2 🩷

Lydia mengangguk-angguk dengan wajah berbinar. "Jangan khawatir! Kurang dari sepuluh bulan lagi, Claire akan melahirkan bayi yang sehat untuk atasan Anda."

Dari celah pintu, Claire menyaksikan wajah bahagia Lydia yang mengangguk-angguk seperti boneka. Dalam hatinya, ia merasa seolah sedang menyaksikan ibunya menjual dirinya seperti barang dagangan.

"Atasan saya tidak mempermasalahkan jenis kelamin bayi, yang penting sehat," lanjut Patrick.

"Tentu saja! Pasti sehat!" Lydia hampir berteriak kegirangan.

Ketika Patrick pergi, Lydia menatap cek di tangannya dengan mata berbinar. Claire menarik napas dalam-dalam dan perlahan menutup mata, merasakan hatinya hancur berkeping-keping.

"Kau dengar apa yang kukatakan tadi?" Lydia masuk ke ruang pemeriksaan setelah memastikan Patrick sudah pergi. "Anak itu harus sehat, harus 100% sehat. Kalau tidak, kita semua akan binasa."

Claire menundukkan kepala sambil merapikan pakaian. "Ibu."

"Ada apa?" Lydia berhenti, nada suaranya berubah menjadi tidak ramah. Tapi ketika teringat bahwa Claire kini adalah "sumber keuangan" bagi keluarga mereka, ia segera tersenyum lagi. "Claire sayang, apa pun itu, katakan saja."

"Ibu, aku tidak mau putus kuliah. Biarkan aku tetap kuliah seperti biasa."

"Tidak!" Lydia menolak tanpa berpikir. "Jangan pernah berpikir seperti itu sebelum bayi ini lahir dengan selamat. Kalau tidak, bukan hanya aku, tapi seluruh keluarga kita yang akan hancur."

Claire memandang Lydia, ibu tiri yang wajahnya berubah lebih cepat dari cuaca musim panas di Roma. Bibir Claire bergetar, tapi akhirnya ia menunduk dan tidak berkata apa-apa lagi.

***

Keesokan harinya...

"Claire! Claire!"

Berbaring di tempat tidur kamar kecilnya, Claire terbangun oleh suara yang sangat familiar. Suara yang selama ini ia rindukan.

"Claire! Claire!"

Menyadari siapa pemilik suara itu, Claire segera melompat dari tempat tidur dan berlari ke jendela.

"Thomas."

Di luar pagar rumah, Thomas powell, kekasihnya berdiri dengan wajah penuh kekhawatiran. Mata Claire langsung berkaca-kaca melihat pria yang sudah sebulan tidak ia temui itu.

"Claire, ada apa denganmu? Kudengar kau sakit. Aku mencoba meneleponmu, tapi ponselmu selalu mati. Kau baik-baik saja?" Thomas meregangkan leher, berusaha melihat Claire melalui jendela.

Claire menggeleng, semua keluhan yang terpendam di hatinya selama sebulan terakhir tiba-tiba meluap.

"Kakak Thomas" Tiba-tiba, Millie Jenkins adik tiri Claire muncul dari balik rumah dan memeluk lengan Thomas. "Kakak Thomas, kenapa kau di sini?"

"Millie, ada apa dengan Claire?" Thomas langsung bertanya.

Millie menatap Claire di jendela dengan senyum licik. "Dia--"

"Millie, jangan!" Claire memohon dari jendela, matanya penuh permohonan.

Millie tersenyum sarkastis. "Kakak Thomas, Claire sedang hamil. Dia harus tinggal di rumah untuk menjaga bayinya."

"Apa?" Thomas menatap Claire dengan tatapan tidak percaya. "Claire, katakan padaku, benarkah yang dikatakan Millie?"

Air mata Claire mengalir deras, tapi ia tidak bisa menyangkal sepatah kata pun.

"Kakak Thomas, Claire benar-benar hamil. Kalau tidak, kenapa dia tidak menjelaskan?" Millie menarik lengan Thomas. "Oh ya, aku lupa memberitahu. Berkat 'kerja keras' Claire, dia mendapat nilai bagus untuk ujian masuk universitas. Padahal, akulah yang diterima di Universitas Highland. Mulai sekarang, aku akan satu kampus dengan Kakak Thomas."

"Apa?" Claire terkejut. Meskipun Millie adalah adik tirinya, usia mereka hanya terpaut dua bulan. Mereka bersekolah di sekolah yang sama, tapi prestasi akademik mereka sangat berbeda.

"Kukira jelas kau tinggal di rumah dan jaga kehamilanmu. Aku akan menggantikanmu kuliah di Universitas Highland dan menemani Kakak Thomas." Millie mengangkat alis dengan ekspresi puas.

Thomas menatap Claire dalam diam beberapa saat, kemudian berbalik dan pergi tanpa sepatah kata.

"Thomas! Thomas! Dengarkan aku!" Claire berteriak dari jendela.

"Kakak, kusarankan kau jangan meneleponnya lagi," Millie tersenyum manis. "Jangan khawatir, aku akan menjaga Kakak Thomas untukmu."

Terpopuler

Comments

༺𝑨𝒕𝒉𝒆𝒏𝒂_𝟐𝟓༻

༺𝑨𝒕𝒉𝒆𝒏𝒂_𝟐𝟓༻

Milo anak cleire kah?

2025-07-22

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!