Bagian empat

Mobil mewah yang membawa Clara, memasuki gerbang berwarna hitam yang menjulang tinggi. Elios tidak membawa gadis itu ke Mansion utama milik keluarga Sean, tetapi Mansion pribadi Sean.

Kali ini Clara tidak bisa menyembunyikan kekagumannya pada Mansion yang terlihat sangat megah, dengan nuansa hitam yang tidak terlihat menyeramkan.

“Mari Nona!” Kata Elios sambil menoleh ke belakang.

Pintu mobil dibukakan oleh salah satu penjaga yang memiliki perawakan yang cukup menyeramkan, dengan bekas luka di rahangnya.

Clara menatap deretan pria-pria berbadan besar yang berdiri di beberapa titik, semuanya terlihat menyeramkan.

“Nona Clara?” Suara Elios menyadarkannya.

Segera, gadis itu mengikuti langkah Elios yang akan membawanya ke tempat Sean. Ternyata di dalam Mansion terlihat sedikit menyeramkan, bahkan Clara sampai merinding.

Mereka menaiki lift untuk naik ke lantai lima, di mana kamar Sean berada. Sejak tadi Clara tidak mengeluarkan suara, gadis itu sedang mencoba menekan rasa takutnya.

Clara memasuki kandang singa, jadi ia harus bisa membaca situasi. Jangan sampai dirinya mati lebih cepat, karena membuat Sean marah.

“Apa saja yang Nona Clara butuhkan untuk mengobati Tuan Sean?” Tanya Elios untuk memecahkan keheningan.

Clara menyebutkan beberapa benda yang dibutuhkan, sedangkan Elios terlihat mengetikkan sesuatu di ponselnya. Pria itu sedang menyuruh orang untuk membawakan apa yang dibutuhkan oleh Clara.

Ting!

Mereka akhirnya sampai di lantai lima, Elios keluar lebih dulu dan Clara menyusul di belakangnya. Gadis itu memperhatikan Elios yang sedang mengetuk pintu yang diyakini kalau di sana adalah kamar Sean.

Setelah beberapa saat, Elios membuka pintunya dan menyuruh Clara untuk ikut masuk. Mau tidak mau, gadis itu ikut masuk ke dalam dan benar saja, Sean terbaring di tempat tidur yang sangat luas dengan keadaan perutnya yang kembali mengeluarkan darah.

“Kau keluar!” Titah Sean kepada Elios.

Clara menatap kepergian pria itu, sebenarnya ia tidak mau hanya berduaan dengan Sean. Meskipun Sean masih terluka, tetapi pria itu sangat berbahaya.

“Aku lupa mengatakan, kalau mulai sekarang kau akan menjadi dokter pribadiku. Kartu yang aku berikan kepadamu, sudah resmi menjadi milikmu sebagai bayaran menjadi dokter pribadiku,” ujar Sean yang setelahnya langsung terdiam.

Pria itu baru sadar kalau dirinya terlalu banyak bicara, pantas saja mulutnya terasa pegal sejak tadi bertemu dengan Clara. Dan yang membuat Sean begini, hanya memberikan tatapan terkejutnya.

Lucu, itulah kata yang cocok untuk menggambarkan ekspresi Clara saat ini.

“Tapi aku bukan dokter,” kata gadis itu.

“Aku tidak peduli, mulai sekarang kau adalah dokter pribadiku!” Tegas Sean.

“Sampai kapan aku menjadi dokter pribadi Kak Sean? Atau sekarang aku harus memanggil Tuan Sean?” Tanya Clara yang sudah mengembalikan kesadarannya.

Gadis itu sangat terkejut saat mendengar pernyataan pria itu. Padahal ia sangat ingin menghindari Sean, tetapi dirinya malah menjadi dokter pribadi pria itu.

“Selamanya. Dan kau bisa memanggilku seperti biasanya.”

Jawaban itu hampir membuat Clara jantungan, jadi seumur hidupnya ia akan menjadi dokter pribadi Sean dan itu artinya dirinya akan terus bersama pria itu?

“Tapi, aku juga memiliki kehidupan—”

“Aku tidak suka penolakan!” Potong Sean dengan nada arogannya.

“Dan aku akan membiayai kuliahmu, jika kau ingin menjadi dokter,” lanjutnya.

Clara tentu saja tergiur dengan tawaran tersebut, karena biaya untuk menjadi dokter tidaklah sedikit.

Gadis itu juga tidak bisa menentang Sean, jadi ia menerima tawaran tersebut.

“Baiklah, aku mau menjadi dokter pribadi Kak Sean,” Clara tersenyum begitu manis.

Mata biru Sean terlihat berkilat tajam, saat melihat senyuman manis itu. Pria itu menyukai senyuman Clara yang membuat jantungnya berdebar dengan sangat gila.

Tak lama kemudian, Elios datang sambil membawakan beberapa benda yang dibutuhkan Clara. Jadi, gadis itu langsung mengobati luka Sean yang ternyata kembali terbuka.

Sean terus memperhatikan wajah serius Clara yang sedang mengobatinya, gadis itu terlihat emakin cantik saat sedang serius.

‘Dia benar-benar menarik.’

Entah sudah berapa kali Sean melontarkan pujian yang sama untuk Clara. Pria itu merasa kalau keluarga Clara benar-benar sangat pintar menyembunyikan permata berbakat, mereka selalu mengatakan kalau Clara itu sangat buruk.

Justru sebaliknya, Sean melihat Clara adalah gadis yang bisa melakukan apa saja dan juga mandiri.

Pria itu menyukai sisi Clara yang berbeda dengan kebanyakan putri dari keluarga terpandang.

“Apa tidak sakit?” Tanya gadis itu saat tidak mendengar ringisan atau rintihan dari Sean.

“Sedikit,” bohong pria itu.

Sebenarnya Sean tidak merasa sakit sama sekali, karena ia sudah terbiasa mendapatkan luka—bahkan ada yang lebih parah dari saat ini.

“Sudah selesai. Apa aku bisa pulang sekarang?” Tanya Clara yang masih harus belanja.

“Kau akan tetap berada di sini sampai lukaku sembuh,” Sean merubah posisinya menjadi duduk.

“Apa?!” Kali ini Clara tidak bisa menahan suaranya.

“Ada yang perlu kita bicara, jadi duduklah!” Pria itu menarik tangan Clara agar duduk di dekatnya, ia mengabaikan tatapan protes gadis itu.

“Ini adalah surat perjanjian! Kau harus menandatanganinya!” Sean menyerahkan kertas yang ada di atas nakas.

Clara membaca isi dari surat perjanjian tersebut, di mana ia tidak boleh membocorkan rahasia Sean yang merupakan seorang mafia.

“Jika kau melanggarnya… bagian ini akan aku putuskan!” Bisik pria itu sambil mengusap pelan leher jenjang Clara.

Gadis itu membeku, ia segera menandatanganinya. Sean menyeringai puas saat melihat tanda tangan cantik milik Clara.

Meskipun ia menyukai Clara, tetap saja rahasianya sebagai Grey harus dirahasiakan. Sean hanya memberi ancaman, agar Clara tidak bermain-main dengannya.

“Jadi Kakak adalah mafia?” Tanya gadis itu yang berpura-pura tidak tahu.

Sean menarik sudut bibirnya, ia menyentuh pipi Clara yang terasa hangat. “Apa luka di perutku ini terlihat biasa? Jadi, jangan berpura-pura Clara.”

Clara baru menyadarinya, ternyata pria itu memiliki kepekaan yang cukup tinggi.

“Maaf, aku tidak akan mengulanginya,” ucap gadis itu.

Sean menarik tangannya, ia menekan tombol di jam tangannya dan tak lama kemudian seorang wanita paruh baya memasuki kamar Sean.

“Kau ikut dengannya!” Titah pria itu kepada Clara.

Gadis itu bergegas keluar dari kamar Sean, ia benar-benar takut dengan tatapan Sean yang seakan ingin memakannya hidup-hidup.

Sean menatap pintu kamarnya yang baru saja tertutup, pria itu sudah mencari tahu tentang kehidupan Clara bersama keluarganya.

“Pilihan yang tepat, Clara. Biarkan mereka menyesal, karena lebih menyayangi orang asing daripada anak kandungnya sendiri.”

Sean beranjak dari tempat tidur, ia harus menyelesaikan pekerjaannya yang masih menumpuk. Pria itu memang sengaja membuat luka di perutnya terbuka, karena ingin membawa Clara ke Mansion pribadinya.

“Aku tidak akan membiarkan mereka untuk merebutmu kembali,” seringainya saat melihat foto keluarga Clara yang dikirim oleh orang suruhannya.

“Sekalinya menjadi milik Grey, maka hanya Grey yang bisa memilikinya.”

Bersambung

Noted: Saat Sean menyebut dirinya Grey, itu artinya Sean dalam mode posesif.

Terpopuler

Comments

Dewi Widiastuti

Dewi Widiastuti

nah mantap ini. ciri bucin. tp suka karakternya. diamlah selagi sabar dan bertindaklah selagi melanggar

2025-10-12

2

Kusii Yaati

Kusii Yaati

cara seorang mafia melindungi wanita yang di sukai memang beda posesif dan menekan ☺️

2025-09-26

0

Widia Aldiev

Widia Aldiev

semoga Sean menjadi pelindung Clara dari liciknya si Bella

2025-10-30

0

lihat semua
Episodes
1 Bagian satu
2 Bagian dua
3 Bagian tiga
4 Bagian empat
5 Bagian lima
6 Bagian enam
7 Bagian tujuh
8 Bagian delapan
9 Bagian sembilan
10 Bagian sepuluh
11 Bagian sebelas
12 Bagian dua belas
13 Bagian tiga belas
14 Bagian empat belas
15 Bagian lima belas
16 Bagian enam belas
17 Bagian tujuh belas
18 Bagian delapan belas
19 Bagian sembilan belas
20 Bagian dua puluh
21 Bagian dua puluh satu
22 Bagian dua puluh dua
23 Bagian dua puluh tiga
24 Bagian dua puluh empat
25 Bagian dua puluh lima
26 Bagian dua puluh enam
27 Bagian dua puluh tujuh
28 Bagian dua puluh delapan
29 Bagian dua puluh sembilan
30 Bagian tiga puluh
31 Bagian tiga puluh satu
32 Bagian tiga puluh dua
33 Bagian tiga puluh tiga
34 Bagian tiga puluh empat
35 Bagian tiga puluh lima
36 Bagian tiga puluh enam
37 Bagian tiga puluh tujuh
38 Bagian tiga puluh delapan
39 Bagian tiga puluh sembilan
40 Bagian empat puluh
41 Bagian empat puluh satu (revisi)
42 Bagian empat puluh dua (revisi)
43 Bagian empat puluh tiga ++ (revisi)
44 Bagian empat puluh empat (revisi)
45 Bagian empat puluh lima (revisi)
46 Bagian empat puluh enam (revisi)
47 Bagian empat puluh tujuh (revisi)
48 Bagian empat puluh delapan (revisi)
49 Bagian empat puluh sembilan (revisi)
50 Bagian lima puluh (revisi)
51 Bagian lima puluh satu ++
52 Bagian lima puluh dua
53 Bagian lima puluh tiga
54 Bagian lima puluh empat
55 Bagian lima puluh lima
56 Bagian lima puluh enam (revisi)
57 Bagian lima puluh tujuh
58 Bagian lima puluh delapan
59 Bagian lima puluh sembilan
60 Bagian enam puluh (revisi)
61 Bagian enam puluh satu
62 Bagian enam puluh dua (revisi)
63 Bagian enam puluh tiga (revisi)
64 Bagian enam puluh empat (revisi)
65 Bagian enam puluh lima (revisi)
66 Bagian enam puluh enam (revisi)
67 Bagian enam puluh tujuh (revisi)
68 Bagian enam puluh delapan (revisi)
69 Bagian enam puluh sembilan (revisi)
70 Bagian tujuh puluh (revisi)
71 Bagian tujuh puluh satu (revisi)
72 Bagian tujuh puluh dua (revisi)
73 Bagian tujuh puluh tiga (revisi)
74 Bagian tujuh puluh empat (revisi)
75 Bagian tujuh puluh lima (revisi)
76 Bagian tujuh puluh enam (revisi)
77 Bagian tujuh puluh tujuh (revisi)
78 Bagian tujuh puluh delapan (revisi)
79 Bagian tujuh puluh sembilan (revisi)
80 Bagian delapan puluh (revisi)
81 Bagian delapan puluh satu (revisi)
82 Bagian delapan puluh dua (revisi)
83 Bagian delapan puluh tiga (revisi)
84 Bagian delapan puluh empat
85 Bagian delapan puluh lima
86 Bagian delapan puluh enam
87 Bagian delapan puluh tujuh
88 Bagian delapan puluh delapan
89 Bagian delapan puluh sembilan
90 Bagian sembilan puluh (revisi)
91 Cerita baru
Episodes

Updated 91 Episodes

1
Bagian satu
2
Bagian dua
3
Bagian tiga
4
Bagian empat
5
Bagian lima
6
Bagian enam
7
Bagian tujuh
8
Bagian delapan
9
Bagian sembilan
10
Bagian sepuluh
11
Bagian sebelas
12
Bagian dua belas
13
Bagian tiga belas
14
Bagian empat belas
15
Bagian lima belas
16
Bagian enam belas
17
Bagian tujuh belas
18
Bagian delapan belas
19
Bagian sembilan belas
20
Bagian dua puluh
21
Bagian dua puluh satu
22
Bagian dua puluh dua
23
Bagian dua puluh tiga
24
Bagian dua puluh empat
25
Bagian dua puluh lima
26
Bagian dua puluh enam
27
Bagian dua puluh tujuh
28
Bagian dua puluh delapan
29
Bagian dua puluh sembilan
30
Bagian tiga puluh
31
Bagian tiga puluh satu
32
Bagian tiga puluh dua
33
Bagian tiga puluh tiga
34
Bagian tiga puluh empat
35
Bagian tiga puluh lima
36
Bagian tiga puluh enam
37
Bagian tiga puluh tujuh
38
Bagian tiga puluh delapan
39
Bagian tiga puluh sembilan
40
Bagian empat puluh
41
Bagian empat puluh satu (revisi)
42
Bagian empat puluh dua (revisi)
43
Bagian empat puluh tiga ++ (revisi)
44
Bagian empat puluh empat (revisi)
45
Bagian empat puluh lima (revisi)
46
Bagian empat puluh enam (revisi)
47
Bagian empat puluh tujuh (revisi)
48
Bagian empat puluh delapan (revisi)
49
Bagian empat puluh sembilan (revisi)
50
Bagian lima puluh (revisi)
51
Bagian lima puluh satu ++
52
Bagian lima puluh dua
53
Bagian lima puluh tiga
54
Bagian lima puluh empat
55
Bagian lima puluh lima
56
Bagian lima puluh enam (revisi)
57
Bagian lima puluh tujuh
58
Bagian lima puluh delapan
59
Bagian lima puluh sembilan
60
Bagian enam puluh (revisi)
61
Bagian enam puluh satu
62
Bagian enam puluh dua (revisi)
63
Bagian enam puluh tiga (revisi)
64
Bagian enam puluh empat (revisi)
65
Bagian enam puluh lima (revisi)
66
Bagian enam puluh enam (revisi)
67
Bagian enam puluh tujuh (revisi)
68
Bagian enam puluh delapan (revisi)
69
Bagian enam puluh sembilan (revisi)
70
Bagian tujuh puluh (revisi)
71
Bagian tujuh puluh satu (revisi)
72
Bagian tujuh puluh dua (revisi)
73
Bagian tujuh puluh tiga (revisi)
74
Bagian tujuh puluh empat (revisi)
75
Bagian tujuh puluh lima (revisi)
76
Bagian tujuh puluh enam (revisi)
77
Bagian tujuh puluh tujuh (revisi)
78
Bagian tujuh puluh delapan (revisi)
79
Bagian tujuh puluh sembilan (revisi)
80
Bagian delapan puluh (revisi)
81
Bagian delapan puluh satu (revisi)
82
Bagian delapan puluh dua (revisi)
83
Bagian delapan puluh tiga (revisi)
84
Bagian delapan puluh empat
85
Bagian delapan puluh lima
86
Bagian delapan puluh enam
87
Bagian delapan puluh tujuh
88
Bagian delapan puluh delapan
89
Bagian delapan puluh sembilan
90
Bagian sembilan puluh (revisi)
91
Cerita baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!