NovelToon NovelToon
Mr Cool Falling In Love.

Mr Cool Falling In Love.

Status: tamat
Genre:Cintamanis / Duda / Tamat
Popularitas:214.4k
Nilai: 4.9
Nama Author: Sarah Mai

Maaf🙏 Novel ini belum selesai.

Mengulas kisah, ketika Pria dingin sedang jatuh cinta.

Sejak kematian Isabella, sang istri tercinta. Niko mengabadikan dirinya dalam kesetiaan dan berjanji tidak akan pernah jatuh cinta lagi bahkan sampai menikah kembali untuk menggantikan posisi Almarhum istrinya.

Lantas apakah yang terjadi? Ketika Niko bertemu bahkan terjebak dalam kehidupan istri dari rekan bisnisnya sendiri bernama Vania Keisya, wanita cantik yang malang, kehidupan rumah tangganya berbanding terbalik dengan Isabella, tidak hanya mendapat kekerasan fisik, ia juga kerap di selingkuhi oleh sang Suami.

Akankah Niko yang disebut si Mr. Cool ini, benar-benar jatuh cinta lagi dan kembali menikah?

--Cinta segitiga--



"Ada apa denganku! Mengapa aku jadi salah tingkah begini!" Gumam Niko yang sempat mengusap keringat kecil di dahinya lalu akhirnya ia berangkat menuju kantornya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sarah Mai, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 28

Vania bergegas mengambil sendok, meniup lembut telur itu, setelah suhu panas yang membakar lidah itu hilang, Vania menyuapkannya kepada Niko;

"A'"

Seketika itu pula Niko menerimanya dengan cepat dalam mata berbinar-binar merasakan mabuk cinta berjuta rasanya, perasaan yang tidak bisa dihindari yang sudah menghipnotis lelaki itu menjadi bahagia lagi. Serasa kembali sedang berada di fase umur belasan tahun atau yang sering disebut puber kedua.

Keduanya saling memandang dan tersipu malu dalam jantung yang sedikit berdebar. Perasaan yang seharusnya tidak boleh namun terasa indah bagi Niko dan Vania karena kesulitan hidup yang mereka alami.

Tidak terasa telur dadar itupun habis.

"Terima kasih yah!" ucap senyum manis Niko.

"Vania tidak menduga seorang pimpinan besar seperti Mas Niko, menyukai hal sederhana, seperti telur dadar ini!"

"Iyah, karena aku memang suka yang sederhana, tidak merepotkan tapi bisa mengenyangkan!" jawab singkat Niko dengan tatapan cintanya.

"Begitu yah!"

"Kamu suka apa?"

"Aku suka semuanya?"

"Yang paling suka donk?"

"Suka Duren?" ucap ceplos Vania.

"Duren?" Niko kembali mengulang.

"Duda keren maksudnya... Hahahaha!" tawa Vania geli.

"Hahahaha?" Niko pun ikut tertawa kecil sambil geleng-geleng kepala.

("Dari semalam kamu nantangin terus!" batin Niko)

"Becanda Lo Mas, Vania hanya bercanda?"

"Baneran juga enggak apa-apa?" balas cepat Niko.

"Vania tidak punya makanan kesukaan, apa saja mau!"

"Begitu yah!"

("Sama seperti Isabella!" gumam Niko)

Suasana hening sejenak.

Obrolan-Obrolan kecil adalah momen yang Niko sukai dan rindukan, yang awalnya tidak suka, malu-malu sampai berubah menjadi rasa cinta yang sudah tidak terbendung lagi, membuat otak keras Niko agar memerintahkan tangan kanannya perlahan menyentuh lembut tangan jemari Vania.

Reflek Wanita itu terkejut, jantungnya berdetak lebih kencang lagi sehingga ia merasa seluruh aliran darahnya mengalir terasa lebih cepat, terselip rasa takut, juga tidak pantas sebagai wanita yang masih berstatus istri orang, ia begitu tegang sekaligus merasa tidak percaya.

"Perasaan apa ini, mengapa aku tidak merasakannya saat bersama Romi!" gumam Vania.

"Aku berjanji akan berjuang keras membantu kamu bercerai dari Romi!"

Vania begitu tegang menatap Niko.

"Tapi kau harus berkenan, setelah 3 bulan kemudian (selesai masa Iddah) kita harus menikah?"

"Me... menikah?" ucap gugup Vania terkejut hebat.

"Iyah!"

"Bukankah ia tidak akan menikah lagi?" gumam Vania merasa tidak percaya dengan apa yang di ucapkan Niko.

Vania bangkit mendekati Niko, lalu dengan tingkah kocak yang tidak ia sadari memukul-mukul kecil pipi Niko.

"Aduh!" keluh Niko.

"Mr sadar kah?"

"Apa yang kamu lakukan!"

"Bukan kah Tuan Niko, si Mr cool tidak akan bisa move on dari Nona Isabella?"

Niko dengan salah tingkahnya menggaruk-garuk kecil kepalanya.

"Sepertinya aku salah mencintai orang!" gumam Niko. Merasa malu ia pun bangkit.

Vania yang juga merasakan perasaan yang sama ditambah lagi, Niko adalah pria idamannya, membuat Vania tidak ingin membuang kesempatan itu, melangkah cepat memeluk erat tubuh Niko dari belakang. Langkah Niko otomatis terhenti, jantungnya masih terasa Corat Marit, berdetak tidak tentu arah.

"Aku hanya merasa takut dan tidak pantas, jujur bersama mu dan memeluk tubuhmu sungguh hangat, nyaman dan aku merasakan perasaan yang tidak bisa aku rasakan saat bersama Romi!" ucap polos Vania.

Niko tersenyum bahagia lalu berbalik memeluk Vania.

"Jangan takut, aku akan melindungi mu!" ucap NIko meyakinkan Vania.

"Tapi apakah Mas Niko serius?"

"Apa kau melihat aku adalah orang yang tidak pernah serius?"

"Mas, Ingin menikahiku hanya karena kasihan?"

Niko sempat terdiam kaku. Tak lama kemudian ia memberanikan diri berkata;

"Aku mencintaimu, jatuh cinta kepadamu!" ucap tegang Niko.

"Benarkah?" ucap Vania merasa tidak percaya.

"Aku juga jatuh cinta kepadamu Mas...." Sontak Niko mengec*p cepat bibir manis Vania membuat perempuan itu mematung.

Niko yang bergelora langsung mencumbu kecil Vania, mendudukkannya di atas meja.

Sempat terjadi kejadian khilaf dua insan yang penuh dosa dalam perasaan menyatu, namun Vania tersadar.

"Mas, jangan sekarang, aku tidak siap!" ucap Vania.

"Baiklah!" Niko mengelus manja rambut Vania.

"Aku akan ada bersama mu, memperjuangkan hak kebahagiaan mu, tidak akan membiarkan Romi melukai lagi sedikitpun tubuhmu!"

Vania merasa terharu sampai kedua bola matanya terlihat berkaca-kaca.

"Aku tidak pernah main-main jika sudah membuat komitmen apalagi sudah jatuh dengan wanita!" kata Niko menyakinkan apa yang ia katakan.

Vania pun merasa dimabuk kepayang. Perasaan terlarang itu semakin luas berkembang di hatinya dan serasa tidak sabar ingin bercerai dari Romi.

"Tapi kamu harus janji Vania, jika sudah bertekad ingin bercerai dari Romi, tolong jangan pernah kembali lagi dengannya, apapun alasan itu, jangan kamu sia-siakan perjuanganku membawa kabur dirimu, karena apa yang aku lakukan ini, tentu akan menghadapi tantangan yang cukup berat. Saat kau memintaku ingin membawa mu pergi, artinya kau sudah memutuskan untuk menjadi milikku!"

Vania mengganggu manis sambil mengelus manja pipi Niko.

Pemandangan dua insan manusia yang sedang di mabuk Asmara.

"Hubungan ini belum bisa kita bawa ke luar, kamu tau sendiri, aku adalah pemilik perusahaan Oscar 99 tentu nama baikku akan tercoreng jika aku berselingkuh dan merebut istri rekan bisnisku sendiri.

"Vania mengerti kondisi Mas Niko!"

"Terima kasih!"

"Sambil menunggu pengacara datang, Bagaimana jika hari ini kita berlibur!"

"Mau kemana Mas?"

"Kemana saja yang membuat kamu bisa bahagia!" ucap manis Niko membuat Vania kembali tersipu malu.

Vania langsung kegirangan turun dari meja dengan centil menyenggol Niko dengan bokongnya.

"Astaga....!" ucap Niko hampir jungkir balik, geleng-geleng kepala tidak habis pikir.

"Hahahaha!" tawa mesra keduanya.

"Gimana joged ala badut!" pinta Niko.

Tanpa Malu-malu Vania mempraktekkannya membuat Niko tertawa geli bahagia melupakan semua tentang kesepian dan kegalauan hidupnya, mereka juga berdansa bersama. Indah dalam lingkaran cinta.

Apartemen itu seketika ceria dengan kisah manis percintaan keduanya.

Setelah pagi hari Niko membawa Vania jalan-jalan. Mulai dari makan enak bersama, menjelajahi taman bermain, romantis merayakan hari jadian mereka, sederhana namun sangat Indah dan menyenangkan sampai waktu tidak terasa berjalan begitu cepat.

"Kita mau kemana lagi, kamu tidak ingin membeli pakaian atau perhiasan?" Niko menawarkan.

"Pulang saja yah Mas, Vania capek!"

"Mau ke Apartemen?"

"Aku tidak berani tinggal disana sendiri!"

"Tidak berani atau maunya berduaan terus!" ucap manis Niko sambil mencolek kecil hidung Vania.

"Hehehehe!" tawa cengengesan Vania yang membuat Niko bahagia.

"Boleh ke Apartemen tapi yang lebih kecil!" ucap Vania.

"Siap Ratu!" ucap Niko membuat Vania bahagia.

Sore menjelang malam itu, Niko mencari 2 Apartemen bergandengan yang bisa di sewa, cukup merepotkan, namun demi cintanya, semua dilakukan.

Selama proses perceraian, kamu dan aku tinggal di Apartemen ini.

"Kalau satu Apartemen, aku takut.....!Hehehe," tawa cengengesan Niko.

"Maunya...maunya...!" Vania menggelitik Niko sampai pria itu kegelian.

"Good Night sayang, i love you!" ucap Niko.

"I Love you too!" sambut Vania.

Keduanya masuk ke dalam Apartemen masing-masing dalam perasaan bahagia.

***

***

Saat bersiap membersihkan tubuhnya, Tiba-tiba Vania merasa mual dan ingin muntah.

1
Aurora Setiawan
Kecewa
Senyiur Borneo
😂
SETIA RINI
luar biasa
murniati cls
kok udah abis,
murniati cls
yg dimaksud adalah Niko,dia cmn kencan buta,BKN naik ranjang,beda sm Frans,Niko ksatria itu,Krn dia yg lindungi harta Vania,Vania tak sadar
Qaisaa Nazarudin
Wkwkwk itu juga pasti kerjanya inlis itu..
Qaisaa Nazarudin
Iyalah Frans ininkan dulu tangan kanan Romi,pasti lah dia memburuk2 kan Niko..
Qaisaa Nazarudin
Pantesan sekarang mereka malah baik2 in Vania,Cuih..
Qaisaa Nazarudin
Gugurkan saja Vania,,jangan mau mempertahankan keturunan Romi lagi,Sudah cukup kamu menderita selama ini,Kamu juga berhak bahagia..
Qaisaa Nazarudin
Cuiihh 🤮🤮🤮🤮
Qaisaa Nazarudin
Ngapain memperhatikan pintu nya… wkwkwkwk
Qaisaa Nazarudin
Saat ini mereka kecelakaan berarti ya,Duh nyesek..
Qaisaa Nazarudin
Oh berarti kecelakaan kedua ortu Vania dan juga Isabella ya..
Sugianto
oke
Ros Laini
kasihan Vania..
Ros Laini
semoga Vania kembali bersama mr cool
Ersa
👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍
Afrizasaniharahap
ok
@lies
malas LG gw bacax kasian s Niko.
Nunung Nurhasanah
Bagus ceritanya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!