Menceritakan tentang seorang gadis bernama Kiran, yang terpaksa harus menikah diusia nya yang baru menginjak 17 tahun, karena ulah kakak kelasnya sendiri yang telah melakukan hal yang tidak seharusnya dia lakukan terhadap Kiran
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Apriani Ait, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 32 Kelulusan Kiran
Delapan bulan kemudian, tepatnya hari kelulusan Kiran, Kiran kini sudah bebas dari masa SMA nya.
"Ran, kita foto dulu yuk"ajak Dila
"Ayo"di hari kelulusan ini Kiran dan Dila tampil cantik dengan berbalutkan gaun yang indah, Evan, Doni dan Riki pun ikut hadir di acara kelulusan Kiran dan Dila.
"Sayang selamat yah, akhirnya kamu lulus juga"ucap Evan memberi selamat kepada Kiran
"Iya hubby, makasih"
"Dil selamat juga yah"
"Makasih kak Evan"
"Jadi kapan nih, lo halalin Dila, udah lulus tuh"ucap Doni, menyindir Riki
"Berisik lo, dasar jomblo"ucap Riki
"Potek hati ini, gue emang jomblo njing, terus kenapa, masalah buat lo?"
"Makannya lo cari pacar dong Don"ucap Evan
"Lo lagi malah ikut-ikutan ngejekin gue"mereka semua yang ada disana tertawa, bahagia rasanya bisa berkumpul dengan orang yang kita sayangi.
Setelah acara kelulusan selesai, Kiran dan yang lainnya pun pulang.
"Huh, capek juga yah"ucap Kiran
"Mandi dulu gih sana"titahnya Evan, Kiran pun menurut dan segera pergi menuju kamar mandi, setelah Kiran selesai mandi giliran Evan yang mandi.
"Hubby"
"Apa sayang?"posisi Kiran dan Evan sekarang sedang berada di ruang tv, Kiran duduk di sofa sedangkan Evan tidur di paha Kiran
"Sebenarnya dari tiga bulan yang lalu aku udah gak minum obat kontrasepsi lagi"Evan yang mendengar merasa kaget dan langsung menatap Kiran
"Hah, kok kamu gak bilang sama aku sih sayang?"Evan langsung bangkit dan duduk berhadapan dengan Kiran
"Dan ini"Kiran memberikan hasil tespack nya kepada Evan
"Ini beneran sayang?"
"Iya"Kiran menunduk mencoba menahan tangis bahagia nya, Evan langsung memeluk Kiran, dan Evan pun sudah tidak bisa membendung air mata kebahagiaan nya itu
"Makasih sayang, aku bahagia banget, udah berapa lama?"tanya Evan
"Satu bulan"ucap Kiran, Evan langsung tersenyum lebar, dia benar-benar sangat bahagia dengan apa yang telah Tuhan berikan kepadanya
"Hallo anak Papa, baik-baik yah di perut Mama, jangan nakal"ucap Evan sambil mengelus perut rata Kiran
"Kamu udah pernah USG sayang?"
"Udah waktu pertama aku tau kalau aku hamil, aku langsung pergi ke dokter"jelasnya Kiran
"Kenapa kok kamu gak kasih tau aku sih?"
"Sengaja aku pengen ngasih tau kamu nya pas kelulusan aku, biar surprise"jelasnya Kiran sambil tersenyum lebar.
"Terus, Bunda, ayah, Mama, sama Papa udah kamu kasih tau?"
"Belum"Kiran menggelengkan kepalanya
"Ya udah, besok kita ke rumah Mama dulu aja yah, besoknya lagi kita ke rumah Bunda"
"Iya, aku setuju"
"Mereka pasti seneng banget denger kabar ini, aku jadi gak sabar pengen liat anak aku"
"Masih lama hubby, baru aja satu bulan"
"Hehehe, iya"
Keesokan harinya Kiran dan Evan berkunjung ke rumah Mama Yuna dan Papa Robert, untuk memberitahukan tentang kabar kehamilan Kiran.
Tok tok tok
"Assalamualaikum"ucap Evan dan Kiran
"Waalaikumsalam"salah satu art membukakan pintu utama
"Eh tuan muda"ucap sang art
"Bibi, Mama sama Papa ada gak bi?"tanya Evan, belum juga art tersebut menjawab pertanyaan Evan, tiba-tiba Liana muncul.
"Kak Evan, Kiran"teriak Lian, mereka berdua langsung masuk dan menghampiri Liana
"Kak kangen"ucap Lian dan langsung memeluk Evan sang kakak
"Kakak juga kangen, kamu masih tetep sama gak ada yang berubah, tetep manja"ucap Evan sambil mencubit pipi Lian
"Aww, sakit pipi aku"gerutu Lian
"Hallo Kiran, apa kabar?"Lian menyapa Kiran
"Baik dong, kamu gimana kabarnya?"
"Tentu saja baik"mereka kini sudah duduk di ruang keluarga
"Mama sama Papa dimana dek?"tanya Evan
"Ada, aku panggil dulu yah"Lian langsung berlari menuju kamar kedua orangtuanya, tidak butuh waktu lama Liana sudah kembali bersama Mama dan Papa
"Evan, Kiran, apa kabar kalian"tanya Mama Yuna
"Alhamdulillah mah baik"ucap Kiran
"Papa tumben gak kerja?"tanya Evan
"Papa ambil cuti"
"Sebenernya kita kesini, sekalian mau kasih tau kalian sesuatu"ucap Evan
"Apa, kok kayaknya serius banget nih, kalian lagi gak ada masalah kan?"tanya Papa Robert
"Nggak kok Pah, tenang aja, jadi gini, hmmm, Kiran hamil Mah, Pah, Lian"ucap Evan terus terang
"Apa, serius, Alhamdulillah"ucap Mama Yuna
"Aku bentar lagi jadi aunty dong"
"Papa ikut senang, denger nya, bunda sama ayah kamu udah tau Kiran?"
"Belum Pah, besok rencananya kita berdua bakal ke rumah ayah sama Bunda"jelasnya Kiran.
Terimakasih ya, yang udah mau mampir ke karya aku😊 semoga kalian suka sama ceritanya 🌹😊Jangan lupa like and vote nya.
Sekalian rekomen buat yang kesusahan nyari novel yang seru dan bagus, mending coba baca yang judulnya (Siapa) Aku Tanpamu, searchnya pakek tanda kurung biar gak melenceng yaa
mksih 😘