Doni berselingkuh dengan sepupuku sendiri, tanpa rasa malu mereka memutus kan untuk bertunangan, dan parah nya lagi. Ayah Sherina yang membiayai pertunangan mereka.
malam itu Sherian memutus kan untuk menghibur diri di sebuah Club malam dan membuka kamar VVIP .
karena sebelum masuk ke Dalam planet Diskotik, Sherina menampar seorang pria yang memaksa ingin menemani nya.
Tidak sengaja pria itu memergoki Sherina sudah mabok berat, pria itu masuk dan ingin balas dendam dengan memasuka obat perangsang berbentuk Pil yang dimasukan kan ke dalam mulutnya dengan Paksa.
Sherina terus melawan tapi kalah tenaga.
Kebetulan Skala baru selesai meeting dan melihat Sherina di paksa oleh pria tersebut. Tidak tahan melihat ulah Pria itu, Skala langsung menghajar nya dan membawa Sherina pulang kr Apartemen nya.
dan Aneh nya, Skala kembali bisa tidur nyenyak ketika Sherina berada di samping nya.
Akibat kecelakaan 6th yang lalu, Skala tidak pernah bisa tidur seperti Insomnia.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Wulan Setya, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
pengakuan
"Ada yang mau Gw jelasin sama Lu..." Skala ikut masuk kedalam Selimut Sherin, miring menghadap ke arah nya, dengan tangan kanan menjadi tumpuhan wajah nya
Dan tangan kiri membeli Rambut Sherin,
"Hmmmmm apa.." Jawab Sherin masih membelakangi Skala
"Lu udah ngantuk?"
"Hampir..." jawab nya irit
"Mau tidur????
"Ontheway.."
Skala malah menciumi rambut dan tengkuk Sherin dengan Gemas
"Jangan Ganggu Gw!!" jawab nya ketus
"Jangan Galak kenapa?? Bikin Gw jadi Gemes.!!!" Skala malah menenggelam kan wajah nya ke dalam tengkuk Sherin
Membuat Sherin menggelinjang karena geli
"Skalaaa minggir nggak!! Gw sesek nafas ini!" mencoba menyingkir kan tangan nya yang melingkar di perut.
"Jangan gangguin Gw!! Minggir Ih!! Geliii!!"
Skala masih terus mengganggu Sherin, sehingga Sherin nggak jadi mengantuk
"Maka nya dengerin Gw!"
"Iya! Iya! Dari tadi juga udah di dengerin..." tanpa bergeming dari posisi nya.
"Sebener nya Gw bukan Ghigolooo-"
"Iye! Tapi Lu CEO kayak di novel novel online gitu kan?? atau kayak di dracin..Ngakak Gw!!" jawab Sherin sepele
"Jadi Lu nggak percaya???"
Sherin hanya menggeleng- geleng kan kepala nya.
"Gw memang Bukan CEO, tapi Gw salah satu Ahli waris perusahaan Global.."
Sherin terkekeh membalik posisi tidur nya, kini menghadap ke Arah Skala"Meski Gw nggak tahu apa itu perusahaan Global..tapi Khayalan Lu terlalu tinggi!! Khayalan ini setinggi tinggi nya la la la..."
Sherin meledek Skala habis habisan dengan menyanyikan lirik lagu yang berjudul khayalan tingkat tinggi.
"Gw Serius!!" Giliran Skala yang mengubah posisi,menjadikan kedua tangan nya sebagai bantal dan menatap langit langit dalam kamar.
"Gw Duarius!! Duarius Sinatria malahan.."
"Nggak lucu!!"
"Gimana nggak lucu!! Malem.malem gini bukan nya tidur istirahat.. Malah Lu ngelawak!!"
Kemudian Skala bangun mengambil amplop coklat di dalam lemari pakaian nya. Lalu mengambil satu lembar kertas yang bermaterai
"Nih baca!" memberikan nya kepada Sherin
"Apa Ini???" Lalu Sherin membaca dengan teliti,.leher nya terasa di cekik.
Ternyata Skala bukan orang sembarang.
"Mampus Gw!!" ucap nya dalam hati
"Jadi Lu-" wajah nya berubah menjadi serius dan kecewa.
"Hmmm! Sorry,Gw udah bohong sama Lu.."
Sherin yang kecewa menyibak kan selimut nya dengan kasar.
"Mau kemana" Skala meraih pergelangan tangan nya, membawa nya kembali duduk di atas kasur
"Lu tuh jahat banget!! sama Aja Lu ngejebak Gw tau nggak sih!!" Sherin hampir menangis..tidak bisa lagi berkata kata.
"Sher..dengerin dulu penjelasan Gw... Maaf Gw udah ngebohongi Lu.. Gw bakal tanggung jawab dengan semua.. Apa yang telah Gw lakuin ke Lu!"
Sherin menatap nya dengan tajam,
"Enam tahun yang lalu Gw dan kakak Gw kecelakaan.. Singkat cerita Kakak Gw meninggal, dari peristiwa itu.. Gw nggak pernah bisa tidur dibisa tidur, bahkan Alat Vithal Gw sama sekalo nggak berfungsi, seperti mati" Suasana berubah menjadi sendu.
Skala kembali memberi Sherin beberapa lembar kertas hasil pemeriksaan dan berobat nya.
"Tapi seemenjak kecelakaan malam itu di Bar.. Alat Vithal Gw kembali normal.. Dan Gw bisa tidur nyenyak" Skala menertawakan dirinnya sendiri
"Gw juga nggak tahu Sher? Kenapa penyakit Gw bisa Sembuh normal walau cuma nyentuh kulit Lu!"
"Terus Lu korbanin Gw?? Lu nyari kesempatan atau Alesan atau entah apa itu.. Lu jahat banget Ska!!" Sherin masih belum bisa menerima alasan Skala
"Sher! Selama enam tahun Gw udah pergi berobat dari Psikiater,dokter jiwa bahkan Gw sengaja nyewa banyak perempuan agar Penyakit Gw sembuh! Tapi tetap nihil hasil nya Sher.."
"Tapi nggak gini carannya Skala!!"
"Maafin Gw Sher.. Gw nggak mau kehilangan Lu!! Gw udah capek bahkan Frustasi dengan prnyakit Gw!! Skala mendekap Sherin
Entah ,mau tidak percaya tapi bukti nya memang benar benar tanpa rekayasa membuat hati Sherin Gamang.
Disisi lain, Selama ini Skala sudah memperlakukannnya drngan baik.
Ah Mama..Sherin mau pulang.
"Sher..Apa pun bakal Gw lakuin, asal pernah Lu tinggalin Gw.."
"Lu tu sedang meminta apa nyatain cinta sih Ska??? Gw lagi nggak tertarik dengam cinta!!" Rencana jahat mulai berputar di otak nya
"Bagi Gw semua cowok sama aja Brengsek!! Termasuk Lu!! Juga Ngibulin Gw!!"
"Sher-"
"Bantu Gw buat balas Dendam sama si Doni! Lu urusin semua Tugas dan skripsi Gw? Gimana??"
"Bukan nya Lu malu jalan sama Gw??"
"Itu kan kemarin waktu Lu jadi Gigolhoo!!" Sherin mencebikan bibir nya
"Nggak usah sok melas!! Muka Lu nggak cocok!! Inget nggak Lu waktu Lu ngancem ngancem Gw pake mau nyebarin Video segala???"
"Tapi Gw cinta beneran sama Lu Sher" Skala menatap nya dengan serius
"Buahahhaha tengah malam gini Lu nyatain cinta.. Gw nggak percaya! Gw nggak tertarik!"
lagi lagi Sherin terkekeh.
"Tatap mata Gw Sher!!" Dalam keseriusan nya
Wajah Sherin menjadi merah, " Udah udah! Gw ngantuk!!" Sherin kembali menarik selimut..menutup seluruh tubuh nya, seperti kuta kura.
Hanya kepala nya saja yang nampak
Skala masuk kedalam selimit memeluk Sherin, membuat hatinya berdebar.
"Ska!!"
Skala terus menciumi rambut Sherin dengan lembut..Suasana kembali menghangat.
Memberi sentuhan kecil pada tengkuk gadis cantik itu.
Jantung nya kian berdebar, "Ska-" membalikan badan, Untuk menghentikan Skala.
Skala justru melahap bibir Sherin yang lembut tanpa permisi
Kali ini menggunakan perasaan yang dalam, tubuh Sherin tidak bisa menolak
"Sher.. Love you" bisik nya, sembari menggigit nya dengan lembut
Kecupan mesra mulai menelusuri tubuh bersih nya. Nafas mereka saling memburu
Sherin sendiri tidak bisa lagi mengontrol tubuh nya..Aroma Skala semakin membuat nya melayang.
Tangan nya mulai meraba gunung Alami
Sherin mulai mencecap bibir lembut Skala yang tak sama kalah nya. Nafas mereka saling memburu.
Skala berhasil menguasai keadaan, tangan nya berhasil membuat Sherin menjerit.
"Sher..." meminta ijin sebelum junior benar benar masuk ke dalam milik nya.
Sherin menggeleng "Gw takut hamil" nafas nya tersengal.
Tangan Skala berhasil membuka laci,meraih kondiom.
"Lu nggak bakal hamil" menunjukan kepada Sherin
Lalu Sherin mengangguk. Terjadilah malam panas yang membuat mereka menikamti surga Dunia.
Nafas mereka sama sama tersengal, Setelah pelepasan terjadi
"Loveyou bisik nya lagi".
