Sang Pewaris Yang Terbuang

Selepas bekerja, Sakia dan Winda beserta Arga pulang kerumah, hari-hari mereka lewati dengan menumpahkan segala keringat yang mengucur saat bekerja, Mereka bertiga berpegangan tangan dengan Arga yang ditengah memegang tangan Winda dan Sakia, mereka terus melangkah meninggalkan tempat dimana mereka mencari Rezeki...

Saat Mereka hampir sampai, Mata Arga tak sengaja melihat penjual Kembang gula, Seketika Arga berhenti dan melihat kearah Mommy nya...

"Ada apa Sayang?..."Tanya Sakia saat Sang buah hati berhenti, Tangan Arga terangkat menunjuk penjual Kembang gula yang ada dipinggir jalan, Winda hanya tersenyum, Ia lalu menarik tangan Arga menunjuk penjual itu...

"Itu tidak baik untukmu Sayang, Nanti Gigimu Sakit...."Ujar Sakia memperingati Anak nya tetapi Arga dan Winda tidak mendengar...

"Terima Kasih Bang...."Ucap Winda seraya mengambil 3 kembang gula yang sudah ia beli dan membayar nya, Dengan penuh semangat Arga meriah kembang gula itu dan memakan nya, Sakia hanya menghela nafas pelan, akan nya ini benar-benar keras kepala...

"Sudahlah Biarkan saja, toh bukan setia hari, Kasihan dia jika menahan rasa ingin nya..."Ucap Winda menenangkan, Ia pun menyerahkan kembang gula yang satu nya kepada Sakia...

"Terima kasih Mbak..."Ucap nya meraih kembang gula itu, mereka pun menikmati Perjalanan dengan kembang gula yang ada ditangan mereka masing-masing....

" Kalau gigiku sakit Kan ada Mommy yang obatin...."Ujar Arga setelah kembang gula nya sudah habis tak tersisa,Sakia hanya menggelengkan kepala nya mendengar ucapan sang putra, mereka pun sampai dirumah sederhana itu tapi begitu nyaman, Mereka menuuju kamar masing-masing....

"Mandi dulu gih, Kamu bau asem!...."Seru Sakia yang yang langsung diangguki oleh Arga, Pria dua tahun itu berjalan menuju kamar mandi setelah mengambil baju nya, Arga tidak pernah ingin dimandikan, dia Tidak mau sampai orang melihat tubuh polos nya, walaupun dia masih kecil tetapi dia sangat malu jika ada yang melihat tubuh nya....

Sakia duduk dikursi pandangan Nya terarah keluar jendela, Sekelap Memori nya menangkap kenangan nya dengan Arga, laki-laki yang pernah mengisi hati nya selama 6 tahun lama nya....

Flash Back On

Sakia dan Arka sekarang berada dipasar malam yang begitu Ramai, Arka tersenyum tipis melihat Wajah berbinar kekasih nya, tidak salah jika dia membawa Sakia kesini...

"Sayang Naik itu yuk!!!...."Ajak Sakia antusias seraya menunjuk salah satu wahana permainan, Arka mengangguk saja seraya mengikuti Sakia yang berjalan lebih dulu...

Arka dan Sakia terlihat begitu bahagia, Berbagai macam permainan kedua insan itu coba, Arka tak bosan-bosan nya menatap Wajah Cantik sang kekasih, Segala Syukur selalu ia ucapkan karna Tuhan mengirimkan Wanita seperti Sakia yang mampu membuat nya cinta mati...

Setelah puas bermain, Kini Kedua Sejoli itu menuju tempat penjual jalanan, Sudah berbagai jenis Sakia dan Arka Coba,Mulai dari Jajanan seperti Bakso, Sate, Jagung Bakar Ikan Bakar dan tempe goreng, Sakia begitu senang dia berkali-kali mengucapkan terima kasih kepada Arka yang membuat nya selalu bahagia walaupun dengan cara sederhana tertapi bagi Sakia itu suatu hal yang luar biasa dan istimewa...

"Sayang Kesana Yuk!!!..."Ajak Arka menarik tangan Sakia lembut menuju tempat seorang pengamen mengeluarkan suara nya, Pengamen itu dikelilingi oleh insan-insan muda maupun yang tua bersama pasangan mereka masing-masing...

Lagu indah dan Suara yang berdua dari pengamen itu membuat para pendengar merasa betah untuk mendengarkan suara nya, Sakia dan Arka duduk menikmati lagu yang dibawakan oleh Pengamen itu...

Setelah cukup lama mendengarkan pengamen itu bernyanyi, Arka berdiri meninggalkan Sakia yang masih fokus mendengar lagu, dia tidak menyadari jika Sang pujaan hati nya meninggalkan nya...

Sakia terkejut saat melihat kesamping nya dan tak melihat Arka, Ia mengedarkan pandangan nya mencari Sosok laki-laki yang menaungi hati nya, Seketika ia menoleh saat Nama nya dipanggil, dan terlihat Arka sedang berdiri membawa gitar yang tadi dimainkan oleh pengamen itu...

"Sakia, Terima kasih karna selalu ada disampingku disaat Suka maupun duka, Terimakasih atas Cintamu yang begitu besar kepadaku Aku adalah laki-laki yang paling beruntung karna memiliki, Aku mencintaimu dulu sekarang dan selamanya, Lagu ini ku persembahan untukmu...."Sakia menutup Wajah nya dengan kedua tangan saat semua mata tertuju pada nya, ia menggerutu dalam hati tetapi hati nya sangat berbunga-bunga...

....Separuh Nafasku ku hembuskan untuk Cintaku Biar Rinduku Sampai kepada bidadariku...

Kamu sgalanya tak terpisah oleh waktu biarkan Bumi menolak kutetap Cinta kamu..

Biar mamamu tak suka papamu juga melarang, Walau dunia menolak ku tak takut tetap kukatakan kucintai dirimu...

Karena kamu bintang dihatiku takkan ada yang lain mampu goyahkan rasa cintaku padamu....

Kamu segalanya tak terpisah oleh waktu biarkan bumi menolak kutetap cinta kamu...

Biar mamamu Tak suka.. Papamu juga melarang Walau dunia menolak ku tak takut tetap kukatan kucinta dirimu....

.

.

.

Arka terus bernyanyi mengeluarkan suara nya yang begitu merdu, tatapan mata yang penuh cinta selalu tertuju pada Sakia sampai lagu itu selesai

Sakia begitu terharu sampai ia meneteskan air mata saking bahagia nya, dia benar-benar tidak menyangka jika Arka akan melakukan hal yang begitu mengesakan untuk nya, Setelah Arka selesai bernyanyi, ia pun menghampiri sang Kekasih....

Arka merentangkan kedua tangan nya dan langsung disambut pelukan hangat dari Sakia, tepuk tangan begitu Riuh untuk pasangan itu, bahkan ada yang iri dan meminta pacar nya untuk melakukan hal yang sama...

"Kamu juga nyanyiin lagu Romantis donk untuk aku...."Seru seorang Wanita kepada pacar nya, dia begitu baper melihat Arka dan Sakia...

"Kamu mau membuat aku malu, sudah tau aku tidak bisa bernyanyi...."Ujar Laki-laki itu ketus...

"Ihh Romantis banget, Mau dong...

"Tuhan tolong simpankan satu Laki-laki yang seperti nya..."

"Aku juga mau diperlakukan seperti itu..."

"Beruntung banget si Cewek itu, jadi Iri...."

Begitu banyak pujian yang dilontarkan kepada Arka dan Sakia, mereka menjadi topik trending dipasar malam itu, Setelah Lepas dari Panggung dadakan itu, Sakia mengajak Arka untuk membeli kembang gula kesukaan nya...

"Itu tidak baik untukmu Kia ganti gigimu cepat Rusak dan sakit..."tegur Arka yang melihat wanita nya membeli kebang gula yang begitu banyak, Sakia tidak mendengar, Ia justru duduk diatas rumput yang masih hijau dan menikmati Kembang gula nya...

"Kalau Gigiku Sakit, kan kamu bisa jadi Dokternya, Pacarku ini kan Multitalen, Jadi apapun bisa...."Ujar Sakia mengedipkan sebelah mata nya yang membuat Arka begitu gemas dan mengacak rambut Wanita nya itu...

"Dasar gadis Nakal...."Ujar Arka gemas, Sakia hanya tersenyum, Mulut nya tak berhenti mengunyah membuat Arka menggelengkan kepala nya pasrah...

Flash Back Off....

.

.

.

.

.

.

😊Minal Aidin Walfaizin mohon maaf lahir dan batin, Selamat hari Saya indul Fitri, Jika Ada Kata-kata Author yang membuat anda tidak nyaman mohon dimaafkan karna manusia tak lupuk dari Kesalahan...