Reinkarnasi Ke Tubuh Putri Lemah Dan Pembalasan Dendam Putri Lemah

" apa yang terjadi kenapa jadi berisik begini" kata Li Jialin

"Seperti ada sesuatu yang terjadi diluar rumah makan ruyyi" kata Zhang Fei juga kesal karena ada yang merusak kesenangan nya saat dia makan nikmat, lalu dia melirik Putra Mahkota

"Brisik...!!" Kesal Putra Mahkota

"Lin kun coba kau periksa," kata Putra Mahkota lagi

"Baik yang mulia" kata Lin Kun lalu dia menghilang dari hadapan Putra Mahkota, setelah itu dia kembali lagi dengan membawa kabar

"Ada apa?..." Kata Putra Mahkota dingin

"Itu yang mulia, pelayan dari nona Gu Yue Yue sedang berdebat dengan seseorang pelanggan, kata nya pelanggan itu tidak sengaja menabrak nona Gu Yue yue sehingga menyebabkan baju nona Gu basah, lalu pelayan nya menegur pelanggan tersebut" kata lin kun

"Cih...dia pasti sengaja buat keributan, aku sudah selesai, kita kembali" kata Putra Mahkota dengan dingin dan melesat pergi dari sana melalui jendela di lantai atas.

Dia jijik jika bertemu dengan Gu Yue yue karena itu dia pulang melalui jendela yang di ikuti oleh lin kun

"Tuan Li dan tuan Zhang kami pergi duluan, apakah tuan ikut kembali" Kata Lin Kun kepada Li Jialin dan Zhang Fei

"Tidak, kamu segera susul Zeyuan dia pasti sedang kesal sekarang, kami turun lantai satu terlebih dahulu dengan melihat situasi di sana." kata Zhang Fei kepada Lin Kun

"Baik tuan" kata lin kun setelah memberi hormat dia juga pergi menyusul Putra Mahkota.

Setelah bayangan Lin Kun menghilang, mereka segera turun kebawah untuk melihat ke adaan suasana di bawah.

°_Di sisi lain, tempat Gu Yueyue_°

Hari ini adalah hari spesial bagi Gu Yue yue karena dia akan bertemu dengan Putra Mahkota. Dan ia menyewa beberapa orang untuk mendandani nya supaya dia tampil cantik hari ini.

Lalu ia memakai baju yang baru di belinya, baju itu sangatlah mewah dan elegan menampakkan semua lekukan tubuhnya dan bagian dada terbuka sedikit.

Setelah selesai berdandan untuk mempercantik dirinya ia segera bersiap siap untuk naik kereta dan sebelum itu ia pamit kepada ibunya..

"Ibu...., bagaimana dengan penampilan ku apakah cantik" kata Gu Yue Yue dengan bangga memutar memutar badan di depan ibunya.

"Tentu saja putri ibu cantik, cepat lah pergi dan buat pertemuan mu dengan Putra Mahkota dengan secara kebetulan, supaya dia tidak curiga." kata lusi juga bangga kepada putri itu sambil menasehati Gu Yue yue cara mendapatkan seorang pria

"Iya ibu aku pergi dulu, aku yakin dengan dandanan aku yang cantik ini siapa yang tidak tertarik dengan" kata Gu Yue Yue senang dan ia keluar langsung naik kereta dia membawa dua pelayan dan juga dua pengawal.

Dalam perjalanan menuju ke rumah makan Ruyyi Gu Yueyue membuka sedikit tirai jendela untuk melihat keluar karena dia merasa bosan dalam perjalanan ini agak terlalu jauh. Orang yang lewat Gu Yue yue berbisik bisik.

"Itu kan Nona Gu," kata orang satu

"iya itu kereta Nona Gu dia cantik sekali," kata orang dua

"bukan hanya cantik dia juga lembut dan anggun" kata orang tiga

Gu Yue yue mendengar bisikan-bisikan orang yang lewat dia sangat senang dan tersenyum bahagia, dia sudah yakin pasti Putra Mahkota menyukainya, sama seperti orang orang itu. Dan dia sudah tidak sabar untuk bertemu dengan Putra Mahkota.

Sesampai di rumah makan ruyyi, dia keluar dalam kereta dengan gerakan di lembut dilembutkan dengan anggunnya.

Tiba-tiba saat hampir sampai di pintu masuk rumah makan kebahagiaan nya buyar ketika..

Bruk....bunyi tabrakan

"Ma..maaf nona aku tidak sengaja " kata pria yang menabrak Gu Yue Yue

"Apa kau tidak punya mata, hah.., lihat ini baju aku basah semua, padahal aku sengaja berdandan cantik hari ini untuk bertemu calon suamiku, kau rusak semua, hah puas kau" kata Gu Yue yue marah dan kesal pada pria itu.

Saat dia akan marah berapi api seketika itu dia tersadar bahwa banyak orang yang memperhatikannya, dia takut reputasi yang selama ini ia bangun hancur dan segera dia merubah ekspresi wajahnya secara otomatis menjadi lembut dan hampir menangis...

"Tuan maaf, tadi aku tidak sadar dan marah padamu, soalnya hari ini adalah pertemuan aku dengan calon suami, dan aku sudah berdandan cantik, tetapi rusak semua nya, aku tidak tau apakah calon suami ku jijik melihat aku seperti ini, hiks .....hiks..." Kata Gu Yue Yue dengan lembut dan pura-pura menangis

Sehingga pengunjung laki laki lainnya melihat itu merasa iba, semua laki laki di sana segera mendekat merencana untuk menenangkan Gu Yue yue tetapi wajahnya memerah melihat sesuatu...

Gluk...

Semua pria yang melihat pemandangan itu menelan Saliva nya,

" Lihat kau membuatnya menangis" kata pria satu menegur pria yang menabrak Gu yue yue tetapi tatapan tetap ke arah Gu Yue Yue.

"Iya benar kasian nona cantik ini" kata pria dua juga menatap Gu Yue Yue dengan penuh nafsu, tetapi Gu Yue Yue belum menyadari bahwa lelaki di sini menatapnya dengan liar dia masih berkhayal dengan sanjungan sanjungan itu.

Melihat semua orang orang mendekat ke arah majikan, ada yang tidak beres pelayan itu baru menyadari bahwa baju nonanya tembus pandang..

Segera pelayan itu berlari ke arah nonanya mengambil mantel dalam untuk menutupi nona nya, takut reputasi nona nya hancur, lalu dia segera menutupi seluruh tubuh nona nya.

"Apa yang kau laku, kepada menutupi seluruh tubuhku" kata Gu Yue yue kesal kenapa pelayan dengan lancang menutupi kecantikannya, ia belum sadar dengan keadaannya sekarang.

Melihat nona nya akan marah pelayan itu segera berbisik " nona baju mu semuanya basah, dan sehingga pakai dalam mu terlihat"

Mendengar bisikan pelayannya baru Gu yue yue sadar, dan ia melihat sekelilingnya sudah banyak mata memandangnya dengan penuh nafsu.

Ia malu dan pipinya memerah dan ia gelisah segera menundukkan wajah ke bawah.

"Bagaimana ini, apakah Putra Mahkota melihatnya, kenapa aku tidak sadar" Gu yue yue sangat gelisah dia sangat takut sekarang, lalu dia melihat ke arah pelayan nya.

Melihat nona nya yang gelisah pelayan itu marah

" Apa yang kau lihat lihat, hah ..ini semua gara gara kau membuat nona ku menjadi malu,,kau tau siapa nona ku ini" kata pelayan itu sambil menunjuk ke arah pria yang menabrak tadi

"Dia adalah putri satu satu kediaman Jendral Gu, dan kalian semua tutup mulut kalian, kalau ada berita ini keluar, kalian tunggu saja akibatnya" kata pelayan itu lagi

"Apa kalian paham, hah...sekarang bubar" kata pelayan itu lagi.

Lalu bubar lah mereka semua apalah daya mereka hanya orang biasa tidak bisa melawan orang orang berkuasa

"Dan kau tunggu" tunjuk pelayan itu pada pria yang menabrak nona nya

"Iya" kata pria itu gugup

" apa kau tahu kesalahan mu, setelah merusak semuanya kau kabur begitu saja, mana bisa begitu...

Kau tau nona ku berdandan hari ini dengan cantik, tapi kau merusak baju nya juga hari bahagianya, sekarang kau ganti rugi" kata pelayan itu marah

"Harga baju nonaku 50 koin perak, karena kebahagiaan nona ku rusak oleh mu, kau juga harus bayar 20 koin perak jadi kau harus bayar 70 koin perak, kau paham, hah.." kata pelayan itu lagi

"Tapi aku tidak punya koin sebanyak itu, bagaimana kalau aku mencicil nya terlebih dahulu, lalu buat surat perjanjian" kata pria itu lagi takut takut

" Apa tidak punya uang dan mencicil tidak bisa sekarang harus bayar, cepatlah " kata pelayan itu lagi sambil mendesak si pria

"Tapi...." Belum selesai pria itu berbicara sudah ada yang mendahuluinya.

"Apakah seperti ini pelayan dari Nona Gu yang katanya baik, lembut, dan anggun dan suka membantu, tapi apa ini yang aku lihat, pelayan nya sendiri yang arogan, suka memeras orang biasa, cih." kata Li Jialin dengan mengejek

Melihat teman Putra Mahkota yang datang Gu yue yue bertambah malu, ini semua gara gara pelayannya kenapa ia begitu bodoh tidak menyelesaikannya dengan cepat malah di ketahui oleh teman Putra Mahkota, Gu yue yue sangat malu sekarang pipi memerah.

.

.

.

Bersambung...

~Terimakasih telah membaca tulisan aku, like ya kalau suka~