'Bagai pungguk yang merindukan bulan' atau 'Hanya sebuah mimpi belaka'.
Itu lah kata-kata yang tepat untuk Eriska seorang gadis gendut yang berusia 18 tahun dengan latar belakang seorang yatim piatu miskin yang nekat mencintai pria bertitel seorang tentara.
Bagaimana jalan kehidupan Eriska untuk mendapatkan cinta dari seorang Narendra Hadinata seorang tentara dari keluarga berada yang taat aturan keluarga nya.
"aku mencintaimu Narendra Hadinata".
"bermimpi lah Eriska, kau dan aku bagaikan langit dan bumi".
.
.
.
.
cerita ini hanya fiktif belaka. tidak terlalu ikut dengan kenyataan yang ada.
dan di sini menceritakan perjuangan hidup seseorang yang sudah tersakiti.
.
.
.
bantu like,vote dan komen yang membangun ya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rahma rain, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
HELLO 22. DI BELA CALON MERTUA
Di acara makan malam yang sangat mewah itu dengan terpaksa Eriska berhadapan dengan Sonya. Di antara orang kaya lain nya Lena memperkenalkan anak dan juga tunangan anak nya di depan teman-teman nya termasuk Sonya.
Teman-teman Lena melihat dan meneliti Eriska yang mampu membuat Adrian seorang pengusaha muda bertangan dingin bucin pada nya.
"ini Eriska Darmawan cucu ibu Dahlia. Eriska sangat berbakat dan juga dia adalah dokter yang sangat ahli dan berprestasi". Ujar Lena yang kini memuji Eriska di depan teman-teman nya.
Eriska yang mendengar pujian dari calon mertua nya itu cukup tersenyum manis. Sementara Adrian kini sudah bergabung dengan kumpulan ayah dan juga beberapa pria hebat lain nya.
Eriska pikir Sonya akan mengenali nya saat ini namun wanita itu tidak mengenali Eriska sama sekali. Reaksi yang di tunjukan Sonya sama seperti reaksi Lisa dan juga Bella saat pertama kali melihat wajah Eriska. Tidak kenal sama sekali.
Berbeda dengan Narendra anak dari Sonya yang mengenali Eriska dengan sangat cepat. Dan hal itu lah yang membuat Eriska dalam kesulitan.
Dia berharap malam ini tidak ada kejadian seperti tadi siang. Karena di sini terlalu ramai orang-orang penting dan dia tidak ingin mempermalukan keluarga nya dan juga keluarga Adrian. Jadi dia hanya akan diam lagi pula Sonya tidak mengenali nya.
"Eriska.. Nama tunangan anak jeng Lena mengingat kan saya akan seseorang". Ujar Sonya tiba-tiba membuat Eriska kini menatap wanita itu dengan tatapan datar nya.
Eriska berharap jika wanita ini bisa menjaga ucapan nya saat ini atau mungkin akan terulang lah kejadian tadi siang saat Eriska bertemu dengan Lisa dan Bella.
"siapa itu jeng. Apakah orang yang hebat seperti tunangan anak jeng Lena?". Tanya salah satu teman mereka yang terlihat penasaran dengan orang yang di ingat oleh Sonya.
Pasal nya yang mereka tau orang yang di ingat oleh wanita glamor ini hanyalah orang-orang yang memiliki pengaruh yang besar untuk negara ini. Dan juga orang-orang yang memiliki kekuasaan.
Sementara Eriska kini hanya bisa mengelak kan tangan nya secara sembunyi dengan reaksi wanita ini. Eriska tidak ingin membuat keributan di tempat ini jadi dia berusaha sekuat mungkin untuk tetap tenang walaupun di depan nya ada Sonya yang di masa lalu pernah membuat nya menderita.
"ah... Bukan siapa-siapa. Eriska yang itu adalah gadis jelek dan gendut serta miskin. Dia adalah gadis yang dulu suka mengganggu Narendra latihan di barak militer. Dan kau tau penampilan nya sungguh membuat saya muak". Jawab Sonya dengan enteng nya tentang Eriska di masa lalu.
Mendengar hal itu membuat Eriska setengah mati menahan diri untuk tidak marah pada wanita itu.
"ibu kenapa mengingat gadis jelek itu. Dia sama sekali tidak pantas di ingat Bu. Dan mungkin dia masih jadi gembel di luar sana". Ujar seorang wanita yang usia nya lebih muda dari Eriska seperti baru memasuki usia 21 tahun. Dan wanita muda itu bernama Meisya adik dari Narendra.
Wanita di depan Eriska ini padahal tidak ada di tempat kejadian dulu. Tapi bisa-bisa nya menyimpulkan Eriska adalah orang yang buruk.
"gadis yang pernah jeng Sonya cerita kan dulu ya. Gadis itu tidak sebanding dengan calon menantu jeng Lena. Beda jauh bagai langit dan bumi". Ujar salah satu orang di situ.
Eriska semakin geram di tambah ternyata Sonya menceritakan kejadian dulu pada teman-teman nya dan itu membuat khawatir Eriska dengan reaksi calon mertua nya ini.
"iya sangat tak sebanding tidak mungkin jika jeng Lena mengijinkan anak nya menikah dengan gadis rendahan seperti gadis yang dulu mengganggu anak saya". Ujar Sonya yang entah kenapa seolah olah ingin menjatuhkan Lena.
"saya aja tidak mengijinkan Narendra dekat dengan gadis jelek dan juga miskin. Karena itu akan menjadi momok terburuk bagi keluarga saya. Maka dari itu saya yang mencari kan jodoh untuk anak saya yang jelas bibit bebet bobot nya. Karena bukan rahasia umum kemiskinan adalah sebuah virus yang bisa menular". Sambung Sonya dengan gaya sombong nya di depan teman-teman nya saat ini.
Sementara Eriska saat ini sangat kesal dan marah tapi dia berusaha menahan seluruh emosi nya untuk menjaga nama baik keluarga. Jika Eriska marah maka hubungan nya dengan Adrian mungkin akan terancam berpisah apalagi jika ibu Adrian malah termakan hasutan Sonya.
Eriska tidak ingin jika Adrian dan ibu nya bertengkar karena nya. Apalagi selama ini perlakuan mama Lena ke Eriska sangat baik dan juga hangat jadi Eriska tidak ingin semua nya rusak malam ini.
Tapi hal yang tak di duga Eriska terjadi calon mertua nya itu malah menggenggam tangan Eriska dengan erat seolah olah memberikan sebuah energi.
"bagi saya mau rendahan atau pun dari kalangan atas itu sama saja jika anak saya bahagia dengan pilihan nya maka saya juga akan bahagia dan mendukung pilihan nya".
Jawaban dari Lena kini membuat Eriska malah menoleh kan kepala nya ke arah calon mertua nya itu. Eriska sangat tidak percaya jika mama Adrian kini membela nya.
"lagi pula saya tidak memaksa kan kehendak saya pada anak-anak saya. Karena mereka sudah besar jadi saya tidak terlalu ikut campur dengan pilihan mereka. Dan juga anak-anak saya sudah bisa membedakan mana yang baik dan juga mana yang benar untuk mereka". Ucap Lena lagi yang kini malah di iyakan beberapa teman mereka yang ada di situ.
Lena tau dari Adrian cerita tentang Eriska dan juga Narendra saat mereka pulang ke rumah beberapa hari lalu. Jadi Lena tidak terkejut dengan apa yang di lakukan oleh Sonya saat ini. Karena Lena tau jika Sonya pasti akan mencari celah untuk menjodohkan anak perempuan nya dengan Adrian.
Dada Eriska kini menghangat mendengar penuturan dari calon mertua nya ini. Tak salah ternyata Eriska menerima cinta Adrian ternyata pria itu adalah paket komplit yang di berikan Tuhan pada nya.
"walaupun Eriska bukan dari keluarga terpandang saya tetap akan menerima nya menjadi menantu saya".
Kalimat tersebut membuat Sonya terlihat tidak nyaman namun wanita itu bisa mengendalikan suasana hati nya.
"yah tapi kan nona Eriska adalah dokter yang berprestasi dan juga terpandang jadi tidak mungkin dia berasal dari kalangan rendah seperti gadis yang menggangu Narendra. Jeng Lena sangat beruntung. Padahal dulu saya ingin menjodohkan Meisya sama Adrian tapi ternyata calon istri nya orang yang cukup berkualitas". Ucap Sonya dengan tidak tau malu nya mengatakan hal itu di depan Eriska yang sekarang sudah menjadi tunangan Adrian.
"lagi pula Meisya dan Adrian sangat tidak cocok jeng Sonya. Jadi walaupun Adrian saat ini tidak bersama Eriska anak saya yang satu itu pasti tidak akan mau dengan Meisya". Balas Lena yang entah kenapa terlihat tidak suka dengan perkataan Sonya.
"anak saya suka dengan wanita cerdas yang dapat mengimbangi nya bukan seorang wanita yang hanya suka bersenang-senang menghabiskan dan menghabiskan uang saja".
Sindiran Lena kini membuat Sonya terdiam. Wanita itu geram namun tidak bisa melawan nya saat ini karena apa yang di ucapkan oleh kena ada benar nya. Meisya hanyalah seorang wanita manja yang suka menghamburkan uang dan bergonta-ganti pasangan.
Sementara Eriska kini bisa kembali tenang karena ternyata calon mertua nya ini membela nya.
"