MENIKAHI PASIEN KECIL KU

Dipagi hari yang cerah , Dilan sudah rapi dengan jas kantor nya

Iya hendak pergi ke rumah Sophia untuk pengecekan kedua

"Pagi Ma ," ujar Dilan yang baru sampai di meja makan

"Pagi juga Sayang ," jawab Emily

"Papa dimana kok gak keliatan,? Taya Dilan kepada Emily yang sedang mempersiapkan sarapan buat nya

"Papa Kamu udah pergi kekantor," jawab Emily

"Pagi banget Papa pergi,? Taya Dilan

"Iya katanya ada rapat penting di kantor jadi pergi awal deh ," jawab Emily yang kemudian duduk di samping putra nya

"Hmmm ," jawab Dilan singkat

Tidak ada lagi pengobrolan di antara ibu dan anak itu Mereka fokus dengan sarapan pagi nya , hingga beberapa menit kemudian Dilan dan Emily pun selesai dengan sarapan pagi nya

"Kalau begitu Dilan berangkat dulu nya Ma ," pamit Dilan yang berlalu pergi keluar dari dalam rumah menuju mobil yang sudah disiapkan oleh supir

"Kita berangkat,! ujar Dilan kepada sopir tersebut

"Kita kemana dulu ini tuan ,? Taya Sopir tersebut

"Kerumah kediaman keluarga Wijaya,"jawab Dilan

"Baik tuan ," patuh Sopir tersebut yang langsung menancapkan gas menuju ke kediaman Wijaya

Tidak lama kemudian, Dilan pun sampai di rumah Sophia,Iya pun keluar dari mobil dan berjalan masuk kedalam rumah

"Permisi Tante ," ujar Dilan

"Eh Dilan kapan kamu balik kesini , oh masuk sini ," ujar Layla kepada Dilan

Mereka pun berjalan menuju ruang tamu kemudian Dilan pun duduk di salah satu sofa

"Kemarin Sore Tante ,"jawab Sophia

"Ohhh , Mama Kamu dirumah gak ,? Taya Layla kepada Dilan

"Dirumah, mungkin Mama hari ini gak pergi ke butik," jawab Dilan

"Yaudah Tante panggil kan Sophia dulu ,kayak nya Dia lagi makan ," ujar Layla yang bangkit dari duduknya dan berlalu menuju ruang makan

Sampai nya di ruang makan , Layla pun menghampiri ke meja makan yang sedang di duduki oleh putri nya yang sedang makan

"Makan yang banyak biar gemuk ,! ujar Layla sambil mengelus rambut Sophia

"Emang Mama mau kalau puya anak gemuk ,? Taya Sophia

"Tentu asalkan gemuk itu sehat tidak berlebih-lebihan,"jawab Layla

"Masak kalau semisalnya Sophia jadi gemuk beneran gimana ,? Taya Sophia sekali lagi

"walaupun kamu gemuk Segede sapi pun Mama tetap akan sayang kepada putri Mama ini ," jawab Layla sembari tersenyum

"Mama belum pergi kerumah Tante Emily,? Taya Sophia

"Belum ini Mama mau bilang kalau Dilan sudah datang ,Dia lagi di ruang tamu nungguin kamu ," ujar Layla

"Yang benar Ma ,? Taya Sophia tidak percaya

"Benar sayang coba saja kamu lihat sendiri,! ujar Layla

"Yaudah Ma , Sophia samperin Kak Dilan dulu nya ," ujar Sophia yang bangkit dari duduknya dan berjalan menuju dapur sembari membawa piring bekas makan nya tadi kedapur, sampai nya disana Sophia pun meletakan piring kotor tersebut kedalam wastafel , dan berlalu keluar dari dapur dan berlari kecil menuju ruang tamu

Sampainya di ruang tamu Sophia pun duduk menghadap ke arah Dilan

"Kakak udah lama ya di sini,? tanya Sophia kepada Dilan

"nggak lama kok, Kamu udah selesai makan,? Tanya Dilan balik kepada Sophia

"Udah kok kak ,jawab Sophia semberi tersenyum manis

"Kenapa kalau aku bersama nya , jantung selalu tidak aman , apakah ini nama cinta ," batin Dilan didalam hati

"Kak,Kak ," panggil Sophia yang melihat Dilan yang bengong saja

"Hmmm ,ada apa ,? Taya Dilan yang baru sadar dari lamunan nya

"Gak ada , kenapa Kak Dilan melamun,? Taya Sophia

"Gak tadi kakak lagi mikirin kantor," jawab Dilan berbohong

"Oh emang ada masalah nya kak di kantor,? Taya Sophia

"Gak ada kok ," jawab Dilan

"Ohhh ,"ujar Sophia yang ber oh Iya saja

"Sini biar kakak periksa karena sehabis ini kakak mau kerumah sakit , kakak tidak bisa lama lama ," ujar Dilan yang mengambil peralatan medis nya

"Baiklah ,"jawab Sophia yang memberikan tangan nya

Dilan pun mulai meriksa nadi bagian tangan dan leher Sophia.

"Kamu sudah sembuh , Gimana dengan perasaan kamu sekarang,? Taya Dilan

"Perasaan apa kak ,? Taya Sophia yang mengira Dilan menayangkan perasaan nya terhadap Dilan

"Perasaan kamu , apakah kamu masih ada rasa takut atau masih ada tertekan,"jelas Dilan

"Untuk saat ini tidak ada lagi tapi kalau kedepannya Sophia tidak tau ," jawab Sophia

"Hmmmm , yaudah kamu jangan lupa tidur awal dan makam tepat waktu ," peringati Dilan , yang membereskan peralatan medis nya

"Oke ," jawab Sophia

"Yaudah kakak pamit dulu nya ," ujar Dilan yang berlalu keluar dari rumah Sophia menuju mobil nya

"Eh Dilan dimana sayang ,? Taya Layla yang baru saja tiba di ruang tamu

"Udah pulang Ma ,Kata kak Dilan Iya ada urusan di rumah sakit ," jawab Sophia

"Oh , yaudah kamu siap siap sana Kita pergi ,! ujar Layla kepada Sophia

"Kita mau kemana Ma ,? Taya Sophia

"Kita mau kerumah Tante Emily,Mama udah lama gak ketemu sama Dia ," jawab Layla

"Yaudah Ma Sophia siap siap dulu ," ujar Sophia yang berlalu menuju lantai dua

Sampai nya di depan kamar nya , Sophia pun masuk kedalam dan berjalan menuju lemari baju

Sophia pun memilih dress warna pink dengan iya padukan dengan sepatu berwarna putih

Sophia pun mulai memakai baju tersebut dan mulai menyisir rambut nya , Sophia haya menguncir satu rambut nya saja , namum iya menambah kan kesan indah dengan pita berwarna putih juga , setelah selesai semua Iya pun turun kebawah menuju Mama nya yang sudah menunggu nya di ruang tamu

"Ayok Ma Kita pergi, Sophia sudah siap ," ujar Sophia

"Cantik banget putri Mama ," puji Layla yang kemudian mendekati putri nya

"Ihhhh Sophia jadi malu ," ujar Sophia

"Udah udah ,ayok kita pergi ," ujar Layla kepada Sophia

Mereka berdua pun keluar dari dalam rumah menuju ke mobil yang sudah terparkir rapi

"Ayok pak Herman kita pergi ,! ujar Layla yang kemudian masuk ke dalam mobil begitu pun dengan Sophia

"Baik nyonya ," jawab pak Herman yang kemudian ikutan masuk dan langsung menancap gas mobil keluarga dari halaman rumah

"Ini mau pergi kemana Nyonya ,? Taya pak Herman

"Saya mau pergi ke rumah keluarga Wiliam," jawab Layla

"Baik nyonya," ujar pak Herman patuh

Beberapa menit kemudian, Mereka pun sampai di kediaman keluarga Wiliam, Sophia dan Layla pun keluar dari dalam mobil dan berjalan menuju pintu masuk rumah Wiliam

"Permisi," ujar Layla

"Iya ," jawab Emily yang membukukan pintu tersebut

"Eh jeng Layla, ayok masuk ," ujar Emily yang mempersilahkan masuk Layla dan Sophia, sedangkan pak Herman disuruh Layla untuk pulang saja karena kalau menunggu nya pasti akan lama

"Kamu apa kabar , Aku rindu banget loh sama Kamu ," ujar Emily kepada Layla ,biasalah kumpulan emak emak

"Saya baik baik saja , Aku juga sama , Aku rindu juga udah lama Kita gak ngobrol ngobrol lagi ," jawab Layla

"Hhhhh , benar juga nya jeng Kita emang udah alam gak Ngobrol lagi ," ujar Emily sembari tertawa kecil

"Jeng Kamu mau ikut aku gak ,? Taya Emily kepada Layla sedangkan Sophia haya diam saja

"Pergi kemana jeng ,? Taya Layla balik

"Pagi ke butik lah jeng ," jawab Emily

"Bukan nya kata Dilan tadi kamu gak jadi ke butik hari ini ,? Taya Layla lagi

"Tadi emang Iya aku gak jadi kebutik , tapi ada customer yang mau ambil baju nya ," jawab Emily

"Yaudah Kita ikut saja ," setuju Layla yang melirik kearah putri nya

"Yaudah ayok kita pergi," ujar Emily

Mereka bertiga pun keluar dari dalam rumah menuju mobil

Bersambung.

Jangan lupa like untuk karya ku, dan jangan lupa di komen juga, author mau juga dapat saran dari kalian oke bay 🥰 👍