Pahlawan Di Dunia Kultivator

~Penjelasan singkat, harus baca~

Shin sebenarnya memiliki 2 Dantian yang sangat jarang sekali ada

yang mana salah satu Dantian Shin menyimpan mana dan yang satunya lagi menyimpan Qi, tapi karena mana yang mengalir di tubuh Shin membuat energi Qi menjadi sedikit sulit diserap karena itulah Shin menyegel mananya agar kultivasi Shin menjadi lebih cepat, tapi itu masih tidak maksimal.

Jadi jika Shin ingin menyerap energi Qi secara maksimal maka dia harus menghilangkan seluruh mana yang ada di tubuhnya, tapi Shin tidak berencana melakukan itu karena masih merasa membutuhkan kekuatan mananya jika suatu keadaan darurat terjadi.

\=\=\=\=\=\=\=\=\=

Shin merasa tubuhnya sekarang menjadi lebih ringan, kuat dan bertenaga setelah dia naik tingkat menjadi Martial Spirit tahap 5, selangkah lagi menuju Martial King.

Shin berdiri dan mulai menggerakkan tubuhnya seperti melompat dan memutar pinggang, dia sangat senang dengan hasil yang dia dapat dari memakan pil itu.

Selain meningkatkan kultivasi nya, pil itu juga meningkatkan kekuatan jiwanya menjadi beberapa kali lipat dan membuat pikiran Shin menjadi lebih jernih.

"Bagaimana perasaan mu sekarang?" Qing Zhizun bertanya.

"Pil itu sungguh luar biasa, aku bisa naik tingkat secara instan, tubuh ku terasa lebih ringan dan pikiran ku menjadi lebih jernih, apa kau masih memiliki pil seperti itu?".

Qing Zhizun menggelengkan kepalanya lalu menjelaskan kalau pil itu terbuat dari inti energi Qi dan kekuatan jiwanya sehingga pil itu hanya berjumlah satu saja, dan karena Shin sudah memakan pil itu maka sekarang dia secara otomatis terikat dengan Shin, dan dia akan bisa tinggal di Dantian ataupun dunia jiwa Shin, dengan begitu dia bisa melatih Shin dalam bidang formasi.

Shin terlihat kecewa mendengar itu, dia kemudian bertanya "Oh iya, kau pernah mengatakan kalau kau berhasil menembus batas Martial Saint, memangnya ada tingkatan apa setelah Martial Saint?" wajah Shin terlihat penuh dengan keingin tahuan.

Qing Zhizun kemudian membuka 2 jarinya kemudian menjawab "Ada dua tingkatan setelah Martial Saint, yaitu Martial God dan Martial Immortal God, dan saat masih hidup aku berada ditingkat Martial Immortal God"

Shin menganggukkan kepalanya, dalam hatinya dia bertekad akan mencapai puncak kultivasi.

"Kalau begitu, apakah aku boleh keluar dari goa ini sekarang?" Shin bersiap melangkah pergi, dia sedikit mengkhawatirkan keselamatan Zhiyun karena dia sudah cukup lama meninggalkan mereka.

"Tunggu dulu, sebelum kau keluar kau harus melewati satu ujian dulu dari ku" Qing Zhizun menghentikan Shin.

"Ujian apa lagi, bukankah aku sudah resmi menjadi pewaris mu?" Shin mengangkat alisnya, padahal dia sudah mendapatkan warisan darinya tapi setelah itu malah dapat ujian, biasanya orang akan memberikan ujian diawal baru memberikan imbalan ini malah ujiannya diakhir imbalannya dikasi diawal, benar-benar aneh.

"Ini adalah suatu hal yang wajib, jika kau bisa menyelesaikan ujian ini maka kekuatan jiwamu akan meningkat drastis"

Shin menjadi sedikit tertarik dengan ujian ini "Memangnya ujian seperti apa itu?"

Qing Zhizun kemudian menjelaskan kalau Shin harus duduk di atas altar yang ada didalam ruangan itu, dimana diatas altar itu sudah terdapat sebuah formasi, yang dimana formasi itu dapat membuat sebuah ilusi yang memunculkan suatu hal yang paling dia takutkan, dan jika Shin dapat menyelesaikan ujian itu maka kekuatan jiwanya akan meningkat.

Shin mengangkat alisnya, dia merasa tidak ada yang dia takutkan di dunia ini. Apa yang biasanya orang takuti, ular, harimau, singa, hantu, Shin tidak takut pada itu semua, bahkan Raja Iblis sekali pun, malah Raja Iblis yang takut pada Shin.

Shin kemudian berjalan menuju altar, dia naik dan duduk bersila diatas altar yang sudah ada formasi disana.

"Apa kau sudah siap?" tanya Qing Zhizun

"Aku siap kapan saja"

"Baiklah, jangan melawan energi apapun yang masuk kedalam tubuh mu, karena itu akan membuat sirkulasi energi di tubuh mu kacau, dan itu tidak akan berakhir dengan baik!" Qing Zhizun memperingatkan Shin.

Qing Zhizun kemudian mulai mengaktifkan susunan formasi di atas altar, susunan formasi itu bersinar. Shin mulai merasakan suatu energi yang masuk kedalam tubuhnya, tapi karena sudah diperingatkan oleh Qing Zhizun, Shin tidak melawan energi itu dan terus membiarkannya mengalir di tubuhnya. Perlahan semua Indra Shin mulai tertutup, mulai dari penglihatan, penciuman, pendengaran, dan lainnya sampai dia memasuki kondisi meditasi sempurna.

Shin sudah memasuki dunia ilusi, sekarang dia berada di ruangan yang gelap gulita sejauh mata memandang, tiba-tiba didepannya setitik cahaya muncul, cahaya itu menerang, semakin lama semakin terang membuat Shin memejamkan matanya sambil menghalau cahaya itu dengan lengannya karena silau.

Setelah cahaya itu hilang, Shin perlahan membuka matanya, dia sekarang seperti berada di tengah kota, dia bisa melihat arsitektur bangunan-bangunan yang paling ingin dia lupakan.

Tiba-tiba Shin mendengar suara dari belakangnya, suara itu terdengar seperti suara ratusan tapak kaki yang sedang berlari, Shin berbalik menghadap belakang dan melihat sesuatu yang paling mengerikan di dunia.

Terlihat sekarang didepannya kepulan debu yang besar, bagaikan badai di gurun pasir, dan yang membuat kejadian seperti itu adalah makhluk yang paling tidak ingin Shin lihat bahkan dalam mimpinya sekalipun.

Mata Shin melebar, tangan dan kakinya bergetar hebat melihat ratusan makhluk didepannya itu, mimpi buruk dari yang terburuk, neraka dari segala neraka, dan siksaan batin yang paling buruk yang pernah Shin rasakan kembali terjadi, suatu perasaan yang paling dia ingin singkirkan.

Ya benar, makhluk didepan Shin sekarang adalah para wanita berotot berbadan kekar, makhluk dari neraka yang menyiksa jiwa, makhluk paling mengerikan dari yang paling mengerikan.

Dengan tangan gemetaran Shin meraba wajahnya, dan tidak ada topeng yang menutupi mukanya, hal itu membuat tubuh Shin semakin gemetaran.

Siapa sangka seorang Shin yang telah membunuh Raja Iblis, membantai para iblis dan sebagai manusia yang paling ditakuti oleh kaum Iblis, dia dapat membunuh ribuan nyawa manusia tanpa berkedip dan tanpa rasa bersalah setelah melakukan hal keji itu. Ternyata orang seperti itu memiliki ketakutan yang amat luar biasa pada makhluk didepannya saat ini.

"Pria tampan sini main sama kakak cantik sini!"

"sini pria tampan, kakak cantik akan membawa mu kedalam mimpi terindah malam ini!"

"Ayo tampan, kita akan membuat banyak anak yang cukup untuk menjadi Timnas sepak bola!"

Para makhluk mengerikan itu berteriak dengan keinginan mereka masing-masing, tapi intinya cuma satu yaitu membawa Shin keneraka dari segala neraka.

Terlihat mata makhluk mengerikan itu penuh dengan nafsu dengan air liur yang bagaikan air sungai yang mengalir.

Ratusan makhluk mengerikan itu semakin mendekat, Shin segera berbalik dan berlari sekuat tenaga.

"Terima kasih tawarannya.... "Shin berlari sekuat tenaga, bagaikan seorang anak yang yang lari karena main kemalaman dan ibunya datang bawa kayu.

"Sini tampan, jangan takut kakak cantik akan melindungi mu"

"Tenang saja tampan tidak ada yang akan menyakiti mu"

"Semalam saja pria tampan, hanya semalam dan kau akan terbang menuju Suraga"

Para makhluk mengerikan itu terus berteriak kencang dengan suara yang bagaikan bujukan setan.

"IBUUU...TOLONG AKUUU...!"