"sebenarnya disini yang mesum siapa Aku atau kamu ,honey"! tanya bhara laki laki yang kini sedang mengungkung tubuh Zahra ,gadis berusia 18 tahun yang baru saja lulus sekolah.
Zahra terdiam ,sungguh kali ini dia tidak bisa berkutik ketika bhara menindihnya saat ini, gadis yang selalu penasaran dengan rasanya bercinta ,sepertinya akan merasakannya di bawah belenggu serangan CEO posesif yaitu tuan bhara.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon giyonk17, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
episode 12
Ceklek..!!.15 menit berlalu munculah bhara yang sudah nampak segar dengan rambut yang masih Basar dengan handuk yang terlilit pinggangnya.Membuat duda satu ini menyala.Beberapa saat berlalu bahar sudah mengganti pakaian nya dengan setelan formal, nampak tampan paripurna saat ini.
"Kenapa sepagi ini kalian sudah bangun".Tanya bhara kepada dua anak kembar yang sudah duduk di sofa di kamarnya .
" Pagi om bilang, bahkan kita sudah bangun dua jam yang lalu".Sahut Mikel tidak Terima .
"Hah, benarkah memang ini jam berapa".Tanya bhara yang memang belum melihat jam sedari tadi.
" Sembilan"..Sahut Michella sambil mengangkat sepulu jarinya ke udara
"Itu sepulu".Celetuk Mikel tak Terima.
" Tapi kelingking ku tidak mau Tulun ".Sahut Michella yang tak mau di salahkan.Bhara yang melihat dua keponakan kembarnya yang sedang beradu mulut pun hanya bisa terkekeh, membayangkan jika dia memiliki keluarga seperti sang adik. Pasti hidupnya akan bahagia.
" Ayo sebaliknya kita sarapan"!Kata bhara akhirnya sambil menggandeng kedua anak kembar tersebut.
"Selamat pagi, kak"!!.Sapa Bella yang sedang duduk di meja makan menikmati secangkir teh panas.
" Hemmmmm"!!
Dimana Steven.. "!?
Tanya bhara yang tidak melihat adik iparnya.
" Sudah berangkat ke kantor, ini sudah jam berapa "!Jawab Bella sambil menatap sang kakak yang sepertinya kurang tidur.
" Benarkah"!!.Sahut bhara sambil duduk di kursi ruang makan.
"Apa kalian sudah sarapan"!
Tanya bhara kepada kedua keponakannya.Mereka pun menggeleng kan kepalanya.
" Why"!?Tanya bhara dengan alis yang sudah bertaut.
"Mereka ingin bersarapan dengan om duda"!Sahut Bella tidak sadar akan ucapanya.Sontak bhara pun melotot ke arah sang adik.
" Jadi kamu biang keroknya".Sahut bhara masih dengan sorot mata tajam.
"Maksudnya"!!Sahut Bella tidak mengerti.
" Apa kamu tidak sadar dengan ucapanmu barusan"!Pekik bhara kesal.
"Hahahaha"!!Bella hanya terkekeh melihat sang kakak kesal.Sedangkan Michael dan Mikel hanya geleng gelang kepala melihat mama dan om nya berdebat.
" Ayo makan"!!Kata bhara akhirnya kepada kedua keponakannya itu.Mereka hanya mengangguk lalu meraih Sandwich yang sudah di sediakan di piring mereka masing masing.
"Berapa lama kakak disini".Tanya Bella disela sela sarapan sang kakak.
3 hari"!!Sahut bhara singkat.
" Kenapa cepat sekali"!!.
"Aku sibuk, Bella"!!.Jawab bhara yang memang selalu disibukan dengan pekerjaan yang tidak ada habisnya itu.
" Lalu kenapa tidak kamu yang datang ke indonesia "!?Tanya bhara balik kepada sang adik yang selama menikah dan punya anak, baru sekali datang saat acara pernikahan bhara dengan jesika dulu.
" Setelah ini mungkin aku dan anak anak akan sering berkunjung ke Indonesia ".Sahut Bella yang sudah tahu jika tidak ada lagi jesika di kediaman sang kakak.
" Baguslah kalau begitu'".Sahut bhara.Beberapa saat kemudian bhara pun sudah selesai dengan acara sarapan nya.
"Aku ke kantor dulu, "!Kata bhara sambil beranjak dari duduknya dan tak lupa menyalakan ponselnya yang mati sejak semalam..
" Hati hati kak, Steven sudah menunggu kakak di kantor"!.Jawab Bella.
Hemmmm"!!
"Duo twins, om tampan pergi kerja dulu, nanti kita jalan jalan setelah itu".Kata bhara berpamitan kepada Michael dan Mikel.
" Yes, sir"!!Sahut keduanya kompak.Bhara dan Bella hanya terkekeh melihat tingkah bocah kembar tersebut.
"Tring, tring,, "!!Dua pesan masuk dari kelvin.Bhara yang sudah masuk mobil pun menghentikan niatnya untuk menyalakan mesin mobil. Memilih membuka pesan yang dikirimkan kelvin kepadanya.Mata bhara pun melotot sempurna seakan akan mau copot dari tempatnya, saat melihat Dua foto yang dikirimkan kelvin kepadanya .
"Berani sekali dia"!!Pekik bhara dengan wajah yang seketika berubah menjadi merah padam.
" Dasar gadis nakal, awas saja sampai aku kembali, akan aku kantongi kamu di saku jas ku".Geruntuh bhara yang sudah tersulut api cemburu yang sedang membara saat ini.
****
Jam pulang sekolah pun telah tiba.Kini para siswa sudah mulai berhamburan keluar dari sekolahan tersebut.Zahra yang saat ini sedang berjalan beriringan dengan erina.
"Zahra"!!Panggil seseorang dari belakang Zahra.Zahra yang merasa namanya di panggil pun sontak menoleh.
" Cindy "!!Gumam Zahra saat seorang siswi berjalan mendekat dan di ikuti temanya.
" Ada apa "!?Tanya Zahra dengan santainya.
" Ada hubungan apa kami dengan Jerry"!Tanya Cindy dengan wajah kesalnya.
"Tidak ada, tadi hanya kebetulan bareng".Jawab Zahra apa adanya.
" Bohong,, aku peringatkan jangan mendekati Jerry, jika tidak ingin berurusan denganku".Kata Cindy dengan nada mengancam. Tanpa menunggu jawaban dari Zahra Cindy dan temanya langsung melenggang pergi begitu saja.
"Dasar aneh, memang dia pacarnya Jerry ya"!Tanya Zahra kepada erina .
" Tapi kenapa kamu bisa boncengan dengan Jerry"!Tanya erina yang lupa menanyakan tentang sang sahabat pagi tadi.
"Hanya kebetulan lewat saja, trus bareng"!Jawab Zahra apa adanya.Erina pun hanya mengangguk dan percaya kepada Zahra.
" Zahra, mau aku antar pulang".Kata Jerry yang sengaja menunggu Zahra keluar dari sekolahan.Zahra dan erina pun hanya saling pandang melihat siswa tanpa sedang menunggunya.
"Tidak, terimakasih, aku ada janji mau jalan bareng dengan erina".Jawab Zahra akhirnya.
" Baiklah, besok besok mungkin kamu mau aku antar".Jawab Jerry sambil menyalakan mesin motornya.
"Sepertinya Jerry menyukaimu".Kata erina lirih sambil memandang kepergian jerry".
" Biarkan saja"!!,Sahut zahra sambil kembali berjalan menuju halte bis.
Namun pandangan Zahra tak sampai disitu.Matanya terus melihat sekeliling, apakah berharap om duda tampan menjemput nya lagi, dan mengajak nya makan malam.Entahlah, mungkin juga seperti itu.
"Mencari siapa, Zahra"!!.)Tanya erina menyandarkan lamunan Zahra yang sedari tadi hanya celingukan tidak jelas.
" Emmm tidak ada, ayo kita pulang"!!.Sahut Zahra yang tak ingin sahabatnya curiga.
"Kenapa tumben sekali sedari ladi aku tidak melihatnya, apa dia sibuk, ".Batin Zahra yang sedang sibuk dengan isi otaknya saat ini.
" Raaa"!!Panggil erina lagi saat bis yang akan ditumpanginya sudah datang.
"Eeh, iyaa"!!Akhirnya Zahra pun masuk kedalam bis mengikuti erina yang sudah masuk terlebih dahulu.
" Apa ada masalah, kenapa melamun sedari tadi ".Tanya erina yang penasaran dengan sahabatnya yang tidak seperti biasanya.
" Ti-tidak, mungkin aku kurang enak badan saja".Kawan Zahra mengelak.Erina hanya mengangguk percaya.
Disisih lain.Bhara yang sudah selesai meeting di cabang perusahaannya.Kini sedang duduk bersandar di kursi kerjanya.
Tut. Tut.
Hallo boss"!!Sapa Kelvin dari seberang telpon.
"Siapa laki laki itu"!Tanya bhara tanpa basa basi.
" Hah, laki laki, laki laki yang mana yang Anda maksud boss"!!Tanya Kelvin sedikit kebingungan. Bukanya menanyakan pekerjaan malah menanyakan laki laki yang tidak tahu siapa.
