Cry, Or Better Yet, Beg X Reader eps 2

Lanjut

Pagi harinya, cahaya pagi sudah menembus jendela balkon kamar Duke muda ini

Matthias Von Herhardt

*terbangun, masih bingung dengan apa yang terjadi

Matthias Von Herhardt

*natap datar cincin di jari manisnya, saat mau melepaskannya tidak bisa lepas

Matthias Von Herhardt

Huh? Tidak bisa lepas?

???

tentu aja, itu gak akan bisa lepas.

Matthias Von Herhardt

*menoleh, matanya membelalak dengan terkejut tapi ekspresi masih datar

Matthias Von Herhardt

Siapa kau?

Matthias Von Herhardt

*melihat tubuh gadis itu yang melayang di udara dan agak transparan

Matthias Von Herhardt

( hantu? dia nyata.. )

Ruby

*tersenyum manis, mata kiri star nya berkilauan cantik

Ruby

Ruby

Hai~ aku Ruby, seperti yang kau lihat aku hantu atau arwah.

Ruby

*melayang memutari Matthias

Matthias Von Herhardt

Hantu? Kenapa aku bisa liat kamu?

Ruby

*terdiam sejenak, lalu menunjuk ke cincin di jari mu

Ruby

Mungkin karena itu..

Matthias Von Herhardt

*menatap cincinnya, lalu natap datar Ruby lagi

Matthias Von Herhardt

Siapa kamu sebenarnya?

Ruby

eemm.. Entahlah.

Ruby

*duduk di meja didepanmu

Ruby

Ruby, juga tidak ingat apapun.. Tapi sepertinya cincin itu ada hubungannya denganku.

Ruby

Hanya kamu yang bisa melihatku dengan cincin itu!

Matthias Von Herhardt

*berdiri menuju ke jendela kamarnya, lalu menatap datar Ruby

Matthias Von Herhardt

Maksudmu, cincin ini tidak bisa lepas jika kau belum mengingat jari dirimu.

Ruby

*mengangguk

Ruby

Sepertinya..

Ruby

*memainkan rambut pirangnya, mata pink dan sebelah mata kirinya yang unik berbentuk star akan berkilauan saat menatap mu

Matthias Von Herhardt

*mengamati Ruby dari atas hingga bawah

Matthias Von Herhardt

( gadis ini.. Pasti ada alasannya bisa terkait dengan cincin ini. )

Matthias Von Herhardt

*matanya fokus menatap mata Ruby yang berkilauan cantik

Matthias Von Herhardt

Tetap disini.

Matthias Von Herhardt

*berjalan ke kamar mandi

Ruby

Okey~

Matthias Von Herhardt

*sudah rapi memakai jas birunya, sedang merapikan dasi nya

Ruby

*memberikan jas nya ke Matthias

Ruby

Nih..

Matthias Von Herhardt

*memakai jas nya, tapi tatapannya tidak lepas dari Ruby

Matthias Von Herhardt

Kau bisa menyentuh barang?

Ruby

Bisa, tapi aku tidak bisa sembarangan.. Hanya melakukannya dihadapanmu saja.

Ruby

*tersenyum manis, melayang di samping Matthias

Matthias Von Herhardt

Kamu mengikuti ku?

Ruby

Yeah, berkat cincin itu aku bisa mengikutimu kemana mu..

Matthias Von Herhardt

Huft terserah.

Di taman bunga terindah di Arvis milik Herhardt

Ruby

Woaahh~ indah banget!

Ruby

*mengelilingi taman bunga

Matthias Von Herhardt

*senyum setipis silet, lalu menghampiri ibunya sedang menikmati teh pagi

Nyonya Herhardt

Putraku, kau sudah melihatnya?

Matthias Von Herhardt

Iya, ibu.. cincin milik siapa ini?

Nyonya Herhardt

*senyum tipis, meletakkan gelas tehnya lalu menatap Putranya

Nyonya Herhardt

Ibu juga tidak tau, tapi ibu tau satu hal.. Cincin itu sudah ada sejak lama.

Matthias Von Herhardt

Sejak lama?

Nyonya Herhardt

Iya, cincin itu sudah turun-temurun di wariskan ke Pemimpin Herhardt selama berabad-abad..

Nyonya Herhardt

Hanya bisa diberikan kepada Kepala Keluarga jika dia sudah menjalin pertunangan atau pernikahan.

Matthias Von Herhardt

Jadi.. Ayah juga pernah memakainya?

Nyonya Herhardt

*mengangguk

Matthias Von Herhardt

Apa ibu tau hal lain terkait cincin ini?

Nyonya Herhardt

*geleng-geleng kepala

Nyonya Herhardt

Sayang sekali, ayah mu dahulu juga tidak memberitahu ibu apapun soal cincin itu.

Nyonya Herhardt

Satu hal yang ibu tau, ayahmu.. Selalu memakai cincin itu, seakan-akan tidak bisa lepas.

Matthias Von Herhardt

( benar sih, Ruby juga bilang gitu.. )

Matthias Von Herhardt

Baiklah, ibu.

Matthias Von Herhardt

*melihat Ruby yang duduk di taman bunga, asik bermain dengan bunga

Ruby

*terlihat senang banget

Matthias Von Herhardt

( siapa kau sebenarnya Ruby? )

Skip