NovelToon NovelToon
I LOVE YOU, KANARA

I LOVE YOU, KANARA

Status: tamat
Genre:Kontras Takdir / Diam-Diam Cinta / Cinta Terlarang / Crazy Rich/Konglomerat / Cinta Murni / Menyembunyikan Identitas / Tamat
Popularitas:4.4M
Nilai: 4.9
Nama Author: Mae_jer

Kanara Rusadi, wanita beranak satu yang menikah dengan laki-laki keji karena dijual oleh ibu tirinya. Kanara kabur dari rumah akibat mendapatkan kekerasan dari suaminya. Ia bersama putranya harus hidup serba berkekurangan.

Demi sang putra dan berbekal ijasah SMA, Kanara bertekad masuk di sebuah perusahaan besar milik laki-laki yang pernah dia tabrak mobil super duper mahalnya.

Pertemuan awal mereka meninggalkan kekesalan Brandon. Namun seiring berjalannya waktu, Brandon mengetahui bahwa Kanara sedang bersembunyi dari suaminya dan saat ini berada di dalam bahaya yang mengancam nyawanya.

Brandon yang diam-diam mulai ada rasa pada Kanara, berusaha menyelamatkan wanita itu dari ancaman sang suami yang berkuasa di dunia gelap. Tanpa ia sadari Kanara adalah wanita yang pernah pernah terjerat dengannya sepuluh tahun lalu dan bocah bernama Bian itu adalah putra kandungnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mae_jer, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 1

Happy reading😇

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

BUKKK!!!

Bangsat!

Brandon memaki dalam hati ketika sebuah motor matic menabrak mobilnya. Mobil yang baru dia beli tiga hari yang lalu. Masih baru dan harganya fantastis.

Pria itu keluar dari mobil dan membanting pintu mobilnya dengan kasar. Wajahnya tak lepas dari pelaku pengendara motor yang menabrak mobilnya.

Ternyata seorang wanita. Ia mendengus keras ketika mendapati wajah wanita itu yang tampak terpesona padanya. Wajahnya memang tampan, dia tahu itu. Tapi wanita ini, dari penampilan dan semua yang dia kenakan, bukan tipe Brandon.

"Minggir," Brandon mendorong tubuh wanita itu menjauh darinya dengan gaya angkuh. Lalu matanya menatap ke mobil bagian depannya. Pria itu menutup matanya dalam-dalam dan menatap kembali wanita yang berdiri dengan jarak setengah meter di depannya sambil berkacak pinggang.

"Kau buta? Tahu bawa motor?!" Sentak Brandon kesal.

Wanita itu tertunduk takut.

"Ma ... Maaf pak, saya betul-betul tidak sengaja. Tadi tangan saya tiba-tiba gemeteran dan kaki saya ..."

"Kalau tidak bisa bawa kendaraan, tidak usah beli kendaraan!"

Wanita itu tersentak. Selain angkuh, laki-laki itu galak sekali.

"Sa-saya akan mengganti kerugian anda." perkataannya sukses membuat Brandon menatapnya atas bawah lalu tersenyum miring.

"Kau yakin bisa membayar semua biaya ganti rugi?" pria itu mencibir.

Brandon adalah laki-laki yang rasional. Memang sekilas sikapnya ini terlihat bahwa dia adalah laki-laki yang sangat sombong, di tambah lagi dengan caranya menatap yang membuat wanita di depannya itu merasa terintimidasi.

Bukan menghina, tapi penampilan wanita ini tidak akan sanggup membayar ganti rugi mobilnya.

"Singkirkan saja motor bututmu itu jauh-jauh dan menghilang dari hadapanku." kata Brandon.

"Tapi tuan saya ..."

"Jangan jadikan kecelakaan ini alasan agar kau bisa mendekatiku. Aku tahu kau terpesona saat menatapku tadi." kali ini Brandon bergumam di telinga wanita itu.

Sudah banyak sekali pengalaman Brandon dengan banyak perempuan. Baik ketika dia berada di luar negeri mau pun di dalam negeri. Apalagi saat para wanita itu tahu dia sangat kaya. Tentu mereka akan mencari segala cara untuk menarik perhatiannya.

Dan Brandon paling kesal dengan wanita-wanita seperti itu.

"UNCLE!"

Suara Zane berhasil mengubah kekesalan Brandon. Pria itu merentangkan tangannya lebar-lebar sambil membungkukkan badan membiarkan Zane masuk ke dalam pelukannya.

"Hai, jagoan uncle. Gimana belajarnya?"

"PR Zane dapat sepuluh!"

"Wahh, keponakan uncle pintar sekali. Kalau begitu nanti sore kita beli hadiah mainan yang banyak buat Zane."

"Yeay!"

"'Cepet masuk ke mobil, kita jemput mommy Zane."

Ketika Zane sudah masuk ke dalam mobil, Brandon menatap lagi ke perempuan yang masih berdiri di dekatnya. Wajahnya berubah tak bersahabat.

"Kau tidak dengar apa kataku tadi?" katanya.

"Hah?" cengo perempuan itu.

"Singkirkan motor sialanmu itu!"

Wanita itu pun cepat-cepat memindahkan motornya dan berdiri di pinggir jalan. Ia menatap kepergian laki-laki tersebut kemudian membuang nafas panjang.

Motornya memang butut kalau berdekatan dengan mobil mahal laki-laki tadi. Bukan, bukan motornya. Itu adalah motor salah satu pembantu di rumah suaminya.

"Mama!"

Suara sang putra membuat pandangannya beralih. Kanara tersenyum memeluk putranya. Nama putranya adalah Bian. Sekarang sudah berusia sembilan tahun.

Kanara menikah cepat, yakni saat dirinya berusia delapan belas tahun. Pernikahan yang terpaksa dia lakukan dengan laki-laki kejam yang tidak dia cintai.

Semenjak ayah kandungnya meninggal, ibu tirinya yang ternyata hanya berpura-pura baik itu menjualnya kepada seorang laki-laki yang berkuasa dalam dunia bawah tanah.

Laki-laki tersebut adalah Damian Cooper, berusia 34 tahun dan menyandang status sebagai kepala mafia. Anak buahnya ada ratusan. Damian adalah laki-laki yang sangat kejam, pembunuh berdarah dingin. Kanara sudah pernah melihat laki-laki itu membunuh puluhan orang di depan matanya.

Setiap malam Kanara bermimpi buruk. Dia takut suatu hari nanti nyawanya dan putranya yang akan di ambil oleh Damian. Meski begitu, Bian bukanlah putra kandung Damian. Kanara sudah hamil dengan laki-laki lain sebelum mereka menikah. Itu sebabnya Damian selalu menganggapnya wanita murahan dan mengekangnya tiap hari.

Kanara sangat mencintai putranya. Bian adalah satu-satunya alasan kenapa dirinya masih bertahan hidup sampai sekarang. Dia tidak mau kalau dia pergi dari dunia ini, putranya akan tumbuh besar bersama seorang ayah yang kejam seperti Damian. Walau Damian bukanlah ayah kandung, tapi Bian tumbuh besar dengan laki-laki itu. Damian bahkan menyembunyikan fakta pada orang-orang dan mengatakan Bian adalah putra kandungnya. Kanara waspada, dia tidak ingin putranya tumbuh besar menjadi seperti Damian.

"Bian laper ma." ucap Bian.

"Kita makan di sana ya, kamu mau makan ayam kan?" Kanara menunjuk gedung KFC yang terletak di seberang sekolah itu. Bian mengangguk. Mama dan anak itu pun menyeberang jalan. Motor yang Kanara pakai untuk menjemput Bian tadi ia parkir di depan sekolah Bian. Rusaknya cukup parah jadi dia hanya bisa minta maaf pada pak Jogir, so pemilik asli motor tersebut.

Habis makan, Kanara pulang ke rumah bersama putranya. Mereka naik taksi. Keadaan rumah besar itu begitu tegang pada saat Kanara dan Bian sampai. Kanara tahu kalau situasi rumah sedang tegang begini artinya suaminya sedang tidak baik-baik saja.

"Nyonya Kana," Kanara menoleh pada laki-laki tua yang memanggilnya. Laki-laki itu adalah orang kepercayaan Damian. Namanya Max.

"Pak Damian sudah menunggu nyonya di ruangan kerjanya."

Kanara menahan nafas. Tiap kali Damian memanggilnya, rasanya nafasnya seakan mau berhenti saja. Tapi dia tidak dapat membantah. Kalau dia tidak pergi, Damian akan lebih menyiksanya lagi.

"Ma,"

Kanara melirik Bian yang memegangi tangannya. Wanita itu tersenyum pada sang putra.

"Bian masuk ke kamar ya, main mainan yang mama beliin kemarin."

"Bian mau ikut mama,"

"Nggak bisa sayang, cepat masuk ke kamar kamu."

Dengan pasrah bocah kecil itu pun patuh. Kanara lalu naik ke lantai atas, masuk ke dalam ruangan kerja sang suami. Ia melihat Damian sedang duduk tenang di meja kerjanya sambil memutar-mutar bola dunia yang terletak di atas mejanya.

Para wanita yang baru pertama kali melihat wajah tampan itu pasti akan langsung jatuh cinta pada pandangan pertama, namun bagi Kanara, dia tidak akan pernah jatuh cinta pada pria itu, di matanya pria itu adalah iblis yang sudah menghancurkan hidupnya.

"Kau dari mana saja?"

Suara berat itu membuat Kanara menelan ludah.

"Menjemput Bian."

BRAKKK!!!

Globe yang Damian mainkan tadi terlempar ke lantai. Pria itu berdiri dan menarik kasar tubuh Kanara, membantingnya ke sofa menindihnya dan merobek bajunya.

"Sudah ku bilang tiap kali kau keluar harus melapor padaku kan? Kau anggap aku apa bangsat!"

Kanara tersentak.

"Hhh ..." kali ini ia merasakan remasan kuat tangan Damian di buah dadanya yang sudah tak tertutupi kain lagi. Bra-nya sudah terlempar ke lantai.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

...TOKOH...

...BRANDON...

...KANARA RUSADI...

...DAMIAN...

1
Nono Davidson
Sangat Menarik
Umi Syafaah
Luar biasa
Trie Handayani
ape ni ,sedihnya
𝓛𝖊𝖊𝖈𝖍𝖞𝖗𝖆
😍😍
𝐚𝐫𝐢𝐞𝐬 𝐠𝐢𝐫𝐥
𝐬𝐞𝐣𝐚𝐤 𝐣𝐦𝐧 𝐧𝐚𝐛𝐢 𝐤𝐞𝐫𝐚𝐣𝐚𝐚𝐧 𝐦𝐚𝐟𝐢𝐚 𝐭𝐫𝐢𝐚𝐝 𝐝𝐚𝐧 𝐚𝐩𝐚𝐩𝐮𝐧 𝐢𝐭𝐮 𝐩𝐬𝐭𝐢 𝐭𝐮𝐣𝐮𝐚𝐧 𝐧𝐲𝐚 𝟏 𝐫𝐞𝐛𝐮𝐭𝐚𝐧 𝐰𝐚𝐧𝐢𝐭𝐚 🤣🤣🤣
𝐚𝐫𝐢𝐞𝐬 𝐠𝐢𝐫𝐥
𝐁𝐞𝐝𝐚 𝐤𝐥𝐨 𝐚𝐮𝐭𝐡𝐨𝐫 𝐮𝐝𝐡 𝐩𝐞𝐧𝐠𝐚𝐥𝐚𝐦𝐚𝐧 𝐭𝐮𝐡 𝐭𝐮𝐥𝐢𝐬𝐚𝐧 𝐧𝐲𝐚 𝐚𝐥𝐮𝐫𝐧𝐲𝐚 𝐭𝐞𝐫𝐭𝐚𝐭𝐚 𝐛𝐧𝐠𝐭, 𝐣𝐝 𝐥𝐞𝐛𝐢𝐡 𝐤𝐞 𝐦𝐚𝐬𝐮𝐤 𝐚𝐤𝐚𝐥, 𝐚𝐝𝐚 𝐥𝐨𝐡 𝐧𝐨𝐯𝐞𝐥 𝐲𝐠 𝐠𝐤 𝐦𝐬𝐮𝐤 𝐚𝐤𝐚𝐥𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐛𝐚𝐧𝐠𝐞𝐭𝐚𝐧, 𝐤𝐫𝐧 𝐠𝐤 𝐬𝐢𝐧𝐤𝐫𝐨𝐧 𝐚𝐧𝐭𝐚𝐫𝐚 𝐣𝐮𝐝𝐮𝐥 𝐬𝐚𝐦𝐚 𝐚𝐥𝐮𝐫, 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐧𝐚𝐦𝐚𝟐 𝐝𝐠𝐧 𝐯𝐢𝐬𝐮𝐚𝐥 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐩𝐨𝐤𝐨𝐤𝐧𝐲𝐚 𝐛𝐧𝐲𝐤 𝐝𝐞𝐡... 𝐲𝐚 𝐚𝐪 𝐭𝐚𝐮 𝐬𝐢𝐡 𝐧𝐨𝐯𝐞𝐥 𝐢𝐭𝐮 𝐟𝐢𝐤𝐬𝐢 𝐭𝐩 𝐚𝐝𝐚 𝐣𝐠 𝐧𝐨𝐯𝐞𝐥 𝐲𝐠 𝐝𝐢𝐚𝐦𝐛𝐢𝐥 𝐝𝐫 𝐩𝐞𝐧𝐠𝐚𝐥𝐚𝐦𝐚𝐧 𝐩𝐞𝐧𝐮𝐥𝐢𝐬 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐭𝐞𝐦𝐚𝐧 𝐩𝐞𝐧𝐮𝐥𝐢𝐬 𝐚𝐭𝐚𝐮 𝐚𝐩𝐚𝐩𝐮𝐧 𝐲𝐠 𝐚𝐝𝐚 𝐬𝐮𝐦𝐛𝐞𝐫 𝐝𝐚𝐧 𝐤𝐢𝐬𝐚𝐡 𝐧𝐲𝐚𝐭𝐚 😊😊😊
𝐚𝐫𝐢𝐞𝐬 𝐠𝐢𝐫𝐥
𝐨𝐡 𝐢𝐧𝐢 𝐥𝐧𝐣𝐭𝐧 𝐜𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐲𝐚𝐫𝐚 𝐲𝐚 𝐭𝐡𝐨𝐫? 𝐛𝐫𝐮 𝐧𝐠𝐞𝐡 𝐚𝐪 😊😊😊
Siti Sopiah
bangang betul si kanara ni
Siti Sopiah
kau akan mati di tangan Damian limey .bagus Brandon tak payah susah2 menghancurkan limey.dia dah mencari jln kematian nya sendiri
Siti Sopiah
jangan heran Damian dunia ciptaan Tuhan ini indah.hanya kau sj yg tak tau .asyik terperangkap dlm dunia mu yg hitam.buka mata dan midamu niscaya kau akan menemukan kebahagiaan mu
Siti Sopiah
bagus Damian lebih cepat kau bergerak gegabah.lebih cepat' kau mampus
Alona Luna
kak Mae.
wahyu widayati
keren
Anonymous
/Good//Good//Good//Good/
🌟 Dauzz🇲🇨
aku malah dukung kanars sama Damian
🌟 Dauzz🇲🇨
ini tokoh utama pria nya Damian apa Brandon
Siti Sopiah
semoga selamat nggak ketemu lagi sama manusia iblis
🌟 Dauzz🇲🇨
suka ceritanya
😘
di awal cukup puas
reiar sekar
emosional banget baca kisah Brandon, sampe ga rela kalo tamat plis 😔
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!