Di suatu desa Azizah gadis kecil dengan wajah ceria tinggal bersama kedua orang tua nya dan juga adik lelaki nya. Kehidupan keluarga dengan empat orang di dalamnya inj sangat bahagia.
Tapi sayang kebahagiaan itu harus hancur setelah sang ayah memutuskan meninggalkan ibu dan dirinya serta adiknya untuk wanita lain yang lebih kaya.
Dari sini kehidupan Azizah berubah drastis. Di tambah penghinaan dan bully an yang selalu di dapatkan nya dari keluarga istri baru ayahnya dan keluarga ayahnya sendiri. Dendam itu tumbuh karena di pupuk secara alami dan terus menerus .
Selamat membaca.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ayya mell, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
AZIZAH 23
Vina membalas Pesan itu satu persatu. Tak lupa pula gadis itu melihat satu persatu profile dari sang pengirim pesan.
Karena terlalu asyik Vina lupa waktu ,hingga pukul dua dini hari dia masih sibuk chat dengan para kenalan baru nya itu.
Sedangkan kita tadi di antar kesebuah hotel oleh supir taxi online . Saat ini Gadis yang tak lagi perawan itu sedang bergulat dengan keringat dan suara-suara yang tak lantas di dengar oleh anak di bawah umur.
Ya, ternyata Gita menemui salah satu Donaturnya malam ini. Seorang lelaki yang bisa di bilang tidak terlalu tua. Di usia nya yang sudah empat puluhan ,lelaki itu terlihat masih gagah.
Lelaki itu juga sangat royal pada Gita. Itu yang membuat Gita menyukai lelaki itu. Walaupun dia sudah berkeluarga, namun Gita berfikir selama dia main cantik ,maka semua akan aman.
" Sayang ! Aku harus pergi ke luar kota untuk satu bulan lebih. Ingat jangan hubungi aku duluan ,karena istriku ikut bersama ku !" ucap lelaki itu ketika kedua nya sudah selesai berolahraga dan kini sedang berbaring di ranjang yang sama.
" Lalu kalau uang saku ku kurang gimana mas?" tanya Gita.
" Gampang nanti aku transfer setiap satu minggu sekali , kamu jangan boros -boros ya!" pesan lelaki itu.
Lelaki itu beralasan pada istrinya jika dia harus keluar kota mendadak dan daripada dia pulang kemalaman dia akan menginap disana. Padahal dia tengah memadu kasih dengan wanita lain.
Beruntung ini hari minggu , Vina masih belum bangun padahal waktu sudah menunjukan pukul sebelas siang. Gita yang pulang tadi pagi juga langsung tidur tidak mengecek keponakan nya itu. Keduanya memang satu rumah tapi tidur di kamar yang berbeda.
Sampai tepat pukul dua belas Vina baru saja bangun,karena perutnya merasa lapar.
Tapi di meja makan tidak ada makanan apapun . Vina pun pergi ke kamar tantenya untuk membangunkan tantenya guna meminta sarapan.
" Tante...tante Gita..bangun sudah siang ini!" panggil Vina dari luar. Sudah berkali-kali Vina mengetuk pintu dan memanggil nama tante nya , tapi tak ada jawaban dari dalam. Vina pun menggedor pintu itu . Membuat Gita terbangun , dengan muka bantalnya Gita keluar.
" Ada apa si , gangguin aja!" sewot Gita.
" Tante aku lapar, di rumah tidak ada makanan" ucap Vina. Gita lupa kalau dia belum belanja bulanan.
" Ya sudah tante order makanan, kamu tunggu saja . Tante mau tidur lagi . Nanti sore baru kita belanja.Atau kalau ada tukang sayur lewat kamu belanja sayur dulu, ini uangnya!" ujar Gita sambil meletakan uang di meja makan , kemudian berlalu pergi untuk melanjutkan tidurnya.
Vina menunggu makanan nya dengan sabar sembari menonton tv dan bermain ponselnya.Rupa nya chat Vina dan salah satu dari lelaki yang di kenalnya dari aplikasi itu masih berlanjut . Dengan bumbu manis dan kata-kata yang menggoda . Vina mulai nyaman chat dengan lelaki itu.
Lelaki yang mengaku bernama Jody dan berusia dua puluh tahun itu. Mulai membuat Vina penasaran. Tak lama mereka juga bertukar nomer what apps untuk mempermudah keduanya berkomunikasi.
Pesanan yang ditunggu akhirnya datang , Vina menuju meja makan untuk menikmati makanan nya.Tak lupa Vina memfoto nya terlebih dahulu lalu di kirimkan pada Jody.
"Aku makan dulu ya..lapar banget" kirim Vina pada jody.
" Kelihatan nya sangat nikmat..kapan-kapan kita makan bareng ya ..aku mau kamu suapin!"balas Jody.
Vina makan dengan tenang sambil bermain ponsel.

Vina makan dengan tenang sambil bermain ponsel.
Tak lama dia mendapat pesan dari Syakila. Dia memberitahu kalau rumah Azizah saat ini sedang di renovasi . Vina tak suka mendengarnya apalagi ketika Syakila memberitahu kalau ketua osis dan Azizah semakin dekat saja.
Tiba-tiba nasi yang di makan nya tadi berubah menjadi tidak nikmat lagi.Entah mengapa mendengar Azizah bahagia membuat Vina tidak senang.
"Lihat saja nanti,Azizah pasti menderita!" ujar Vina penuh emosi.Vina pun melanjutkan makan ,karena takut kalau tante nya bakalan marah jika dia tak menghabiskan makanan nya.
Vina masih memikirkan cara untuk menyingkirkan Azizah .Dia tidak rela kalah dari Azizah.Apalagi saat Vina teringat cerita mama nya. Jika mama nya juga sangat membenci almarhum bu Habibah dulu. Karena mereka satu sekolah dan juga ada cowok yang di sukai Dian mama Vina. Tetapi cowok itu malah menyukai bu Habibah. Itulah awal mula yang membuat Dian membenci bu Habibah.
Namun setelahnya yang membuat Dian lebih benci lagi ketika kakak nya yaitu Darman memutuskan menikahi Habibah.
Dan juga Darman sempat menjauh dari keluarganya setelah menikah dengan Habibah. Rasa benci itu semakin menumpuk seiring berjalan nya waktu. Dan kini di wariskan pada anak perempuan nya Vina. Yang juga ikut membenci Azizah.
***** Azizah sendiri kini fokus belajar , tahap pembangunan rumahnya juga sudah hampir selesai. Sejak Aryo ikut dengan paman nya , Azizah tak lupa setiap malam melakukan video call dengan adiknya. Dan lucunya Aryo selalu berbagi cerita. Aryo bilang jika disana rata-rata berkomunikasi dengan bahasa inggris. Sedangkan Aryo hanya tahu "Yes dan No" saja waktu itu. Tapi berkat Arthur dan Chika yang telaten memberikan guru les privat untuk Aryo . Kini bocah kecil itu sudah mulai bisa beradaptasi.
Walaupun masih home schooling , Aryo terap bersemangat untuk belajar. Azizah juga , Arthur sengaja mencarikan Azizah dan Hana guru privat untuk keduanya. Mereka tak perlu pergi ke tempat les. Karena sang guru privat akan datang setiap harinya. Mendampingi keduanya belajar , Walaupun usia sang guru masih muda tapi isi otaknya tak perlu di ragukan lagi.
Azizah tak pernah menyangka jika akhirnya dia bisa mendapat kebahagiaan yang lebih - lebih. Walaupun kenangan tentang ibu nya masih melekat di hatinya.
Azizah berjanji dia akan menjadi borang hebat dan membuktikan pada keluarga ayahnya jika dia mampu tanpa bantuan dari mereka. Apalagi sekarang ada Arthur dan Chika.
Di rumah kedua orang tua Darman.
**** Saat itu Darman dan Santi sedang berkunjung kesana. Bu Dewi menyambut menantu kesayangan nya itu dengan sangat hangat.Apalagi ada kabar beredar jika nanti akan ada pembangunan jalan tol. Dan perkebunan milik keluarga Santi menjadi salah satu tanah yang akan di jadikan jalan tol.Tentu saja bu Dewi harus berbaik -baik terlebih dahulu pada menantunya itu supaya dapat bagian nantinya.
Syakila juga sangat manja disana, ingin minum saja enggan mengambil sendiri. Semua karena Syakila sudah terbiasa di layani oleh bu Dewi. Semoga saja setelahnya Syakila tidak ngelunjak .
**** Up lagi ..alhamdulillah di tengah kepala pusing badan remeg-remeg.... Tulang rasanya mau copot . Kemarin malah sempet hampir nggak bisa jalan karena kram pas tidur. Bangun-bangun kaki susah buat jalan sakit.
.Minta doa nya ya sahabat readers supaya aku cepet segar kembali....!!!! Terimakasih.
*** Jangan lupa like dan komentarnya ya .... Terimakasih semua......
Jangan lupa bintang 5 juga ⭐⭐⭐⭐⭐. Biar bisa buat supplement aku supaya tambah semangat update part-part selanjutnya.
