DI LARANG BOM LIKE KARENA BISA MENJATUHKAN RATING KARYA
Dibaca dengan teliti dan komentar dengan baik
Apa jadinya seorang pangeran yang sangat tampan harus terjebak didalam hutan terlarang karena menghindari kejaran para prajurit istana. Namun saat ia dan salah satu pengawalnya dihadang oleh para prajurit dan saat itu mau tidak mau sang pangeran dan juga sang pengawal pun menghadapi para prajurit itu.
Namun siapa sangka saat lengah sang pangeran terluka parah.
Dalam keadaan terluka sang pangeran pun berusaha kabur dan terjatuh didalam sebuah hutan terlarang
Apa yang akan terjadi selanjutnya
Penasaran pantengin terus ya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Arkanirfan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Demi Pangeran akan aku lepas semua
1 Minggu sudah berlalu Wei La saat ini menikmati mengasuh pangeran Yu Lan dengan penuh suka cita
"Akhirnya. aku bisa mengasuh seorang anak juga, lihat lah suamiku dia begitu tampan, apakah yang mulia tidak melihat bagaimana tampannya pangeran Yu"
"Entahlah istri ku mungkin yang mulia sedang dibutakan oleh ambisinya saja"
Sambil menatap bayi yang kini tertidur pulas di gendongan "Mulai sekarang, pangeran adalah putra ku dan nanti panggil aku ibu ya sayang"
Melihat Wei La sangat bahagia Kang Fa pun tersenyum "Apa kau senang istri ku?"
Wei La pun tersenyum dan mengangguk namun
"Aku senang akhirnya permaisuri mau memberikan kesempatan untuk ku mengasuh putra beliau tapi" ucapnya terhenti
"Tapi hiks~ suamiku ibu mana yang mau dipisahkan oleh putra nya apa lagi putra yang baru di lahirkan nya hiks~ pasti beliau tidak akan sanggup menerima ini" ucapnya sambil menangis.
Kang Fa pun memeluk sang istri "Kau benar sayang tapi apa mau dikata, yang mulia tetap tidak ingin pangeran kecil berada di istana,"
sambil menatap Wei La "Istri ku, kita harus melindungi pangeran dengan nyawa kita setidaknya sampai dia dewasa, apa kau mau"
Wei La mengangguk "Tentu suami ku, aku kita berdua sama sama akan melindungi nya dari raja kejam itu, aku tidak mau putra ku, putra yang mulia Ming Xi dalam bahaya"
"Apakah saat itu, saat pangeran sudah cukup umur apakah kau mau berpisah darinya?"
Mendengar pertanyaan itu Wei La yang saat ini sedang menimang Yu Lan pun terhenti
Benar, apakah aku sanggup berpisah dari nya, aku mana mungkin sanggup harus berpisah dengan putra ku
"Suamiku, apa yang kau katakan, i- ini sudah siang bukankah kau harus ke istana"
Saat itu Wei La di bantu oleh seorang pengasuh untuk mengasuh Yu Lan "Dia sudah tidur, tolong baringkan dia di kamar nya ya"
"Baik nyonya" pengasuh pun membawa Yu Lan kecil ke sebuah kamar yaitu sebuah kamar pribadi. Meskipun kamar itu sangat sederhana, namun fi tempat itu Yu Lan kecil mendapatkan kasih sayang seorang ibu.
Wei La selalu memberikan kasih sayang sebagai seorang ibu pada bayi itu.
Sedangkan Ming Xi wanita yang telah melahirkan pangeran kecil Yu Lan tidak bisa memberikan kasih sayang penuh pada sang anak
Dia hanya datang seminggu sekali untuk memberikan air asi pada anak itu dan sekarang sekarang malah semakin jarang karena kenapa Furkada selalu melarang nya
"Permaisuri, kau seharusnya perhatian kan putra kita Incaru sudah 3 bulan kita menunda pengangkatannya"
"Karena kau terus mengurusi Yu Lan, aku sudah berbaik hati meminta Kang Fa untuk mengurusnya kau masih saja mengkhawatirkan nya" ucap sang raja tidak suka
"Yang mulia, hiks~ dimana hati nurani mu haah, aku hiks~ aku ini seorang ibu yang tidak memiliki kesempatan untuk mengasuh putra nya sendiri hiks~ sedangkan kau" jedanya
"Kau hanya memikirkan keinginan mu itu, kau tidak pernah tahu apa yang ku inginkan! Kau raja yang arogan!"
Setelah mengatakan itu Ming Xi pun pergi
Furkada yang melihat itu pun hanya bisa diam
"Kau tidak tahu permaisuri ku, kenapa aku sampai melakukan ini, kalian semua hanya tahu jika diri ku ini sangat jahat pada Yu Lan". gumamnya
"Maafkan aku putra ku Yu Lan"
Setelah mengatakan itu Furkada pun kembali bersikap dingin dan angkuh kembali
🌿🌿🌿🌿🌿
Empat tahun sudah berlalu kini pangeran Yu Lan sudah tumbuh menjadi anak yang sangat tampan
Dan saat ini Yu Lan sedang bersekolah dengan seorang guru pribadi.
Guru itu secara khusus mengajukan diri untuk melatih Yu Lan, mengajari Yu Lan tentang huruf bahkan ilmu bela diri
Kang Fa pun sengaja meminta Furkada untuk mencopot jabatan nya sebagai penasehat karena dia tidak mau terlalu ikut campur lagi dengan urusan istana
Saat itu sang raja sedang berada di sebuah ruangan sambil membaca sebuah dokumen yang dibawa oleh panglima negeri api
Sedang asyik dengan bacaan nya tiba tiba seseorang datang "Yang mulia, boleh hamba masuk"
"Hn masuk lah"
seorang kasim kerajaan datang dan ia pun menunduk hormat
"Maaf hamba datang mendadak dan mengganggu waktu tenang anda"
Furkada menatap malas sang kasim "Kau datang kesini untuk apa haah"
Sang kasim menatap takut kearah sang raja
"B-be begini yang mulia penasehat Kang Fa ingin bertemu dengan anda"
Mendengar sang penasehat akan datang tanpa sadar Furkada tersenyum
Akhirnya kau datang kang, semoga kau mau memberitahu ku keadaan Yu Lan
"Suruh dia masuk"
"Baik yang mulia" ucap sang kasim dan ia pun mempersilahkan Kang Fa untuk masuk
"Bagaimana apakah yang mulia bisa di temui?" tanya sang penasehat
"Yaa tuan, beliau juga ingin bertemu dengan anda"
Mendengar itu Kang Fa terkejut "Apa maksudmu kasim?"
"Lebih baik anda masuk kedalam dan temui beliau"
Kang Fa pun masuk kedalam "Yang mulia"
Mendengar suara itu Furkada pun menatap
"Kang, akhirnya kau datang"
Kang Fa pun mengangguk
"Oh Kang, ada perlu apa kau menemui ku"
Kang Fa terdiam sejenak, namun ia sudah memantapkan hati untuk memundurkan diri dari jabatan penasehat
"Yang mulia, saya ingin" ucapnya terputus saat
"Apa yang kau inginkan, apakah kau ingin permaisuri ku datang menemui anak itu lagi? tanyanya sinis
Mendengar itu Kang Fa pun menatap sang raja
"Yang mulia, saya tidak akan meminta yang mulia permaisuri untuk datang lagi untuk menemui pangeran Yu. Anda tenang saja"
Degh!
Mendengar ucapan itu membuat hati Furkada begitu sakit, namun ia sebisa mungkin menutupinya
"Bagus lah, kalau begitu, jangan biarkan anak itu terlalu tahu tentang istana, apa lagi jika ia tahu tentang statusnya yang sebenarnya" ucapnya dingin
"Apa anda segitu membenci pangeran, yang mulia? Anda tahu, meskipun beliau tahu status nya saya bisa menjamin beliau. tidak akan mengambil apa yang bukan haknya"
Saat itu seorang pemuda mendengar percakapan itu pun menggeleng dan tidak lama
braakk!
"Ayahanda! Aku kira dengan aku menerima gelar pangeran mahkota. Kau mau berubah! Tapi apa haah! Kau masih membenci adikku!"
Furkada dan Kang Fa terkejut mendengar suara sang pangeran
"Putra mahkota"
...
...
...Incaru Lan (muda)...
Kang Fa pun membungkuk memberi hormat pada sang pangeran "Yang mulia"
"Paman bagaimana keadaan adikku Yu Lan, apakah dia kesulitan dalam belajar?"
"Tidak yang mulia, beliau menerima pelajaran yang di berikan guru Rong dengan baik"
Mendengar itu, Incaru tersenyum lega
""Syukur lah paman"
"Yang mulia kedatangan saya kemari sebenernya ada yang ingin saya sampaikan"
Mendengar itu membuat Furkada dan Incaru menatap penuh tanya
"Saya, saya ingin melepaskan jabatan saya sebagai penasehat"
Mendengar itu tentu saja membuat keduanya terkejut "Kang Fa, apa yang kau katakan! Apa kau sudah bosan menjadi penasehat ku!"
"Tidak yang mulia, saya sangat senang, tapi" ucapan Kang terhenti
"Tapi apa? Aku yakin kau sudah tidak ingin penasehat ku, atau karena sikap ku kurang baik terhadap mu"
Kang Fa menggeleng "Bukan itu yang mulia, aku hanya ingin fokus dengan istri dan putraku saja"
Mendengar itu Furkada terdiam, ia sebenarnya sangat iri, namun ia tidak bisa melakukan nya
"Jadi Karena anak itu"
Incaru yang mendengar itu pun menatap tajam sang ayah
"Ayahanda! Bisakah kau tidak menyalahkan adikku, kau selalu saja mengambinghitamkan adikku"
Setelah mengatakan itu Incaru pun pergi
Tersisa lah Furkada dan Kang Fa
"Yang mulia, sampai kapan anda akan seperti ini"
samawa yh❣️
Aku mampir ya kaka, semangat selalu
Novel nya bagus alur ceritanya menarik dan penulisanya juga epik keren Thor 👍👍👍 Sukses buat semua maha karya nya 🥰🥰🥰
Novel nya bagus alur ceritanya menarik dan penulisanya juga epik keren Thor 👍👍👍 Sukses buat semua maha karya nya 🥰🥰🥰