NovelToon NovelToon
Menikahi Tuan Muda Idiot

Menikahi Tuan Muda Idiot

Status: tamat
Genre:Romantis / Komedi / Cintapertama / Perjodohan / Tamat
Popularitas:10.8M
Nilai: 4.9
Nama Author: Alfiana

Kalian tahu bagaimana rasanya ketika kita dijadikan korban hanya untuk sebuah tujuan licik??

Itulah yang dirasakan oleh Karina, gadis baik dan cantik yang dijadikan tumbal untuk menikahi pria idiot namun kaya raya. Tak satupun saudari karina yang mau menikah dengan tuan muda itu sampai keputusan sang ayah dimana Karina si bungsu yang harus menikahinya demi mencegah kebangkrutan perusahaan mereka. Namun siapa sangka sebuah kebenaran terbongkar sehingga membuat kehidupan karina dan keluarga liciknya berubah.


Penasaran dengan kisah nya???

Jangan lupa like, komen dan vote ya 😊

Follow Instagram aku @Alfianaaa05_

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Alfiana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Tikus Berdasi

Kemal menatap pria berumur didepannya ini dengan tatapan yang tidak bersahabat, namun meski begitu ia harus tetap tenang. Tikus berdasi di depannya ini benar-benar tidak kenal dengan yang namanya terima kasih sehingga berani mengajaknya korupsi bersama.

"Apa anda yakin dengan apa yang anda katakan tuan?" Tanya kemal menyakinkan.

"Kenapa? apakah nilai 2 milyar kurang untukmu?" Tanya adijaya balik.

"Maaf tuan, jangankan 2 milyar bahkan 200 milyar sekalipun saya tidak akan menerima penawaran licik anda" Jawab kemal berani.

Brakk

"Jangan bersikap sok suci kau!!!" Bentak adijaya merasa kesal dengan penolakan yang kemal lakukan terhadapnya.

"10 tahun sudah saya mengabdi dengan perusahaan ini, kebaikan keluarga Winata tidak dapat dibeli dengan uang 2 milyar. Maaf sebelumnya pak, anda hanya pengganti sementara tuan abra jadi bersikaplah sebaik mungkin atau jika tidak saya yang akan membuat anda keluar dari perusahaan ini dengan tidak terhormat" Ujar kemal tenang namun mengandung ancaman di dalamnya.

"Kau mengancam ku?" Tanya adijaya menatap kemal dengan tajam.

"Perbaiki kelakuan anda sebelum semua ucapan saya benar-benar terjadi" Ucap kemal diluar pertanyaan yang adijaya katakan. "Saya permisi" Kemal menunduk sopan kemudian pergi keluar dari ruangan pimpinan.

Kemal menutup pintunya kemudian segara pergi menjauh dari ruangan pimpinan yang kini di tempati oleh manusia bermuka tembok.

"Berani sekali dia mengajakku menjadi pengkhianat perusahaan ini" Desis kemal, andai dia bisa mengadukan semua ini tapi tidak masih harus menunggu waktu yang tepat.

Karin, jay bersantai di ruang tamu setalah berenang selama 1 jam tentu ada bayu juga disana yang datang setelah mereka menyelesaikan berenang nya.

"Jay, ini makanlah" Ucap karin menyuapi jay kue yang dibawa pak Ratim.

"Tidak, aku sudah kenyang" Balas Jay menutup mulutnya.

"Oh ayolah sayang, kue ini sangat enak jadi makan ya" Rayu karin memanggil Jay sayang, bukan karena tidak sadar ataupun paksaan tapi Karin benar-benar tulus memanggilnya.

"Tidak mau" Kekeh jay menutup mulutnya semakin rapat.

"Jika kamu mau memakan nya, maka besok kita pergi ke taman" Ucap karin menawar.

"Benarkah?" Tanya Jay yang dijawab anggukan oleh karin.

"Ayo suapi aku" Ujar jay kemudian karin mulai menyuapi kue yang sudah di beri vitamin sebelumnya.

Semua pemandangan itu tidak lepas dari penglihatan bayu, ia sedikit iri pada Jay yang memilki pasangan hidup seperti Karin. Cantik, penyayang dan sangat lembut.

"Pak Bayu, silahkan dimakan" Ucap karin memberikan sepotong kue yang ada di piring.

"Terima kasih banyak ya karin" Ucap bayu diangguki karin.

Ketika sedang asik makan tiba tiba ada tamu tak diundang yang datang ke mansion winata, tanpa malu kedua orang itu langsung duduk di sofa yang ada di depan karin.

"Sedang apa kalian disini?" Tanya karin.

"Kenapa? apa kakak ipar tidak boleh main ke rumah adik iparnya?" Tanya mita nyolot.

"Tidak, tapi bukankah seharusnya kalian memberi salam atau sapaan apapun saat masuk ke rumah orang?" Balas karin dingin.

Mita mengepalkan tangannya merasa kesal dengan balasan yang karin katakan, andai karin masih jadi adiknya yang penurut dan mudah dibodohi sudah pasti rambutnya itu tidak akan lepas dari mita.

"Karin, kami kesini hanya untuk memberikan undangan" Ucap rahma yang sudah tidak tahan berlama-lama di sana.

"Undangan? undangan apa?" Tanya karin menaikan alisnya sebelah.

"Pesta ulang tahun ku yang dilaksanakan dengan mewah besok malam" Jawab karin sombong, sungguh wanita itu tidak sadar sedang bicara dengan siapa.

"Pesta? apa ada badut juga?" Tanya jay menyela pembicaraan antara adik kakak itu.

Rahma dan mita saling pandang, mereka memberikan senyum meremehkan mendengar pertanyaan dari adik iparnya.

"Oh tentu saja Jay, akan ada badut yang bermain denganmu" Jawab mita diselingi senyum meremehkan.

"Apa kalian tidak mengundangku?" Tanya bayu tiba tiba.

"Ahh saya pikir anda tidak ada disini jadi saya tidak membawa undangan lagi, tapi tidak apa apa saya mengundang anda secara khusus tanpa undangan. Semoga anda bisa datang" Jawab mita sedikit bertingkah genit.

"Baiklah kami rasa sudah cukup, kami permisi dulu ya" Ucap rahma bangun dari duduknya diikuti oleh mita.

"Sampai jumpa" Jay melambaikan tangannya pada kedua gadis itu.

"Pak ratim??" Panggil karin menghampiri pria berkepala tiga itu.

"Iya nona?" Balas pak ratim menunduk.

"Ada pesta di rumah orang tuaku besok, kami boleh datang kan?" Tanya karin, ia sudah mengenal pak ratim bahwa semua yang berhubungan dengan Jay harus izin padanya.

Dia masih muda tapi sudah seperti ayah Jay.

"Tentu saja nona, sekretaris kemal akan ikut bersama anda" Jawab pak ratim menganggukan kepalanya.

"Apa dia bisa ikut dengan kami?" Tanya karin lagi.

"Tentu saja, dia punya tanggung jawab yang sama dengan saya terhadap tuan dan nona muda" Jawab pak ratim.

"Baiklah pak, terima kasih banyak"Ucap karin kemudian pergi kembali ke ruang tamu dimana Jay masih asik dengan camilannya.

"Karin, Jay terima kasih untuk hari ini aku harus pulang dulu" Ucap Bayu beranjak dari duduknya.

"Kenapa kau pulang cepat sekali, ayo main bola" Ajak Jay mendekati Bayu.

"Besok kita ketemu dan main bersama ya, aku harus memberi makan kucingku" Ujar Bayu tersenyum lembut pada jay.

"Jay, besok pak bayu main lagi kesini. Biarkan dia pulang ya dan kita main dikamar saja" Tutur karin menggandeng tangan jay.

"Baiklah" Jay menurut mengiyakan perkataan Karin.

Bayu pamit pulang sementara karin dan Jay masuk ke dalam kamar untuk sekedar menonton kartun dan bercanda ria.

BERSAMBUNG......

1
Devi Yulianti
mending pergi biar rasa sih jay ke hilangan kamu
fatin Rahman
pasti Jay hanya pura2. Sebenarnya Jay normal saja kn thor/Tongue/
Rafinsa
good
Rafinsa
mungkin Jay ungun melindungi karin dr musuhnya . makanya pura2 dibenci .
Rafinsa
gak mungkinlah orang penting kayak Jay gak di kawal diam2.. pasti ada pengawal nya
Retno Palupi
apa sebenarnya jay normal ya? jd curiga sama p Ratim
Ai Diah
betul aku tak pernah merasakan kasih sayang seorang ibu dan ayah bukan di dunia novel saja contoh nya saya😭😭😭
Yant08
Luar biasa
sakura
.....
Pichaacha
boleh jg tuh muehehehe /Chuckle/
Leew
bang udah bang, ternyata lebih nyebelin setelah tau cuma pura pura anJay🗿
Leew
first meet aja udah nempel ya mbak itu bocah gede🗿
Leew
nahan tawa bacanya jir, kebayang aja pria udah gede tapi tingkah kaya bocah, kalo tau Eggnoid ini udah ga asing sih awokaowka
Andini Dwi pertiwi
Luar biasa
Be snowman
tapi kemal emang gantengg thor 🔥😭♥️😂
Tiwik
Luar biasa
Yati
ko aku sakit hati si karin di bentak
choky_chiko_r
mksh kak
sakura
.....
Aneke Laoh
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!