Detektif SMA Keira Permasalahan Sahabatmu dan Sahabatku
Beberapa hari ini Keira sedang dekat dengan anak Drama bernama Dina. Diriku juga sedang dekat dengan anak pindahan baru bernama Aiko dari Amerika. Dia keturunan jepang amerika. Kami berdua tentunya me
0
0
Batal Ke Fantopia (Part 1)
Hari ini seharusnya menjadi hari yang paling ditunggu oleh Selin dan Arion. Mereka ingin sekali datang ke FANTOPIA, yaitu sebuah festival terbesar pertama yang akan menghadirkan banyak aktor dan aktri
0
0
Insecure? Bersyukur Yuk!
“Sekian materi pada hari ini. Kita lanjut pada pertemuan selanjutnya. Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.” Jelas dosenku, menutup perkuliahan hari ini. “Terima kasih, pak. Waalaikum salam wa
0
0
Detektif SMA Keira dan Hantu Aula
Setelah membantu latihan ekskul drama, kami bersenang-senang di Aula. diriku, Keira, Kurua, Asep dan salah satu teman terdekat kami Raden Ajeng Kurniawati. Kami memanggilnya Ajeng. menggunakan aula ya
0
0
Detektif SMA Keira, Drama di Club Drama
Ekskul Drama Club, ekskul yang menguasai panggung dan aula sekolah. Setiap pulang sekolah pasti aula dikuasai mereka. Sedangkan diriku Kyln memiliki peran penting di club tersebut sebagai pengatur lam
0
0
Menyimpan Rasa
Anggi yang tadinya nggak niat ikut akhirnya mau juga. Ia juga tidak enak pada Arin karena sudah berjanji akan berangkat bersama dengannya. Dengan memakai blouse warna putih, celana coklat Serta tas se
0
0
Blythe
Ruangan 4×3 bercat hijau lumut diterangi lampu pijar membuat ruangan tersebut semakin suram. Ruangan itu adalah gudang sekolah khusus untuk meletakkan beberapa perlengkapan sekolah yang tidak terpakai
0
0
Perjalanan Hidup Seorang Gadis
Suatu hari ada seorang anak yang baru lulus dari sekolah dasar, anak itu bernama Michael, kemudian dia disekolahkan di sebuah kota karena ibunya tidak mampu membiayainya kebetulan juga ibunya punya ke
0
0
Batal Ke Fantopia (Part 2)
Setibanya di depan rumah Fiat, Selin memberanikan diri mengetuk pintu. Tidak sampai menunggu lama hingga Fiat membukakan pintu dan ia keluar bersama wanitanya. Fiat langsung tersenyum saat Arion menya
0
0
Tinggalkan
Hari pertama MPLS membuatku semangat untuk masuk sekolah. Itung-itung buat kenalan sama teman baru. Dihari ini juga aku bertemu dengan dia. Seperti superhero yang menyelamatkanku dari kakak osis yang
0
0
Miss Populer
Menjadi siswi terpopuler di sekolah adalah impian wajar setiap gadis, siapa sih yang nggak mau jadi artis di hati setiap penghuni sekolah? Tentunya, popular dalam hal positif ya seperti siswi tercanti
0
0
Malaikat Tidak Bersayap
Kehidupan sangatlah singkat, banyak remaja sekarang kurang memanfaatkan waktu mudanya dengan baik. Terkadang aku juga merasa belum memanfaatkan waktu luang dengan benar, Sejak kecil aku dilatih untuk
0
0
Bukan Kembang Tidur
Tere Liye pernah berkata “Percayalah, sepanjang kita punya mimpi, punya rencana, walaupun kecil tapi masuk akal, tidak boleh sekalipun rasa sedih, rasa tak berguna itu datang mengganggu pikiran”. Kali
0
0
Terlambat
Hari menunjukkan pukul 13.00 wib. Aku menyantap makan siang dengan keluargaku di ruang makan. Dengan sepotong ayam dan sayur yang enak. “Glug, glug, glug…”. Setelah meminum segelas air, aku pun menuju
0
0
Waktu yang Hilang
Ada lubang menganga di hatiku begitu kedua sahabat yang begitu kusayangi seperti membuangku. Sesak dan perih bercampur satu, menimbulkan suatu perasaan yang dinamakan dengan rasa kecewa. Awal persahab
0
0
Aku Menyukaimu
Jika kutuliskan dengan berlebihan tentang hari ini, maka, akan kutuliskan bahwa hari ini sangat sempurna, sangat luar biasa dan istimewa. Dari mata terbangun hingga mataku kembali terpejam, hanya seny
0
0
Me vs Cousin (Part 2)
Pagi hari adalah saat yang sangat tidak kusukai. Kalau biasanya orang normal sangat suka embun di daun dan menghirup segarnya udara sehat ini, namun itu semua tidak berlaku untukku. Bangun terlalu pag
0
0
Hari Pertama Masuk Sekolah
Kring… kring… Jam alarm berdering tepat di samping tempat tidurku. aku terbangun dengan deringan jam yang begitu nyaring. setelah bangun, aku bersiap untuk menuju kamar mandi untuk membersihkan diri d
0
0
Kenapa Aku Berbeda (Part 2)
Hari-hari terus berjalan. Sekolah juga telah aktif beberapa hari dan mulai pelajaran seperti biasa. Aku terus menghindar dari teman-temanku. Gangguan pendengaran yang aku alami membuatku merasa kesuli
0
0
Kenapa Aku Berbeda (Part 1)
Adzan shubuh berkumandang. Seperti biasanya, Bundaku membangunkanku dengan kasih sayang dan ketegasannya. “Nak, ayo bangun. Sudah shubuh.” Aku pun terbangun dan melihat Bunda dan Kakak sudah siap untu
0
0