NovelToon NovelToon
Senandung Luka Diatas Rindu

Senandung Luka Diatas Rindu

Status: sedang berlangsung
Genre:Cerai / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Keluarga / Penyesalan Suami
Popularitas:5.6k
Nilai: 5
Nama Author: R-kha

Menyimpan luka dan rasa rindu secara bersamaan membuat Wulan menutup diri dari laki laki yang berusaha mendekatinya, meski semua itu sudah terjadi lebih dari delapan tahun tapi tak bisa membuat Wulan melupakan apa yang terjadi pada rumah tangganya dengan Rendra.


Apakah kerinduan anak anaknya pada sosok ayah akan meluluhkan hati Wulan untuk kembali membuka hati ataukan Wulan memilih untuk kembali pada laki laki yang sudah memberinya luka yang bahkan hingga saat ini tak bisa Wulan lupakan ?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon R-kha, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Lamaran Kiasan

" apa kakak dan adik mau tinggal di rumah ayah ?" tanya Wulan yang langsung mendapat gelengan dari kedua anaknya.

" meski kami merindukan ayah tapi kami tak ingin meninggalkan bunda demi laki laki yang bahkan meragukan anaknya sendiri " ucap Ayunda yang membuat Ayumi kembali sedih karena Nathan meragukan dirinya.

" ayah bukannya meragukan Ayumi " ucap Wulan yang terus saja membesarkan hati putrinya yang terlihat kecewa saat mendengar ucapan Nathan tentang tes DNA demi membuktikan Ayumi memang lah darah dagingnya.

" tapi ayah hanya terpengaruh dengan ucapan orang yang ingin agar ayah dan ibu berpisah " ucap Wulan.

" sebenarnya apa yang terjadi hingga ayah meragukan ibu dan juga Ayumi ?" tanya Ayunda yang merasa berhak tau hal sebenarnya antara kedua orang tuanya hingga kedua orang tuanya berpisah.

" lain kali akan bunda ceritakan tapi untuk saat ini percaya pada bunda jika semuanya pasti akan indah pada waktunya dan tak selamanya kita akan seperti ini "

" yakinlah jika kita akan menemukan kebahagiaan lebih dari rasa sakit yang kita rasakan saat ini " ucap Wulan.

" ayo kita makan, bunda sudah sangat lapar " ucap Wulan yang langsung mengambilkan nasi untuk kedua putrinya dan juga untuk dirinya baru setelah itu ketiganya menikmati makan malam sederhana yang kali ini terasa sangat berbeda.

Nathan baru saja sampai di rumahnya dan saat melihat Anna amarah yang sejak tadi Nathan pendam kini tak bisa di bendung lagi meski itu di hadapan ibu dan Naura anak angkatnya.

" untuk apa kamu dan ibu datang ke rumah Wulan ?" tanya Nathan dengan nada tak suka.

" apa wanita itu mengadu hal yang tidak tidak padamu ?" tanya Anna yang benar benar tak menyangka jika Nathan akan tau apa yang iya lakukan di rumah Wulan.

" Wulan bukan orang yang senang mengadu domba orang lain demi kebahagiaan nya sendiri " ucap Nathan yang malah di salah artikan oleh Anna.

" owhh jadi sudah sedekat itu kamu dengan mantan istrimu itu hingga kamu begitu tau bagaimana Wulan !" sindir Anna.

" terserah apa yang kamu pikirkan, tapi jika sampai kamu kembali mengusik Wulan, aku tak akan tinggal diam " ucap Nathan yang membuat Anna tak terima dengan apa yang Nathan katakan.

" aku istrimu bukan wanita itu !!"

" aku yang harusnya kamu bela bukan wanita itu !!"

" aku yang ada saat kamu di khianati oleh wanita itu !"

" dan kini karena aduan wanita itu kamu tega mengatakan semua ini padaku bahkan di hadapan ibu dan juga Naura !" ucap Anna kesal seolah dirinya lah yang tersakiti saat ini dan itu juga yang di rekam Naura dalam pikirannya.

Menyadari kecerobohannya membuat Nathan milih untuk masuk ke dalam kamar tanpa meminta maaf atau berusaha meluruskan semuanya pada Naura.

" kenapa kamu diam ?" tanya Anna.

" apa karena semua yang aku katakan benar hingga kamu tak bisa menjawab apa yang aku katakan tadi ?" tanya Anna sengaja agar Naura terpancing dan bisa mengendalikan Nathan.

Sejenak Nathan terdiam tapi tak lama Nathan berbalik melihat ke arah Anna dan juga ibunya yang juga sedang menatap padanya.

" jika kamu memang istriku lalu untuk apa kamu datang ke rumah Wulan tanpa sepengetahuan ku ?" tanya Nathan membalikkan ucapan Anna tadi.

" kedatangan kamu dan ibu kesana sudah membuktikan jika kamu dan ibu tak percaya padaku " ucap Nathan kecewa.

" aku dan ibu sangat percaya padamu tapi aku tak percaya pada wanita itu " ucap Anna membela diri.

" sebaiknya kalian selesaikan semuanya di kamar, kasihan Naura yang harus mendengar segala ucapan kalian " ucap Bu Niken yang merasa Naura sudah terlalu banyak mendengar apa yang tak seharusnya di dengar.

Lain hanya dengan Fahmi yang baru saja sampai di depan rumah Wulan meski Fahmi sendiri tak tau untuk apa dirinya datang ke rumah Wulan saat ini.

" kenapa aku sampai di rumah ini ?" tanya Fahmi yang baru menyadari dirinya sudah sampai di rumah Wulan.

" baiklah, karena aku sudah sampai di rumah Wulan tak ada salahnya jika aku menemui Wulan dan anak anaknya sebentar " ucap Fahmi meyakinkan dirinya sambil membuka pintu mobil miliknya.

Tok tok tok

" assalamualaikum " ucap Fahmi yang masih begitu rapih dan wangi meski dirinya baru saja pulang kerja.

" waalaikumsalam " jawab Ayumi yang kebetulan berada tak jauh dari ambang pintu utama hingga saat mendengar ucapan salam Ayumi langsung membuka pintu untuk melihat siapa yang datang ke rumahnya malam malam.

" om Fahmi ?" tanya Ayumi yang begitu bahagia melihat laki laki yang bisa Ayumi duga jika usia Fahmi dan ayahnya tak jauh berbeda.

" halo sayang, apa kamu merindukan om ?" tanya Fahmi yang selalu suka menggoda Ayumi agar kedua anak itu tak merasakan kekosongan sosok seorang ayah diantara mereka.

" harusnya Ayumi yang bertanya, apa om tak pernah merindukan kami ?" tanya Ayumi yang tiba tiba saja apa yang iya pikirkan menghilang dalam sejenak.

" bagaimana bisa om tidak merindukan kalian ?"

" om sangat merindukan kalian berdua " jawab Fahmi.

" apa om juga merindukan bunda ?"

" apa om mau menikah dengan bunda dan menjadi ayah untuk Ayumi dan kakak ?" tanya Ayumi yang tiba tiba saja meminta Fahmi menyetujui keinginannya

" uhhhukkk uhhhhukkk " mendengar apa yang putrinya katakan pada Fahmi membuat pipi Wulan bersemu merah dengan debaran yang tiba tiba saja menjalar di hatinya.

" sayang, kenapa bertanya seperti itu " ucap Wulan yang tak ingin Fahmi terbebani dengan pertanyaan yang lebih kepada keinginan Ayumi yang ingin memiliki seorang ayah.

" bukan kah Kakak sudah bilang jika kakak akan menggantikan posisi ayah untuk mu ?" tanya Ayunda yang juga tak suka mendengar pertanyaan konyol Ayumi pada Fahmi.

" tidak apa apa " ucap Fahmi yang tak ingin Ayumi malah semakin sedih saat ibu dan kakaknya malah menyalahkan dirinya.

" harusnya kalian tanyakan pada bunda apa bunda bersedia menikah dengan om ?" tanya Fahmi sambil melihat ke arah Wulan yang malah membuang wajahnya seolah menghindari tatapan nya.

" jika bunda kalian tidak keberatan om bersedia " ucap Fahmi yang entah itu jujur atau hanya untuk menyenangkan Ayumi dan Ayunda saja.

" sudah jangan membahas hal itu lagi " ucap Wulan yang entah kenapa selalu menutup diri jika Fahmi membicarakan hal seperti ini pada dirinya.

" sebaiknya kalian tidur, sudah malam " ucap Wulan pada kedua anaknya yang langsung di turuti oleh Ayunda dan Ayumi tentunya.

" kenapa kamu selalu menghindar jika sudah membahas soal pernikahan ?" tanya Fahmi karena Wulan selalu saja seperti itu jika sudah membahas tentang pernikahan.

" apa begitu dalam luka yang laki laki itu tinggalkan hingga kamu tak lagi percaya pada pernikahan dan menganggap semua laki laki sama seperti mantan suami mu ?"

" berbagilah beban mu dengan ku mulai malam ini, meski aku tau itu semua tak akan membantu banyak tapi setidaknya itu bisa meringankan segala sesak yang selama ini kamu pendam dan tak bisa kamu bagi pada siapapun termasuk anak anak mu "

" apa kamu bersedia ?"

✍️✍️✍️ apa Wulan akan mulai memikirkan apa yang Fahmi katakan ? Dan apa sebenarnya yang terjadi pada pernikahan Wulan dan Nathan dulu hingga sudah delapan tahun lamanya tapi Wulan masih tak bisa membuka hati untuk laki laki manapun ?

Pantengin terus ya ceritanya biar R-kha lebih semangat lagi update nya

Jangan lupa like dan tinggalkan jejak biar R-kha lebih semangat lagi update nya

Love you moreee 😘 😘 😘

1
Cookies
terima Wulan,
Cookies
Nathan oh Nathan, dah ga usah ngusik Wulan, ada Fahmi yg siap JD suami
Cookies
lanjut thor,
BunDa TuTi 0910
PD banget lo Nathan, hehehe dirimu udah ga ada artinya lagi buat Wulan.
BunDa TuTi 0910
menantu ma mertua sama bodohnya... kasian wulan hidupnya di teror terus.
BunDa TuTi 0910
ibu di bego'in bu ma Anna, yang pinter dong bu jadi orang masa mau aja di bego2in trs.
BunDa TuTi 0910
parah Nathan, sama2 "barang murahan"
BunDa TuTi 0910
iya Thor jangan boleh balikan, ga rela aku. Biarlah wulan dengan orang lain aja, jangan balik ma Nathan
BunDa TuTi 0910
dasar laki2 pecundang... doyan barang murahan....
BunDa TuTi 0910
nah lho Wulan, katakan sejujurnya... apa yang asa di hatimu....
BunDa TuTi 0910
mertua ma menantu sama cocoknya, makanya di pertemukan oleh author...
BunDa TuTi 0910
mertua bego, ga bisa menilai benar salahnya dimana
BunDa TuTi 0910
semoga Fahmi merupakan jodoh yang di berikan author buat wulan...
BunDa TuTi 0910
aduh... nyari penyakit aja nih si Nathan....
BunDa TuTi 0910
Memang nya ga diselidikin dulu y Nathan, Wulan selingkuh apa ga.. bodoh banget jadi laki.
BunDa TuTi 0910
Aku suka alur ceritanya, ga berbelit belit
BunDa TuTi 0910
Si Anna ternyata jahat y...
Cookies
muna jg nathan
Cookies
menarik n bagus ceritanya, semoga Wulan dpt jodoh yg jauh LBH baik dr Nathan,
Cookies
jgn balikan Yach thor, biar mreka bahagia dg pasangannya masing² aja
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!