DISELAMATKAN

Musim dingin kali ini sangat dingin karena badai salju terus menerjang sepanjang waktu, membuat semua orang lebih memilih berdiam diri didalam rumah jika tak ada hal mendesak diluar untuk diselesaikan.

Wang Erya mengencangkan pakaian lamanya, dia merasa hidup semakin hari terasa semakin sulit saja.

Sekte Guanlan mereka telah jatuh miskin, bukan hanya tak lagi memiliki sumber daya untuk dikelola, bahkan murid-murid yang bersedia untuk tinggal pun kini terancam kelaparan akibat tak lagi mampu membeli pil penahan rasa lapar maupun membeli bahan makanan untuk menganjal perut mereka karena tak lagi memiliki batu kristal.

Berburupun, dalam cuaca se ekstrim ini tak akan mendapatkan hasil apapun sehingga yang mereka lakukan hanyalah mencoba peruntungan untuk mencari tanaman dan buah liar yang tertimbun salju.

Lelaki yang terlihat sangat tua itupun terus berjalan, berharap dia menemukan sayuran liar diantara timbunan salju untuk bisa dia bawa pulang dan menjadi makan malam anggota sekte yang sudah lima hari berpuasa.

Merasa tak ada harapan, Wang Erya yang melihat hanya ada hamparan berwarna putuh didepannya hanya bisa menghela nafas berat.

Hari ini, tampaknya semua orang akan kembali berpuasa karena dia sama sekali tak menemukan makanan apapun untuk dikonsumsi.

Ketika rasa putus asa itu melanda, tiba-tiba netranya menangkap sosok gadis kecil tergeletak disalju dengan tubuh penuh luka.

Wang Erya mendekat dan meraba nadi gadis kecil itu untuk melihat kondisinya. Kedua netra pria tua itu membola, terkejut ketika dia menyadari bahwa gadis kecil itu memiliki lima akar spiritual yang para cultivator anggap sebagai akar spiritual tak berguna atau biasa disebut sebagai sampah dalam kondisi sangat lemah, bahkan dantian dalam tubuhnya juga telah rusak, membuat gadis itu tak akan lagi bisa berkultivasi selama sisa hidupnya jika dantia dan akar spiritualnya tak bisa diperbaiki.

Pria tua itu merasa geram dengan orang yang sengaja melukai gadis kecil itu hingga sampai seperti ini.

“Dasar binatang! Siapa yang tega merusak dantian gadis kecil ini! Tak bisakah mereka membiarkannya saja meski menganggap jika pemilik lima akar spiritual sangat tak berguna! Merusak dantiannya dan meninggalkannya begitu saja di badai salju seperti ini, sama saja dengan memaksanya untuk mati!”.

Wang Erya marah-marah menyaksikan kondisi mengenaskan gadis kecil itu dan segera melepaskan jubah luarnya dan membungkus tubuh gadis kecil itu sebelum tubuhnya benar-benar membeku dan nyawanya tak lagi bisa dia selamatkan.

Meski jubah milik Wang Erya tak ada sihir penghangat namun dengan ketebalan kain yang dipergunakan untuk membuat jubah, setidaknya hal itu bisa cukup melindungi gadis kecil itu dari udara dingin yang ekstrim dan bisa membuat tubuhnya sedikit hangat.

Wang Erya tidak perduli dengan kemiskinan yang menderanya dan dengan cepat dia membawa gadis kecil itu kembali ke sekte agar bisa segera diobati.

Begitu sampai dipintu gerbang sekte Guanlan, Xu Jun menyambutnya kedatangannya dengan kedua mata menyipit penasaran akan sosok yang tengah pria tua itu gendong dalam dekapannya.

“Senior, kamu sudah kembali! Ah, siapa yang kamu gendong itu?”, tanya Xu Jun dengan ekpresi penasaran.

Begitu Xu Jun melongokkan kepala, kedua matanya langsung membulat sempurna karena terkejut. “Astaga! Pucat sekali wajah gadis kecil ini! Dia sepertinya terkena hipotermia!”, teriaknya lantang.

Melihat kondisi gadis kecil dalam gendongan Wang Erya tampak kritis, Xu Jun pun mengabaikan rasa penasaran dalam hatinya dan segera bergerak minggir, membukakan jalan agar Wang Erya bisa segera masuk membawa gadais kecil itu ke dalam sekte.

“Senior Wang! cepat bawa masuk! Kondisinya terlihat sangat parah!”, teriaknya lagi begitu melihat Wang Erya tampak terdiam melamun sambil menatap gadis dalam gendongannya dengan sedih.

Mendengar teriakan Xu Jun, Wang Erya tersadar dan buru-buru masuk dengan langkah lebar.

Setelah berada di dalam sekte, Wu Xia dibaringkan di ranjang bamboo yang ada di halaman bagian dalam sekte untuk diperiksa.

Yun Yilun, sebagai murid yang ahli dalam pengobatan dan membuat pil bergerak maju untuk memeriksa kondisi Wu Xia.

Setelah memeriksa nadi gadis kecil itu, Yun Yilun terdiam sesaat dengan ekpresi sangat sedih. “Ternyata dia memiliki lima akar spiritual dan dantiannya juga dengan sengaja telah dirusak oleh seseorang sehingga tak bisa berkultivasi. Tampaknya, gadis kecil ini sengaja dianiaya dan tinggalkan di badai salju pasti agar cepat mati sehingga tak lagi menjadi aib”

Mendengar ucapan Yun Yilun, semua orang terdiam. Pemilik lima akar spiritual selalu dibilang sampah karena mereka tak bisa berkultivasi dengan baik akibat banyaknya akar spiritual dalam tubuhnya sehingga penyerapan energy menjadi tak maksimal.

Jikapun ada yang berhasil, itupun hanya pada tahap alam roh, dimana kultivasi paling dasar berada.

Jika benar-benar ingin naik ketahap selanjutnya yaitu alam pembentukan energy maka dibutuhkan banyak pil terobosan agar mereka bisa melewati setiap level dengan mudah dan itupun hanya ada 1 dibanding 10 ribu orang karena uang yang harus dikeluarkan untuk naik level sangat besar karena harus terus minum pil terobosan dengan tingkat tinggi maka hanya sedikit dari mereka yang mampu.

Kebanyakan diantara pemilik lima akar spiritual tak memiliki dukungan dari keluarga sehingga sangat mustahil bagi mereka untuk bisa mencapai terobosan karena tak memiliki sumber daya yang mendukungnya dan hanya bisa puas ditingkat Xiantian atau paling bagus di tingkat Qi Condensition.

Keluarga akan lebih menggunakan anggota keluarga yang memiliki masa depan bagus agar sumber daya yang mereka keluarkan tak terbuang sia-sia.

“Sungguh keterlaluan!”

Semua orang tak bisa menahan rasa marah dalam hatinya. Meski pemilik lima akar spiritual dianggap cacat, mereka tak seharusnya mencoba membunuhnya seperti ini, masih ada cara lain yang lebih manusiawi, setidaknya biarkan dia hidup dan menentukan nasibnya sendiri.

Melihat kulit wajah gadis kecil itu semakin pucat tanpa warna dan bibirnya perlahan mulai membiru, semua orang dilanda kepanikan.

"wajah gadis kecil ini sudah membiru karena kedinginan, aku akan mentransfer sedikit energi spiritualitas kepadanya. Jangan sampai dia mati karena hipotermia!"

"Kamu harus pelan-pelan. Dantiannya rusak, tubuhnya mungkin tak kuat menahan energi spiritual terlalu banyak, jadi transferlah sedikit demi sedikit"

"Baiklah,  aku akan membuatkannya pakaian hangat untuknya.  Tapi karena tak ada kain baru, aku pakai baju bekas saja yang bisa aku kecilkan"

"Senior Su,  pakai bajuku saja.  Meski tidak baru,  bajuku ada beberapa yang masih lumayan bagus, bahannya juga halus dan tebal,  bisa membuat tubuhnya hangat dan nyaman. Lagipula, ukuran tubuhku tak terlalu jauh darinya, jadi akan lebih mudah membuatnya "

"Aku akan mengambilkan air hangat. Begitu dia sadar nanti,  bisa langsung diminum"

Wu Xia mendengar suara berisik disekitarnya, tanpa sadar mengernyitkan keningnya cukup dalam sambil berusaha untuk membuka kedua matanya yang terasa sangat berat.

“Aduh, berisik sekali”, guman Wu Xia dalam hati.

Xu Jun yang tengah menyalurkan tenaga dalamnya untuk membuat tubuh Wu Xia hangat terkejut dan menghentikan tindakannya, setelah mendengar suara jernih anak kecil menggema ditelinganya.

Begitu juga dengan beberapa orang yang kini telah datang mengerubungi Wu Xia yang dibantu duduk oleh Qin Zi, terutama Wang Erya yang tadi membawanya pulang ke sekte.

Merasa suasana disekitarnya lebih tenang dari sebelumnya dan tubuhnya sudah mulai sedikit hangat, perlahan Wu Xia membuka kedua matanya, begitu kedua netranya terbuka lebar dia langsung bertemu dengan wajah keriput seperti kulit pohon.

“Ah, apakah ini pohon roh seperti apa yang dijelaskan dalam buku”, batin Wu Xia bermonolog.

Wang Erya terkejut akan suara anak kecil yang kembali terdengar ditelinganya. Suara lembut dan jernih itu, siapa yang mengeluarkannya?

Dia melihat sekeliling, di sekitarnya hanya ada orang dewasa dan hanya ada satu anak kecil disini. Tetapi, gadis kecil itu sama sekali tak membuka mulut, lalu darimana suara itu berasal?

Tiba-tiba suara jernih dan lembut itu kembali terdengar,”Tidak! Ini bukan pohon roh. Ternyata keriput yang seperti kayu itu merupakan wajah dari seorang lelaki tua”, guman Wu Xia lagi dalam hati.

Karena tubuhnya masih lemas, Wu Xia hanya bisa menggerakkan kedua matanya mengamati sekelilingnya, melihat pintu gerbang tak jauh dari tempatnya dibaringkan, dia mulai menyadari jika tampaknya dia diselamatkan oleh seseorang dan dibawah ke sebuah sekte.

Pintu gerbang sekte yang warnanya telah memudar dan hampir roboh serta bangunan yang kusam dan terawat, membuat Wu Xia menghela nafas berat tanpa sadar.

“Sekte apa ini, kenapa miskin sekali? Sepertinya, dalam kehidupan inipun aku tak bisa bersantai dan harus kembali bekerja keras untuk bertahan hidup”, guman Wu Xia penuh keprihatinan.

Gadis kecil itu pun terus mengedarkan pandangannya, menyapu seluruh area sambil terus berguman dalam hati.

Wang Erya sangat terkejut, tetapi dia tak menyadari jika semua murid yang tersisa di sekte Guanlan juga tengah menatap gadis kecil ini seperti melihat hantu.

Wu Xia sadar, tubuh ini sangat lemah. Belum juga sehari dia keluar untuk mencari tanaman obat dan hewan buas untuk dia jual, dia malah ditusuk oleh pisau beracun dari belakang sehingga jatuh pingsan cukup lama.

Untung saja tubuhnya ternyata masih kebal racun, hanya saja racun yang dipakai mengolesi pisau sangat kuat sehingga dia memerlukan waktu cukup lama untuk kembali sadar.

Sial!

Sungguh sangat sial!

Itulah yang Wu Xia rasakan karena setelah dia tiba hingga sekarang, sedikitpun dirinya tak mendapatkan ketenangan di dunia asing ini.

Sebenarnya berada dalam ruang dimensi lebih aman tapi jika terus berada disana, bagaimana bisa dia menyelesaikan misi yang tengah diembannya.

Tubuhnya pun tak akan mengalami peningkatan karena udara didalam ruang dimensi berbeda dengan yang ada diluar ruang dimensi, melatih tubuhnya untuk mencoba berkultivasi dan mencari uang untuk bertahan hidup merupakan tujuan awal Wu Xia saat ini.

Terpopuler

Comments

Dwi Agustina

Dwi Agustina

Ceritanya makin seru dan menarik😍👍ayo semangat up lg💪💪💪🤣🙏

2025-09-27

3

onalia Sukatendel

onalia Sukatendel

Thor cerita mu sangat mirip dgn yg sebelah tp lupa judulnya

2025-09-30

0

Sribundanya Gifran

Sribundanya Gifran

lanjut

2025-09-28

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!