NovelToon NovelToon
Transmigrasi Master Beladiri Ke Dalam Novel Sad Ending

Transmigrasi Master Beladiri Ke Dalam Novel Sad Ending

Status: tamat
Genre:Transmigrasi ke Dalam Novel / Fantasi Wanita / Tamat
Popularitas:700.1k
Nilai: 4.9
Nama Author: less22

Bagaimana jadinya seorang Master beladiri yang terkenal dengan ketegasan dan disiplin tiba-tiba masuk ke dalam dunia novel yang memiliki cerita sedih di mana pemeran utamanya hidupnya tragis.

Kisah di dalam novel itu adalah seorang istri sah mati di tangan pelakor. Semasa hidupnya ia hanya alat tukar uang oleh ibunya dari keluarga suaminya. Bahkan keluarganya tahu kalau suaminya punya istri baru dan tidak peduli jika ia di siksa oleh suaminya. Yang penting adalah, UANG!

Akhir cerita sad ending yang sangat memilukan membuat para pembaca ikut menangis, tapi setelah sang Master di tarik ke dunia novel, akankah ia bisa mengubah jalan cerita yang menyedihkan itu? Apakah ia bisa kembali ke dunia nyata, atau selamanya terperangkap di dunia novel itu?

Yang penasaran dengan kisahnya yuk baca ceritanya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon less22, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 16

......❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️......

......Happy reading......

......☘️☘️☘️☘️......

Saat Glarissa ingin masuk ke dalam rumah, tapi rumah itu di kunci.

Glarissa menggedor-gedor ruang tersebut dengan kuat. "Hey! Buka pintunya!" terikat Glarissa.

Tapi tak ada sahutan dari dalam kamar. Glarissa mencoba menggedor lagi, tatap saja tidak ada jawaban.

Glarissa merasa amat kesal, ia mundur kebelakang lalu menendang pintu rumah tersebut.

Brukkkkk!

Satu pintu engselnya rusak parah dan jatuh ke lantai, sementara pintu di sebelahnya engsel atasnya yang rusak membuat pintu itu bertahan di konsen pintu agar tidak jatuh.

(Pintu aja takut sama Glarissa)

Mendengar suara keras di ruang tamu, Afgan terbangun, ia pun langsung keluar dari kamar.

"Ada ap..." ucapannya belum selesai, ia terkejut karena melihat pintu rumah itu sudah pindah ke lantai, dan pelakunya sudah pasti wanita yang ada di depan itu.

"Glarissaaaaaaaaaa!" teriak Afgan emosi.

Dengan berlengak-lenggok tanpa merasa bersalah, Glarissa masuk ke dalam rumah sambil melipatkan tangannya.

"Heh! Siapa suruh nggak mau bukakan pintu," ucap Glarissa mencibir.

"Apa yang kamu lakukan Glarissa, kenapa kau malah merusak pintu rumah lagi, tadi kau merusak pintu kamar ku! Sekarang pintu rumah! Mau mu apa sih!" bentak Afgan tak habis pikir dengan tingkah Glarissa yang di luar nalar itu.

"Aku sudah teriak-teriak dari luar, udah ku gedor-gedor juga, tapi kau malah tidur mati sama istri pelakor mu itu, jangan salahkan aku kalau aku berbuat kasar seperti ini," jawab Glarissa yang terus melangkah kakinya menuju ke kamarnya.

Afgan melihat punggung Glarissa dan ia ingat sesuatu. "Heh! Kau kan yang ambil uang 1 M dari rekening Eva?" tuduh Afgan menginterogasinya.

Langkah kaki Glarissa terhenti dan ia berbalik badan menatap Afgan sambil mengangkat alisnya.

"Kalau iya, kenapa?" tanya Glarissa dengan polosnya.

"Siapa yang suruh kau mengambil uang Eva hah!" bentak Afgan penuh dengan amarah.

Mendengar suara Afgan yang keras, Eva terbangun dan langsung keluar dari kamarnya, ia melihat pertengkaran Afgan dan Glarissa sambil tersenyum. Karena sudah pasti Afgan membelanya.

Glarissa mengibaskan tangannya sambil mencibir. "Pelakor aja kamu kasih uang, masa aku istri sahmu, kamu tidak pernah memberi ku uang, sikap macam apa itu?" ucap Glarissa sambil bercetak pinggang.

Afgan mengangkat tangannya menujuk ke arah Glarissa. "Sudah kukatakan! Kau itu bukan istriku! Kita hanya menikah di atas kertas saja!" dalih Afgan.

Glarissa menghela nafas seolah-olah seperti ia tidak ingin berdebat, tapi ia sengaja mencari amarah Afgan.

"Tapi kan pernikahan kita yang di akui oleh negara dan keluargamu, sementara dia? dia hanya istri simpananmu saja, kalau kau tidak ingin aku mengambil uang istri simpananmu itu, Kau harus beri aku uang, kalau tidak aku akan terus mengganggumu dan istri tercinta mu itu," ucap Glarissa sambil memajukan mulutnya.

"Kau kau jangan membuat aku bertambah marah, Glarissa. Jika aku marah, aku bisa melakukan hal di luar batas," ucap Afgan mengingatkan sambil menggenggam tangannya.

Glarissa terkekeh, seolah-olah ancam Afgan hanyalah sebuah permainan. "Oh melakukan hal di luar batas apa itu? Membunuhku? Memukulku? Ayo lakukan sekarang tantang kalau kau mau," tantang Glarissa tersenyum sinis.

Tunggu update bab baru ya gaes

...❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️...

1
Aryanti endah
Luar biasa
Asmarni Marni
ngakak aku thor🤣🤣🤣🤣🤣meledak trus sih afgan🤣🤣🤣
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒄𝒆𝒓𝒊𝒕𝒂𝒏𝒚𝒂 𝒃𝒂𝒈𝒖𝒔 𝒄𝒖𝒎𝒂 𝒔𝒂𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒌𝒆𝒏𝒂𝒑𝒂 𝒌𝒆𝒍𝒖𝒂𝒓𝒈𝒂 𝒑𝒂𝒌 𝑺𝒂𝒎𝒔𝒖𝒍 𝑨𝒇𝒈𝒂𝒏 𝒅𝒂𝒏 𝑬𝒗𝒂 𝒈𝒂𝒌 𝒅𝒊 𝒄𝒆𝒓𝒊𝒕𝒂𝒊𝒏 𝒍𝒈 𝒈𝒊𝒎𝒂𝒏𝒂 𝒏𝒂𝒔𝒊𝒃 𝒎𝒆𝒓𝒆𝒌𝒂 𝒌𝒆 𝒅𝒆𝒑𝒂𝒏𝒏𝒚𝒂 👍👍👍👏👏👏😍😍😍
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒔𝒅𝒉 𝒕𝒂𝒎𝒂𝒕 𝒚𝒂
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒃𝒂𝒃𝒚 𝒕𝒘𝒊𝒏𝒔 👍👍👏👏
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝑨𝒓𝒚𝒂𝒏𝒊 𝒂𝒎𝒑𝒖𝒏 𝒅𝒂𝒉 🤦‍♀️🤦‍♀️
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝑨𝒓𝒚𝒂𝒏𝒊 𝒊𝒏𝒈𝒊𝒏 𝒅𝒊 𝒕𝒊𝒏𝒈𝒈𝒂𝒍𝒊𝒏 𝒔𝒂𝒎𝒂 𝒔𝒆𝒎𝒖𝒂 𝒐𝒓𝒂𝒏𝒈 𝒊𝒏𝒊 𝒎𝒂𝒉
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒌𝒆𝒏𝒂𝒑𝒂 𝒈𝒂𝒌 𝒃𝒆𝒓𝒂𝒏𝒊 𝑨𝒓𝒚𝒂𝒏𝒊
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝑨𝒓𝒚𝒂𝒏𝒊 𝒋𝒏𝒈𝒏 𝒃𝒊𝒌𝒊𝒏 𝒖𝒍𝒂𝒉
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒌𝒆𝒍𝒖𝒂𝒓𝒈𝒂 𝒉𝒂𝒓𝒎𝒐𝒏𝒊𝒔
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒅𝒂𝒔𝒂𝒓 𝑨𝒍𝒇𝒂
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒃𝒂𝒉𝒂𝒈𝒊𝒂𝒏𝒚𝒂 😍😍😍
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒕𝒖𝒉𝒌𝒂𝒏 𝒃𝒆𝒏𝒆𝒓
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒌𝒂𝒚𝒂𝒌𝒏𝒚𝒂 𝑮𝒍𝒂𝒓𝒊𝒔𝒔𝒂𝒂 𝒉𝒂𝒎𝒊𝒍 𝒅𝒂𝒏 𝒔𝒂𝒚𝒂 𝒉𝒂𝒓𝒂𝒑 𝒃𝒂𝒃𝒚 𝒏𝒚𝒂 𝒕𝒘𝒊𝒏𝒔
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝑴𝒊𝒓𝒂 𝒕𝒆𝒓𝒊𝒎𝒂 𝒂𝒋𝒂 𝒅𝒏𝒈 𝒍𝒂𝒑𝒂𝒏𝒈 𝒅𝒂𝒅𝒂
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒃𝒂𝒌𝒂𝒍 𝒋𝒅 𝒄𝒂𝒍𝒐𝒏 𝒃𝒊𝒃𝒊𝒕 𝒑𝒆𝒍𝒂𝒌𝒐𝒓
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒃𝒊𝒌𝒊𝒏 𝒔𝒆𝒏𝒚𝒖𝒎" 😁😁😁
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝑨𝒍𝒎𝒐𝒔𝒕 𝒅𝒂𝒏 𝑨𝒍𝒇𝒂 𝒈𝒂𝒏𝒈𝒈𝒖 𝒂𝒋𝒂 𝒏𝒊𝒉 😅😅
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝑴𝒊𝒓𝒂 𝒋𝒏𝒈𝒏 𝒂𝒏𝒆𝒉"
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝒃𝒂𝒈𝒖𝒔𝒍𝒂𝒉 𝑨𝒍𝒛𝒆𝒏𝒐 𝒕𝒆𝒈𝒂𝒔
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!