" Brakk "
Suara gebrakan di meja membuat sang asisten terlonjak kaget walaupun sudah biasa Tuan nya seperti itu
" Berani sekali ternyata dia ," geram nya sang Tuan muda
"Apa perlu saya melakukan sesuatu Tuan " Tanya sang asisten hormat
" Tidak perlu kita lihat sampai mana dia ingin melawan pada ku" dengan suara datar nan dingin dia mengerang geram yang mendengar pasti akan bergidik ngeri
Yu yang penasaran kita lanjutkan membaca d episode seterusnya...?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon SitiLatifah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
20
Pagi-pagi sekali Anggia sudah bangun dan rapi karena ia tidak mau terlambat di hari pertama ia bekerja
ia duduk di depan meja rias Anggia memolesi sedikit wajah nya dan memakai lipstik yang tak terlalu mencolok
Anggia menoleh ke belakang di mana Rayy yang masih tertidur pulas ia beranjak dan menghampiri Rayy dan menepuk pelan bahu lelaki itu sedikit terusik Rayyanu menyipitkan matanya
" Mas bangun sudah pagi" ucap Anggia yang di Jawab deheman Rayy
" Mas gak kekantor ini hampir siang loh" Anggia kembali memperingati Rayyanu yang memejamkan mata nya kembali, dengan kesal Rayy beranjak dari tidurnya mencengkeram lengan Anggia kuat sampai-sampai ia meringis
" ini semua gara-gara kau aku jadi tak bisa tidur" ucap Rayyanu dingin menatap wajah cantik Anggia tajam , Anggia hanya menatap bingung wajah tampan suaminya walaupun baru bangun tidur tapi malah semakin tampan dengan rambut acak-acakan
" dasar murahan ." Anggia yang mendengar hinaan suaminya tersadar
" Maksud Mas apa" Anggia menatap punggung suaminya yang akan masuk ke dalam kamar mandi Rayy berbalik dan menatap sinis Anggia
" menurut mu!" pertanyaan macam apa itu Rayy malah membalikkan pertanyaan, tanpa menghiraukan Anggia Rayyanu masuk ke dalam kamar mandi
Anggia menetralkan perasaan nya yang terguncang oleh hinaan suaminya sendiri
.................................................................................
Tanpa sarapan pagi Anggia berangkat kekantor tadi nya Mom Mora memaksa ia untuk sarapan dulu tapi Anggia beralasan tak mau terlambat di hari pertama ia masuk kerja
" Anggi Mana mom" Tanya zevino yang baru duduk sudah menanyakan keberadaan anggia
Rayy hanya diam saja dengan santai ia menggigit roti yang sudah Mom Mora olesi coklat
" Gia sudah berangkat kekantor" ucap Mom Mora memberikan roti pada zevino dan zevino mengambil nya
" kekantor? Anggia bekerja mom?"
" iya" jawab mom
" kenapa menginginkan Anggia bekerja," tanya zevino
" ya karena Anggia beda sama kau zevino , Anggia itu mau bekerja lah kau mau nya malas-malasan padahal laki-laki" ucap Mom Mora meledek zevino, zevino mendelik kesal kenapa mom nya malah meledek nya
.................................................................................
Di kantor PGroup dimana Anggia akan bekerja Anggia berjalan keruangan HRD dan pegawai HRD mengantarkan Anggia ke meja kerja nya yang ada di paling atas
" Jadi kamu akan menjadi sekertaris CEO dan ini meja kerja kmu, kalau begitu saya kembali keruangan HRD" ucap pegawai HRD itu
" iya terimakasih Bu " ucap Anggia dan di balas anggukan kepala oleh wanita paruh baya itu
" Ku kira aku akan di tempat kan di bagian departemen ternya aku malah jadi sekertaris nya" Gumamnya
" Hay Anggia apa kabar" Anggia berdiri dan membungkuk hormat
" Saya baik tuan " ucap anggia orang itu malah terkekeh
" Tidak usah formal seperti itu jika kita hany berdua" ucap Angga Peterr sang CEO di perusahaan PGroup
Anggia tersenyum menanggapi ucapan atasannya
" Kalau begitu selamat datang di perusahaan PGroup semoga betah bekerja di sini" ucap Angga Peterr mengulurkan tangannya
" iya tuan terimakasih semoga saja saya betah" ucap Anggia membalas uluran tangan Angga Peterr
" emm selamat bekerja aku keruangan dulu" ucap Angga Peterr tersenyum manis pada Anggia , Anggia tersenyum tipis menanggapi selamat dari atasan nya
Sebenernya Angga Peterr sudah lama menyukai Anggia dan karena ia tidak berani mengatakan nya ia memilih waktu yang tepat ia juga tau kalau orang tua Anggia meninggal tapi karena ia keluar negeri jadi ia tak bisa hadir
.................................................................................
" Tuan ini sudah waktunya jam makan siang" asisten Sam mengingat kan Tuanya yang kadang lupa kalau sudah bekerja
Rayyanu menghentikan jari-jarinya yang sedang mengetik dan melihat ke jam tangan nya ternyata benar ini sudah waktunya makan siang
Drett drettt
Rayyanu langsung menjawab panggilan dari sang kekasih
" Honny aku lagi di restoran biasa kamu kesini ya kita makan siang bersama"
" ya aku kesana sekarang" dan langsung mematikan sepihak,
" kita kerestaoran tempat aku dan kekasih ku biasa" ucap Rayyanu dan di ikuti asisten Sam di belakang
sedangkan di restoran yang di tempati Laura Kiehl, Laura Kiehl menatap kesal pada ponsel nya yang di matikan sepihak oleh Rayy
" Selalu saja begitu " gerutunya
laki laki OGEB
dasar kamfreeet bego ga punya otak KLW dah nikah ma cewek lain biarpun itu pacar lama ya ttp namanya selingkuh kamfreeet
ini salah ortunya suruh nikah dah tau anaknya punya pacar ,ortu ko gitu egois bikin anak orang sengsara