seorang gadis cantik pekerja keras,dia rela membanting tulang tanpa kenal lelah. Sampai merelakan diri untuk tidak melanjutkan pendidikan ke bangku kuliah hanya untuk membantu orang tuanya,serta demi membiayai pendidikan kakak dan adiknya. kekasihnya seorang PNS muda disebuah kantor kecamatan di kota itu. mereka berdua menjalin hubungan sudah menginjak usia 8 tahun lamanya dan berencana untuk melanjutkan hubungan tersebut ke jenjang yang lebih serius,yaitu sebuah pernikahan. Tetapi apa yang ia dapati justru sebuah penghianatan dari sang kekasih dan kakak kandungnya sendiri,serta kedua orang tuanya pun turut campur dalam perselingkuhan tersebut.Di hari bahagianya malah menyaksikan kakaknya bersanding dengan lelaki yang sangat ia cintai. Mampukah ia menerima sebuah penghianatan ini??
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon janda#hot, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 29
"Terus kamu ingin ibu harus ngapain,kamu ini aneh-aneh saja. Kamu mau nyuruh ibu berbuat kaya dulu waktu kamu merebut Andy gitu, nggak usah aneh-aneh deh sekarang itu sebaiknya kamu fokus sama rumah tangga kamu dan nggak usah terlalu memikirkan kehidupan Lily yang ada kita bakal sial lagi," ucap Bu Yoni panjang lebar, dua juga sudah malas mengikuti kemauan putrinya itu.
Bu Yoni berpikir jika Lily berhasil menikah dengan atasan putranya toh dia pun kecipratan hartanya apa lagi Eca sekarang tidak bisa diandalkan karena suaminya punya banyak hutang dan keluarga suaminya ikut jadi benalu.
"Kok ibu gitu sih, ibu nggak mau lihat aku bahagia yah? Cari cara dong Bu, kalau bisa mas Dirga harus jadi milikku dan Andy aku buang aja Bu," ucap Eca tak tahu malunya.
"Apaan sih kamu itu Eca, kamu tuh udah nikah nggak usah aneh-aneh belum tentu juga kamu bisa dapetin si Dirga itu, yang ada kamu bakal menyesal. Pikiran kamu kok makin hari makin kacau sih," ucap Bu Yoni marah.
"Pokoknya aku nggak mau tau Bu,kalau Lily nikah sama Dirga aku bakal Bu**h diri,aku nggak mau Lily bahagia sedangkan aku sekarang hidup susah. Aku akan melakukan apa saja untuk mendapatkan mas Dirga pokoknya harus Bu hik..hik," ucap Eca sambil menangis.
"Udahlah Eca,ngapain kamu sampai nangis-nangis kaya gitu belum tentu juga Lily bakal nikah sama Dirga,kejauhan pikiran kamu itu," ucap Bu Yoni yang mulai kesal dengan sikap anaknya yang seperti anak kecil.
"Tapi kalau Lily nikah sama mas Dirga aku mau ibu menggagalkannya dan buat mas Dirga suka sama aku,kaya Andy dulu," ucap Eca dengan entengnya.
"Ibu nggak bisa janji ca, Dirga dan Andy itu orangnya berbeda,cuma menatap dia saja ibu udah ketakutan apa lagi menjalankan rencana seperti yang kamu mau,lagian yah ibunya Andy dan ibunya Dirga pasti berbeda nggak mungkin bisa diajak kerja sama yang ada nih ya kita di habisi oleh Dirga," ucap Bu Yoni ketakutan.
"Aku nggak mau tau Bu, aku mau punya suami kaya, kalau ibu nggak mau bantu aku berarti ibu udah nggak sayang sama aku," ucap Eca keras kepala.
"nanti kita pikirkan lagi toh semuanya belum jelas juga," ucap Bu Yoni.
"Tapi nanti ibu bantuin aku kan? Tanya Eca.
Bu Yoni menjawab hanya dengan menganggukkan kepalanya.
Di dalam hatinya Bu Yoni merasa putrinya ini akan kecewa karena orang seperti Dirga nggak mungkin bisa di rayu seperti Andy dulu.
Sedangkan Eca mulai memikirkan segala cara untuk merayu Dirga agar pria itu jatuh ke pelukannya seperti Andy dulu.
Lily sudah sampai di rumahnya dan di sambut dengan pemandangan Eca dan Andy yang sedang bermesraan. Lily langsung berjalan menuju kamarnya tanpa memperdulikan kedua manusia tersebut.
Di dalam kamarnya Lily terduduk di lantai dia tidak bisa membohongi dirinya jika hatinya tetap merasakan sakit di hina di depan banyak orang walau pun Lily tidak mengenal mereka semua.
Deringan ponsel Lily terus berbunyi, saat melihat orang yang terus saja menelfon nya Lily mengabaikannya.
Sang penelpon sepertinya tidak patah semangat terus menghubungi Lily.Dia memutuskan untuk menonaktifkan hp nya,saat ini dia benar-benar tidak ingin di ganggu dan tidak ingin berhubungan lagi dengan sang penelpon, yah yang menelpon Lily adalah Dirga.
Dirga yang sudah menghubungi Lily berkali-kali menjadi tambah kesal saat ponsel wanita itu tidak bisa di hubungi karena sudah di matikan.
