Wilona, Cessa, dan Sella berdiri di sisi belakang panggung, mengamati suasana. Dari posisi mereka, jelas kelihatan seberapa banyak murid yang mulai berkumpul, duduk, berdiri, bahkan ada yang ngerekam latihan MYTH pakai ponsel.
Sella Anastasia
[Bersandar ke Wilona seakan akan meleleh]
Ayang gue ya ampun~ meleleh hati adek bang..
Wilona Axyra
[Ngedorong pelan Sella] Ewhh!! Zizik banget njirr minggir deh!
Sella Anastasia
Jahad banget setan!
Wilona Axyra
CIH, eh gimana menurut Lo cess? Keren kan?
Clea Princessa
[Memandang MYTH]
Lumayan lahh, ga nyangka yang Dateng banyak banget padahal baru latihan doang
Wilona Axyra
Ya iyalah cess, kalau ga ada MYTH. Sekolah ini ga bakal bisa masuk top 5 kemarin, makanya sekolah effort banget ngeluarin dana buat organisasi ini. yang lain mah kayak anak tiri
Diatas panggung, joveen masih bernyanyi sambil sesekali memetik gitarnya. Saat bagiannya kosong dia sempat melirik ke belakang untuk cek posisi, tanpa sadar matanya kembali bertemu dengan cessa.
Degh~
Tanpa reaksi, tapi cukup bikin Joveen langsung balik pandangan ke depan fokus kembali ke nyanyian dan gitarnya.
Clea Princessa
[Canggung dan melangkah kesamping untuk turun dari anak tangga panggung]
Sella Anastasia
Eh, Lo mau kemana?
Clea Princessa
Toilet bentar ya.. [Sampai di bawah]
Wilona Axyra
Ayoo gue anterin
Clea Princessa
Gausa guys gpp, gue bisa sendiri.
Wilona Axyra
Ouh yaudaa okee, kesini lagi ya?
Clea Princessa
[Ngangguk]
Cessa berjalan menyusuri lorong demi lorong, begitu sampai di toilet dia membuka pintu dengan mudah. Pandangannya langsung mengarah ke cermin, berdiri disana menatap pantulan dirinya sendiri tak tau apa yang harus dipikirkan.
Tak lama kemudian pintu salah satu bilik toilet terbuka keluar seorang perempuan dengan kulit putih bersih kaki jenjang rambut hitam terurai yang sedikit curly di bagian bawah ia menggunakan bandana tipis dan pita emas kecil tersebut terapi dikerah seragamnya tanda bahwa dia duta sekolah.
Gadis itu menghampiri wastafel berdiri tepat di sebelah Cessa dan mulai mencuci tangan, suasana sempat hening hanya suara air yang mengalir namun dari sudut matanya gadis itu terus mencuri-curi pandang ke arah Cessa
Sherenita Geraldrine
Permisi kak, maaf ganggu.. Ini kak Cessa kan? [Menatap Cessa untuk memastikan benar benar Cessa atau bukan]
Clea Princessa
[Menatap Sheren dari kaca] Iya, Lo siapa?
Sherenita Geraldrine
[Canggung]
Eum, Aku Sherenita kak X-A. Aku Duta cempaka putih kak..
Clea Princessa
[Mengelap tangan yang basah] Iya, kenapa ya?
Sherenita Geraldrine
Aku tau kakak, dulunya Duta Dyrentula kann? Dancer utama terbaik disana juga kann? [excited]
Clea Princessa
Wahh, kamu tau banyak ya.. [Senyum senang]
Sherenita Geraldrine
Ga nyangka bisa ketemu kakak langsung. Aku sering lihat kakak di explore, apalagi pas perform di Busan project. gerakan kak Cessa tuh clean banget, aku sampai nyoba ngikutin tapi ga berhasil. [Cemberut tapi langsung berubah jadi senyum lagi]
Clea Princessa
Ih kamu tau banyak ya tentang aku, kamu follow sosmed aku ga? Aku follback deh khusus kamu [Membuka handphone]
Comments