NovelToon NovelToon
My Beautiful Police

My Beautiful Police

Status: tamat
Genre:Reinkarnasi / Identitas Tersembunyi / Romansa / Balas dendam dan Kelahiran Kembali / Fantasi Wanita / Tamat
Popularitas:6.1M
Nilai: 4.9
Nama Author: Lunoxs

Ariana gadis berusia 18 tahun meninggal dengan tragis, namun Tuhan memberinya kesempatan hidup sekali lagi.
Tapi saat Ariana bangun dia telah jadi orang lain, Sherina seorang polisi rahasia berusia 28 tahun.

"Sher, Sherina?" panggil Sean.

Tapi Ariana yang belum terbiasa dengan nama itu hanya melengos. Membuat pria itu mengerutkan dahi.

"Sher?" panggilnya sekali lagi.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lunoxs, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 14 - Sumber Uang

"Baiklah, aku akan kesana," jawab Sean setelah Sherina memanggil namanya hingga dua kali.

Jika hanya dipikirkan dia tidak akan pernah menemukan jawaban tentang kenapa Sherina tiba-tiba bisa berubah seperti itu, jadi Sean pun harus mengambil aksi dan mencari tahu sendiri.

Dan satu-satunya jalan yang terpikir di dalam benaknya adalah berada dekat dengan wanita itu.

Di ujung sana Ariana pun langsung bersorak di dalam hati, Yes!!

Dengan suaranya yang masih terdengar begitu antusias Ariana segera memutus sambungan telepon tersebut. Mengatakan kepada kak Sean bahwa dia akan menunggu.

Setelah panggilan telepon itu terputus, Ariana pun tiba di unit apartemennya.

Masuk ke dalam sana dan segera menuju kamar. Membuka lemari tempat dia menyimpan semua senjjatanya.

Misi akan segera dimulai, karena itulah dia harus mempersiapkan semuanya.

Berbagai jenis senjata yang selama ini tidak pernah Sherina gunakan, namun sekarang Ariana begitu bersemangat untuk mencobanya satu per satu.

Berbagai jenis pistol, bahkan hingga ada pistol berbentuk lipstik.

Ariana tersenyum, masih tak menyangka jika kini kehidupannya benar-benar berubah. apa yang selama ini hanya jadi angan-angannya, dalam sekejap jadi nyata.

Meski menggunakan identitas Sherina, namun akhirnya Ariana bisa menjadi seorang polisi.

"Aku butuh softlens infrared, kancing untuk kamera dan sepatu penambah kecepatan untuk aku berlari," gumam Ariana, dia benar-benar ingin menggunakan semua peralatan yang terbaik, tidak perlu cemas karena ada kak Sean.

Ariana senyum lagi saat membayangkan hal itu.

Dia bergerak cepat untuk mengambil laptop dan berselancar di dunia maya, masuk ke dalam web perdagangan senjjata-senjjata menggunakan kode rahasia.

Di sana terpampang jelas semua alat yang Ariana inginkan, namun harganya tak main-main.

"Gila, ini mahal sekali," ucap Ariana, sampai bergidik melihat harga itu.

Masih asik dengan laptopnya, tiba-tiba Ariana mendengar suara pintu apartemen dibuka, pendengarannya yang begitu tajam membuat Ariana langsung menyadari.

Dengan satu kali klik dia mematikan laptop tersebut, lalu keluar dari dalam kamar.

Benar dugaannya, itu adalah kak Sean.

Sumber uangnya yang baru.

Ariana langsung menyambut dengan senyum yang sangat lebar. Senyum yang tentu begitu jarang Sean lihat.

Saat Sherina tersenyum seperti itu, dia terlihat cantik sekali.

Sean makin terpesona saat melihat gadis itu mengikat rambutnya tinggi seperti ekor kuda. Membuat hatinya jadi berdesir membawa perasaan aneh.

Sean kembali melangkah hingga berdiri tepat di hadapan sang sahabat. Tangan kanannya bergerak naik untuk melepaskan ikat rambut tersebut.

"Sejak kapan kamu suka mengikat rambut? biarkan tergerai," ucap Sean, dia terganggu saat melihat leher Sherina yang jenjang. Tulang sellangka yang lebih nampak jelas, membuatnya jiwanya lelakinya tidak tenang.

Dan nyaris saja Ariana menepis tangan itu, namun dia menahan diri untuk tidak melakukannya.

Dia sedang butuh black card, jadi harus jadi anak yang patuh.

"Ayo duduk dulu," ajak Ariana, dia tidak membahas tentang rambut yang harus digerai, besok dia bisa mengikatnya lagi.

Ariana berjalan lebih dulu ke arah ruang tengah dan Sean pun mengikuti di belakang. Kali ini mereka duduk berdampingan, berjarak 2 jengkal.

"Aku ingin minta black card kak Sean, bukannya dulu kak Sean mau memberikannya padaku? jadi mana? sekarang aku mau," ucap Ariana langsung, tanpa basa basi lebih dulu.

Dan semua sikapnya itu sungguh selalu membuat Sean bingung sendiri.

Lagaknya Sherina, terlihat seperti wanita yang materialistis.

Sean menatap dengan intens dan mulut yang sedikit menganga.

1
Nur Alifa
sangat bagus
Dian Indrawati
karya yg sangat bagus 👍 trimakasih author
Semua orang yang
Tapi kalau tidak salah mencari pengurus
Elin Erliana
coba hidup bisa milih kayak Ariana diatas langit
Elin Erliana
Lumayan
awesome moment
tar pindah lg g? sherina back to sherina
awesome moment
black card?
awesome moment
kesabaran yg setipis tissue dibagi 1000 bikin ariana sat set
awesome moment
mng bukan
awesome moment
good
awesome moment
wkwkkwkwk
awesome moment
terima j napa. jls green flag koq
awesome moment
gmn?
awesome moment
slh 1 j namanya rada bingung
awesome moment
n gmn c? sherina kn g jahat.
Lya Lgs
q
mety
bilang bang Komeng...hu Hui 🤣🤣
Arfano Mauza
/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Arfano Mauza
oh Sean.. main sekop aja/Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Shury Februari
Lumayan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!