Episode 4

🌹🌹Dear. Adelleisa🌾🌾
NovelToon
04
.
.
.
.
GILSH
setelah semua jam pelajaran selesai,suasana sekolah menjadi tenang
terkecuali untuk adelleisa
gadis itu tengah berjalan dengan mulut yg tengah mendumal kesal.
kakinya menyusuri lorong sekolah, setengah menghentak tantrum
Hari ini adalah giliran piket kelas hariannnya
tidak.
bukan piketnya yg membuat seorang Adelleisa kesal
tetapi
hari ini adalah hari rapat osis
sebenarnya ini bukan lah jadi masalah seorang Adelleisa. jika saja,partner piketnya bukanlah Yohan dan Erthan.
hal itu menyebabkan adelleisa merasa..
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
"anjing... "
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
"gue bunuh lo berduaaa!"
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
Hiiiiiiih!
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
[mengentakkan kedua kakinya tantrum]
beginilah sekarang nasib Adelleisa
ia mau tak mau harus melaksanakan piket harian kelasnya....
sendirian...
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
[meniup poin kudanya]
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
nasib gua gini amayyy
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
haihh🙀🙀
Adelleisa menghela nafas lelah. nasib... oh nasib... teganya kamu...
kenapa juga ia dulu mau² saja di pasangkan piket dengan sepasang wakil dan ketua yg sok sibuk itu? kenapa?! Why?! WAE?!
Adelleisa,,,,ini dia getahnya sekarang?
tugas Adelleisa sudah selesai sedari tadi
hanya tinggal mengembalikan sapu yg tadi ia pinjam ke gudang belakang sekolah saja
semua berjalan baik² saja meskipun adelleisa menjalankan piketnya dengan setengah hati
hingga...
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
[memegang erat sapu di tangannya]
melihat suasana sekitar yg sepi membuat Adelleisa mengingat satu cerita mitos yg beredar di sekolah ini
banyak yg bilang.... bahwa gudang belakang sekolah adalah tempat yg menyeramkan . apalagi jika menjelang sore begini...
rumor beredar, bahwa ada yg pernah mendengar suara tangisan wanita ketika tak sengaja melewati gudang itu
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
haishhhh
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
[meruntuki diri]
mengapa ia harus mengingat Rumor itu sekarang sih?!. Adelleisa jadi takut begini kan... siapa yg tanggung jawab coba?
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
semangat sa!
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
lu imutt... lu cantik... lu pinter... lu baik... rajin menabung... AYOK LU KUDU BERANI EGE!
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
"HIKSSSS"
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
[menangis dalam hatiii]
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
EOTTOKKEEE??!
gini² Adelleisa jg takut hantuuu tulunggg
.
.
.
.
di sisi lain...
sekolah
pria
pria
1 e-ehmmm aaa
pria
pria
1 [memekik tertahan]
pria
pria
1 Anhhh...stttt... eungg kkk-k
pria
pria
1 k-kaii.... s-stop,, just frenchkiss... Don't make a mark
pria
pria
2 [menatap mata 1 ]
pria
pria
2 williemm... let me ride this...
pria
pria
2 [suara serak. sembari menggenggam tangan williem yg mencoba menghentikan aksinya]
pria
pria
2 [menyatukan keningnya dengan 1]
pria
pria
2 Darwen williem...
Darwen Williem
Darwen Williem
e-ehmmm
Darwen Williem
Darwen Williem
j-jangan... t-takut ada yg lihat...
Darwen Williem
Darwen Williem
k-kai.. please... e-ehmm
Darwen Williem
Darwen Williem
[mata memejam menikmati permainan cumbu dari kekasihnya]
Darwen Williem
Darwen Williem
s-stop...
pria
pria
2 [pura-pura tuli]
.
.
Tak
Darwen Williem
Darwen Williem
Kaiv !
Darwen Williem
Darwen Williem
ada orang....
pria
pria
2 sttttt
.
Meowww
pria
pria
2 cuma kucing pengganggu..
.
.
.
.
di sisi lain
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
heup!
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
[bertekuk lutut di lantai. sembari membekap mulutnya sendiri]
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
[berusaha menahan suara agar tidak keluar dari mulutnya]
mata Adelleisa melotot shock melihat apa yg ada dalam gudang tersebutt
bukan hantu..
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
"Darwen.... "
ia beranjak secara diam², sebisa mungkin tanpa mengeluarkan suara
kakinya perlahan berlari cepat tak dapat mencerna apa yg ia lihat tadi
BRUK
Ahhh!
pria
pria
[terjatuh]
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
[sama terjatuh]
nasib sial Adelleisa dapatkan kembali hari ini
karena tak melihat jalan Adelleisa menabrak seseorang
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
[mendongak menatap oknum yg di tabraknya]
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
[segera berdiri]
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
MAAFF!! g-gue nggak sengaja!
pria
pria
[bangkit perlahan]
pria
pria
it's okay
pria
pria
gw jg nggak papa
pria
pria
[tersenyum tipis]
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
m-maaf bagettt g-gueeee
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
[menunduk]
pria
pria
gue juga lg buru² tadi
pria
pria
im sorry too [menunduk sekilas kemudian pergi]
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
[mengangkat pandangannya]
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
[melihat atensi cowok yg telah berlalu tadi]
cowok tinggi dengan kaos putih berlapis kemeja krem kotak² itu terasa asing bagi Adelleisa
mengapa ada non siswa di sekolah ini?
pada sore hari?
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
anak sekolah sebelah kah?
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
[gumamnya]
sebuah silau kecil mengalihkan atensi Adelleisa
di rerumputan tempat cowok tadi terjatuh terdapat cincin silver tergeletak
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
[memungutnya]
mungkinkah milik si kemeja kotak² tadi?
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
[berbalik badan]
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
WOI CINCIN LO-
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
lah... dah ilang orangnya....
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
[menatap cincin dalam gemgamannya]
"Regan Northen"
ukiran yg tertulis indah pada cincin silver tersebut membuat Adelleisa kembali mengingat wajah cowok tadi
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
[memasukkan cincin ke kantong seragam]
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
[tersenyum kecil ]
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
ganteng...
plak
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
[menabok dirinya sendiri]
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
no!
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
Big no!
Adelleisa pramudya
Adelleisa pramudya
"tetep gantengan ayang williemmmm"
serah lu dah... sa...
😑
.
.
.
.
.
.
.
bersambung
bye bye
👋👋

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!