NovelToon NovelToon
Suamiku Bukan Pria Impoten

Suamiku Bukan Pria Impoten

Status: tamat
Genre:Action / Romantis / Komedi / Contest / Perjodohan / Cintamanis / Disfungsi Ereksi / Tamat
Popularitas:40.9M
Nilai: 4.9
Nama Author: iska w

Season 2 sudah tayang ya🥰
"Karena rezki telah tertakar dan jodoh tidak akan tertukar."

Sebuah pembuktian seorang gadis bernama Raras kepada seorang lelaki yang bernama Simon Anderson yang telah dijodohkan oleh Mirna ibu mempelai pria bahwa putra satu-satunya itu bukanlah pria Impoten seperti rumor yang beredar.

Raras adalah pribadi yang supel mudah bergaul dengan siapapun dan dimanapun, dia juga punya dua teman gesrek yang tergabung dalam geng Trio Cendol Dawet yang selalu bisa membuat semua orang tertawa dengan semua tingkah konyol dan absurd juga kocak mereka.

Shanum dan Mala juga mempunyai kisah pahit dan manis bersama dengan pasangan mereka masing-masing.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon iska w, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

15.Sebuah kepercayaan

...Happy Reading...

🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸

...● Kepercayaan seperti selembar KERTAS, sekali saja dia teremas dan kusut, dia tidak bisa kembali sempurna lagi ●...

Didalam kamar Raras, masih terjadi perdebatan yang cukup alot antara dia dan ibuknya.

Mirna sendiri merasa sangat bersalah, karena tidak berani jujur, karena dia beranggapan ini semua hanya setingan, ternyata Tuhan berkehendak lain, karena memang seharusnya sebuah pernikahan itu tidak boleh dijadikan sebagai ajang uji coba, pernikahan itu sesuatu yang sakral.

" Maafkan saya sekali lagi Bu Melati, saya tidak jujur saat pamit kemarin."

Mirna tertunduk lemas dihadapan Melati.

" Anda sebagai orang tua seharusnya lebih paham dan mengerti, jika anda berada pada posisi saya, bagaimana perasaan anda?"

Ucap Melati ketus.

" Maaf bu, saya memang salah, saya..."

Ucapan Mirna terputus.

" Buk.. jangan salahkan mamah Mirna, beliau tidak bersalah, ini semua permintaan saya pribadi."

Ucap Raras tidak enak hati.

" Kamu memang keterlaluan ya Ra, siapa yang mengajarimu berbohong ha? ibuk nyekolahin kamu tinggi - tinggi bukan untuk membodohi ibuk ya!"

Melati masih tersulut emosi.

" Buk.. tapi.."

" Ngink.. ngink.. ngink..

Terdengar suara sesak dari mulut seorang pria paruh baya itu.

" Ayaaaaahh..!"

Teriak Raras melihat ayahnya memegang dadanya yang sesak dan terlihat kesulitan bernafas.

" Biar saya bawa om ke rumah sakit terdekat."

Jawab Simon langsung mengangkat ayah Raras segera ke mobil.

" Ayo nak, bu Melati, kalian bareng saya saja."

Ucap Mirna.

" Inilah buk alasan Raras tidak memberi tahu ayah dan ibuk dadakan, aku takut asma ayah langsung kambuh!"

Ucap Raras saat didalam mobil.

" Jadi kamu pikir kalau kamu memberitahu sesudah menikah akan lebih baik? haah.. astaga bocah satu ini, bisa - bisa ayahmu anfal langsung, bukan bengek lagi."

Melati masih saja emosi melihat Raras.

" Maaf buk, Raras tidak kepikiran sejauh itu."

" Lalu bagaimana jalan pikiranmu itu, nggak berfikiran sejauh itu kenapa tiba - tiba menikah?"

" Ya.. aku pengen aja!"

Ucap Raras berbohong.

" Pengen apa? pengen rujak setan buatan ibuk kah? buat cuci kepala kamu ini biar sehat cemerlang ya!"

Melati makin emosi mendengar jawaban Raras yang tidak masuk akal.

" Jadi gimana? udah terlanjur ini?"

" Terlanjur bagaimana maksudmu? apa jangan - jangan kamu sudah hamil ya, makannya kamu nikah sembunyi - sembunyi."

Melati menarik kedua telinga Raras sampai merah.

" Awww buk.. sakit, putus nanti telinga Raras!"

Raras mengaduh kesakitan.

" Biar.. biar putus sekalian, punya telinga tidak dipakai dengan benar!"

" Bu.. tolong maafkan kami, kami sangat menyesal, belum terjadi apa - apa diantara mereka."

Ucap Mirna tidak tega melihat calon mantunya terus - terusan diomeli ibunya.

" Memangnya anda tahu, kalau mereka belum ngapa - ngapain? emang anda selalu membuntuti putramu itu!"

" Saya tahu persis siapa putra saya, itu kenapa saya ingin menjodohkan mereka!"

ucap Mirna perlahan.

" Astaga.. Gustiii.. jadi dia bukan pacarmu? kamu cuma dijodohkan? karena kamu sekertarisnya? trus kamu mau aja gituh?"

Ucap Melati kembali mengomeli Raras.

" Bukan begitu bu?"

Raras pun bingung harus menjelaskan apa dan bagaimana.

" Nak.. pernikahan itu bukan ajang main - main lho? ibu nggak pernah nglarang kamu gonta - ganti pacar selama ini, tapi kalau sampai kamu gonta - ganti suami, ibuk nggak akan pernah rela ya, jadi menikahlah dengan orang yang kamu cintai dan mencintai kamu! apa kamu sudah mencintainya?"

Skak..!

Raras hanya memejamkan matanya, tidak bisa menjawab pertanyaan ibunya kali ini.

Boro - boro CINTA buk, bahkan dia pria impoten! aah.. kalau ibu tau soal ini, yakin deh kulitku berubah belang - belang kayak macan, tiap hari habis kena cakar, Gusti aku harus gimana ini?

" Biar ibu tebak, kamu menikah karena terpaksa kan?"

ucap Melati menajamkan kedua bola matanya.

" Bu Melati, anak saya pria yang baik, saya pastikan dia tidak akan melakukan sesuatu hal yang merugikan putri ibu, dan jika dia melakukannya, saya jaminannya Bu."

Ucap Mirna pasang badan.

" Satu bulan, berikan waktu mereka satu bulan untuk saling mengenal lebih dalam lagi sebelum hari pernikahan tiba."

Ucap Melati tegas.

" Tapi bu Melati kita sudah menyiapkan acara pernikahan mereka nanti malam."

Ucap Mirna terpotong.

" Ganti acara pertunangan saja!"

Ucap Melati tanpa penolakan.

Yess.. yess.. ibuku penyelamatku, aku padamu buk..! setidaknya selama sebulan aku masih bisa bernafas dengan damai.

Raras tersenyum bahagia mendengarnya, hari kebebasannya bertambah satu bulan.

Sesampainya di Rumah sakit, ayah Raras langsung dibawa ke ruangan IGD, Simon yang terlebih dulu sampai sudah menunggu di kursi depan ruangan sambil memejamkan kedua matanya.

Setelah beberapa menit berlalu Dokter terlihat keluar dari ruangan.

" Dokter bagaimana keadaan ayah saya?"

Tanya Raras panik.

" Keadaannya sudah membaik, pasien hanya shock saja, kami sudah memindahkannya ke ruang rawat."

" Lalu apakah ayah harus rawat inap?"

" Kalau keadaannya terus membaik, habiskan satu botol infus sudah boleh dibawa pulang."

Ucap Dokter.

" Alhamdulilaaaah.."

Mirna dan Simon serentak berucap sambil tersenyum lega.

Raras dan ibunya serentak menoleh sedikit heran melihat anak dan ibu itu, kenapa mereka lebih bahagia dari pada anak dan istrinya sendiri.

Akhirnya sore itu, ayah Raras diperbolehkan untuk pulang kembali ke Villa, dan sesampainya disana persiapan dekor dan lainnya sudah selesai dikerjakan.

" Ra.. bisa kita bicara sebentar? tapi jangan disini."

Pinta Simon.

" Dimana?"

Ucap Raras terheran.

" Emm.. "

Simon melihat sekeliling ramai WO berlalu lalang menyelesaikan semua persiapan.

" Di tepi pantai sana bagaimana?"

Raras memberikan ide.

" Baiklah.. ayok!"

Simon langsung mengandeng tangan Raras.

" Harus ini digandeng - gandeng? kayak mau nyebrang ajah."

Ucap Raras meledek Simon.

" Aahh.. ya, e.. biar cepet, kaki kamu kan pendek, ntar jalan kayak keong!"

Ucap Simon menutupi rasa malunya.

" Ciihh.. tinggi badan aku proporsional ya? bilang aja pengen pegang - pegang!"

" Diih.. nggak ada untungnya sama sekali."

" Yawda lepas dong, kok malah keenakan? haha.."

Simon seketika menghempaskan tangan Raras, dan mereka berjalan menyusuri pantai di sore hari sambil menikmati sunset di Kute Bali.

" Apa kamu baik - baik saja?"

Tanya Simon membuka obrolan.

" Tentu tidak, hidupku sudah seperti rolercoaster semenjak bertemu dengan ibumu."

Ucap Raras jujur.

" Lalu apa kamu tetap akan melanjutkan pernikahan ini?"

" Mau gimana lagi? aku sudah berjanji pada ibumu, aku tipe orang yang tidak suka ingkar janji!"

" Tapi ayah dan ibumu?"

Tanya Simon khawatir.

" Mereka akan baik - baik saja, kamu tenang aja."

Ucap Raras tersenyum melihat gurat wajah Simon.

" Kalau begitu ayok kita balik ke Villa, Akadnya mungkin sebentar lagi akan di mulai."

Ucap Simon bergegas ingin melakukan persiapan terdahulu.

" Cieee.. yang ngebet Nikahin gue?"

Ledek Raras.

" Ini terpaksa, kamu tahu sendiri kan?"

" Santai aja lagi, kita duduk dulu disini, Akadnya masih satu bulan lagi kok!"

Ucap Raras tersenyum.

" Haaah? maksudnya? kenapa satu bulan lagi? semua persiapannya udah selesai lho tadi?"

Simon terkejut sendiri.

" A.. Ciyee.. ciye.. kecewa nie? Nikahnya ditunda? apa kamu udah bucin banget pengen nikahin aku ya? haha.."

Raras makin getol aja ngodain Simon yang belom tahu rencana mereka yang telah diubah.

" Diiih.. aku kan cuma tanya? maksudnya gimana? kepedean amat kamu jadi cewek!"

" Diiih.. malu bilang bos! tadi orang tua kita sepakat mengundurkan pernikahan kita satu bulan lagi, agar kita saling mengenal dulu."

" Lalu kenapa tadi acaranya tetap dipersiapkan?"

" Diganti dengan acara pertunangan."

" Owh.. begitu "

Entah kenapa hati Simon merasa ada yang aneh, disisi lain dia senang, tapi disisi lain dia merasa sedikit kecewa.

Apa Simon sudah mulai ada rasa?

Entahlah, hanya author yang tahu 😂😂

Jangan lupa VOTE ya gaes biar author semangat updatenya.

1
Suriyahlasminah Sari
semangat sy ikut alur cerita nya thoor😁
Iska W: selamat membaca kak, semoga suka
total 1 replies
As Ngadah
bu mirna aku mendukung mu 😀😀😀
Ratna Ningsih
Mala oon ko bawa arka ga runding dulu sama Karlos
Lia Yulia
waaaaahhh Simon kalau sdh cemburu...
Ilham Pratama2011
Buruk
Aku Mira
asli ga pernah bosennn baca meski di ulang 2
MyDream: saya sudah membaca berulang2 ,top deh 👍🏻👍🏻👍🏻
total 2 replies
Umi Adja
sebener NYA cibay agak ambigu hahahahaha kek pernah dengar bahkan sering Di negri NT kkkkkkkk/Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Umi Adja
ya ampuuuunnnn simooooonnnnnnnnnnnnn
Anisah
kereenn
tria ulandari
siappp meramaikan othor
Mamah Lutvan
ni ngomong nya num num
my name
Luar biasa
💜 OT7 💜
dalem banget..
💜 OT7 💜
ya allah Thor aku bis baca novel sebelah nangis bombay di sini ngakak parah.... 😂😂.. cape hati🤣
💜 OT7 💜
wkwkwk
Nancy Bondan
Luar biasa
Anik Trisubekti
Alhamdulillah akhirnya berkarya lagi kak Iska apa kabar? kangen banget sama karya-karya nya
Iska W: sampai jumpa dibuku baru ya🙂
total 1 replies
@⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔Tika✰͜͡w⃠🦊⃫🥀⃞🦈
otw onel
Mujiati Qu
otw kak🚴
Ririn Mutiarini
Wah ngakak plus puyeng jg aku kak Iska bikin cerita seru dan baru banget karakter cowok seperti ini ga ada di dunia terlalu polos babang Simon nya /Facepalm/ dan Raras jd istri bs kena stroke mendadak 🤣🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!