir, kebanjiran!" teriak Ayanna yang tersentak kaget dan langsung berlari-lari di sekitar ranjang. Athea ingin tergelak, tapi sekarang bukanlah saatnya, dia segera menghentikan langkah Ayanna dengan menarik kaos bagian belakang.

"Nggak ada kebanjiran, Ay, aku minta maaf tadi guyur kamu, abis kamu nggak bangun-bangun," ujar Athea yang membuat Ayanna langsung mendengus kasar dan berkacak pinggang, sementara wajah dan bagian lehernya sudah basah. "Jangan marah, Papa-nya Nael pulang tuh. Aku harus gimana?" Sambung Athea dengan wajah pias.

Mata Ayanna langsung berubah terbelalak. Dia melirik jam di dinding yang menunjuk ke angka sepuluh dan sudah lewat beberapa menit, disusul suara gedoran pintu belakang dan teriakan Dallie yang membuatnya kalang kabut seketika.

"Aya, Aya, aku pulang!"

"Sial, kenapa kamu nggak bangunin aku dari tadi sih?" cetus Ayanna sambil merebut Nael dari gendongan Athea. Athea sudah mencuap ini memprotes ucapan saudara kembarnya, karena dari tadi dialah yang tertidur seperti mayat.

"Kamu pulang sekarang!" seru Ayanna dengan gerakan tangan yang mengusir.

"Iya tapi gimana?" tanya Athea dengan kening yang berkerut.

"Bisa-bisanya ada seorang sekretaris bodoh sepertimu? Lewat pintu depanlah, dia tidak akan kesana!" sentak Ayanna seraya mendorong tubuh Athea untuk segera keluar dari kamar. Beruntung Nael tak terbangun meski mereka terus ribut dan adu mulut.

"Sebentar, barang-barangku masih di sini!" ketus Athea sambil mendengus.

Dan yang di luar sana berulang kali menghela nafas sambil berusaha mencari cara untuk masuk ke dalam rumah. Bahkan dia sudah menelpon Ayanna berulang kali, tapi tetap tak dijawab.

"Aku nggak bisa lewat depan. Bisa-bisa pagi ini aku masuk rumah sakit," gumam Dallie yang tak kunjung menemukan jalan keluar. Dia yakin Ayanna pasti ketiduran, makanya gadis itu tak keluar-keluar.

"Cepat, Thea!" Mata Ayanna menungkik tajam, padahal Athea sudah bergerak secepat mungkin, tapi di mata Ayanna gadis itu sangat lelet. Bahkan Athea sampai tak punya waktu untuk memakai heelsnya, karena dia sudah ditarik oleh Ayanna. "Keluar sana. Dia pasti sudah lama menunggu di depan pintu!"

Athea kembali mendengus kasar, karena situasi ini seakan-akan menjadi salahnya. Padahal yang meminta ia datang adalah Ayanna sendiri, dan yang susah dibangunkan juga gadis itu.

"Iya-iya aku pulang!" cetus Athea, dia lebih dulu menjawil pipi Nael. Kemudian berlari dengan kaki yang berjinjit-jinjit, supaya tak terlalu menimbulkan suara. Namun, tetap saja saat dia membuka pintu depan, decitannya terdengar sampai ke pintu belakang.

Athea memejamkan matanya rapat-rapat.

Dan Dallie tersentak kaget. Dia ingin memeriksa ke depan, takut Ayanna salah buka pintu atau parahnya ada penjahat yang datang. Jantung pemuda itu sudah dag-dig-dug, tapi tiba-tiba benda persegi panjang di depannya sudah terbuka lebar.

Deg!

"Astaga, kamu bikin aku kaget aja," ucap Dallie sambil mengusap-usap dadanya. Lalu memperhatikan Ayanna yang tersenyum lebar dengan baju yang setengah basah. "Baju kamu kenapa?" lanjutnya mengernyit.

"Aku—aku tadi habis cuci muka karena ketiduran nunggu kamu, makanya aku lama kan buka pintunya," balas Ayanna sedikit gagap. Nafasnya pun masih terdengar memburu, karena takut ketahuan oleh Dallie.

Dallie memperhatikan wajah Ayanna dengan seksama, kemudian pemuda itu malah geleng-geleng kepala.

"Cuci muka apa habis diguyur sih, sampe ke baju-baju gitu. Oh iya, tadi kamu buka pintu depan ya? Soalnya aku sempet denger," tanya Dallie memastikan, sambil melangkah masuk dan menutup pintu, melewati Ayanna yang masih berdiri di tempat yang sama.

'Aku emang abis diguyur tadi, Athea emang sialan!'

"I—iya, aku lupa kalo kamu kan pulang pergi lewat pintu belakang," jawab Ayanna sambil meremas kain yang membungkus tubuh Nael. Sumpah, dia belum bisa merasa tenang, karena Dallie terus-menerus bertanya.

Ayanna mengekor untuk masuk ke dalam kamar. Heels milik Athea sudah disembunyikan, dan harusnya keadaan sudah aman. Namun, ternyata dia tidak tahu jika sang kembaran membawa beberapa box makanan yang ditaruh di meja.

"Kamu beli makan makanan sebanyak ini?" tanya Dallie sambil mengangkat plastik dengan logo restoran yang dia kenali, karena dia sempat melamar disana. Mulut Ayanna menganga, sementara Dallie melanjutkan pertanyaannya. "Ini kan mahal, uang kamu cukup?"

Deg ... Deg ... Seketika jantung Ayanna berdebar kencang. Harus jawab apa dia sekarang?

*

*

*

Malam seharusnya menjadi waktu untuk beristirahat. Namun, tidak dengan Agnes yang justru datang ke rumah sakit, dimana Deana dirawat. Dia datang sendiri, ingin mengunjungi wanita yang telah berani merebut hati dan perhatian suaminya, seluruhnya.

Agnes langsung mendekati front office. Saat itu suasana sangat sepi, karena hanya ada beberapa pasien yang antri di ruang tunggu. Tak lupa wajahnya menggunakan masker, agar tidak mudah dikenali, apalagi sampai tersorot oleh kamera CCTV.

"Ada yang bisa saya bantu, Nyonya?" tanya salah satu resepsionis.

"Apa benar disini ada pasien yang bernama Deana?" tanya Agnes to the point.

"Sebelumnya bisa perkenalkan dulu nama Anda dan ada hubungan kekerabatan apa?"

Sebagai seseorang yang bertugas di bagian administrasi, tentu dia perlu menjaga kerahasiaan data pasien dari orang-orang selain keluarga yang bersangkutan.

"Saya Agnes, temannya Deana, saya dapat info katanya dia dirawat di rumah sakit ini."

"Oke tunggu sebentar saya cek dulu ya," balas wanita di depannya, dia melakukan pengecekan pada data pasien dengan nama yang disebutkan Agnes. "Maaf, Nyonya, sebelum menemui Nyonya Deana, kami perlu konfirmasi terlebih dahulu pada Dokter Adam, karena beliau adalah penanggung jawabnya."

"Dokter Adam? Dia itu siapa ya?" tanya Agnes dengan kening mengernyit.

"Kami juga kurang mengerti hubungan kekerabatan mereka, tapi yang jelas Dokter Adam mengatakan siapapun yang ingin bertemu dengan Nyonya Deana harus berdasarkan izinnya," jelas sang resepsionis, yang membuat Agnes mengepalkan tangan di bawah sana. Ternyata orang yang menolong Deana benar-benar bertanggung jawab atas wanita itu. Sementara Daniel? Apakah suaminya sudah tahu tentang ini semua?

"Kalau begitu katakan pada Dokter Adam, saya ingin bertemu dengannya," pungkas Agnes. Entah apa yang akan dilakukan wanita itu selanjutnya.

*

*

*

Nael : Kacih bintang lima dong buat mummy aku yang lagi kebingungan 👉🥺👈

1
Valen Angelina
👌👌👌
Laarni Ibrahim
/Angry/
Ny Rudi Harianto
buat aku semakin penasaran
tapi yg lebih lagi aku kangen banget sma keluarga uler ini....aku gak pernah k lain hati...cma baca d NT aja Mak...jadi jgn d putus ya Mak keluarga uler ini
Ny Rudi Harianto
Agnes gila.... sampai teg mau bunuh orang yg lebih parah nya lagi bayi jg mau d bunuh
Ny Rudi Harianto
udah punya anak malah pak
ghaisaa
keren♥
sryharty
nael dudung,,eeh
ShaHana Rania Norali
semoga dallie boleh menerima semuanya dan tidak rasa tertipu bila dia tahu fakta yang sebenarnya dan hubungannya dengan aya sentiasa harmonis, kalau ada ikatan yang sah lagi bagus 🥰🥰
biar boleh besarkan baby nael bersama.

100% ku dukung aya dan dallie daripada balik kepada Thomas 🙅
nuraeinieni
agnes nih ngak tenang hidupnya,selalu saja cari deana,harusnya tuh kamu tuh intropeksi diri,jhn menyalahkan suamimu dan deana.
nuraeinieni
eehh aya udah di bantu sama anthea malah di salahkan,kamu tidur kaya orang pingsan aya,makanya anthea guyur kamu pakai air.
Yuliana Purnomo
jangan kasih ijin Agnes masuk jenguk deana
🦋🦋 Lore Cia 🦋🦋
🤣😭
Prahesti Vita masita
cerita karya othor gk pernah gagal , seru, kocaknya ada, tegang nya dapet ... gak pernah absen disetiap judul
Aprisya
sukses selalu kak thor🥰🥰🥰🥰🥰
Aprisya
nah ketauan deh dengan box makanan mahalnya😅😅😅
yeni NurFitriah
Makasih up nya Thor,ditunggu slalu up nya.
lia sri yuliati
ceritanya bagus dan seru
Ass Yfa
pingin Aya jujur dgn situasinya
Ratu Anu👑: Nanti satu2 ya sayang
total 1 replies
⁽⁽ଘ[🐾©️le🅾️🦋]ଓ⁾⁾
❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️
Jeniemi
bagus
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!