Kai Nathanael CEO muda dan tampan yang disukai oleh para wanita, tapi berbeda dengan Wilona yang sangat membencinya karena selalu membuatnya emosi setiap hari
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Blackcreams, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 33 -
Nata menatap nya dengan ekspresi sedih "wil"
Wilona beranjak dari duduknya lalu meraih ponselnya "iya iya"
Mereka berempat langsung pergi makan siang menggunakan mobil sam "mau makan apa wil? Lumpia?'
mendengar kata lumpia membuat nya seketika bersemangat "mau"
Sam mengangguk lalu mengendarai mobil nya menuju restoran yang menjual lumpia paling enak di Semarang
kai sedari tadi hanya duduk diam sambil menatap ponselnya
restoran lumpia itu tidak terlalu jauh dari kantor kai, Sam hanya butuh waktu sekitar 15 menit untuk sampai kesana
"mau pesan yang mana wil?" tanya nata
"satu lumpia basah sama satu lumpia goreng" ucap wilona
"enak banget wil?" tanya nata
"enak banget, waktu itu gue pernah kesini" ucap wilona
"sama siapa?" tanya kai
"sama orang nyebelin, ngeselin" ucap wilona tanpa menatap nya
Nata dan Sam seketika menutup wajahnya mereka menggunakan buku menu , mereka tertawa tanpa suara karena takut kai mendengar suara mereka
Sam memesankan makanan untuk mereka "Sam, aku mau es jeruk" ucap Wilona
"gak ada es jeruk, nanti perut kamu sakit" ucap kai
Wilona menatapnya kesal
"air putih aja ya, wil" ucap sam
"gak asik sama kalian, nanti kita kesini jangan ajak mereka ya, ta" ucap wilona
Nata tersenyum lalu mengangguk setuju
"liat tuh, singa lo natap gue kayak gitu" bisik sam
"iya iya air putih" ucap Wilona kesal
Mereka sudah menunggu cukup lama, tapi sampai sekarang makanan mereka belum ada yang diantar
Wilona sudah sangat lapar "masih lama gak sih, gue laper"
"lain kali kalau jam 12 siang jangan makan disini" ucap kai lalu beranjak dari duduknya
"temennya Sam, gak pernah gak nyebelin" ucap wilona
"pacar lo tuh" ucap sam
"ceo lo tuh,ta" ucap wilona
Nata tertawa mendengar ucapan wilona "orang nya datang, jangan berisik"
Kai datang membawa dua porsi lumpia "kok bisa ada?" tanya sam
"gue minta duluan" ucap kai
"Lo bayar lebih?" tanyanya
"makan aja, jangan banyak tanya" ucap kai
Wilona tak menghiraukan nya, ia juga tidak mengucapkan terimakasih kepada kai
Setelah selesai makan, mereka kembali kekantor, kai dan Wilona masuk kedalam ruangan kai, sedangkan nata dan sam sedang berada diruangan meeting untuk mencari berkas-berkas tahun lalu
Wilona duduk kembali didekat tumpukan berkas itu, ia menghela nafas panjang
"kai" panggil nya
"hmm" ucap kai singkat tanpa menoleh
Wilona terdiam setelah mendengar jawaban kai, ia ingin mengeluh tapi ketika melihat reaksi kai, ia mengurungkan niatnya
Dari jam 1 siang sampai sekarang sudah jam 7 malam, ia masih duduk disana
Wilona beranjak dari duduknya lalu memberikan beberapa lembar berkas yang menurutnya mencurigakan "ini ada puluhan berkas yang pemasukan dan pengeluarannya jauh berbeda, semua berkas disana udah aku cek semua, mau kasih kerjaan apa lagi?"
kai menaruh berkas itu kedalam laci meja nya "kita pulang"
Wilona mengambil tas nya lalu berjalan keluar dari ruangan kai tanpa menunggunya
Ia berjalan masuk kedalam ruangan sam lalu duduk disamping nata "kalian gak mau pulang?"
"mau, kita nunggu kalian, kerjaan lo udah selesai?" tanya sam
Wilona tersenyum tipis "udah"
Nata dan Sam seketika terkejut "HAH?"
"semua wil?" tanya nata
Wilona tersenyum dan mengangguk"santai aja kali"
"santai gimana, pinggang lo gak sakit? Kenapa lo selesaiin semuanya hari ini sih" ucap sam sedikit kesal
"udah deh, gak perlu marah-marah, yang penting selesai dan ceo lo bahagia" ucap wilona
Baru saja sam ingin menjawab tapi tiba-tiba pintu ruangan nya terbuka "pulang, udah malem, kerjain besok lagi aja"
Wilona beranjak dari duduknya lalu berjalan keluar dari ruangan sam, ia berjalan menuju lift lalu menekan tombol lift itu
Mereka bertiga menyusul nya tapi semuanya terlambat, pintu lift itu sudah lebih dulu tertutup rapat
Wilona berjongkok sambil menyandarkan tubuhnya pada mobil sam, pinggang nya terasa sangat nyeri, matanya berkunang-kunang, kaki nya lemas.
mereka bertiga berjalan menghampirinya, ketika mendengar suara orang berjalan kearah nya, Wilona langsung berdiri, ia memegang kepalanya karena pandangannya terasa buram
kai langsung memegang pundak nya "kamu kenapa?"
Wilona menggeleng "gapapa" ucap nya lalu menghempaskan tangan kai
Ia berjalan masuk kedalam mobil sambil memegangi kepalanya "lo pusing wil?" tanya nata
Wilona memejamkan matanya sebentar "gue gapapa" ucap Wilona
Sam mengendarai mobil nya menuju hotel, setelah menempuh perjalanan 15menit akhirnya mereka sampai didepan lobby hotel itu
"gue pulang dulu ya" ucap sam
mereka mengangguk lalu berjalan masuk kedalam hotel, kai menekan tombol lift itu "nata, makan malam nya nanti diantar kekamar" ucap kai
Nata mengangguk "iya pak"
Nata menoleh kearah Wilona yang berdiri sambil bersandar "wil, lo beneran gapapa?"
Wilona tersenyum menatap nya "gapapa ta, gue sehat"
nata mengangguk tapi ia tetap merasa khawatir dengan Wilona
Mereka sudah sampai didepan kamarnya, nata langsung masuk kedalam kamarnya, Wilona dan kai pun sudah masuk kedalam kamarnya
Wilona langsung masuk kedalam kamar mandi, ia sudah tidak tahan lagi, ia ingin cepat-cepat membersihkan wajah dan tubuhnya, setelah 10menit akhirnya ia keluar dari kamar mandi dengan piyamanya dan rambut yang ia ikat keatas
"makan malam dulu, jangan langsung tidur" ucap kai
Wilona mengangguk pelan lalu berjalan kemeja kecil didekat tv, ia duduk di sana sambil menatap makanan yang kai pesan untuk nya, ia memakan beberapa suap nasi goreng itu
Wilona beranjak dari duduknya lalu berjalan menuju tempat tidurnya, baru jalan selangkah, tubuhnya hampir terjatuh
Kai yang melihat itu pun langsung menahan tubuhnya "kamu kenapa? Kepalanya pusing?"
Wilona menggeleng "enggak" ucap nya lalu berjalan lagi menuju tempat tidur nya
Kai mengikutinya dari belakang karena takut wilona akan terjatuh lagi
kai duduk disampingnya "kalau pusing bilang ya"
Wilona tak mau membuka matanya karena ia merasa sangat pusing "aku gak pusing kai" ucap wilona
kai memegang keningnya tapi wilona langsung menghempaskan tangan kai "jangan pegang aku"
"kamu marah?" tanyanya
Wilona membuka matanya lalu menatap kai dengan tatapan serius "marah kenapa?kamu ada buat salah?"
"aku buat kamu kecapean hari ini, aku buat kamu kerja terlalu keras hari ini" ucap nya
Wilona menatap nya datar "hari ini kamu buat aku seakan-akan gak punya pacar, pacar aku yang biasanya sayang sama aku, tiba-tiba hilang, yang ada cuma pak kai yang hati nya sekeras batu, aku gak marah, aku emang cuma sekretaris kamu, aku terima semua pekerjaan yang kamu kasih, aku gak akan ngeluh" ucap wilona
Wilona tersenyum getir "emangnya ada ya pacar yang biarin pacarnya duduk berjam-jam cek berkas sebanyak itu tanpa ditanya nyaman gak duduk nya, butuh minum gak, gak ada. Kamu diemin aku seharian ini, capeknya double tau gak" ucap Wilona dengan mata berkaca-kaca
"mending kamu balik ke tempat tidur kamu, aku mau tidur kai, aku gak mau debat, aku capek" ucap wilona lalu menarik selimutnya dan memejamkan matanya
Kai beranjak dari duduknya lalu berjalan menuju tempat tidurnya, ia duduk ditempat tidurnya sambil memandangi wilona " gue bodoh banget, kenapa gue diemin wilona, padahal semuanya salah gue" gumam nya dalam hati
pagi ini Wilona bangun lebih pagi, ia langsung mandi meskipun kepalanya masih terasa pusing.
Setelah selesai mandi, ia duduk didepan cermin lalu merias wajahnya, ia memilih memakai lipstik merah hari ini supaya wajah pucatnya tertutupi
Kai bangun dari tidurnya, ia langsung menatap Wilona yang sedang merapikan rambut nya "pagi sayang"
"pagi" ucap wilona singkat
Setelah keduanya rapi, mereka keluar kamar lalu berjalan menuju restoran dibawah untuk sarapan, nata? Nata sudah dijemput oleh sam, Sam mengajaknya untuk sarapan di restoran dekat kantor
"kamu mau makan apa?" tanya kai
"teh hangat aja" ucap wilona pelan
"mau donat gak?" tanya kai
Wilona mengangguk "iya itu aja"
Mereka sarapan bersama tanpa ada obrolan apapun, Wilona hanya fokus makan dan memandang kearah taman, kai fokus makan sambil memandangi nya
Setelah selesai makan, mereka langsung pergi kekantor, pagi ini mereka diantar oleh supir kai
disaat mereka sampai didepan pintu kantor kai, wilona langsung berjalan masuk tanpa menunggu nya, ia duduk disofa "kenapa makin pusing sih" gumamnya
Ia memijat kepalanya, disaat ia masih memijat kepalanya, tiba-tiba pintu ruangan kai terbuka, ia langsung berpura-pura memainkan ponselnya
kai masuk bersama Sam dan nata, Sam sedikit menyipitkan matanya "Lo sakit wil?"
Wilona menggeleng cepat "enggak, emangnya kenapa?"
"muka lo pucet" ucap nya
"iya wil, kok muka lo pucet?" tanya nata
Kai sudah menyadari itu sejak ia duduk sarapan dengan Wilona
"kurang blush on aja, gue sehat" ucap wilona berusaha menahan pusingnya
"semua karyawan udah lo kumpulin di ruang meeting?" tanya kai
"udah, mau mulai meeting sekarang?" tanya sam
semangat thor