NovelToon NovelToon
Lihat Aku Seorang

Lihat Aku Seorang

Status: tamat
Genre:Romantis / Komedi / CEO / Romansa-Solidifikasi tingkat sosial / Crazy Rich/Konglomerat / Wanita Karir / Romansa / Tamat
Popularitas:44.8M
Nilai: 5
Nama Author: LaSheira

Termasuk dalam series Terpaksa Menikahi Tuan Muda (TMTM)

Sekretaris Han, bisakah dia jatuh cinta?

Kisah hidup Sekretaris Han, sekretaris pribadi Tuan Saga, sekaligus tangan kanan dan pengambil keputusan kedua di Antarna Group.

Dia meneruskan sumpah setia mengabdi pada Antarna Group, hidupnya hanyalah untuk melihat Tuan Saga bahagia. Bahkan saat Saga mengatakan dia bahagia bersama Daniah, laki-laki itu tidak bergeming, dia yang akan memastikan sendiri, kebahagiaan tuan yang ia layani.

Hubungannya dengan Arandita memasuki babak baru, setelah gadis itu dipecat dari pekerjaannya sebagai pengawal pribadi Nona Daniah.

Bagaimana hubungan mereka akan terjalin, akankah usaha Aran mengejar dan meraih Sekretaris Han membuahkan hasil.

Simak kisahnya hanya di novel Lihat Aku Seorang (LAS) 💖💖

ig : @la_sheira

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon LaSheira, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

25. Pristiwa Tidak Terduga (Part 2)

Huaaa, ramainya. Kapan ya terakhir aku berdesakan ditempat ramai begini. Jalan-jalan sesuka hatiku sambal berkencan dengan Raksa. Adik yang terkadang sudah seperti berasa pacar karena perbedaan tinggi badan mereka. Daniah mengelilingi area stand yang luas itu dengan pandangannya.

Tenda-tenda putih besar menahan terik matahari. Sebuah panggung lumayan besar jauh terlihat di ujung sana. Spanduk dan bendera Antarna Group bertebaran di mana-mana. Satuan pengaman pun terlihat hilir mudik dengan tanda dan simbol Antarna Group di lengan mereka.

Stand kuliner berderet-deret, menawarkan aneka jajanan menggoda lidah. Ada api menjilat-jilat membakar daging, menyeruak aroma khas terbakar. Yang antri membeli panjang sekali. Disebelahnya juga, jajanan khas beberapa kota juga terlihat. Semua ramai, penjual sibuk melayani antrian pembeli.

Selain stand kuliner ada juga stand lain yang menjajakan banyak barang unik, kebanyakan barang unik yang sering dicari muda mudi. Lalu lalang orang yang ramai. Aran sesekali menghalau tangan orang lain yang berada di dekat Daniah. Dia yang terlihat kelelahan. Tapi ibu hamil di sampingnya malah terlihat berbinar-binar.

Nona, Anda ini sedang hamil kenapa tidak Lelah sama sekali!

Mereka berhenti di sebuah stand.

“Nona, kemari, lihat.” Ada case hp couple lucu-lucu berderet di etalase. Saat melihatnya Daniah langsung terpikirkan aroma usilnya, memilih yang paling cute dan mengemaskan. Dua pasang.

Aran terlihat serius memilih.

“ Kenapa? Mau beli sesuatu juga?”

“Akhir pekan ini Sekretaris Han mengajakku kencan Nona.”

Ah, membayangkan saja sudah membuat Daniah senang. Apa selama ini usahanya mendekatkan mereka benar-benar membuahkan hasil.  Mereka terlihat serius sekali memilih hadiah untuk merayakan keberhasilan Aran.

“Kakak ipar!” Jen dan Sofia yang sudah melepas Haze ke belakang panggung kembali bergabung.

“Sudah?”

“Ia, kakak ipar lihat apa? Ih lucu. Aku juga mau.” Jen dan Sofia sudah saling berebut.

Setelahnya mereka berkeliling, mencicipi satu persatu stand kuliner yang tak terlalu lama antriannya. Daniah ikut mencicipi satu persatu.

“Beneran lho jangan ada yang mengadu ya aku makan ini.” Daniah mengangkat satu tusuk camilan bulat-bulat berlumur kacang kesukaannya.

“Kakak ipar yang yang jangan cerita-cerita, kalau Kak Saga tahu habislah kami.”

Cemil-cemil lagi sambil tertawa menikmati suasana sore yang di penuhi keramaian dan kebahagiaan. Ah, hidup normal layaknya manusia biasa memang menyenangkan gumam Daniah. Hari ini dia benar-benar menikmati semuanya. Tak ada lelah yang ia rasakan.

Daniah berpapasan dengan beberapa ibu hamil yang bergandengan  tangan dengan suami mereka. Menyusuri stand demi stand. Benar, yang harus dimiliki ibu hamil memang perasaan bahagia. Entah darimanapun sumbernya. Sama halnya dengan Daniah tak ada rasa letih yang terlihat di wajah mereka. Semua menikmati. Tertawa bersama pasangan mereka.

Tak berharap dia bisa pergi Bersama suaminya, yang ada stand kuliner ini bisa bubar dia usir semua. Hari ini dia sudah sangat senang bisa menikmati semuanya bersama Aran dan dua beradik menggemaskan itu.

“Wahh sudah mulai pentas lagunya ya. Cari tempat duduk yuk.” Daniah menarik lengan Aran untuk berjalan di sampingnya. Yang lain mengikut sambil melihat ke arah panggung.

“Jangan bilang nanti Haze norak menyatakan cintanya sama kamu.”

“Ih apa si Kak Jen iri bilang. Wkwkwkw. Kak Saga aja menyatakan cinta ke seluruh negri secara live.” Menggelayut manja di lengan Daniah. “Ia kan kakak ipar. Hehe.”

Pernyataan cinta yang akan selalu jadi legenda di negri ini.

Mereka mendapat tempat duduk. Jen dan Sofi memilih tetap berdiri di samping Daniah, supaya melihat dengan jelas ke arah panggung. Gerakan manusia teratur mulai terlihat mendekat ke arah panggung. Apalagi saat penyanyi yang cukup popular keluar melantunkan lagu yang nadanya saja sudah mengajak untuk yang mendengar menggerakkan tangan.

Mata Daniah berkeliling, menangkap sebuah banner besar bergambar es cream lumer dengan taburan stroberi serta selai merahnya yang langsung membuatnya glek.

Aku mau itu. Gumamnya sambal menyenggol Aran.

“Aran beli es cream yuk.” Menunjuk stand es cream yang tidak terlihat terlalu ramai. Hanya ada dua pembeli yang sedang menunggu pesanan di depan stand mereka.

Nona, masih mau es cream juga! Percampuran tidak percaya dan juga tergoda dengan gambar yang ada di banner.

“Nona mau rasa apa? Biar saya belikan, Nona istirahat di sini saja.”

“Seperti yang di gambar.”

Duh, itu kan foto promosi!

“Kalau begitu saja pergi sebentar ya.” Daniah mengangguk masih melihat ke arah es cream menggoda itu. “Nona jen.”

“Kenapa?”

“Saya beli es cream sebentar ya, Nona Daniah mau makan es cream. Tolong duduk di sebelah sini, jaga Nona Daniah sebentar.”

“Ah, ia, ia tenang saja. Kakak ipar aman bersama kami.” Jen menoleh sekilas.

“Kalian mau juga es cream?” Daniah bertanya.

“Tidak kakak ipar, kami sudah banyak sekali makan.” Menyentuh pinggang rampingnya. “Pergilah Aran, aku yang jaga kakak ipar.” Karena Sofia  sudah seperti ingin mendekat ke arah panggung.

Mereka menikmati keramaian dengan cara mereka sendiri. Daniah mengeluarkan hpnya, mengambil beberapa gambar keramaian acara. Mengajak kakak beradik itu berfoto. Lalu foto dirinya sendiri.

“Lagu ini saya persembahkan untuk Sofia.” Sebuah teriakan dari arah panggung. Ramai tepuk tangan dan suara-suara nyaring memanggil nama Sofia. Haze sudah ada di atas panggung.

“Pergilah, aku di sini menunggu Aran.” Bahkan tanpa mengatakannya Daniah sudah melihat pandangan berbinar memohon di mata Jen dan Sofi.

“Kakak ipar.” Memeluk Daniah. “Yang terbaik, duduk di sini saja ya, sebentar lagi Aran juga datang, kan nggak banyak yang antri. Kami ke dekat panggung.”

“Ia, ia, sudah sana.”

Kembali keributan di atas panggung, mencari orang yang bernama Sofia.

“Karena Sofia ngefans banget sama lagunya dan penyanyinya.” Tergelak. “Maka kita sambut sekarang.” Duarrr sebuah dentuman drum cukup keras mengiringi masuknya seorang laki-laki ke atas panggung.

“Huaaaaaa!!!” Pekikan penonton langsung membahana. Penyanyi muda solois yang sedang banyak sekali di digandrungi. Suara emasnya yang selalu muncul dalam peringkat pertama acara musik di TV nasional.

“Sofia, apa kau menyukainya. Aku sengaja memohon padanya untuk datang, khusus buat kamu Sofiaku.” Lagi-lagi histeria dimana-mana.

Sofia.. Sofia… sofia… Memenuhi hampirn seluruh lautan manusia. Kompak dan serempak.

Dan entah siapa yang memicunya, saat Haze dan penyanyi nasional itu mulai menyanyikan lagu. Masa mulai meringsek dorong-dorongan kearah panggung. Ikut menyanyi semua dengan kompak. Teriakan dan musik bercampur.

Sementara itu, diantara kegembiraan orang-orang.

“Nona Daniah!” Aran menjatuhkan es cream di tangannya saat melihat kerumunan orang bergerak mendekat kearah panggung. Melewati tempat duduk orang-orang yang tadi sedang beristirahat. “Ya Tuhan, aku mohon. Jangan kenapa-kenapa.”

Tubuh Aran bergetar Ketika dia tidak melihat Daniah duduk di tempatnya tadi.

“Dimana? Dimana Nona?” Pandangannya ikut buram seiring dengan lantunan lagu yang memenuhi area stand. Aran berjalan cepat menyibak orang yang lalu lalang. “Aku mohon jangan terjadi apa-apa.”

Bayangan tubuh mungil wanita yang sedang hamil, dengan rambut bergelombang yang sedang merapatkan tubuh bersandar di sebuah stand pameran. Peralatan elektronik sepertinya.

“Nona!” Entah kenapa airmata Aran keluar seiring langkah kakinya. Bagaimanapun hidupnya di pertaruhkan di sini. “Nona maaf!” Aran mendekat dengan nafas tersengal. “Maaf. Nona nggak apa-apa kan. Bayi dalam perut Nona?”

Aku pasti mati kalau terjadi apa-apa pada penerus Tuan Saga.

“Aku nggak apa-apa, jangan menangis Aran.” Menepuk-nepuk bahu Aran. “Aku sudah bangun saat massa bergerak tadi, aku hanya lecet sedikit kok.”

Daniah menarik lengannya, menunjukan luka memerah dan beberapa goresan. Ada darah menetes yang keluar.

“Cuma luka sedikit.” Daniah tertawa sambil mengusapnya dengan tisyu, seiring wajah pias Aran.

Dan Aran tahu, inilah akhir dari hidupnya. Kalau dia yang terluka itu pasti hanya luka kecil yang mungkin bahkan tak berbekas. Namun itu luka di tubuh Nona Daniah, semua akan menjadi lain ceritanya.

Awan gelap sudah terlihat jelas di mata Aran.

Bersambung

1
Mavvar
novelnya lucu bangettt, aku rasa wajahku keramm bacanya karena senyum teruss huhuhuu
antha mom
Saga kok di lawan, pawang nya cuma satu ya daniah 🤣🤣🤣
Khoerun Nisa
lagian si Aran buknnya dia pandai bela diri knp GK di tendang aja sih mau2nya di tarik2
Khoerun Nisa
Han akrab hnya dgn Harun Revan dn dgn bian..tp tidak dgn Noah..
Khoerun Nisa
jwban nya tmbh bikin panas
Khoerun Nisa
Ken kali
Khoerun Nisa
dri PD Ken Arya lebih sering di bahas artis ini tp knp GK bikin ceritanya yah..
apa si Arya mnjdi cerita kisah key dn Abian yah
Khoerun Nisa
aku sempet mengira bian ank pak Mun ..
Khoerun Nisa
si Aran emng dasar
MoonChild7
Seruu dan g membosankan
Qothrun Nada
harusnya kau ngidam nyuruh Han ngambil mangga punya nya orang Aran 😀
jeonlaila141💐🥀
Han, aku juga mauuu/Sob/
Bety
yg di suratin aran, aq yg lumerrr
Bety
selamat berbahagia kalian ya.. jadi iri.. wkwkwk
Ayudah
🤣apa sih Han, ngakak maksimal, pendendam juga
Sintia Wati
firman sok sokan yaa,, baru di sebut nma lengkap nya aja nyali nya udah menciut🤭
Retno Dwiyanti
sepertinya dia memakai jatah senyumnya seumur hidupnya.

sweet banget.
Marina Sarbini
Ihiy Tuan Muda Kita
Jeon Jina
sumpiilllll /Facepalm//Facepalm//Facepalm/ si Han ini bucin akut ya sama tuan Saga ?🤣🤣🤣
Jeon Jina
/Facepalm//Grin/cinta pertama Han yang sesungguhnya. ya tuan Saga /Smirk//Smirk/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!