Tampak dari kejauhan seorang pria sedang berjalan secara ugal-ugalan, tubuh dia dipenuhi luka, dia tampak sedang dikejar oleh seseorang
Author
zean
T-tolong
Author
Via melihat pria yang sudah terlihat tidak berdaya, dengan cepat via menghampirinya
via
Eh pak , ada apa denganmu?
zean
T-tolong s-saya
via
Banyak sekali luka, biar aku oleskan obat kebetulan aku bawa
zean
T-tolong saya
Author
Pria itu meraba tubuh via
via
Kamu me-sum ya !!
zean
Sssttttt
Author
Pria itu membekap mulut via
Author
Alhasil via pun jadi susah berbicara
via
Emm... Emm... Mmm..
Author
Via menggigit tangan pria itu
zean
Ahh..
Author
Pria itu pun melepaskan bekapan itu
via
Tolong ada pria me-sum disin-..!!!!
Author
Pria itu mencium bibir via
Author
Via mencoba memberontak , memukul dada pria itu , namun tenaga pria itu jauh lebih kuat darinya
Author
Pria itupun melepas ciumannya
via
Hekk, akhhh
Author
Nafas via tidak beraturan
zean
Aneh mengapa says tidak merasa alergi terhadapnya?
(batin pria itu)
zean
Sialan! , Ada yang memberi saya obat
(batinnya?)
zean
Saya tidak bisa menahannya!
(sambungnya didalam hati)
Author
Pria itu pun mendorong tubuh via ke tanah, dan menindihnya
via
Ehh ehh ehh apa yang mau kamu lakukan ehh!!!
zean
Kamu satu-satunya orang yang bisa membantu saya! Jadi tolong! Bantu saya!
via
Engga aku gamau, t- tolong!!!!
Author
Pria itu kembali mencium bibir manis via
Author
Via pun berusaha melepaskan ciumannya, tangannya mendorong-dorong tubuh pria itu
Author
Karna via tidak kuat, alhasil kedua tangan via ditahan olehnya, via hanya bisa terdiam dan pasrah akan keadaan saat ini
via
Apa aku akan berakhir seperti ini?
(batin via)
Author
Via meneteskan air matanya tanpa suara tangisan
Author
Pria itu mulai meraba raba tubuh via
via
Ga, aku ga bisa diem aja kayak gini, masa depan aku masih panjang, masih ada bian yang perlu uang sekolah , dan masih ada Dion yang perlu perawatan, hutang orang tuaku juga sudah menumpuk, aku gak bisa kayak gini
(batin via)
Author
Via mencoba memberontak sekeras mungkin
via
Emmm... Mmmm...
Author
Via menggigit bibir pria itu
via
Lepaskan!!!
zean
Akhh...
Author
Pria itu tetap melanjutkan ciumannya walaupun bibir bawahnya sudah mengeluarkan darah
via
Emm... emm....
Author
Via masih saja memberontak
Author
Namun pria itu tetap lebih kuat dari via untuk menahannya
Author
Via kembali menggigit bibir pria itu kini bagian atas
zean
Ahh....
via
Lepaskan aku!!! Tolong!!!
zean
Diamlah!
via
Kamu ini sebenarnya siapa? Kenapa mau mele-cehkan aku?
zean
Diamlah!!!!!
Author
Lagi-lagi via memberontak, kini dia mengeluarkan seluruh tenaganya untuk lepas dari pria itu
Author
Namun usaha itu sia-sia, pria itu sangatlah kuat
via
Kamu ini sebenarnya kenapa? Aku niat bantuin kamu! Kenapa kamu malah le-cehin aku?
zean
Saya bilang diam!! Menurutlah!!
Author
Kini via menangis dengan suara yang lantang
Author
Pria itu pun membuat tanda kepemilikannya di leher via
Comments