My posesif husband. 05. Godaannya

Brian menyukai Laura bukan hanya karena kecantikannya tapi dia suka melihat perempuan itu cerewet dihadapannya.

Seperti sekarang, Brian tersenyum lebar bahkan hanya ketika mendengar candaan Laura, "sayang, nanti kalau aku pulang kita makan diluar yah?"

"Tapi aku capek mas! Maunya rebahan di kamar aja! Gimana dong?" Lenguhnya.

"Ya udahlahh mau gimana lagi, nggak mungkin juga aku makan diluar sendirian!"

"Maaf ya mas! Sebagai gantinya biar aku yang masak malam ini, aku bakalan buatin makanan kesukaannya mas Brian!"

"Katanya capek?!"

"Nggak ada capeknya sih kalau itu demi suamikkkk heheh.... "

Brian salah tingkah dia berdehem sembari memalingkan wajahnya dari kamera. Tapi dia pura-pura santai agar Laura tak menyadarinya.

"Ehem... Ya udahlah kalau itu mau kamu!"

"Hm... Kalau gitu udah dulu ya mas! Aku mau pulang sekarang, lagian ini udah lebih sejam nanti pemilik restorannya marah karena aku pake hapenya kelamaan!"

"Dia nggak bakalan marah! Coba aja kalau dia marahin kamu, nanti aku bakal gusur restorannya.

"Hush... Nggak boleh gitu!"

"Iya, iyaaa... Kamu boleh tutup panggilan aku, tapi janji dulu, pas kamu sampai rumah telpon aku oke?!" Titahnya.

"Lagi?"

"Iya, kamu nggak mau?"

"Mau kok! Ya udah aku tutup ya sayang!"

Buru-buru Laura mematikan panggilan tersebut, lagi-lagi ia bernafas lega, akhirnya Ia bisa mengembalikan ponsel itu kepada Pemiliknya.

***

Sampai rumah, seperti biasa Laura langsung merebahkan dirinya ketengah ranjang sambil melenguh, merentangkan tangan Laura menatap langit-langit kamar sambil berkata, "ternyata tempat ternyaman itu memang kasur!"

Laura seketika melamun, dia berfikir harus masak apa untuk suaminya sebentar malam, "ternyata mbak-mbak yang biasanya di masakin mama atau nggak asisten rumah tangga itu bukan aku lagi... Hadehh!" Keluhnya.

Saat tengah berkeluh kesah, perlahan tapi pasti mata Laura terasa berat, beberapa kali ia berusaha melebarkan mata tapi nyatanya ia gagal, dia akhirnya tertidur tanpa membersihkan wajahnya terlebih dahulu.

Sore hari, suara klakson mobil terdengar dari luar, ternyata Brian sudah pulang.

Pria itu memasukkan mobilnya kedalam garasi, sambil tersenyum ia mengeluarkan kunci rumah, saat hendak membuka kunci pintu mata Brian melebar ketika mendapati pintu rumah dalam keadaan tidak terkunci.

"Ya ampun Laura kenapa bisa seceroboh ini!" Gumamnya.

Dengan cepat Brian berjalan masuk, "Sayang... Sayang... Kamu dimana?" Panggilnya pada Laura tapi tak ada jawaban sebab Laura masih terlelap.

Brian masuk kedalam kamar, dia menggelengkan kepala melihat istrinya masih tertidur, tapi bukannya marah Brian malah mendekat secara perlahan, mengecup pelan bibir Laura dan berbisik di telinganya, "sayang bangun, aku udah pulang!"

"Hemm...?" Respon Laura perlahan membuka mata.

Ia melotot sekaligus kaget mendapati wajah Brian tepat didepan wajahnya.

"Mas udah pulang? maaf aku ketiduran lagi!"

"Nggkpapa, tapi ini udah sore sayang, nggak boleh tidur lagi, nanti perasaan kamu nggak enak loh!"

"Iya, aku bangun sekarang!" Ucapnya sambil terduduk disamping Brian.

Brian kembali mengelus rambut Laura dengan penuh kasih sayang, sementara Laura beberapa kali mengucek matanya.

"Ya udah mas mandi duluan aja, aku harus bersihin muka dulu baru mandi!"

Brian mengeleng, "enggak! Aku maunya kita mandi bareng!"

"Tapi mas!" Sela Laura.

"Nggak boleh nolak perintah suami! jadi kamu bersihin dulu mukamu biar aku tungguin sampai selesai baru kita mandi!"

Laura pasrah, dengan lesu ia berjalan menuju meja membersihkan make upnya dengan Micellar water sambil di perhatikan oleh Brian

"Kok mas liatin aku terus sih?" Tanya Laura.

"Emang salah ya liatin istri?"

"Nggak salah sih mas, tapi kenapa? Maksudnya ada yang aneh atau gimana?" Tanyanya lagi dengan terheran-heran.

Brian tersenyum menyeringai, "Karena kamu cantik sayang, setiap kali lihat kamu tuh kayak aku nggak punya rasa penyesalan sedikitpun, aku selalu bilang nggak salah aku suka sama kamu dari 10 tahun lalu!"

Laura tersipu malu, ia memalingkan pandangannya dari pantulan wajah Brian di cermin.

"Ahh mas bisa aja!"

"Mas nggak bohong loh... Malah aku nggak tertarik sama perempuan lain itu karena kamu!"

"Udahh ihhh aku malu... " Sekanya mengibaskan tangan kanan yang memegangi kapas.

Laura tak henti-hentinya tersenyum bahkan saat perona wajahnya sudah tersapu pembersih wajah, tapi rona wajahnya masih terlihat, sudah jelas dirinya salah tingkah dengan godaan Brian.

Terpopuler

Comments

Milenial

Milenial

lanjut thorr ceritanya seruuuu

2025-05-15

0

lihat semua
Episodes
1 My posesif husband. 01 foto itu
2 My posesif husband. 02. Godanya.
3 My posesif husband. 03. Menunda meeting
4 My posesif husband. 04. Video-call
5 My posesif husband. 05. Godaannya
6 My posesif husband. 06 cemberut
7 My posesif husband. 07 kewajiban istri.
8 My posesif husband. 08. Papa Sakit.
9 My posesif husband. 09.langsung keluar
10 My posesif husband. 10. Ruang bersalin
11 My posesif husband. 11. Balik dari ruang persalinan.
12 My posesif husband. 12. Takut
13 My posesif husband. 13 heran
14 My posesif husband. 14. Berdebat
15 My posesif husband. 15 cerita ke papa
16 My posesif husband. 16 kamar mandi
17 My posesif husband. 17. Main lagi
18 My posesif husband. 18. Curiga
19 My posesif husband. 19. Stop
20 My posesif husband. 20. Cek hp
21 My posesif husband. 21.ke dokter
22 My posesif husband. 22. Mendorong kuat
23 My posesif husband. 23. Harapan
24 My posesif husband. 24. Wanita itu
25 My posesif husband. 25. Dia siapa?
26 My posesif husband. 26. Malas pulang
27 My posesif husband. 27. Bertengkar
28 My posesif husband. 28. Mereka mengobrol
29 My posesif husband. 29. Lagi-lagi berdebat
30 My posesif husband. 30 menyindir
31 My posesif husband. 31. Niatnya.
32 My posesif husband. 32. Minta maaf
33 My posesif husband. 33. Mau membantu
34 My posesif husband. 34. Syok
35 My posesif husband. 35. Masuk Rumah sakit
36 My posesif husband. 36. Di peluk
37 My posesif husband. 37. Menceramahi
38 My posesif husband. 38. Demam
39 My posesif husband. 39. Bahagia
40 My posesif husband. 40. Hangus.
41 My posesif husband. 41. Proyek penting
42 My posesif husband. 42. Mila panik
43 My posesif husband. 43. Penasaran
44 My posesif husband. 44 bukan anaknya Laura
45 My posesif husband. 45. Gagal membukanya
Episodes

Updated 45 Episodes

1
My posesif husband. 01 foto itu
2
My posesif husband. 02. Godanya.
3
My posesif husband. 03. Menunda meeting
4
My posesif husband. 04. Video-call
5
My posesif husband. 05. Godaannya
6
My posesif husband. 06 cemberut
7
My posesif husband. 07 kewajiban istri.
8
My posesif husband. 08. Papa Sakit.
9
My posesif husband. 09.langsung keluar
10
My posesif husband. 10. Ruang bersalin
11
My posesif husband. 11. Balik dari ruang persalinan.
12
My posesif husband. 12. Takut
13
My posesif husband. 13 heran
14
My posesif husband. 14. Berdebat
15
My posesif husband. 15 cerita ke papa
16
My posesif husband. 16 kamar mandi
17
My posesif husband. 17. Main lagi
18
My posesif husband. 18. Curiga
19
My posesif husband. 19. Stop
20
My posesif husband. 20. Cek hp
21
My posesif husband. 21.ke dokter
22
My posesif husband. 22. Mendorong kuat
23
My posesif husband. 23. Harapan
24
My posesif husband. 24. Wanita itu
25
My posesif husband. 25. Dia siapa?
26
My posesif husband. 26. Malas pulang
27
My posesif husband. 27. Bertengkar
28
My posesif husband. 28. Mereka mengobrol
29
My posesif husband. 29. Lagi-lagi berdebat
30
My posesif husband. 30 menyindir
31
My posesif husband. 31. Niatnya.
32
My posesif husband. 32. Minta maaf
33
My posesif husband. 33. Mau membantu
34
My posesif husband. 34. Syok
35
My posesif husband. 35. Masuk Rumah sakit
36
My posesif husband. 36. Di peluk
37
My posesif husband. 37. Menceramahi
38
My posesif husband. 38. Demam
39
My posesif husband. 39. Bahagia
40
My posesif husband. 40. Hangus.
41
My posesif husband. 41. Proyek penting
42
My posesif husband. 42. Mila panik
43
My posesif husband. 43. Penasaran
44
My posesif husband. 44 bukan anaknya Laura
45
My posesif husband. 45. Gagal membukanya

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!