My Lover, My Friend'S Father
° CHAPTER 01°
°• My lover is my friend's father •°
Gak ada yang istimewa di cerita ini
Dan mungkin para pembaca juga akan bosan membacanya
But? Selamat menikmati aja
Cerita di awali dari sebuah rumah yang gak bagus bagus amat, dan gak jelek jelek amat
Terlihat ada tiga manusia yang sedang duduk di meja makan, tak lupa mereka juga memakan makanan mereka
Susan
Makan.. Jangan cuma di mainin
Debora
Mama gak ada niatan buat pindah rumah gitu?
Susan
Kalau kita pindah, yang mengurus kebun dan juga tanah ini siapa
Susan
Sebelum ayah kalian meninggal, dia sudah berpesan untuk kita menjaga rumah, kebun dan tanah ini dengan baik
Susan
lagian di kota ada bisa apa
Debora
Tapi kan, di kota lebih baik ma
Debora
Di sini? kita di anggap orang kampuang
Susan
Apa selama ini kamu serba kekurangan
Susan
Kamu seharusnya bersyukur, kita memiliki tanah yang luas, bahkan tanah ini bisa mama garap menjadi kebun buah
Susan
Keuntungan yang kita dapat jauh lebih besar, daripada pendapatan orang kota
Di saat Debora dan Susan berdebat, hanya ada satu manusia yang tidak terlalu mementingkan apa yang di bicarakan kedua wanita itu
Esther
Ma, kak Esther ke sekolah dulu
Esther memang tinggal jauh dari kota.. Ya gak jauh jauh amat..
Keluarga Esther adalah keluarga mampu, ayah Esther adalah pemilik tanah terluas di desa ini, bahkan kekayaan orang tua Esther mencapai 120 Triliun, itu adalah pendapat setiap tahun
Safier
Selamat pagi Tante Susan
Safier
Pagi juga kak Debora
Susan
Kamu mau Jemput Esther ya?
Esther
Yuk.. Aku sudah siap
Esther dan Safier tinggal di kawasan yang sama. Namun dengan pekerjaan yang berbeda.
Jika Esther pemilik kebun terluas, maka Safier memiliki peternakan terluas dan terbesar
Esther
Selamat pagi kak galak
Esther
Amat aja gak galak galak
Bian adalah kakak tertua Safier, dan mereka tinggal dengan keadaan rumah yang tidak pernah tenang
Comments