Alvaro dan Vicky di ruangan CEO

Meeting Abimanyu berjalan lancar dan kini sudah selesai. Semua anggota rapat kini sudah berdiri dari duduknya dan saling menyapa rekan bisnisnya yang lain.

Abimanyu mengulurkan tangannya pada seorang wanita untuk berjabat tangan . Wanita itu tersenyum sensual sambil mengulurkan tangannya ke arah Abimanyu dengan senyuman menggoda.

"Terima kasih telah memilih perusahaanku dalam tender kali ini"

"Aku melakukannya karena kau sangat tampan dan rupawan", wanita cantik dengan tubuh seksi sambil menggigit bibir bawahnya dengan sensual, yang sedang menggoda Abimanyu yang kini Abimanyu sedang menatapnya dengan geram tidak tertahankan.

Dia mata Abimanyu wanita itu sangat menggoda. Jika saja para koleganya yang lain sudah pergi, mungkin Abimanyu akan memangsa wanita itu sekarang juga.

"Apa yang terjadi padamu ,Honey ", bisik wanita itu dengan nada menggoda, jemari lentiknya mulai memainkan di dada bidang Abimanyu.

"berhenti", Abimanyu membuka matanya yang sempat terpejam dan langsung menahan tangan wanita itu. dengan berani-beraninya wanita itu membuat aliran darahnya mengalir lebih cepat seluruh tubuhnya terasa panas menahan gairah di tubuhnya.

"Jangan di sini ",bisik Abimanyu

Lalu Abimanyu berjalan keluar meninggalkan ruangan meeting dan menuju ruangannya. wanita itu terkekeh kecil, lalu ia berjalan keluar dan meninggalkan ruangan meeting. tapi wanita itu tidak masuk ke dalam ruangan Abimanyu melainkan pergi ke tempat lain. wanita itu ingin mempermainkan Abimanyu.

.

.

"Shit! shit !shit !", gumam Abimanyu yang menahan hasratnya yang ingin dituntaskan. tapi nyatanya wanita seksi itu tak kunjung datang.

Abimanyu geram karena ulah wanita itu yang tak kunjung datang .Abimanyu sudah tidak tahan ingin menyalurkan , ia meraih intercom miliknya untuk menghubungi sekretarisnya.

"Panggilkan Vicky untuk segera datang ke sini!", ucapnya dengan suara tegas

Abimanyu kembali menyandarkan kepalanya pada sandaran kursi kebesarannya sambil meminjamkan matanya.

Cukup lama menunggu wanita itu Abimanyu, kini mulai membuka matanya ketika melihat seorang wanita yang sudah ia tunggu kehadirannya dari tadi. wanita itu berjalan mendekati ke arahnya.

"Ada apa kau memanggilku ? Apa kau sudah tidak tahan?", tanya wanita itu sambil berjalan mendekatinya

"Vicky Kenapa kau baru datang, aku dari tadi sudah menunggumu", ucap Abimanyu dengan nada mengeram menahan hasrat yang ingin dituntaskan

"Emangnya kenapa ? apa aku membuat kesalahan ?", tanya wanita itu dengan muka tak bersalah .Atas kelakuannya tadi di ruang meeting sehingga Alvaro tidak bisa menahan gairahnya.

"Atau sudah tidak kuat hasratmu ingin dituntaskan", lanjut wanita itu sambil tersenyum

Wanita seksi itu terus berjalan sambil tersenyum manis mengitari meja kerja Abimanyu dengan menggoyang kan pantatnya dan membusungkan dadanya ke depan. tatapan Abimanyu terus tertuju pada pantat wanita itu lalu berhenti di belakang kursi Abimanyu

"Abimanyu", bisik wanita itu sambil menunduk pelan menarik sedikit dasinya.

Kini wajah mereka semakin dekat, wanita itu pun menempelkan bibir merahnya ke bibir Abimanyu hanya sekilas dan ia hendak menjauhkan wajahnya namun Abimanyu dengan gesit menahan tekuk wanita itu.

Alvaro langsung mencium bibirnya dengan kasar, untuk menyalurkan hasratnya yang sudah tidak bisa ditahan dengan ciumannya yang menggebu penuh hasrat.

Wanita itu tidak kalah liar, ia melingkarkan kedua tangannya leher Abimanyu dan membalas ciuman pria itu.

Tangan Abimanyu mulai bergerak turun dan mulai meremas lembut pantat sintal wanita itu.

" Uaahh..aahh... Abimanyu...", lenguhan wanita itu keluar dari bibirnya, ia memejamkan matanya, menikmati remasan tangan Abimanyu pada pantatnya . Dengan posisi wanita itu di atas pangkuannya

Wanita itu tersenyum penuh kemenangan karena ia telah menaklukkan seorang CEO yang terkenal besar perusahaanya ini sedang menyalurkan hasratnya padanya.

Wanita itu mulai melepaskan jasnya melemparnya ke lantai ke sembarangan arah. setelah itu wanita itu mulai membuka kancing kemeja pria itu.

Abimanyu sudah tidak tahan tangannya mulai menurunkan tali mini dress yang digunakan wanita itu.

" Wow!", Abimanyu terkejut saat melihat wanita itu tidak menggunakan bra-nya dengan mata melebar. Lalu ia tersenyum merekah saat melihat nya.

Wanita itu tersenyum dengan cepat dia meraih wajah Abimanyu dan menempelkannya ke payudaranya.

Alvaro yang langsung mengerti dengan cepat ia melahapnya. Dan mulai memainkan puncaknya hingga membuat wanita itu mendesah.

"Aahh ... Abimanyu.... sshhh...aahhh!", wanita itu mendesah dan menempelkan bibirnya di leher Abimanyu. Yang masih terdapat bekas Kiss mark di lehernya.

Wanita itu menghisap keras leher pria itu.

" Ah!", wanita itu tersentak kaget ketika Abimanyu berdiri kedua tangan yang berada pantat Vicky menahan tubuh wanita itu agar tidak jatuh ke lantai

"Kau akan membawaku ke mana ,honey ", tanya wanita itu yang melingkarkan kedua tangannya leher Abimanyu

"Kita ke kamar", ucapnya datar fokus berjalan dengan cepat

Abimanyu melemparkan tubuh wanita itu di atas tempat tidur.

"Kau sangat kasar honey", ucap Vicky dengan melingkarkan kedua tangannya di leher Abimanyu

" Ya, it's me ", jawab Abimanyu lalu melepaskan semua pakaiannya

Abimanyu langsung menindih tubuh wanita itu. Lalu langsung melumat bibir wanita itu dengan kasar dan juga mempermainkan lidahnya di dalam rongga mulut wanita itu.

Abimanyu melepaskan ciumannya Karena wanita itu kehabisan oksigen hingga memukul dada bidang Abimanyu. Wanita itu mengatur nafasnya.

"Kau ternyata sangat suka permainan yang kasar, tapi aku suka dengan perlakuanmu. Baiklah sekarang giliranku, aku akan memulainya", Vicky melingkarkan kedua tangannya, ia menggulingkan tubuhnya hingga posisinya berubah. Kini Abimanyu yang posisinya sudah di bawah.

Wanita itu langsung menempelkan bibirnya di perut Abimanyu, yang langsung mencumbu perut itu. lidahnya kini menelusuri hingga ke bawah.

" Aahh...", Abimanyu mendesah dengan mata terpejam, dan menikmati permainan wanita itu pada tubuhnya

Tangan Abimanyu meremas erat rambut Vicky, untuk menyalurkan kenikmatannya yang sedang ia rasakan.

Vicky tersenyum puas melihat Abimanyu mendesah. Wanita itu terus turun mencumbunya hingga ke bawah lalu dia berhenti saat melihat milik Abimanyu sudah mengeras ingin disalurkan hasratnya.

Vicky menggigit Bibir bawahnya sambil tersenyum menggoda yang menatap ke arah Abimanyu.

Tanpa diduga wanita itu langsung memainkannya untuk memberi kenikmatan yang lebih.

"Ouahhh....!", Abimanyu mendesah saat merasakan kenikmatan, iya semakin meremas rambut Vicky.

Ketika pelepasan itu hampir tiba, Abimanyu dengan cepat menahan wajah wanita itu.

Kini Abimanyu mengubah posisi menjadi di atas. Abimanyu terus menghujam tubuh wanita itu dengan dalam hingga pelepasan itu tiba Abimanyu mengeram keras saat akan mengeluarkan pelepasannya langsung ambruk di atas tubuh wanita itu dengan nafas yang memburu.

Episodes
1 melihat tanda merah
2 viola sakit hati
3 Alvaro dan Vicky di ruangan CEO
4 kemesraan Abimanyu dan Vicky
5 sakit hati
6 ditinggalkan Abimanyu ke Italy
7 Viola sakit hati
8 Viola menginap di rumah orang tuanya
9 Abi pulang dengan wanita
10 Viola sakit hati karena Abi membela wanita lain
11 Viola sakit hati
12 Abimanyu pergi Sandra
13 Viola menunggu Abimanyu
14 Abimanyu tidak pulang
15 Abimanyu sakit
16 kedatangan kedua mertua
17 kedatangan kedua mertua
18 kedatangan Sandra
19 Viola sakit hati oleh Abimanyu
20 Kejadian di kantor
21 Mommy Abimanyu marah
22 Viola datang ke club mencari Abimanyu
23 kejadian di club
24 Malam pertama
25 noda merah
26 Viola di bawah club
27 Viola dilecehkan
28 Viola dilecehkan
29 malam panas
30 Berkunjung ke rumah mama
31 menginap di rumah mama
32 Viola menunggu Abimanyu
33 Viola hamil
34 Viola pergi ke dokter kandungan
35 Abimanyu senonoh
36 Abimanyu ketauan selingkuh mama
37 sikap Abimanyu lembut
38 Sandra hamil
39 Abimanyu mabuk
40 Abimanyu dipukul
41 Viola keguguran
42 anaknya tidak diakui
43 Viola akan diceraikan
44 Abimanyu menggugat cerai Viola
45 Viola memberikan surat perceraian
46 Viola pergi ke pesta
47 Viola bertemu Abimanyu
48 Sandra keguguran
49 Viola meninggal
50 Abimanyu sedih meninggalnya Viola
51 Abimanyu frustasi
52 kebenaran
53 Abimanyu menyesal dan saat mengetahui
54 Abimanyu ke rumah mertua
55 Abimanyu pergi ke makam Viola
56 Abimanyu bertemu anak kecil
57 Abimanyu bertemu Aris
58 Aris berubah ada Abimanyu
59 Abimanyu tidak boleh bertemu Aris
60 Aris sakit
61 Aris tidak berangkat ke sekolah
62 Aris sedih
63 Aris sedih
64 Aris menangis Ingin ikut
65 Joni akan menikah dengan Lena
66 Abimanyu terkejut saat melihat Viola
Episodes

Updated 66 Episodes

1
melihat tanda merah
2
viola sakit hati
3
Alvaro dan Vicky di ruangan CEO
4
kemesraan Abimanyu dan Vicky
5
sakit hati
6
ditinggalkan Abimanyu ke Italy
7
Viola sakit hati
8
Viola menginap di rumah orang tuanya
9
Abi pulang dengan wanita
10
Viola sakit hati karena Abi membela wanita lain
11
Viola sakit hati
12
Abimanyu pergi Sandra
13
Viola menunggu Abimanyu
14
Abimanyu tidak pulang
15
Abimanyu sakit
16
kedatangan kedua mertua
17
kedatangan kedua mertua
18
kedatangan Sandra
19
Viola sakit hati oleh Abimanyu
20
Kejadian di kantor
21
Mommy Abimanyu marah
22
Viola datang ke club mencari Abimanyu
23
kejadian di club
24
Malam pertama
25
noda merah
26
Viola di bawah club
27
Viola dilecehkan
28
Viola dilecehkan
29
malam panas
30
Berkunjung ke rumah mama
31
menginap di rumah mama
32
Viola menunggu Abimanyu
33
Viola hamil
34
Viola pergi ke dokter kandungan
35
Abimanyu senonoh
36
Abimanyu ketauan selingkuh mama
37
sikap Abimanyu lembut
38
Sandra hamil
39
Abimanyu mabuk
40
Abimanyu dipukul
41
Viola keguguran
42
anaknya tidak diakui
43
Viola akan diceraikan
44
Abimanyu menggugat cerai Viola
45
Viola memberikan surat perceraian
46
Viola pergi ke pesta
47
Viola bertemu Abimanyu
48
Sandra keguguran
49
Viola meninggal
50
Abimanyu sedih meninggalnya Viola
51
Abimanyu frustasi
52
kebenaran
53
Abimanyu menyesal dan saat mengetahui
54
Abimanyu ke rumah mertua
55
Abimanyu pergi ke makam Viola
56
Abimanyu bertemu anak kecil
57
Abimanyu bertemu Aris
58
Aris berubah ada Abimanyu
59
Abimanyu tidak boleh bertemu Aris
60
Aris sakit
61
Aris tidak berangkat ke sekolah
62
Aris sedih
63
Aris sedih
64
Aris menangis Ingin ikut
65
Joni akan menikah dengan Lena
66
Abimanyu terkejut saat melihat Viola

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!