NovelToon NovelToon
Momy Ana The Women

Momy Ana The Women

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Identitas Tersembunyi / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:2.3k
Nilai: 5
Nama Author: Mama Riani

Seorang gadis yang yang bernama Ana terpaksa menerima perjodohan dari orang tua dan keluarga, setelah lima tahun pernikahannya, suami Ana mengalami kecelakaan yang mengakibatkan cedera pada kakinya.
Selama sebulan penuh Ana merawat suaminya dengan ikhlas hingga suaminya pulih kembali seperti semula.
Di saat Ana bahagia karena kesembuhan cedera suaminya, Ana di kejutkan dengan hilangnya sang suami yang entah pergi kemana, tanpa pamit dan memberi kabar apapun padanya, sehingga membuat Ana beserta keluarga bingung dan terus mencari keberadaan sang suami.
Akankah Ana bertemu lagi dengan suaminya yang tiba-tiba menghilang itu, dan apakah alasan menghilangnya suami Ana.

Penasaran... Yu baca kisah Ana selengkapnya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mama Riani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 13

🍀🍀🍀🌹🌹🌹🍀🍀🍀

Sementara mereka masih berkelahi Ana bergegas melepaskan sang putra dan langsung membawa ke pelukannya.

Tidak butuh waktu lama semua preman yang berjumlah lima orang langsung tumbang di kalahkan oleh lima orang anak buah Ana.

" Ampun... Ampun..." jerit ketua preman itu saat di seret kehadapan Ana.

" Cepat katakan siapa yang sudah menyuruh kalian... ?" tanya Ana dengan masih menggendong sang putra yang masih belum sadarkan diri.

" Kami... Kami tidak tahu siapa namanya... " jawab preman yang sudah babak belur itu sambil terbata- bata.

" Cepat katakan yang sebenarnya kalau tidak... " buk buk buk... orang berbaju hitam besar itu terus menghajar sampai preman itu mengatakan siapa orangnya.

" Baik... Baiklah.. Tolong hentikan jangan pukul saya lagi, akan saya katakan... " sahut ketua preman itu yang sudah tidak berdaya.

Melihat tatapan Ana, orang itu menghentikan pukulannya, dan melihat itu Ana hanya diam saja sambil menunggu preman itu mengatakan siapa orang yang sudah menculik putranya.

" Orang... Orang yang menyuruh kami adalah Bu Risa... " jawab preman itu

" Katakan siapa dia, kenapa dia menculik putra ku HAAH... ?" tanya Ana yang merasa tidak mengenal orang yang di sebutkan preman itu.

" Dia... Dia adalah... " dor... Belum sempat preman itu menyelesaikan perkataannya ia langsung tertembak oleh orang yang tidak di ketahui.

" Cepat cari orang itu " perintah Ana pada semua anak buahnya.

Tanpa menunggu lama lagi semua anak buah Ana langsung bergegas mencari penyusup yang sudah menembak preman itu.

Begitu juga dengan Ana, tidak menunggu lama lagi ia langsung keluar membawa putranya masuk ke dalam mobilnya.

" Maaf Bos kami tidak menemukan orang itu " kata salah satu anak buah Ana itu.

" Ya sudah, kalau begitu kalian cari tahu dan selidiki siapa orang bernama Risa itu, beraninya dia menculik putra ku " perintah Ana sebelum masuk ke dalam mobilnya.

" Baik bos akan segera kami laksanakan" sahut semua anak buah Ana.

Mendengar itu Ana mengangguk dan langsung masuk kedalam mobil. Dengan cepat Ana mengendarai mobilnya menuju ke rumah sakit, takut terjadi apa-apa pada putranya itu.

" Arkan bangun sayang, ini mommy nak " panggil Ana sambil menyetir mobilnya dalam perjalanan.

Saat ini Ana hanya khawatir terhadap putranya, tidak ada waktu bagi Ana memikirkan siapa dalang yang sudah menculik putranya itu.

Tidak butuh waktu lama Ana tiba di rumah sakit, dengan gerak cepat Ana memanggil dokter dan perawat, sehingga dengan cepat mereka menanganinya.

" Ibu tunggu di luar dulu biar kami yang menanganinya " kata dokter itu.

Setelah mengatakan itu dokter dan para perawat langsung membawa Arkan ke dalam ruangan UGD, sedangkan Ana menunggu di luar dengan rasa khawatir.

Sambil menunggu ponsel Ana berdering, melihat siapa yang sudah menghubunginya Ana langsung menjawabnya.

" Halo ada apa ..?" tanya Ana langsung to the points.

" Kami sudah mendapatkan informasi wanita bernama Risa itu bos, akan saya kirimkan lewat email datanya " sahut anak buah Ana di sebrang telpon sana.

" Baiklah, kirimkan sekarang ingat jangan lakukan apapun dulu sebelum ku perintahkan" perintah Ana lagi.

Mendengar itu mereka mengerti, setelah itu Ana langsung mematikan ponselnya dan tidak lama masuk email yang di kirim anak buahnya tadi.

Dengan bergegas Ana membuka dan langsung membaca data yang sudah di kirim itu.

Sambil membaca informasi itu Ana mengepalkan tangannya terlihat Ana begitu sangat marah saat ini.

" Beraninya dia mengganggu putra ku, awas kau, tunggu saja aku tidak akan tinggal diam " gumam Ana yang begitu sangat marahnya saat ini.

Tidak lama ponsel Ana berdering lagi dan kali ini pak Arman yang menghubunginya.

Ana langsung menerima panggilan itu, belum sempat Ana menyapa ayahnya sudah terlebih dulu bersuara.

" Kamu sekarang dimana nak, kenapa tidak ada di kantor, tadi pengasuh Arkan menghubungi Papah Arkan hilang tidak ada di sekolahnya Nak...? " kata pak Arman yang sangat terkeju hilangnya sang cucu dan langsung menghubungi Ana.

" Ana di rumah sakit Pah, papah tidak usah khawatir Arkan sudah Ana temukan dan sekarang sudah di UGD menjalani pemeriksaan" jawab Ana

" Kenapa bisa di rumah sakit, memangnya Arkan kenapa Ana..?" tanya pak Arman bertambah khawatir lah beliau mendengar anak dan cucunya berada di rumah sakit.

" Arkan tadi di culik Pah, dan sekarang masih tidak sadarkan diri, makanya langsung Ana bawa ke rumah sakit " jawab Ana jujur karena tidak mau menyembunyikan apapun dari sang ayah.

" APA ARKAN DI CULIK... " bertapa terkejutnya Arman mendengar itu, ia tidak menyangka cucunya di culik.

" Lalu bagaimana keadaannya sekarang,,,, ya sudah kamu tunggu di situ papah dan mamah akan kesana sekarang " kata pak Arman lagi.

" Sekarang masih di tangani dokter pah, baiklah Ana tunggu. " sahut Ana

Setelah mengatakan itu pak Arman langsung mematikan ponselnya, dan Ana masih mondar-mandir di depan ruang UGD menunggu dokter selesai memeriksa anaknya.

Bertapa khawatirnya Ana saat ini, bercampur dengan rasa marah setelah tahu siapa yang sudah melakukan semua ini terhadap putranya.

🍀🍀🍀

Sedangkan di tempat lain, saat ini seorang perempuan begitu sangat marah karena orang yang sudah ia perintahkan gagal melakukan tugasnya.

Braakk... Ia menggebrak meja karena begitu marahnya saat ini setelah seseorang menemuinya.

" Tidak masalah itu baru permulaan, kamu tunggu saja Ana apa yang akan ku lakukan terhadap keluarga mu, jangan harap kamu hidup tenang setelah apa yang sudah kamu lakukan terhadap ku " kata orang itu dengan sangat marahnya.

Braakk... orang itu kembali menghancurkan barang yang ada di sekitarnya karena saking emosinya saat ini.

🍀🍀🍀🍀🌹🌹🌹🌹

1
Mama putri
lanjut lagi thor
Mama putri
lanjut
Queen AL
cerita gak jelas
Rizky Sandy
paling kabur SM cewek,,,,
Mama putri
lanjut lagi thor
Mama putri
lanjut up nya thor
Mama Riani
lanjutkan
Mama putri
lanjut thor
CantStopWontstop
Ceritanya seru banget, gimana kelanjutannya thor?
Mama Riani: tunggu kelanjutannya ya, terimakasih sudah mampir semoga sukses dengan kisahnya 🙏
total 1 replies
Mama putri
bagus ceritanya lanjut bun
Mama Riani: terimakasih sudah mampir 🙏
total 1 replies
Mama putri
lanjut thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!