Seorang pria berusia sekitar kurang lebih 25 tahun, ia memiliki pekerjaan sebagai seorang petani dalam sebuah game mmorpg yang setiap hari ia bekerja mencari nafkah dalam game dengan menjual berbagai item
di saat malam hari ia lupa untuk mematikan layar komputer dan terjadilah peristiwa yang mengejutkan bahwa terdapat pesan aneh yang secara tiba-tiba muncul di layar komputer dengan bahasa asing
dan disitulah pemuda tersebut mengalami hal mistis yang secara aneh ketika ia membuka matanya kembali ia sudah berada di dunia yang berbeda
Catatan : ini karya novel pertama saya dan saya langsung membuatnya langsung dari inspirasi yang muncul jadi jika ada kata yang kaku atau mungkin aneh tolong beritahu saya, saya akan sebaik mungkin untuk memperbaikinya
dan mohon maaf jika terjadi sebuah revisi yang secara tiba-tiba, untuk sampul hanya sementara
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Buluk, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Perubahan mendadak
Hari Pertama menggunakan leveling otomatis, semua berjalan dengan lancar dan memang sangat efesien apalagi terhadap waktu, ia bisa melakukan hal lain.
Dan saatnya di mulai hari ke-2.
Aku mulai keluar dari sebuah kedai karena habis berkunjung, ia berinteraksi dengan pemilik kedai terutama adik pemilik kedai yang sangat pemalu.
Tetapi ketika hari ke-4 ku berkunjung dalam waktu game, ia sudah tidak terlalu malu.
Nama kedua bersaudari tersebut adalah Prila dan Prisila, mereka adalah anak yatim piatu karena kedua orang tua mereka menghilang dan meninggal karena si serang monster di hutan, sedangkan untuk ibunya menghilang entah kemana ketika ia izin untuk meninggalkan desa, dan dari situlah kabarnya tidak di ketahui.
Itu sekitar 5 tahun lalu ketika ibunya menghilang dan 2 tahun sebelumnya ayahnya meninggal.
Itulah yang aku tahu tentang cerita mereka ketika aku berinteraksi dengan mereka dan kedai tersebut milik kedua orangtuanya yang sudah menjadi turun temurun dan menjadi warisan keluarga mereka.
Walaupun penduduk desa disini tidak terlalu banyak tetapi ekonomi mereka tetap berjalan karena setiap 1 atau 2 tahun sekali akan ada mahluk hidup lain yang mengunjungi untuk berdagang berbagai keperluan terutama ras elf.
Karena mereka sering membutuhkan bumbu untuk memasak, elf tidak memiliki bakat dalam hal mengolah rempah-rempah, jadi mereka akan saling tukar keperluan.
Dan sekarang desa ini menjadi tempat produksi rempah-rempah yang berkelanjutan bagi ras manusia dan elf.
Ras elf menjadi penyedia dan penerima rempah-rempah dengan daya beli lebih murah yaitu 80% dari harga pasar dan untuk manusia harganya 5 sampai 10% dari harga pasar dan akan di jual kembali ke pasar lain sekitar 2 kali lipat.
Aku tidak tahu akan informasi seperti ini, karena aku hampir tidak pernah berinteraksi dengan penduduk, hanya beberapa dan untuk kepala desa ia tidak pernah bertemu ataupun berinteraksi selama ia menetap beberapa bulan.
Yah karena ia juga jarang di desa, ia lebih sering di luar selama berhari-hari dalam waktu game.
*****
"Saatnya leveling kembali"
Ketika berada di luar kedai.
Aku mulai menuju hutan kembali yang sudah menjadi rutinitas sehari-hari dan menyapa pak tua.
Sesampai di hutan aku mulai melakukan mode farming otomatis lalu meng-akhiri bermain game.
Aku bermain game hanya beberapa jam mungkin sekitar 2 atau 3 jam hanya untuk bersantai.
Aku melakukan aktivitas seperti biasa hingga pukul 4 sore dan mulai memainkan kembali game tersebut setelah selesai memasak dan makan bersama ibu dan adikku.
Ketika aku mulai memasuki game, aku tercengang kaget sekaligus, karena dalam layar tersebut waktu berhenti di sekitar 30 menit leveling otomatis, dan perolehannya pun sangat sedikit.
"Sial, apa-apaan ini!"geramku
Apakah ini semacam bug atau erorr? Farming otomatis berhenti secara mendadak yang seharusnya bisa bertahan hingga pemain tersebut aktif kembali, tetapi kali ini tidak? Apa alasannya?.
Aku mulai melakukan pesan report di sebuah game terhadap tim pengembang.
"Hallo saya ingin melaporkan bahwa terjadi bug atau erorr dalam sistem leveling otomatis, ia berhenti sekitar 30 menit setelah saya keluar dari game ketika saya memeriksanya kembali"
Setelah menulis pesan tersebut aku mulai mengklik kirim dan pesan pun terkirim ke tim pengembang.
Beberapa menit kemudian pesan ku pun di bales dan muncul di sebuah email.
[kepada pemain Huska khvaous
ID : 225078
SERVER : Yoko
Pesan : Terima kasih atas pesan yang telah anda sampaikan dan telah kami terima, tetapi mohon maaf itu bukan sebuah kesalahan ataupun bug, tetapi kami sedang meriset ulang sistem leveling dan kami pun sepakat bahwa untuk sistem leveling otomatis kedepannya akan di kenakan biaya.
Juga terima kasih terhadap pemain Huska Khvaous telah mencoba sistem ini dan berkat anda kami membuat keputusan baru, karena sistem tersebut berjalan dengan lancar.
Kami sebagai tim pengembangan akan memberikan hadiah yang pantas terhadap anda sebagai pemain pertama dan juga sebagai pemain uji coba untuk mencoba game baru kami
Hadiah akan kami kirim secepatnya.
Untuk informasi update terbaru dalam game silahkan cek situs resmi kami.
Dari
Tim Pengembang Lord Of Yvhaous]
"ughh sial, Seharusnya aku tahu ini, aku terlalu bersemangat dan berharap sial...dasar tim pengembang sialan seenak jidat merevisi ulang, setidaknya beri aku waktu beberapa Minggu atau bukan"kataku dengan kesal ketika melihat sebuah pesan tersebut.
Developer game ini sungguh mempermainkannya, ia sedang bersemangat dan berharap tetapi malah di hancurkan dalam sekejap.
Ia tahu bahwa ia adalah sebuah uji coba, tetapi setidaknya beri ia sedikit hal spesial tentang fitur tersebut entah itu pengunaan beberapa Minggu atau bulan.
"Tetapi aku tetap merasa bersyukur karena developer tidak terlalu pelit, ia sepertinya akan memberikan ku hadiah berkat kontribusi ku"
Jika memang aku tidak di berikan kontribusi karena usaha ku aku pasti akan kecewa terhadap tim pengembang, ya hanya sebatas kekecewaan saja karena takdir ku sedang berputar disini untuk sementara jadi ia tidak akan terlalu kecewa.
"Kita lihat kedepannya hadiah apa yang aku terima, jika memang bagus aku akan sangat bersemangat untuk membuka fitur lain"
Memang selama ia bermain game ini ia tidak menemukan sebuah bug ataupun kesalahan yang seharusnya game open Beta ini pasti akan terjadi beberapa bug tetapi kenyataannya tidak.
Apakah developer game ini cukup profesional hingga tidak mengembangkan sebuah bug dari sekian banyak fitur, apakah ia seorang dewa.
Aku tertawa ketika memikirkan hal tersebut dan mulai mengalihkan pikiran itu.
Aku mulai berjalan menuju desa karena ia sekarang berada di sebuah hutan dan di serbu oleh monster tapi tidak menimbulkan banyak damage.
Untuk sekarang aku akan beristirahat dulu kembali ke desa dan mulai menjalankan roleplay karena ia hanya akan bermain beberapa menit yang awalnya hanya akan bermain untuk mengecek game saja sambil memeriksa perolehan lalu mulai keluar kembali.
Tetapi karena perubahan mendadak hingga membuat mood ku memburuk jadi aku mengalihkan kekesalanku dengan bermain roleplay menikmati game ini.
Sesampainya di desa aku berjalan kesana kemari keluar masuk berbagai toko dan berakhir di sebuah alun-alun.
Aku duduk di dekat air pancur alun-alun melamunkan sesuatu menatap langit, angin sepoi-sepoi berhembus mengibarkan jubah serta tudungku yang tertutup dan menaruh sebuah pedang di sampingku yang di tutupi sebuah sarung.
Aku menatap lalu lalang orang desa kesana kemari melewati alun-alun, di karenakan alun-alun ini menjadi sebuah pusat yang menghubungkan ke berbagai arah yang memiliki 3 jalur.
Karena tidak tahu ingin melakukan apa, aku mengeluarkan makanan dari sebuah inventory dan mulai memakannya.
Ia melamun cukup lama karena 30 menit bermain sama dengan 1 jam di game, ia sudah seperti sebuah robot, melamun sambil makan.
