Chu Wei tersenyum. "Sepertinya saya tidak bisa menyembunyikan nya dari Tuan Hong. Entah kenapa setelah bangun dari pingsan saya merasakan kekuatan aneh yang bergejolak. " Alibi Chu Wei. "Dan tiba-tiba saya merasa tubuh saya sehat kembali dan sesuatu yang hangat mengalir di tubuh saya."
"Ternyata memang benar, Anda adalah orang dengan kemampuan bawaan yang luar biasa. Jika begitu semoga saya dapat terus berhubungan baik dengan Sui An'ren. " Ucap tuan Hong sembari mengangkat kedua tangan dan membungkuk.
Bakat Sui An'ren adalah bakat yang lebih hebat dari Kaisar, dapat dilihat dari tanda yang dihasilkan nya dari membangkitkan kekuatan. Sui An'ren pasti akan menjadi orang yang hebat di masa depan, dia harus terus mempererat hubungan dengan Sui An'ren, pikir Tuan Hong.
•
Hari berlalu dengan damai dan nyaman. Tidak terasa keluarga Chu Wei akan segera mendapatkan keluarga baru, anak Gu Mao dan Man Yue lahir dengan sehat. Baik Ibu maupun anak baik-baik saja.
Oeekk... Oeeekk...
Hanya Gu Mao dan Ma Chi yang membantu lahiran. Setelah mendengar suara bayi kemudian pintu pun terbuka dan keluar lah Ma Chi dengan membawa bayi yang baru lahir.
"Selamat, Sui An' ren anda mendapatkan Cucu laki-laki, dia sangat sehat dan montok! " Ucap Ma Chi.
Setelah Ma Chi membawa nya untuk di bersihkan di bantu oleh Qi Puzi. Chu Wei dan yang lainnya masuk ke dalam untuk melihat Man Yue. Hanya Yu Zi dan Gu Zhi yang tidak masuk, semakin banyak Yu Zi belajar dia mengerti tata krama, tidak masalah saat kecil dia bisa masuk dan melihat saat kakak ipar pertama nya melahirkan, namun setelah besar dia tidak boleh melakukan itu karena itu tidak sopan.
Banyak darah di atas kasur, Beberapa Dayang Wanita dan Wu Hua Ning membantu membersihkan. Dan setelah kamar bersih dan Man Yue bisa beristirahat dengan tenang, Ma Chi datang dengan memberikan bayi ke sisi Man Yue.
Setelah melahirkan dia menghabiskan banyak tenaga, rasa lelah nya terobati ketika melihat bayi kecilnya di sisinya. Man Yue menyusui anak nya, beruntung asi nya keluar dengan baik setelah memberikan asi dan bayi itu tertidur. Ma Chi mengambil nya untuk di tidur kan di ranjang kang.
"Man Yue, minumlah sup ayam ini. Anda harus memulihkan tenaga anda." Man Yue tidak menolak, dia meneguk sup dan memakan daging itu.
"Anda sekarang adalah seorang Ibu, selamat Man Yue dan Gu Mao, jadilah Ayah yang baik untuk putra mu "
"Baik Bu "
Gu Mao memegang tangan Man Yue dan berterimakasih, dia mengecup kening istrinya dengan bahagia. Membuat semburat merah keluar dari tulang pipi Man Yue, bagaimana pria ini bisa menunjukkan keromantisan di depan banyak orang terutama Ibu mertuanya.
"Hahaha... Kalian berbicaralah dulu, pikirkan nama yang cocok untuk anak kalian berdua" ucap Chu Wei, hingga akhirnya pergi di ikuti yang lain nya.
"Selamat kepada An' ren telah di karuniai cucu laki-laki yang sehat" Ucap Tuan Yan ketika Chu Wei masuk dan ikuti Qi Puzi.
"Terimakasih Tuan Yan" Chu Wei duduk. Meskipun ini adalah hari bahagia karena kelahiran cucu nya tapi kertas yang menumpuk ini tidak bisa di selesaikan Tuan Yan sendiri. Tapi dia bisa bertemu lagi dengan cucu laki-laki nya nanti.
"Apakah anda akan membuat perayaan untuk kelahiran Tuan Muda An' ren? " Qi Puzi.
Chu Wei. "Tentu saja kita akan membuat perayaan, tapi kita harus menunggu setidaknya tujuh hari agar Man Yue pulih"
"Baik An' ren saya akan menyiapkan nya dengan yang lain "
"Ah, buat empat hidangan saja "
Qi Puzi. ".... Baik An' ren"
Hanya empat hidangan? Padahal dia seorang An' ren kelas enam. Padahal dia memiliki usaha yang sukses, bagaimana hanya membuat empat hidangan untuk kelahiran cucu laki-laki pertamanya.
Mungkin itu yang orang lain akan pikirkan, namun Chu Wei membuat keputusan paling bijaksana. Dulu perayaan kelahiran Zhuzhu membuat empat hidangan, dan jika sekarang dia membuat acara lebih besar dari Perayaan Zhuzhu dulu, orang-orang mungkin mengira dia lebih menyayangi dan mendukung cucu laki-laki dan melupakan cucu perempuan. Dia juga ingin menjaga perasaan Wu Hua Ning yang menginginkan anak laki-laki untuk keluarga nya. Sekarang dia sedang hamil lagi dan dia selalu berharap mendapatkan anak laki-laki, walaupun dia sebagai Ibu mertuanya tidak memaksa harus melahirkan anak laki-laki untuk keluarga, tapi itu menjadi beban tersendiri untuk Wu Hua Ning.
Saat acara perayaan kelahiran anak Gu Mao dan Man Yue tiba, orang-orang desa datang berbondong-bondong ke rumah Chu Wei.
Cucu laki-laki nya sudah di putuskan akan di berikan nama Gu Mayo. Meskipun terdengar aneh di telinga Chu Wei, namun dia harus tetap menghormati nya. Sehingga dia meminta untuk dia yang akan memberikan nama panggilan, jadi Chu Wei memberikan nama panggilan 'Gao' kepada bayi itu.
Tamu berdatangan entah itu rekan bisnis, mereka tidak akan melewatkan acara Sui An' ren. Tentu saja karena itu adalah acara seorang pejabat yang terkenal dan mereka seorang pedagang rasanya mustahil bisa datang ke acara pejabat.
Hakim Xun dan Tuan Hong pun datang, mereka berada di meja yang berbeda dengan mereka.
Hakim Xun. "Selamat Sui An' ren, anda telah di anugrahi cucu Laki-laki! "
Chu Wei tersenyum. "Terimakasih Tuan Hakim" Hakim Hong membawa hadiah dan di berikan nya kepada Gu Mao.
"Beberapa hari lalu saya sangat khawatir karena cuaca yang sangat aneh. Saya harap orang desa Xianhe diberikan keselamatan."
Yah, dan selagi menunggu makanan siap semua. Mereka tamu luar desa mengobrol tentu saja untuk mencari relasi dan sebagainya, dan topik yang di bahas seputar bencana.
Chu Wei hanya bisa tersenyum mendengar nya, setelah benyak bertanya kepada Sistem dia telah memahami arti dari kekuatan sistem yang di berikan kepada nya. Karena tamu luar kebanyakan adalah laki-laki, dan para perempuan desa sedang di dapur. Maka dia pergi ke dalam rumah meninggalkan mereka mengobrol.
Chu Wei berjalan menuju kamar Man Yue dan anaknya berada. Di ikuti Chu Lian tepat di belakang nya, saat masuk Man Yue tengah membaringkan anak nya, sepertinya dia habis menyusui.
Man Yue tidak mempunyai keluarga, dia sebatang kara saat menikah dengan Gu Mao, jadi tidak ada orang tua nya yang akan melihat bayi nya seperti Hua Ning melahirkan Zhu Zhu kemarin.
"Man Yue, ayo. Mereka telah menunggu"
Man Yue melihat Ibu mertuanya, kemudian dia melihat bayi nya lagi dan kemudian berdiri. "Ibu pergi dulu" bisik nya.
Mereka kemudian pergi dan Chu Lian bertugas disana menjaga bayinya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Comments
𝓔𝓵𝓵𝓮 ✰
tinggal nunggu jodoh buat chu wei lagi ini thor
2025-04-29
1
RJ 💜🐑
semangat buat karya nya thor 💪🏻💪🏻💪🏻😍😍
2025-04-27
1
Bzaa
🩷🩷🩷
2025-05-03
0